Anda di halaman 1dari 25

bersamahadapikorona.kemdikbud.go.

id
Update Penanganan COVID-19 Bidang Pendidikan
13 April 2020

Sekretariat Nasional Satuan Pendidikan Aman Bencana


KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA
Dukungan Kemendikbud terhadap Kebijakan Pembatasan Sosial Berskala
Besar (PSBB) dalam Penanganan COVID19
KEBIJAKAN PENDIDIKAN FASILITASI PEMBELAJARAN MOBILISASI SUMBER MEMBANTU PENANGANAN
SELAMA DARURAT COVID-19 JARAK JAUH DAYA PASIEN COVID19

1. Peningkatan kapasitas dan


1. Realokasi anggaran 405 M untuk kapabilitas 26 Rumah Sakit
1. Kerjasama dengan penyedia penanganan Covid19 Pendidikan (RSP) dan Fakultas
1. Pencegahan dan Penanganan
Platform Pembelajaran Daring Kedokteran (FK)
Corona Virus Disease (COVID-19) 2. Perwalian kepada Pemerintah
2. Kerjasama untuk penyediaan Daerah dalam pelaksanaan SE 2. Melakukan tes covid19 (PCR)
di Kementerian Pendidikan dan
kuota Internet gratis Mendikbud 4/2020 sebanyak 150.000 di 26 RSP
Kebudayaan (SE Mendikbud No.
3. Kerjasama dengan TVRI dan RRI dan FK dengan kapasitas
2/2020) 3. Menggerakan 15000 relawan
untuk menyiarkan pembelajaran untuk edukasi/KIE, tracing, antara 100 - 1000 orang/hari
2. Protokol pencegahan Covid19
dari Rumah screeening dan penanganan Selama satu bulan
pada satuan pendidikan (SE
4. Pembuatan Iklan Layanan pasien; 3. Melakukan modifikasi
Mendikbud No. 3/2020)
Masyarakat 4. Penyediaan gawai dan modul
peralatan laboratorium di RSP
3. Pembelajaran secara daring dan
5. Pertunjukan daring dan mandiri untuk membantu dan FK yang sudah kerja sama
bekerja dari rumah (Surat dengan Kementerian
Penyediaan konten seni budaya pembelajaran di daerah 3T
Mendikbud No. Kesehatan
@budayasaya untuk mendukung
36962/MPK.A/HK/2020) 5. Penelitian Mitigasi Wabah 4. Menyediakan fasilitas wisma
#BahagiaDiRumah Covid19
4. Kebijakan Pendidikan Selama P4TK dan LPMP (kapasitas
6. Gerakan Guru Berbagi
Masa Darurat Covid19 (SE 6. Informasi penanganan Covid19 11ribu) untuk dijadikan
https://guruberbagi.kemdikbud.
Mendikbud 4/2020) https://bersamahadapikorona.ke sarana karantina dan tempat
go.id
mdikbud.go.id istirahat tenaga kesehatan
| Pelaksanaan Pendidikan dalam Masa Darurat Covid-19
SE Mendikbud Nomor 4 Tahun 2020

UJIAN NASIONAL UJIAN SEKOLAH


1. Ujian Nasional (UN) dan Uji Kompetensi 1. Dilarang mengadakan ujian sekolah (US) dengan
Keahlian (UKK) tahun 2020 dibatalkan mengumpulkan siswa
2. UN dan UKK tidak menjadi Syarat 2. US tidak perlu mengukur capaian seluruh kurikulum
Kelulusan Atau seleksi jenjang berikutnya 3. Sekolah dapat menggunakan nilai lima semester
terakhir untuk menentukan kelulusan
BELAJAR DI RUMAH
1. Siswa tidak dibebani tuntutan menuntaskan
PPDB 2020
seluruh capaian kurikulum untuk kenaikan 1. Dinas Pendidikan dan sekolah mengikuti protokol
kesehatan terkait Covid-19, termasuk dilarang
kelas maupun kelulusan
2. Pembelajaran dilaksanakan untuk memberikan mengumpulkan orang tua maupun siswa
2. Jalur Prestasi (nonzonasi dan non-afirmasi)
pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa
3. Difokuskan pada pendidikan kecakapan hidup menggunakan nilai rapor lima semester terakhir
dan/atau prestasi akademik maupun non-akademik
antara lain mengenai Covid-19
4. Tugas dan aktivitas disesuaikan dengan minat di luar rapor.
dan kondisi siswa, serta mempertimbangkan BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS)
kesenjangan akses dan fasilitas belajar di
Dana BOS atau BOP dapat digunakan untuk membiayai
rumah
keperluan dalam pencegahan pandemi Covid-19 seperti
5. Bukti atau Produk aktivitas belajar dari rumah
penyediaan alat kebersihan, hand sanitizer, disinfectant, dan
diberi umpan balik yang bersifat kualitatif dari
masker bagi warga sekolah serta untuk membiayai pembelajaran
guru, tanpa harus berupa skor/nilai kuantitatif
daring/jarak jauh sesuai dengan kebutuhan sekolah.
| Fasilitasi Pembelajaran Jarak Jauh
https://bersamahadapikorona.kemdikbud.go.id/category/aplikasi-pembelajaran/page/

#Akses ke pembelajaran daring: #Penyediaan Kuota Gratis:

2GB per hari selama 30 hari

kuota 30GB/30 hari

• 30 GB selama 30 hari dengan


Cakap, Quipper, Bahaso, Zenius,
Sekolahmu dan Ruang Guru.
• 3-room Zoom untuk Video
Conference gratis 1 bulan
• Plus gratis Video Conference
dengan Cisco Webex

#Layanan Daring: Buku Sekolah Elektronik #Siaran pembelajaran melalui TV dan Radio:
Sapa Duta Belajar Ruang Guru PAUD Beberapa TV lokal dan radio
pendidikan menyiarkan
Video Pembelajaran Membaca Digital pebelajaran pada jam-jam
tertentu yang disepakati di
EPerpusdikbud Museum Daring Suara edukasi AM 1440 KHz masing-masing daerah
| Pembelajaran melalui Siaran TVRI selama 3 bulan ke depan

Materi yang diberikan pada program ini antara lain peningkatan literasi, numerasi, serta penumbuhan
karakter peserta didik. Selain materi pembelajaran untuk jenjang PAUD hingga Pendidikan Menengah,
program ini juga menayangkan materi bimbingan untuk orang tua dan guru. Serta program kebudayaan di
akhir pekan, yakni setiap hari Sabtu dan Minggu.
| Lomba Tingkat Nasional terkait Covid19
Kompetisi, Lomba dan Festival di tingkat Nasional dikoordinasikan oleh Pusat Prestasi Nasional
https://pusatprestasinasional.kemdikbud.go.id/
| Pendidik dan Tenaga Kependidikan
1. Tunjangan profesi guru tetap dibayarkan tanpa
mensyaratkan 24 jam tatap muka
2. Tunjangan Profesi bagi kepala sekolah non-PNS sebanyak
16.104 Kepala Sekolah
3. Kebijakan relaksasi penggunaan dana BOS dengan
menghilangkan batasan maksimum 50% untuk pembayaran
honor guru Non PNS yang belum mendapat tunjangan
profesi
4. Mendorong gerakan guru berbagi dalam memberikan
dukungan teknis bagi pelaksanaan pembelajaran jarak jauh
5. Tersedia anggaran tunjangan khusus bagi 24.308 guru non
PNS (1,5juta/bulan selama 3 bulan). Tunjangan khusus
dapat digunakan bagi guru terdampak bencana
6. Pendampingan dari P4TK, LPMP dan mitra untuk
peningkatan kapasitan pembelajaran jarak jauh
Program-program yang disesuaikan dan tetap berjalan:
7. Pendampingan kepada kepala Sekolah dan pengawas dalam
1. Program Sekolah Penggerak dan Komunitas Penggerak untuk
mengelola satuan pendidikan selama Covid19
mendukung Program Merdeka Belajar
#MemimpinDariRumah
https://sekolah.penggerak.kemdikbud.go.id/
2. Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) dan PPG Prajabatan
disiapkan secara daring menyesuaikan kondisi darurat Covid19
3. Sosialisasi Covid19 kepada kepala Sekolah dan guru inti dan guru
berprestasi secara daring
| Peningkatan Kapasitas Minggu ketiga April 2020
| Layanan Informasi dan Pengaduan Kemendikbud
Layanan informasi dan pengaduan Kemendikbud
termasuk terkait Layanan Pendidikan Saat Darurat
Covid19 di tingkat pusat dan daerah menggunakan
• Portal Informasi penanganan
media sosial dan surel. Di Pusat dikoordinasikan oleh covid19 bidang pendidikan:
Biro Kerjasama dan Hubungan Masyarakat, di Daerah bersamahadapikorona.kemdikbud.go
dikoordinasikan oleh Unit Pelaksana Teknis .id
Kemendikbud di masing-masing Daerah.

• Pendampingan kepada
pemerintah daerah dalam
pelaksanaan kebijakan Pendiidkan
di Masa Darurat Covid19
dilaksanakan melalui mekanisme
perwalian oleh Ditjen PAUD,
DIKDAS dan DIKMEN.
#BelajarDiRumah
| Belajar di Rumah Belajar di rumah dengan Pembelajaran jarak jauh menggunakan
beberapa pendekatan yaitu:
» Tatap muka virtual yang difasilitasi oleh guru satuan pendidikannya sesuai dengan
Jumlah Satuan Pendidikan (SP) BDR dampak Covid19 kelas asal melalui Videoconference atau teleconference.
233,783 » tatap muka virtual yang disediakan oleh Kemendikbud dan Mitra.
175,003 » Peserta didik dapat secara mandiri mengakses media pembelajaran (video, audio, teks,
Total 534.630 SP lembar kerja, latihan soal, dan sebagainya) dan menyelesaikan tugas sesuai dengan
jenjang pendidikannya secara mandiri melalui aplikasi belajar daring yang disediakan
58,919 37,228 oleh kemendikbud dan Mitra.
4,670 2,244 9,317 10,034 3,432 » Diskusi dalam group melalui aplikasi pengiriman pesan (group WA, Telegram, Line,
messenger, dsb) dan di media sosial (Facebook, Instagram)
» Penugasan terstruktur dari guru kepada peserta didik dengan mengirimkan tugas dan
lembar kerja melalui aplikasi pengiriman pesan dan/atau media sosial.
» Belajar melalui saluran TVRI, Radio dan Modul belajar mandiri yang sudah disediakan
Pemantauan pelaksanaan Belajar di Rumah (BDR) di masing-masing provinsi
oleh UPT Kemendikbud (LPMP, P4TK, BP-PAUD) dan melalui Vicon antara
Dinas Pendidikan dengan Seknas SPAB Kemendikbud
Jumlah Guru/Dosen BDR dampak Covid19
28,587,688 Jumlah Siswa BDR dampak Covid19
1,702,377
Total 68.729.037 Siswa Total 4.183.591 Guru
13,086,424 melaksanakan BDR 895,799741,721 melaksanakan BDR
11,303,381 516,592
7,445,675 6,349,941 296,040
140,390 1,505,017 25,552 677 2,755 2,078
234,826 75,695
| Ketersediaan Listrik dan Akses Internet pada satuan pendidikan

sebanyak 40.779 atau 18% Satuan Pendidikan Dasar dan


Persentase Ketersediaan Listrik dan akses Menengah tidak ada akses ke internet dan 7.552 SP atau 3%
Internet di Satuan Pendidikan Dasar dan belum terpasang Listrik.
Menengah
33.227; 7.552; 3% Ketersediaan Listik dan Akses Internet pada Satuan
15% Pendidikan
Ada Listrik Ada Internet 200,000
180,000
160,000
179.097; Ada Listrik Tidak ada 140,000
Internet 120,000
82% 100,000
Tidak Ada listrik 80,000
60,000
40,000
20,000
-
Akses peserta didik terhadap pembelajaran SD SMP SMA SMK SLB Total
daring di rumah dapat lebih rendah lagi Ada Listrik Ada Internet 116,783 33,555 12,956 13,671 2,132 179,097
mengingat ketersediaan sumberdaya selain
ketersediaan listrik, yaitu kepemilikan Ada Listrik Tidak ada
25,494 6,143 884 590 116 33,227
gawai/laptop, ketersediaan kuota internet Internet
Tidak Ada listrik 6,604 817 86 34 11 7,552
Sumber: Dapodik PAUD DIKDAS DIKMEN, April 2020
| Penanganan Bidang Kebudayaan

1. Menutup layanan seluruh museum, cagar budaya dan situs budaya dan
melakukan Perbersihan dan penyemprotan disinfektan;
2. Menyediakan Layanan Museum Daring
3. Melakukan Pertunjukan budaya melalui saluran media sosial
@budayasaya (Youtube, IG, Twitter, FB)
4. Produksi konten pemajuan kebudayaan
5. melakukan siaran pembelajaran terkait pendidikan karakter di masa
darurat melalui TVRI. Kurasi konten video yang akan tayang di media
sosial maupun di TVRI
6. perlindungan sosial untuk pelaku budaya/pekerja seni, sudah terdata
sekitar 36.000 pekerja seni
| Penganan Covid19 di Internal Kemendikbud

• Fasilitasi Pelaksanaan Kebijakan bekerja dari rumah sesuai edaran


Kemenpan
• Sosialisasi Covid19 dan Pendataan pegawai yang terdampak Covid19 (ODP,
PDP, Positif dirawat, Positif sembuh dan Positif meninggal)
• Pemberian Paket bagi pegawai kemendikbud (masker, Hand sanitizer,
multivitamin, dan sembako)
• Pelaksanaan protokol pencegahan covid19 di lingkungan kantor
kemendikbud (pengecekan suhu tubuh, penyediaan fasilitas cuci tangan,
disinfektan untuk barang-barang yang masuk)
• Pembersihan lingkungan kemendikbud dengan melakukan penyemprotan
disinfektan secara rutin minimal 1 kali satu minggu
| Permasalahan dan Rekomendasi Penanganan Pendidikan ke depan

Permasalahan dan solusi: Rekomendasi:


1. Proses pengadaan barang dan jasa dalam situasi 1. Permudah penyediaan kuota internet bahkan bisa
digratiskan seluruhnya untuk dapat mengakses
darurat → sudah berkoordinasi dengan LKPP dan layanan pembelajaran jarak jauh secara daring
BNPB. selama masa darurat.
2. Belum tersedia data pelaksanaan pembelajaran 2. Ada pendampingan dan layanan konsultasi bagi
jarak jauh brp persen efektifitas terutama di daerah guru dan orang tua dalam menampingi siswa
3T dan yang belum terjangkau jaringan internet belajar di rumah, kemendikbud dan dinas
dan listrik → sedang dilakukan pengumpulan data. pendidikan atau pihak lain dapat membuat
saluran konsultasinya.
3. Pendampingan untuk peserta didik dan keluarga
3. Pendampingan bagi peserta didik yang terdampak
terdampak covid19 (positif covid, ortu yang diphk, covid19 atau ada keluarga peserta didik yang
dst). terdampak Covid19.
4. Lulusan SMK tetap memerlukan Setifikat keahlian 4. Perbanyak media komunikasi, informasi dan
Profesi. Mengingat Uji Kompetensi Keahlian edukasi yang berisi cara-cara dan langkah praktis
ditiadakan karena Covid19, SMK dapat 5. Penyediaan gawai yang sudah diisi dengan media
bekerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi dan aplikasi pembelajaran bagi daerah 3T yang
(LSP) maupun dengan industri untuk melakukan uji belum terkoneksi internet
sertifikasi kompetensi siswa SMK. Pelaksanaan 6. Proses pemantauan dan laporan pelaksanaan SE
dapat disesuaikan, direncanakan bulan Agustus. Mendikbud 4/2020 yang lebih komprehensif,
intensif dan terpadu.
TERIMA KASIH
Sekretariat:
1. Gedung C Lt. 15 Komplek Kemendikbud Senayan Jl. Jendral Sudirman, Jakarta
Pusat, DKI Jakarta (Narahubung: Yama Bayu Aji +62 818-0630-3051)
2. Gedung B Lantai Dasar Komplek Kemendikbud Cipete, Jl. R.S Fatmawati, jakarta
Selatan, DKI Jakarta (Narahubung: Janaka +62 821-1046-5980)
Website: spab.kemdikbud.go.id | email: spab@kemdikbud.go.id
Informasi BDR di Pulau Jawa dan Kepulaua Nusa
No Wilayah Kebijakan Layanan Pendidikan Keterangan
1 DKI Jakarta Belajar di rumah Sampai 16 April 2020 https://disdik.jakarta.go.id/
http://119.47.89.189/einstrumen
2 Jawa Barat Belajar di rumah Sampai 27 April 2020 http://disdik.jabarprov.go.id/
http://bit.ly/LaporanKBMdiRumah
3 Jawa tengah Belajar di rumah Sampai 27 April 2020 http://www.pdkjateng.go.id/
4 Jawa Timur Belajar di rumah Sampai 19 April 2020 https://dindik.jatimprov.go.id/
http://belajar.dindik.jatimprov.go.id/
5 DIY Belajar di rumah Sampai 14 April 2020 https://dikpora.jogjaprov.go.id/
http://jogjabelajar.jogjaprov.go.id/
6 Banten Belajar di Rumah sampai 1 Juni 2020 http://dindikbud.bantenprov.go.id/
https://belajar.kemdikbud.go.id/SabaBanten/
7 Bali Belajar di Rumah sampai 1 Juni 2020 https://disdikpora.baliprov.go.id/
8 NTB Belajar di Rumah sampai 13 April 2020 https://dikbud.ntbprov.go.id/
9 NTT Belajar di Rumah sampai 21 April 2020
Informasi BDR di Kalimantan

No Wilayah Kebijakan Keterangan


10 Kalimantan Barat Perpanjangan hingga 18 April http://dikbud.kalbarp
rov.go.id/
11 Kalimantan Tengah Perpanjangan hingga 14 april https://disdik.kalteng.
go.id/
12 Kalimantan Selatan Beragam, pemprov meperpanjang hingga 5 april 2020 dan http://disdikbud.kalse
banjarmasin sampai 14 April 2020, ada juga kota baru sampai 19 lprov.go.id/
April 2020
13 Kalimantan Timur Belajar di rumah diperpanjang sampai 21 April 2020 http://disdik.kaltimpr
ov.go.id/
14 Kalimantan Utara Belajar di rumah sampai 4 april 2020 https://disdikbud.kalt
araprov.go.id/
Informasi BDR di Pulau Jawa dan Kepulaua Nusa

No Wilayah Kebijakan Keterangan


15 Aceh Belajar di rumah sampai 30 Mei 2020 http://disdik.acehprov.go.id/
16 Sumatera Utara Belajar di rumah sampai 29 Mei 2020 http://disdik.sumutprov.go.id/
17 Riau Belajar di rumah sampai 15 April 2020 https://disdik.riau.go.id/
18 Kepulauan Riau Belajar di rumah dari 21 April 2020 https://disdik.kepriprov.go.id/
19 Sumatera Barat Belajar di rumah dari 15 April 2020 https://disdik.sumbarprov.go.id/
20 Sumatera Selatan Belajar di rumah dari 25 April 2020 http://disdik.sumselprov.go.id/
21 Bangka Belitung Belajar di rumah dari 21 April 2020 dindik.babelprov.go.id
22 Jambi Belajar di rumah dari 30 April 2020 http://disdik.jambiprov.go.id/
23 Bengkulu Belajar di rumah dari 13 April 2020 https://dikbud.bengkuluprov.go.id/
24 Lampung Belajar di rumah dari 22 April 2020 http://www.disdikbud.lampungprov.go.id/
Informasi BDR di Sulawesi, Maluku dan Papua
No Wilayah Kebijakan Keterangan
25 Sulawesi Selatan Belajar di rumah sampai 17 April 2020
26 Sulawesi Tenggara Belajar di rumah sampai 29 Mei 2020 https://disdikbud.sultraprov.go.id/
27 Sulawesi Tengah Belajar di rumah sampai 24 April 2020 http://disdikbud.sultengprov.go.id/
28 Sulawesi barat Belajar di rumah sampai 24 April 2020
29 Sulawesi Utara Belajar di rumah sampai 24 April 2020 http://disdikda.sulutprov.go.id/
30 Gorontalo Belajar di rumah sampai 4 April 2020

31 Maluku Belajar di rumah sampai 12 April 2020 https://www.disdikbud.malukupro


v.go.id/
32 Maluku Utara Belajar di rumah sampai 12 April 2020

33 Papua Belajar di rumah sampai 17 April 2020 http://disdik.papua.go.id/


34 Papua Barat Belajar di rumah sampai 21 April 2020
Panduan Pembelajaran jarak jauh bagi guru

Anjuran Hindari
Prioritas Menantang
Memanusiakan - Lakukan pengumpulan informasi - Memperkirakan durasi - Hindari membuat aturan
hubungan terlebih dahulu mengenai kesiapan pengerjaan tugas yang akan dan tugas yang tidak
orang tua dalam mendampingi murid diberikan. Pastikan durasinya memahami kondisi murid
melakukan pembelajaran jarak jauh. maksimal 80% dari jam belajar dan orang tua
Faktor yang setidaknya perlu normal untuk menyediakan - Hindari memaksakan tugas
dipertimbangkan: akases orang tua waktu belajar tidak terstruktur yang harus dikerjakan
terhadap teknologi, pola kerja orang - Membangun kesepakatan dengan kriteria dan durasi
tua dan tingkat pendidikan orang tua dengan orang tua terkait cara kecepatan yang sama untuk
- Sediakan waktu berbincang bebas pengerjaan tugas murid, semua murid
dengan orang tua dan murid untuk jadwal dan durasi konferensi - Hindari menuntut orang tua
mendapatkan gambaran kondisi yang guru untuk mendampingi penuh
mereka alami. Membangun - Menyiapkan aktifitas dan tugas murid tanpa
kepercayaan diri murid dan orang belajar yang memadukan mempertimbangkan faktor
tua, menghadirkan dukungan, tujuan kurikulum, minat murid kendala dalam melakukan
pendorong semangat dan bantuan dan isu yang sedang hangat pendampingan
profesional dibicarakan

https://bersamahadapikorona.kemdikbud.go.id/panduan-pembelajaran-jarak-jauh/
Panduan Pembelajaran jarak jauh bagi guru
Anjuran Hindari
Prioritas Menantang
Memahami Konsep - Lakukan penjelasan terlebih - Berilah tugas yang terkait - Hindari memberikan tugas
dahulu kepada orang tua dengan lingkungan rumah sekedar untuk latihan soal
khususnya pada kelas kecil pada kelas kecil dan terkait atau pengerjaan LKS, tanpa
tentang tujuan dan proses dengan persoalan yang sedang disertai diskusi dan refleksi
belajar jarak jauh dan hangat dibicarakan - Hindari memberi tugas yang
penggunaan aplikasi atau situs - Sediakan pertanyaan terbuka meminta murid hanya
melalui video tutorial atau pada instruksi penugasan yang memindahkan materi dan
infografis memfasilitasi murid untuk buku teks ke lembar tugas
- Satu kegiatan belajar bisa mengekspresikan
mencakup lebih dari 1 pelajaran. pendapatnya. Contoh: pada
Rancang tugas atau kegiatan kelas kecil, apa yang kamu
belajar yang bisa mencakup 2-3 sukai dari tugas hari ini? Pada
pelajaran kelas besar, apa kaitan antara
konsep yang kamu pelajari hari
ini dengan persoalan
masyarakat saat ini?

https://bersamahadapikorona.kemdikbud.go.id/panduan-pembelajaran-jarak-jauh/
Panduan Pembelajaran jarak jauh bagi guru
Anjuran Hindari
Prioritas Menantang
Membangun - Membuat panduan tugas yang rinci namun - Pastikan ada kriteria
tidak mendikte. Pastikan orang tua/murid keberhasilan yang
Keberlanjutan
memahami instruksi namun tidak digunakan dalam
terkekang dalam belajar penilaian dari setiap tugas
- Pastikan memberi umpan balik pada setiap yang diberikan. Pada kelas
penugasan yang diberikan kepada murid.
kecil, pastikan orang tua
Pada kelas kecil, umpan balik bisa berupa
kalimat penyemangat. Pada kelas besar memahami kriteria
umpan balik perlu spesifik pada bagian keberhasilan itu. Pada
tugas yang perlu diperbaiki kelas besar, diskusikan
- Perbanyak assesment formatif untuk kriteria keberhasilan
membantu murid memahami kemampual dengan murid
awalnya dan kebutuhan belajar berikutnya. - Pastikan melakukan
Pada kelas kecil asesmen formatif bisa refleksi berkala sebagai
berupa pertanyaan yang dapat dijawab titik periksa kemajuan
dengan gambar atau ekspresi murid. Pada pengerjaan tugas.
kelas besar, asesmen formatif yang
Sepakati waktunya
sederhana (pilihan ganda), singkat (3-5
dengan orang tua pada
butir soal) dan hasilnya bisa langsung
diketahui kelas kecil dan dengan
murid pada kelas besar

https://bersamahadapikorona.kemdikbud.go.id/panduan-pembelajaran-jarak-jauh/
Panduan Pembelajaran jarak jauh bagi guru
Anjuran Hindari
Prioritas Menantang
Memilih Tantangan - Sediakan pilihan jam belajar. Pada - Kombinasikan aktivitas - Hidari memberikan tugas
kelas kecil, jam belajar perlu luwes dengan diskusi atau yang terlalu mudah atau
menyesuaikan jam aktivitas oran bergerak, tidak hanya duduk terlalu sulit bagi murid
tua. Pada kelas besar, sediakan dan menulis saja atau - Hindari memberi tugas
pilihan jam belajar sesuai jam aktivitas bergerak saja sesuai kurikulum, tanpa
sekolah atau jam mengerjakan - Sediakan pilihan tugas. mengaitkan dengan
tugas Perlihatkan beberapa lingkungan atau kehidupan
aktivitas dari sumber sekitar
berbeda. Beri kesempatan
murid memilih tugas yang
bisa dilakukannya, kemudian
sepakati bersama orang tua.
Anjuran ini semakin penting
untuk murid berkebutuhan
khusus

https://bersamahadapikorona.kemdikbud.go.id/panduan-pembelajaran-jarak-jauh/
Panduan Pembelajaran jarak jauh bagi guru
Anjuran Hindari
Prioritas Menantang
Memberdayakan - Menyediakan tugas yang - Gunakan bagi murid yang tidak - Hindari memberi tugas yang
Konteks membuat murid bisa memiliki gawai, guru bisa mendorong murid
menerapkan kemampuannya membentuk kelompok dengan berinteraksi dengan banyak
pada konteks atau tugas teman yang tinggalnya orang ditengah situasi wabah
sehari-hari berdekatan. Bila murid yang tidak Corona
- Satu kegiatan belajar bisa memiliki gawaidan lokasinya jauh - Hindaru memberi tugas
mencakup lebih dari 1 dari teman satu sekolah, guru hanya dari satu sumber atau
pelajaran. Rancang tugas ,atau sebaiknya mendatangi rumah buku teks semata
kegiatan belajar yang bisa murid tersebut untuk memberikan - Hindari memberi tugas yang
mencakup 2-3 pelajaran tugas yang bisa disesuaikan sama untuk semua murid
dengan sekitar rumah dan tanpa mempertimbangkan
memberikan tugas rumah yang kebutuhan dan kondisi murid
bisa dikerjakan bersama orang tua yang berbeda di rumah atau
- Menyediakan tugas yang wilayah
membuat murid dan orang tua
merasa berkontribusi terhadap
persoalan yang sedang hangat
dibicarakan

https://bersamahadapikorona.kemdikbud.go.id/panduan-pembelajaran-jarak-jauh/

Anda mungkin juga menyukai