Anda di halaman 1dari 5

RENCANA PROGRAM KERJA

PALANG MERAH REMAJA INDONESIA


SMP NEGERI 61 SURABAYA
TAHUN 2018-2019

A. UMUM
Palang Merah Remaja (PMR) adalah wadah pembinaan dan pengembangan
anggota remaja PMI, yang selanjutnya disebut PMR. Terdapat di PMI
Kota/Kabupaten diseluruh Indonesia, dengan anggota lebih dari 4 juta orang,
anggota PMR merupakan salah satu kekuatan PMI dalam melaksanakan kegiatan-
kegiatan kemanusiaan di bidang kesehatan dan siaga bencana, mempromosikan
Prinsip-prinsip Dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional,
serta mengembangkan kapasitas organisasi PMI.
Usaha–usaha Palang Merah Remaja tidak terbatas bagi para anggotanya, akan
tetapi dapat diikuti oleh organisasi-organisasi lainnya, karena sifat kenetralannya
di dalam segala usahanya itu menjadi jaminan untuk tidak melakukan persaingan
dengan organisasi-organisasi lain di luar Palang Merah Remaja. Menjadi Kewajiban
Palang Merah Remaja untuk senantiasa bekerja sama dengan semua golongan
menghadapi tugas-tugas kemanusiaan.
Walaupun keanggotaan Palang Merah Remaja terbuka bagi setiap Remaja,
namun sejak semula dan menurut sejarahnya, justru Palang Merah Remaja di
Indonesia dimulai dan diadakan di lingkungan sekolah-sekolah. Disamping itu
sekolah-sekolah merupakan sumber daya yang tidak akan pernah putus.
Palang Merah Remaja SMP Negeri 61 Surabaya, merupakan bagian dari Palang
Merah Remaja (PMR) di Kota Surabaya dan merupakan kegiatan ekstrakurikuler
yang berada di lingkungan sekolah yang bertujuan untuk mendidik siswa dengan
kegiatan-kegiatan Kepalang Merahan.

B. MAKSUD DAN TUJUAN


Palang Merah Remaja (PMR) adalah bagian dari Palang Merah Indonesia dan
telah diakui secara luas sebagai pembinaan dan pengembangan generasi muda
dalam wadah Palang Merah Remaja (PMR) yang bertujuan untuk :
1. Mempertinggi ketrampilan dan mengembangkan prinsip Dasar Gerakan
Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional.
2. Melaksanakan kegiatan Kepalang Merahan yang bermutu dan tepat sesuai
dengan kegiatan Palang merah Remaja yaitu Tri Bakti PMR yang antara lain
berupa :
a. Kegiatan sosial dan kesehatan di lingkungan sekolah, keluarga/rumah
dan masyarakat.
b. Turut serta dalam pemberian dan penyaluran bantuan kemanusiaan.
c. Pendukung utama dalam kegiatan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).
d. Sebagai bagian remaja yang mengajak rekan-rekannya untuk turut
serta dalam kegiatan yang positif. Khususnya dalam kegiatan
Kepalang Merahan.
e. Melaksanakan pembinaan dan peningkatan potensi Sumber Daya
Manusia yang berkualitas.
f. Membina Akhlak yang berbudi luhur.
g. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efesien dan efektif
sehingga setiap siswa dapat berkembang secara optimal sesuai
dengan potensi yang dimiliki.
h. Menumbuhkan percaya diri, semangat kekeluargaan dan memiliki rasa
kesetiakawanan sosial yang tinggi secara intensif kepada seluruh
warga sekolah khususnya dan masyarakan pada umunya.

C. DASAR HUKUM
1. AD/ART PMI tahun 2014.
2. Kebijakan IFRC tentang Remaja.
3. Kebijakan PMI tentang PMR.
4. Undang-undang Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional.
5. Perjanjian kerja sama PMI dengan Diknas RI tanggal 24 Mei 1995 No.
118/U/95 dan No. 0090-KEP/PP/V/95 tentang pembinaan dan
pengembangan Kepalangmerahan sekolah.
6. Perjanjian kerja sama PMI dengan Depag RI tanggal 26 September 1995
No. 459 tahun 1995 dan No. 0185-KEP/PP/IX/95 tentang pembinaan dan
pengembangan Kepalangmerahan di Madrasah.
7. Kesepakatan Bersama antara Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dengan
Ketua Umum Palang Merah Indoneisa No. 1/II/KB/2012 dan No.
0317/MOU PMI KEMENDIKBUD/II/2012 Tentang Pembinaan dan
Pengembangan kegiatan kepalangmerahan di kalangan Pendidik, Tenaga
Pendidikan dan Peserta didik.

D. IDENTIFIKASI TANTANGAN NYATA SEKOLAH


a. Minat siswa terhadap kegiatan ekstrakurikuler bidang Kepalang Merahan
cukup besar.
b. Masih kurang dukungan sarana dan prasarana penunjang kegiatan
latihan.
c. Anggota PMR yang memiliki kecakapan yang diandalkan masih sangat
terbatas.
d. Perlu ditingkatkan rasa ranggung jawab dan rasa memiliki PMR.
e. Tingkat disiplin anggota perlu ditingkatkan lagi.

E. SASARAN
a. Meningkatkan kuantitas dan kualitas anggota PMR.
b. Meningkatkan disiplin dan tanggung jawab anggota PMR.
c. Membentuk regu-regu PMR dengan ketrampilan khusus sesuai dengan
potensi yang dimiliki serta minat dan bakatnya dalam lingkup
ketrampilan dalam PMR.

F. LANGKAH-LANGKAH PEMECAHAN MASALAH


1. Lebih meningkatkan kegiatan-kegiatan Pelatihan PMR baik di dalam
lingkungan sekolah maupun ke luar lingkungan.
2. Meningkatkan disiplin dan tanggunggung jawab PMR.
3. Membina dan membimbing anggota PMR untuk melaksanakan tugas dan
kewajibannya sebagai anggota.
4. Pembentukan regu-regu khusus sesuai dengan bidang yang diminatinya.
5. Peningkatan dan pengembangan latihan bagi anggota PMR
6. Melengkapi sarana dan prasarana yang diperlukan.
7. Melengkapi buku-buku panduan Kepalang Merahan terutama yang baru
terbit sesuai dengan kebutuhan dan tantangan masa kini.
8. Mengikut sertakan peran wali kelas, guru dan orang tua agar mendukung
siswa yang mengikuti kegiatan PMR agar lebih bersungguh-sungguh lagi
berlatih.

G. BENTUK KEGIATAN
Kegiatan Palang Merah Remaja merupakan bentuk pembinaan, yaitu segala
usaha yang berhubungan dengan perencanaan, penyusunan, pengembangan,
pengerahan, penggunaan serta pengendalian sarana organisasi secara berdayaguna.
Pembinaan termasuk menyelenggarakan pengaturan, supaya kegiatan dapat
dilakukan dengan baik, tertib, teratur, rapi dan seksama menurut rencana dan
program pelaksanaan (dengan ketentuan, petunjuk, norma, syarat, tata cara,
metode), sehingga secara ekonomis dan efisien tercapai tujuan organisasi dan
teraih hasil yang diharapkan seoptimal mungkin.

H. JENIS KEGIATAN
Jenis kegiatan dikelompokkan menjadi dua yaitu :
a. Kegiatan Intern
Kegiatan intern merupakan kegiatan yang telah diprogramkan oleh SMP
Maryam Surabaya baik yang bersifat rutin mingguan maupun berkala dalam
waktu tertentu. Bersifat rutin mingguan diselenggarakan setiap hari Senin
berupa latihan sesuai dengan program yang telah ditetapkan. Sedangkan
bersifat berkala diselenggarakan dalam satu tahun.
b. Kegiatan ekstern
Kegiatan ekstern bersifat partisipan dengan mengikuti kegitan bersifat
undangan yang diselenggarakan oleh :
1) PMI Kota Surabaya
2) PMR Sekolah
3) Organisasi lain
Dengan bentuk kegiatan berupa :
a. Latihan Gabungan (Latgab)
b. Bakti sosial (Baksos)
c. Mengikuti kegiatan upacara-upacara hari nasional
d. Lomba-lomba seperti : Ketrampilan tandu, halang-rintang, P3K
Lapangan, P3B, Cepat tepat, Perawatan Keluarga, Dapur Umum, dan
lain-lain.

I. MATERI DAN KEGIATAN


Materi kegiatan berdasarkan Buku Pedoman PMR terbitan Mabes PMI tahun 2008
meliputi;
1. Gerakan Kepalangmerahan
2. Pertolongan Pertama
3. Kesehatan Remaja
4. Sanitasi & Kebersihan
5. Donor Darah Sukarela
6. Kepemimpinan
7. Ayo Siaga Bencana
J. METODE
Metode yang digunakan disesuaikan dengan materi yang akan diberikan meliputi
metode :
a. Ceramah dan tanya jawab
b. Simulasi
c. Diskusi
d. Studi kasus
e. Penugasan
f. Praktek/ demontrasi
g. Permainan dan dinamika kelompok

K. WAKTU/ JADWAL
Waktu/ jadwal kegiatan disesuaikan dengan Jenis kegiatan yaitu;
o Setiap hari Sabtu Pukul 07.30 – 09.00 WIB
o Berkala sesuai dengan bulan, hari yang telah ditentukan
o Kegiatan ekstern bersifat partisipan disesuaikan dengan kesiapan dan
waktu yang ditentukan

N. SUMBER DANA
Program Kegiatan tidak akan berjalan bila tidak didukung oleh dana yang
diperlukan, adapun sumber dana diperoleh dari :
Sumber utama dari Sekolah sebagai pihak penanggung jawab dan penyelenggara
Sumber penunjang dari iuaran kas anggota, dana usaha, donatur dan sumber-
sumber lain yang bersifat tidak mengikat.

O. PENUTUP
Program kerja PMR SMP Negeri 61 Surabaya ini merupakan gambaran secara
garis besar berdasarkan pedoman penyelenggaraaan kegiatan PMR. Dalam
pelaksanaan kegiatan itu sendiri masih banyak memerlukan komponen-komponen
yang saling menunjang dan terkait serta pengelolaannya sangat diperlukan
penunjang dana, sarana yang memadai serta dukungan dari semua pihak khususnya
pihak sekolah sebagai pihak penyelenggara dan PMI Kota sebagai pihak yang
mengarahkan.
Demikian Program kerja ini kami sampaikan, agar dapat diketahui dan dapat
dilaksanakan sebagaimana mestinya. Semoga Allah Subhanahu wata ’alla
memberkati rakhmat dan hidayahnya kepada kita semua. Aamiin.

Surabaya, 18 Juni 2019.


Fasilitator

Andriani Wulansari

Anda mungkin juga menyukai