RPF Liquid Apt 88_Jawaban Hana

ESAI
RnD dari Perusahaan X akan memproduksi sediaan cair (oral) yang mengandung zat aktif berupa amoksisilin
trihidrat dan asam klavulanat.
1. Tentukan bentuk sediaan cair (oral) dari amoksisilin trihidrat dan asam klavulanat (larutan, suspensi atau
emulsi) dan jelaskan alasannya.
2. Identifikasi tantangan dalam formulasi sediaan cair amoksisilin trihidrat dan asam klavulanat (terutama
kestabilan sediaan) serta strategi dalam mengatasinya.
3. Tentukan formula dari sediaan amoksisilin trihidrat dan asam klavulanat.
4. Buatlah Dokumen Pengolahan Bets yang mencakup terutama parameter kritis dalam proses pembuatan
amoksisilin trihidrat dan asam klavulanat.

Jawaban
1. Tentukan bentuk sediaan cair (oral) dari amoksisilin trihidrat dan asam klavulanat (larutan, suspensi atau
emulsi) dan jelaskan alasannya.

Amoxicillin Trihidrat (C16H19N3NaO5S)

Karakteristik

FISIKA KIMIA

1. Kelarutan 1. Tidak stabil terhadap udara.

1 : 200 dalam metil alkohol 2. Tidak stabil dalam air/larutan.

2. Organoleptis
Warna : putih/ hampir putih
Bau : praktis tidak berbau
Rasa : pahit
Bentuk : serbuk hablur

·
Asam klavulanat
Karakteristik

FISIKA KIMIA

1. Kelarutan 1. Tidak stabil terhadap udara.

* Sangat mudah larut air 2. Stabilitas dalam air tidak baik, tapi
* Larut dalam metil alkohol dengan dekomposisi. optimal pada pH 6.0-6.3
2. Organoleptis
* Warna : putih/hampir putih
* Rasa : pahit
* Bentuk : serbuk halus
* Bau : tidak berbau
3. Higroskopis
Berdasarkan karakteristik fisiko-kimia maka dipilih bentuk sediaan dry sirup supensi karena :
a. Bahan aktif amoxicillin praktis tidak larut air dan dikehendaki dalam bentuk air. Sehingga dibuat
dalam bentuk padatan yang nantinya baru direkonstitusi saat akan digunakan.
b. Diharapkan setelah direkonstitusi sedian padat yang tidak stabil dalam air menjadi suspensi
sehingga partikel dapat terdispersi merata antara bahan aktif dengan pembawanya. Dengan
penambahan eksipien lain untuk suspending agent dan pengental untuk mencegah pengendapan
dan sediaan lebih mudah dituang dengan dosis yang merata.

2. Identifikasi tantangan dalam formulasi sediaan cair amoksisilin trihidrat dan asam klavulanat (terutama
kestabilan sediaan) serta strategi dalam mengatasinya.

Tantangan Strategi

Amoxycillin tidak stabil dalam larutan berair Dipilih bentuk yang paling tidak larut yaitu
amoxycillin trihidrat

Stabilitas amoksisilin dalam air adalah
14 hari
Stabilitas asam klavulanat
dalam air tidak bagus
Dibuat dalam bentuk suspensi kering yang
nantinya baru direkonstitusi saat akan
digunakan. Setelah direkonstitusi sedian
padat yang tidak stabil dalam air menjadi
suspensi sehingga partikel dapat terdispersi
merata antara bahan aktif dengan
pembawanya. Degradasi cinci beta laktam
pada amoksisilin dapat dihindari

Sediaan suspensi berisiko mengalami Penambahan eksipien lain untuk suspending

pengendapan
agent dan pengental untuk mencegah
pengendapan dan sediaan lebih mudah
dituang dengan dosis yang merata.
3. Tentukan formula dari sediaan amoksisilin trihidrat dan asam klavulanat.

4.Buatlah Dokumen Pengolahan Bets yang mencakup terutama parameter kritis dalam proses pembuatan
amoksisilin trihidrat dan asam klavulanat.

Komposisi
(sama seperti no.3)

Proses dan Parameter Kritis

Proses Keterangan Parameter Kritis

Reduksi ukuran partikel Bahan untuk serbuk di milling dengan mesh -kecepatan milling
size tertentu dilengkapi screen/ayakan -ukuran mesh

Pencampuran suspending -Wetting agent+ antifoaming agent -kecepatan

agent, wetting agent, dan anti -Suspending agent ditambahkan perlahan- pengadukan
foaming agent lahan pada campuran wetting agent dan -waktu pengadukan
antifoaming agent

Pencampuran bahan aktif Bahan sudah dimilih ditambahkan ke step 2 -kecepatan

pengadukan
-waktu pengadukan

Granulasi Campuran langkah 3 dilakukan

pembentukan granul dengan mesh tertentu

Pengeringan Granul hasil langkah 4 dikeringkan sampai -temperatur

%moisture content tertentu dengan tray oven -waktu pengeringan
atau FBD

Milling Hasil pengeringan dilihat distribusi ukuran

partikel

Final blend Pencampuran akhir -waktu dan kecepatan

pengadukan