Anda di halaman 1dari 13

ANALISIS JURNAL

Jurnal 1

Profil Jurnal
1 Judul Penelitian Individualising Gamification: An Investigation Of The
: Impact Of Learning Styles And Personality Traits On The
Efficacy Of Gamification Using A Prediction Market
2 Penulis : Bukcley, P. & Doyle, E.
3 Nama Jurnal : Journal of Computers & Education. Published By Elsevier
4 Volume dan Halaman Jurnal : Vol. 106, pp. 43-55
5 Tahun : 2017

Analisis Jurnal
1 Latar Belakang Penelitian : Peneliti akan menyelidiki bagaimana gaya belajar dan sifat
kepribadian yang berbeda mempengaruhi peserta gamifikasi
dalam konteks pendidikan.
2 Rumusan Masalah : Apa dampak gaya belajar dan sifat kepribadian pada
kemajuran gamifikasi dalam konteks pendidikan?
3 Teori Utama yang Digunakan : Cassidy, S. (2004)
(Grand Teori) Mencocokkan gaya belajar seseorang dalam bentuk
intervensi instruksional yang sesuai secara signifikan
berdampak pada kinerja siswa dan pencapaian hasil
belajarnya.
4 Metode Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah Gaya belajar siswa, Ciri-
a) Objek dan Subjek : ciri kepribadian dan Persepsi tentang intervensi
Penelitian pembelajaran gamifikasi. Subjek pada penelitian ini adalah
mahasiswa Akuntansi dan Keuangan.
: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
b) Metode Penelitian survei dan peneliti mengambil sampel dari suatu populasi
untuk mengetahui hubungan antara variabel yang diteliti dan
kuesioner sebagai alat pengumpul data.
: Populasi dalam penelitian ini sebanyak 158 mahasiswa.
c) Populasi dan Sampel
Sampel yang digunakan sebanyak 95 mahasiswa.
: Peneliti ini menganalisis datanya menggunakan Uji
Spearman untuk melihat koefisien korelasi atau mengetahui
d) Analisis Data
hubungan antara gaya belajar dan persepsi siswa tentang
intervensi pembelajaran yang dikuasai.
5 Hasil Penelitian (Temuan) : Secara umum diterima bahwa pencocokkan gaya belajar
individu dengan bentuk intervensi instruksional yang sesuai
secara signifikan berdampak pada kinerja siswa dan
pencapaiannya hasil pembelajaran gamifikasinya .
6 Kelebihan : Penelitian ini menghasilkan temuan level makro bahwa
Penelitian/Kekurangan pengalaman pembelajaran gamikifasi bervariasi tergantung
Penelitian pada atribut individu. Kekurangan dalam penelitian ini
adalah adanya batasan generalisasi dari korelasi yang
diamati.
7 Implikasi Penelitian : Penelitian ini berfungsi untuk memberikan panduan tentang
bagaimana cara yang lebih baik untuk memanfaatkan
pembelajaran gamifikasi dalam konteks pendidikan untuk
mendapatkan efek maksimal. Sejumlah korelasi antara gaya
belajar dan sifat kepribadian dan persepsi serta kinerja siswa
dalam lingkungan pembelajaran telah teridentifikasi.

Jurnal 2

Profil Jurnal
1 Judul Penelitian The Relationship Of Learning Styles, Learning Behavior
:
And Learning Outcomes At The Romanian Students
2 Penulis : Magdalena, S.T.
Nama Jurnal Journal of Procedia Social and Behavioral Sciences.
3 :
Published By Elsevier
4 Volume dan Halaman Jurnal : Vol. 180, pp. 1667-1672
5 Tahun : 2015

Analisis Jurnal
1 Latar Belakang Penelitian : Prediksi dan perbaikan dari keberhasilan akademisi
merupakan masalah yang ada saat ini dibidang pembelajaran
akademik. Penelitian ini mengusulkan untuk menganalisis
hubungan antara gaya belajar siswa, perilaku belajar dan
hasil belajar secara teoritis dan kegiatan praktis.
2 Rumusan Masalah : 1. Bagaimana distribusi nilai gaya belajar atau strategi siswa
dalam pendidikan pedagogis dan belajar prasekolah
selama tiga tahun?
2. Apakah ada perbedaan antara gaya belajar dan prestasi
dalam kegiatan teoritis dan kegiatan praktis?
3. Apakah ada hubungan antara strategi pembelajaran dan
gaya belajar siswa?
3 Teori Utama yang Digunakan : Gleen-Cowan. (1995)
(Grand Teori) Gaya belajar dihargai sebagai salah satu sumber daya yang
paling penting untuk mengatasi akademisi dan mengacu
pada: bagaimana ia mendekati tugas belajar, strategi belajar
yang memungkinkan untuk memenuhi tugas, apa yang stabil
dalam pendekatan untuk tugas-tugas belajar, apa
karakteristik individu ketika mereka belajar.
4 Metode Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah Nilai rata-rata hasil
a) Objek dan Subjek : belajar, Gaya belajar siswa dan Strategi belajar. Subjek pada
Penelitian penelitian ini adalah siswa perempuan program studi
Pedagogi.
b) Metode Penelitian : Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
survei dengan menggunakan analisis deskriptif.
: Dalam penelitian ini menggunakan data dari populasi
c) Populasi dan Sampel
sebagai sampel sebanyak 55 siswa perempuan.
d) Analisis Data : Peneliti ini melakukan pengukuran menggunakan nilai rata-
rata hasil belajar dari mata pelajaran semester 2.
menganalisis datanya menggunakan Uji t parsial dan Uji F.
5 Hasil Penelitian (Temuan) : Hasil penelitian ini menunjukkan perbedaan yang signifikan
dalam hal gaya belajar dan perilaku belajar, sesuai dengan
usia, pengalaman dan hasil belajar siswa.
6 Kelebihan : Kelebihan penelitian ini dapat mengungkapkan perbedaan
Penelitian/Kekurangan antara perilaku belajar dan jenis kegiatan pembelajaran
Penelitian dimana siswa terlibat secara teoritis maupun praktis.
Kekurangan dalam penelitian ini adalah rendahnya
pengukuran validitas instrument penelitian.
7 Implikasi Penelitian : Penelitian ini memberikan penjelasan faktor yang
mempengaruhi hasil belajar, gaya belajar, dan perilaku
belajar, penelitian ini merupakan tonggak bagi para praktisi
pendidikan untuk merancang pembelajaran yang tepat
strategi yang memenuhi kebutuhan dan preferensi siswa.

Jurnal 3

Profil Jurnal
1 Judul Penelitian The Study Of Learning Styles And Its Relationship With
: Educational Achievement Among Iranian High School
Students
2 Penulis : Rezaeinejeda, M.
Nama Jurnal Journal of Procedia Social and Behavioral Sciences.
3 :
Published By Elsevier
4 Volume dan Halaman Jurnal : Vol. 199, pp. 218-224
5 Tahun : 2015

Analisis Jurnal
1 Latar Belakang Penelitian : Proses pembelajaran telah menjadi salah satu aspek penting
dari kehidupan manusia. Gaya belajar siswa merupakan
salah satu faktor yang diperoleh. Berdasarkan perbedaan
individu mereka, siswa menggunakan gaya belajar yang
berbeda. Penelitian ini akan menyelidiki studi gaya belajar
siswa dikalangan SMA dan hubungannya dengan prestasi
belajar dalam pendidikan.
2 Rumusan Masalah : 1. Apa karakteristik pendidikan siswa umum?
2. Apa gaya belajar dominan siswa?
3 Teori Utama yang Digunakan : Felder, R. M. & Rebecca, B. (2005)
(Grand Teori) Gaya belajar dipandang sebagai karakteristik kognitif,
afektif, dan perilaku psikologis yang berfungsi sebagai
indikator relatif stabil sebagaimana peserta didik
mempersepsikan, berinteraksi dengan lingkungan belajar.
Gaya belajar mengacu pada cara kebiasaan dan disukai
individu menyerap, pengolahan dan mempertahankan
informasi baru dan keterampilan.
4 Metode Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah Gaya belajar dan Prestasi
a) Objek dan Subjek : belajar. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa SMA di
Penelitian Iran.

b) Metode Penelitian : Metode penelitian digunakan dengan metode survei melalui


pembagian kuesioner yang terdiri dari 44 pertanyaan.
: Populasi statistik dalam penelitian ini terdiri dari 3958
siswa. Sampel yang digunakan dipilih dengan menggunakan
c) Populasi dan Sampel
metode random sampling stratified berdasarkan tabel Moran.
Didapat sampel statistik penelitian 360 siswa.
: Peneliti ini melakukan analisis data menggunakan SPSS
versi 21. Pada bagian differensial, korelasi dan non
parametrik. Uji yang digunakan adalah yang pertama Uji
d) Analisis Data
Kruskal-Wallis yang dapat digunakan untuk menguji apakah
terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok
variabel.
5 Hasil Penelitian (Temuan) : Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang
signifikan antara gaya belajar dan prestasi belajar dalam
pendidikan. Tes Kruskal-Wallis menunjukkan bahwa ada
perbedaan yang signifikan antara siswa humaniora dengan
matematika dan pengalaman siswa yang memiliki gaya
belajar afektif-reflektif.
6 Kelebihan : Kelebihan penelitian ini dapat mengungkapkan bahwa ada
Penelitian/Kekurangan hubungan yang signifikan antara gaya belajar dan prestasi
Penelitian belajar pendidikan siswa SMA di Iran. Kekurangan dalam
penelitian ini adalah tidak dilakukannya uji validitas dan
reliabilitas instrumen penelitian.
7 Implikasi Penelitian : Hasil penelitian ini menunjukkan kemiripan dengan hasil
penelitian lain, seperti Mohammadzadeh dan Izadi (2011),
Moradkhan dan Mirather (2011) dan Najafi Kalyani (2010)
yang menunjukkan hubungan antara gaya belajar dengan
kemajuan pendidikan.

Jurnal 4

Profil Jurnal
1 Judul Penelitian Learning And Personal Attributes Of University Students In
: Predicting And Classifying The Learning Styles: Kolb’s
Nine-Region Versus Four-Region Learning Styles
2 Penulis : Ertek, G. & Gogus, A.
Nama Jurnal Journal of Procedia Social and Behavioral Sciences.
3 :
Published By Elsevier
4 Volume dan Halaman Jurnal : Vol. 217 pp. 779-789
5 Tahun : 2016

Analisis Jurnal
1 Latar Belakang Penelitian : Mengembangkan kemampuan belajar yang efektif dan
kebiasaan belajar sangat penting bagi mahasiswa, tidak
hanya untuk mendapatkan gelar universitas tetapi juga untuk
mempersiapkan diri untuk karir mereka. Kurangnya
kemampuan belajar, manajemen diri dan keterampilan
akademik umumnya dijadikan sebagai alasan untuk putus
sekolah dari universitas. Masalah yang paling mendasar
adalah sebagian siswa tidak belajar dengan dengan baik.
Penelitian ini akan menyelidiki betapa pentingnya berbagai
pembelajaran dan atribut pribadi mahasiswa yang
diklasifikasikan dalam gaya belajar.
2 Rumusan Masalah : Seberapa penting berbagai pembelajaran dan atribut pribadi
mahasiswa dalam memprediksi dan mengklasifikasikan
gaya belajar?
3 Teori Utama yang Digunakan : Sadler-Smith, E. (1996)
(Grand Teori) Membuat peserta didik sadar akan gaya belajar mereka dan
bagaimana cara mengakomodasinya dalam lingkungan
belajar akan memperoleh manfaat yang signifikan untuk
hasil belajar.

4 Metode Penelitian Objek yang diteliti merupakan gaya belajar dan kebiasaan
a) Objek dan Subjek : belajar, dan subjek yang diteliti merupakan mahasiswa.
Penelitian

: Mtode penelitian yang dilakukan merupakan metode survei.


b) Metode Penelitian
Survei ini dilakukan melalui email dikirim ke semua
mahasiswa.
: Sampel pada penelitian ini teridiri dari 512 mahasiswa.
c) Populasi dan Sampel Yang menanggapi item survei sebanyak 418 dan yang tidak
menanggapi item survei sebanyak 94 mahasiswa
: Data dianalisis menggunakan Uji Korelasi Rank Spearman
d) Analisis Data
5 Hasil Penelitian (Temuan) : Hasil penelitian menunjukkan atribut yang berbeda memiliki
pengaruh terbesar terhadap gaya belajar. Menurut gaya
belajar empat wilayah, gaya belajar yang dominan adalah
convergers yang umumnya disukai dalam pembelajaran
6 Kelebihan : Kelebihan penelitian ini dapat menjelaskan secara rinci
Penelitian/Kekurangan bagian-bagian wilayah gaya belajar yang diteliti.
Penelitian Kekurangan pada penelitian ini adalah peneliti tidak
menjelaskan kevaliditasan data instrumen penelitian yang
digunakan.
7 Implikasi Penelitian : Betapa pentingnya untuk mengetahui atribut pribadi
mahasiswa dalam mengkasifikasikan gaya belajar. Gaya
belajar Kolb menjelaskan kepada peserta didik agar
menyadari gaya belajar mereka dan bagaimana untuk
mengakomodasinya dalam lingkungan belajar agar
memperoleh manfaat yang signifikan untuk hasil belajar.

Jurnal 5

Profil Jurnal
1 Judul Penelitian The Impact of Learning Style on Learning Outcomes at FFA
:
Camp: What Campers Retain Over Time
2 Penulis : Brown, N.R., Terry, R.Jr., & Kelsey, D.K.
3 Nama Jurnal : Journal of Agricultural Education
4 Volume dan Halaman Jurnal : Vol. 54, No. 4, pp. 206-220
5 Tahun : 2013

Analisis Jurnal
1 Latar Belakang Penelitian : Sebagian besar penelitian gaya belajar dilakukan pada
pengaturan kelas formal, sedangkan berkemah dicatat
sebagai lingkungan belajar non formal, akan tetapi terdapat
kekurangan penelitian dalam memeriksa efek gaya belajar
peserta didik dalam pengaturan pembelajaran non formal.
Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk
mengeksplorasi dampak dari gaya belajar kemping terhadap
hasil belajar siswa dalam suasana berkemah.
2 Rumusan Masalah : 1. Mengeksplorasi interaksi antara hasil belajar dan gaya
belajar peserta yang berkemah.
2. Untuk menyelidiki hubungan antara sikap dalam
berkemah dan gaya belajar mereka.
3 Teori Utama yang Digunakan : DeBello.(1990)
(Grand Teori) Gaya belajar telah didefinisikan sebagai “ cara orang
menyerap, mengolah, dan menyimpan informasi”, dan
dioperasikan melalui dimensi kepribadian extraversion,
introversi, sensasi, dan intuisi sebagai atribut yang dapat
mempengaruhi hasil belajar.
4 Metode Penelitian
a) Objek dan Subjek : Objek penelitiannya adalah gaya belajar sebagai variabel
Penelitian independen dan hasil belajar peserta didik sebagai variabel
dependen.
b) Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan metode kuasi-eksperimen,
karena sebagian peserta diberikan kelompok perlakuan
kurikulum kepemimpinan berkemah dan diberikan pretest
dan postest. Dikarenakan untuk memenuhi tujuan penelitian
gaya belajar siswa diidentifikasi memiliki keuntungan
kognitif.
: Populasi dalam penelitian ini adalah sebanyak 1.543 siswa.
c) Populasi dan Sampel Sampel acak diambil untuk generalisasi hasil penelitian,
Pada akhirnya sampel yang didapat sebanya 395 siswa.
: Semua data dianalisis menggunakan SPSS versi 20. Uji
Levene diakukan untuk melihat homogenitas antar
d) Analisis Data kelompok varians yang digunakan. Uji Anova satu arah
untuk menguji apakah ada hubungan antara gaya belajar dan
sikap berkemah siswa.
5 Hasil Penelitian (Temuan) : 60% responden memiliki gaya belajar extravert, gaya belajar
introvert menyumbang 40%. Peserta didik extravert lebih
nyaman dalam pengaturan berkemah daripada introvert
karena penekanan kerja kelompok berada dalam interaksi
kelompok besar. Introvert diperkirakan mengalami
hambatan belajar ketika berpartisispasi dalam kelompok
lingkungan belajar yang besar. Peneliti menyimpulkan
bahwa gaya belajar tidak mempengaruhi hasil belajar di
lingkungan belajar non formal. Sikap berkemah berbeda
diantara kelompok gaya belajar. Ekstrovert lebih tinggi
daripada introvert. Gaya belajar yang disukai tidak
mempengaruhi hasil belajar mereka. Karena ekstrovert
memang lebih menyukai situasi sosial daripada introvert
yang suka menikmati belajar sendiri dan lebih puas dengan
interkasi yang kurang dari ekstrovert.
6 Kelebihan : Kelebihan penelitian ini dapat memberikan informasi gaya
Penelitian/Kekurangan belajar siswa ekstrovert dan introvert. Kekurangannya
Penelitian adalah hipotesis gagal karena hipotesis nol diterima yang
menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan antara gaya belajar
dalam berkemah terhadap hasil belajar siswa.
7 Implikasi Penelitian : Implikasi penelitian ini bagi perencana bisa meracang
sebuah proyek untuk setiap individu dengan gaya belajar
yang berbeda untuk menunjukkan pertumbuhan pribadi
mereka sendiri.

Jurnal 6

Profil Jurnal
1 Judul Penelitian The Effect of Uing Mind Mapping and Learning Style to
: Geography Learning Outcomes of Junior High School
Students
2 Penulis : Purwoko
3 Nama Jurnal : Jurnal Pendidikan Humaniora
4 Volume dan Halaman Jurnal : Vol. 2, Hal. 191-195
5 Tahun : 2014
Analisis Jurnal
1 Latar Belakang Penelitian :
2 Rumusan Masalah : Apakah terdapat pengaruh penggunaan peta konsep dan
gaya belajar terhadap hasil belajar geografi?
3 Teori Utama yang Digunakan : DePorter (2002): 165
(Grand Teori) Gaya belajar merupakan salah satu karakteristik faktor lain
yang patut diduga berpengaruh terhadap hasil belajar siswa.
Setiap siswa memiliki karakteristik yang berbeda dalam
menyerap, memproses dan memahami bahan ajar serta
keterampilan baru.
4 Metode Penelitian Objek penelitian yang digunakan adalah metode belajar peta
a) Objek dan Subjek : konsep sebagai variabel bebas dan gaya belajar sebagai
Penelitian variabel moderasi, serta hasil belajar siswa sebagai variabel
terikat. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII G
sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas VII F sebagai
kelas control.
: Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen
b) Metode Penelitian
dengan desain factorial 2x3 atau Nonrandomized Pretest-
Postest Control Group Design
: Populasi yang digunakan adalah siswa kelas VII semester
satu yang terdiri dari lima kelas regular. Sampel yang
c) Populasi dan Sampel ditetapkan terdiri dari du akelas siswa kelas VII G sebagai
kelas eksperimen dan siswa kelas VII F sebagai kelas
control.
: Analisis data menggunakan Uji Anova dua arah dengan
d) Analisis Data
bantuan SPSS versi 17.
5 Hasil Penelitian (Temuan) : Hasil analisis data menggunakan Anova dua arah
menunjukkan:
1) Penggunaan peta konsep berpengaruh secara signifikan
terhadap hasil belajar geografi.
2) Gaya belajar tidak berpengaruh terhadap hasil belajar
geografi
3) Tidak ada interaksi anatara penggunaan peta konsep dan
gaya belajar terhadap hasil belajar geografi siswa.
6 Kelebihan : Kelebihan penelitian ini adalah dapat mengungkapkan
Penelitian/Kekurangan bahwa peta konsep memberikan pengaruh yang signifikan
Penelitian terhadap hasil belajar. Kekurangan penelitian ini adalah
peneliti tidak memberikan saran dan penjelasan kenapa hasil
belajar tidak dapat dipengaruhi oleh gaya belajar siswa, dan
temuan ini tidak sejalan dengan kajian psikologi belajar
bahwa seharusnya efektivitas pembelajaran ditentukan oleh
karakteristik gaya belajar siswa.
7 Implikasi Penelitian : Guru diharapkan menjadikan peta konsep sebagai alternative
dalam pembelajaran karena terbukti mampu meningkatkan
hasil belajar siswa.
Jurnal 7

Profil Jurnal
1 Judul Penelitian The Effect of Picture Media and Learning Style on Social
:
Study Learning Outcomes
2 Penulis : Purbayani, R., Martini, A. & Fahrurozi
3 Nama Jurnal : International Journal Scientific and Reaserch Publications
4 Volume dan Halaman Jurnal : Vol. 8, Issue 8, pp. 422-429
5 Tahun : 2018

Analisis Jurnal
1 Latar Belakang Penelitian : Studi Sosial kurang diminati oleh siswa. Kebanyakan studi
sosial membutuhkan menghafal, sehingga siswa kurang
tertarik. Maka peneliti tertarik untuk mencoba memberikan
pengobatan menggunakan media gambar dan dimoderasi
oleh gaya belajar.
2 Rumusan Masalah : Apakah terdapat pengaruh media gambar dan gaya belajar
terhadap hasil belajar?
3 Teori Utama yang Digunakan : DePorter & Hernacki (20013:112)
(Grand Teori) Gaya belajar terdapat tigas jenis, yaitu gaya belajar Visual,
Auditorial, dan Kinestetik (VAK). Gaya belajar visual lebih
menekankan pada indera penglihatan dalam menangkap
informasi. Sementara gaya belajar auditorial mengutamakan
indera pendengaran untuk menangkap informasi. Gaya
kinestetik lebih suka rasa sentuhan, atau melibatkan anggota
badan dalam menangkap informasi.
4 Metode Penelitian Objek penelitian ini menggunakan media gambar sebagai
a) Objek dan Subjek Penelitian : variabel bebas, hasil belajar studi social sebagai variabel
terikat, dan gaya belajar sebagai variabel moderator. Subjek
penelitian yang digunakan adalah siswa kelas V SD.
: Metode penelitian yang digunakan adalah metode
b) Metode Penelitian eksperimen dengan desain 2x2. Metode ini digunakan untuk
mengetahui pengaruh perlakuan tertentu terhadap orang lain
dalam kondisi terkendali
: Sampel penelitian ini adalah 30 siswa sebagai kelas
eksperimen yang diberikan pengobatan menggunakan media
c) Populasi dan Sampel
gambar. Sedangkan 30 siswa terpilih sebagai kelas control
yang menggunakan media flipchart
: Dua analisis yang digunakan cara teknitk varians (Anova).
Kemudian menggunakan Uji Tuckey jika dilakukan
d) Analisis Data
penelitian lebih lanjut. Dalam rangka menguji hipotesis
menggunakan Uji Normalitas dan Uji Homogenitas.
5 Hasil Penelitian (Temuan) : 1. Hasil belajar studi sosial pada kelompok siswa yang
memiliki kecenderungan gaya belajar visual lebih tinggi
dari kelompok siswa yang memiliki kecenderungan gaya
belajar auditorial.
2. Ada interaksi antara media pembelajaran dengan gaya
belajar terhadap hasil belajar siswa.
3. Hasil belajar studi sosial pada kelompok siswa yang
memiliki kecenderungan gaya belajar visual yang
menggunakan media gambar lebih tinggi daripada
kelompok siswa yang memiliki kecenderungan gaya
belajar visual menggunakan media flipchart.
4. Hasil belajar studi sosial pada kelompok siswa yang
memiliki kecenderungan gaya belajar auditorial yang
menggunakan media flipchart lebih tinggi daripada
kelompok siswa yang memiliki kecenderungan gaya
belajar auditorial menggunakan media gambar
6 Kelebihan : Kelebihan penelitian ini adalah dapat memberikan informasi
Penelitian/Kekurangan terkait pengaruh media gambar dan gaya belajar terhadap
Penelitian hasil belajar. Kekurangannya adalah peneliti menentukan
sampel secara langsung tanpa mengambil dari bagian
populasi.
7 Implikasi Penelitian : Penelitian ini dapa digunakan sebagai masukan bagi guru
dan calon guru untuk menentukan metode pembelajaran
yang tepat disesuaikan dengan gaya belajar siswa tanpa
mengesampingkan pertumbuhan pengetahuan dan hasil
belajarnya.

Jurnal 8

Profil Jurnal
1 Judul Penelitian Learning Styles, Learning Strategies and Learning
:
Outcomes of Science in Primary School
2 Penulis : Marzoan., Setyosari, P., Ulfa, S., & Kuswandi, D.
3 Nama Jurnal : Journal of Academic Research International
4 Volume dan Halaman Jurnal : Vol. 5, pp. 183-196
5 Tahun : 2016

Analisis Jurnal
1 Latar Belakang Penelitian : Adanya identifikasi melalui studi pendahuluan yang
dilakukan dibeberapa sekolah dasar menunjukkan bahwa
keterampilan siswa dibidang sains masih relatif rendah. Hal
ini dikarenakan guru masih menggunakan pendekatan
pembelajaran tradisional dan sederhana untuk mengirimkan
penegetahuan. Maka pemilihan strategi pembelajaran siswa
adalah pilihan yang relevan.
2 Rumusan Masalah : 1. Apakah terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang
diberikan startegi pembelajaran terbimbing dengan
strategi belajar kovensional?
2. Apakah terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang
memiliki gaya belajar aktif dengan reflektif?
3. Apakah ada interaksi diantara dua strategi pembelajaran
terhadap hasil belajar?
3 Teori Utama yang Digunakan : DePorter dan Hernacki (1992)
(Grand Teori) Menyatakan bahwa gaya belajar seseoarang adalah
kombinasi dari bagaimana ia menyerap informasi dan
kemudian mengatur dan memproses informasi. Gaya belajar
menunjukkan bagaimana seorang individu proses informasi
dengan tujuan untuk belajar dan menerapkannya.
4 Metode Penelitian Objek pada penelitian ini adalah Strategi belajar sebagai
a) Objek dan Subjek : variabel independent dan, dan Gaya belajar sebagai variabel
Penelitian moderator. Sedangkan variabel dependennya adalah Hasil
belajar. Subjek penelitiannya adalah siswa
: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah
b) Metode Penelitian eksperimen semu dengan pretest-posttest non-equivalent
control desain kelompok. Strategi pembelajaran adalah
perlakuan belajar yang diberikan kepada siswa.
: Sampel yang digunakan adalah 66 siswa kelas v sekolah
c) Populasi dan Sampel
dasar di Lombok Utara, Indonesia.
: Analisis data menggunakan analisis Uji Normalitas
menggunakan teknik Kolmogrov-Smimov dan Uji
d) Analisis Data
Homogenitas varians menggunakan Uji Levene, dan teknik
analisis Anova dua arah.
5 Hasil Penelitian (Temuan) : 1. Penemuan strategi pembelajarn memiliki efek yang lebih
baik terhadap hasil belajar siswa dibandingkan dengan
strategi pembelajaran konvensional terutama pada
pembelajaran sains.
2. Gaya belajar siswa aktif untuk memberikan hasil
pembelajaran yang lebih baik daripada siswa yang
memiliki gaya belajar reflektif.
3. Tidak ada interaksi antara strategi pembelajaran dan
gaya belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata
pelajaran IPA.
6 Kelebihan : Kelebihan penelitian ini memberikan informasi bahwa gaya
Penelitian/Kekurangan belajar dapat mempengaruhi hasil belajar siswa.
Penelitian Kekurangannya adalah peneliti tidak menyatakan banyaknya
populasi, akan tetapi menentukan sampel secara langsung
tanpa mengambil dari bagian populasi.
7 Implikasi Penelitian : Gaya belajar adalah variabel moderator dalam penelitian ini
telah terbukti mempengaruhi hasil bejara siswa. Sangat
mungkin variabel moderator selain gay belajar juga
mempengaruhi hasil belajar siswa. Oleh karena itu
disarankan penelitian lebih lanjut dilakukan oleh variabel
moderator lainnya.

Jurnal 9
Profil Jurnal
1 Judul Penelitian Pengaruh Motivasi Belajar, Gaya Belajar, dan Lingkungan
: Belajar Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa di SMAN 1
Wringinanom Gresik
2 Penulis : Farid, M.M.
3 Nama Jurnal : Jurnal Ekonomi Pendidikan dan Kewirausahaan
4 Volume dan Halaman Jurnal : Vol. 2, No. 2, pp. 142-156
5 Tahun : 2014

Analisis Jurnal
1 Latar Belakang Penelitian : Terdapat 39% atau 95 siswa belum mencapai nilai KKM
sebesar 75 pada mata pelajaran ekonomi sehingga siswa
harus mengikuti remedial. Siswa kurang aktif dalam proses
belajar dan masih sulit memahami mataeri yang
disampaikan sehingga siswa kesulitan untuk mencapai hasil
belajar yang maksimal.
2 Rumusan Masalah : Apakah terdapat pengaruh motivasi belajar, gaya belajar,
dan lingkungan belajar terhadap hasil belajar ekonomi
siswa?
3 Teori Utama yang Digunakan : DePorter dan Hernacki (2001)
(Grand Teori) Model gaya belajar itu mencakup gaya belajar visual, gaya
belajar auditorial dan gaya belajar kinestetik yang artinya
tidak semua siswa memiliki gaya belajar yang sama. Gaya
belajar visual cenderung lebih dominan dalam
penglihatannya disbanding dengan pendengaran ataupun
gerakan-gerakan. Gaya belajar auditorial cenderung melalui
suara dalam proses pembelajaran berlangsung. Gaya belajar
kinestetik merupakan gaya belajar dengan melakukan
sesuatu secara langsung dengan gerak dan sentuhan.
4 Metode Penelitian Objek pada penelitian ini adalah motivasi belajar, gaya
a) Objek dan Subjek : belajar dan lingkungan belajar sebagai variabel independent,
Penelitian dan haisl belajar sebagai variabel dependen. Subjek
penelitian ini adalah siswaSMA IPS kelas X, XI, dan XII.
: Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
b) Metode Penelitian
pendekatan kuantitatif. Metode pengumpulan data dengan
angket, kuesioner dan dokumentasi.
: Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa IPS
sebanyak 314 siswa. Jumlah sampel sebanyak 154 siswa
c) Populasi dan Sampel meliputi kelas X, XI, dan XII. Teknik sampling yang
digunakan dalam penelitian ini adalah teknik proportional
random sampling.
: Analisi yang dilakukan dengan regresi linier berganda.
d) Analisis Data
5 Hasil Penelitian (Temuan) : 1. Terdapat pengaruh motivasi belajar terhadap hasil
belajar ekonomi siswa secara signifikan dan positif.
Hasil temuan ini dominan didukung oleh dua indikator
motivasi belajar, yaitu hasrat keinginan berhasil dan
dorongan kebutuhan dalam belajar.
2. Terdapat pengaruh gaya belajar terhadap hasil belajar
ekonomi secara signifikan dan positif. Temuan pada
penelitian ini lebih dominan didukung oleh idikator gaya
belajar visual.
3. Terdapat pengaruh lingkungan belajar terhadap hasil
belajar ekonomi siswa secara signifikan dan positif.
Hasil temuan didukung oleh indikator tata tertib sekolah.
4. Terdapat pengaruh secara simultan motivasi belajar,
gaya belajar dan lingkungan belajar terhadap hasil
belajar ekonomi secara signifikan dan positif.
6 Kelebihan :
Penelitian/Kekurangan
Penelitian
7 Implikasi Penelitian :

Jurnal 10

Profil Jurnal
1 Judul Penelitian :
2 Penulis :
3 Nama Jurnal :
4 Volume dan Halaman Jurnal :
5 Tahun :

Analisis Jurnal
1 Latar Belakang Penelitian :
2 Rumusan Masalah :
3 Teori Utama yang Digunakan :
(Grand Teori)
4 Metode Penelitian
e) Objek dan Subjek :
Penelitian

f) Metode Penelitian :

:
g) Populasi dan Sampel
:
h) Analisis Data
5 Hasil Penelitian (Temuan) :
6 Kelebihan :
Penelitian/Kekurangan
Penelitian
7 Implikasi Penelitian :

Anda mungkin juga menyukai