Anda di halaman 1dari 11

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dengan pesatnya perkembangan zaman dan teknologi maka sekarang orang mulai
berhati-hati dalam memilih dan membeli makanan di luar, karena pada masa kini banyak
makanan yang bisa dibuat dengan menggunakan bahan kimia yang berbahaya. Namun,
masyarakat kelas bawah, memilih makanan hanya berpedoman pada rasanya yang enak dan
murah. Dua hal inilah yang menjadi prioritas utama kebanyakan orang juga. Mereka tidak
memikirkan zat apa yang terdapat dalam makanan tersebut. Untuk itulah kami bermaksud
untuk membuat makanan yang memiliki rasa enak dengan harga cukup murah namun tetap
aman untuk dikonsumsi Karena tidak menggunakan bahan kimia yang berbahaya serta
kandungan gizi baik.

Dari uraian di atas maka bisnis tomkur(tomat kurma) sangat potensial,kami memilih
makanan ini karena buah tomat mudah di temukan dan sekaligus turut serta untuk
meramaikan aneka,dan masyarakat indonesia yang relatif menyukai makanan ringan,kami
pun ingin membuat sesuatu yang berbeda dengan kopetitir lainnya dengan variasi makanan
yang berbeda.Dengan alasan itulah kami berniat untuk merintis usaha kuliner, dan usaha
kami tersebut kami beri nama atas kesepakatan bersama, yaitu: TOMAT KURMA. Dengan
harapan orang akan tertarik untuk datang dan membeli tomat kurma kami dengan rasa
penasaran akan kenikmatan TOMAT KURMA.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana caranya untuk membuka usaha tomat kurma yang baik agar bisa
meminimalisir kerugian?
2. Bagaimana caranya mengantisipasi persaingan usaha yang semakin ketat sekarang
ini?
3. Bagaimana caranya agar bisa meraih kesuksesan dalam berbisnis tomat kurma?

C. Visi & Misi

 visi
1. berusaha memproduksi makanan ringan yang sehat,terjangkau,memiliki nilai gizi
yang tinggi dan tentunya banyak di sukai masyarakat.
2. Menciptakan sebuah bisnis yang mampu membantu perekonomian masyarakat.

 misi

1. Memberikan rasa yang terenak di bidang kuliner tomat kurma


2. Memberikan pelayanan yang terbaik di bidang kuliner tomat kurma.
3. Menyeimbangkan antara kuantitas dan kualitas
4. Mengembangkan kreativitas antar mahasiswa dalam berwirausaha
5. Menumbuhkan rasa persaingan yang sehat antar sesame pengusaha kecil.
6. Membandrol harga yang terjangkau untuk konsumen.
7. Belajar melayani pelanggang dengan etika yang baik.
8. Memprioritaskan kepuasan konsumen karena pembeli adalah raja.

D. Tujuan usaha

1. Memperoleh keuntungan yang bisa dipakai untuk memenuhi kebutuhan hidup.


2. Menambah pengalaman dan pengetahuan kewirausahaan dalam melakukan
kegiatan usaha.
3. Mewujudkan kemantapan dan kemampuan dalam berwirausahaan untuk
meningkatkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
4. Membudayakan semangat, sikap, prilaku dan kemampuan kewirausahaan di
kalangan mahasiswa dan masyarakat yang mampu diandalkan.

E. Manfaat Berbisnis
1. Manfaat finansial
Usaha tomat kurma ini cukup menjanjikan, karena keuntungan yang didapat
lumayan besar. Kami menawarkan dan memberikan kemudahan bagi konsumen
dengan memberikan harga yang murah tapi dengan produk yang tidak murahan.
Kualitas produk kami selalu dijaga dan dijamin kesehatannya. Dengan usaha ini
diharapkan dapat memberikan keuntungan.

2. Bagi pemilik

Dengan melihat peluang ini, diharapkan usaha ini dapat berkembang ke luar
makassar. Usaha tomat kurma ini cukup menjanjikan bagi kami, karena masih
banyak daerah-daerah di Indonesia yang belum menikmati enaknya tomat kurma
ini, sehingga kami dapat memasarkannya ke daerah tersebut.

3. Bagi masyarakat
Dengan adanya tomat kurma ini, dapat menjadi alternatif bagi masyarakat untuk
memenuhi kebutuhan kuliner mereka. Selain itu, secara tidak langsung dapat
membuka lapangan kerja bagi masyarakat yang membutuhkan pekerjaan, karena
jika usaha ini bisa berkembang maka membutuhkan tenaga kerja untuk membantu
dalam kelancaran usaha.
BAB II
STRATEGI BISNIS

A. Produk

Produk yang kami tawarkan dalam usaha ini kepada masyarakat adalah tomat kurma
dengan rasa yang manis layaknya buah kurma,Dengan rasa manis tersebut maka
kami memberikan pilihan kepada masyarakat sesuai dengan seleranya. Produk yang
kami berikan tidak menggunakan campuran bahan kimia berbahaya seperti pormalin,
sianida, zat beracun, dll. Sehingga sehat untuk dikonsumsi oleh konsumen.

B. Rencana Usaha

Adapun rencana usaha yang akan dijalankan ialah sebagai berikut:

a. Rencana Jangka Pendek


Usaha bisnis tomat kurma yang kami rintis ini bertujuan untuk menambah
pengalaman kerja di sektor usaha bisnis di kalangan sesama mahasiswa maupun
umum, selain dapat meningkatkan kreativitas, bisnis ini juga dapat dijadikan
suatu usaha yang menjanjikan untuk kehidupan masa depan dan untuk
mencukupi biaya kebutuhan sehari hari.

b. Rencana Jangka Menengah


Usaha yang kami rintis ini pastinya akan kami kembangkan demi mewujudkan
impian kami bersama, yaitu ingin menjadi seorang pengusaha muda yang sukses,
strategi pasar dan pemasaran menjadi kunci awal untuk keberlanjutan usaha
kami ke depannya. Pelanggan ialah raja, maka dari itu kepuasan pelanggan
menjadi terutama dan pertama, karena tanpa pelanggan tentu usaha ini tidak
akan bertahan lama. Tidak lupa pula kami rajin melakukan promosi usaha kami
dari mulut ke mulut, iklan radio, media online, dan media yang lainnya.

c. Rencana Jangka Panjang


Setelah berhasil mendapatkan pelanggan, kami akan meningkatkan mutu dan
kualitas dari usaha kami ini, tidak lupa pula kami membangun jaringan dengan
membangun café maupun franchise agar usaha yang kami jalankan dapat
berkembang lebih luas di bidang kuliner Indonesia.

C. Analisis Pasar

Analisis pasar dan pemasaran usaha pisang karamel kami yaitu:

a. Target Penjualan
Usaha ini berlokasi di tempat-tempat yang strategis atau di pinggir-pinggir jalan
utama, seperti Alun-alun dan tempat keramaian lainnya. Tempat-tempat tersebut
banyak dilewati masyarakat, baik masyarakat lokal maupun non-lokal sehingga
usaha kami lebih mudah dikenal oleh masyarakat. Yang menjadi target utama
pasar kami yaitu masyarakat kelas menengah ke bawah.

b. Sasaran Konsumen
Dalam menjalankan usaha ini sasaran pembeli kami yaitu mencakup semua
kalangan masyarakat, baik kalangan bawah,kalangan menengah dan kalangan
atas.harga yang saya berikan yaitu mulai dari Rp 5.000 sampai dengan
Rp.10.000.
c. Pesaing
Terdapat banyak pesaing dari usaha ini,akan tetapi disinilah kratifitas kita
bagaimana cara kita bagaimana cara kita menarik konsumen agar dapat
membeli produk kita tanpa membuat pesaing kita merasa tidak senang dengan
tindakan kita.
D. Strategi Pemasaran

Adapun strategi pemasaran yang dapat kami lakukan adalah:

a. Media Banner
Teknik ini merupakan teknik promosi yang cukup sederhana serta tidak
memerlukan banyak biaya. Cukup dengan memasang banner di dekat lokasi
usaha untuk mempromosikan usaha, sehingga secara tidak langsung semua
masyarakat sekitar akan mengetahui usaha kami. Dan apabila usaha kami
sudah diketahui dan disukai, maka konsumen tersebut akan memberitahukan
kepada orang lain untuk membeli pisang karamel di tempat kami.

b. Dengan media Internet


Selain menggunakan banner, maka promosi juga dapat dilakukan dengan
menggunakan media internet, seperti dapat melalui Facebook, Twitter,
Instagram, dll. Karena sebagian besar masyarakat telah melek internet.

c. Dari mulut kemulut


Promosi ini merupakan promosi yang paling sederhana,serta tidak
memerlukan banyak biaya untuk melakukan promosi ini.cukup dengan
bercerita dengan teman-teman kita atau keluarga untuk mempromosikan
usaha kita,sehingga secara tidak langsung semua masyarakat akan
mengetahui usaha kita.
d. Pengembangan produk
Pengembangan produk dari usaha ini dapat menambahkan rasa yang tidak ada
di pesaing, seperti rasa srikaya dengan harga yang terjangkau, yang
memberikan nilai lebih di mata para konsumen. Sehingga pengembangan
produk semakin baik, dan tingkat ciri khas produk kian dikenal.
e. Melakukan promosi
Untuk menarik minat konsumen agar membeli produk yang kami tawarkan
kami mempunyai cara-cara tertentu, adapun cara tersebut yaitu:

1) Pada setiap Senin kami akan memberikan potongan harga kepada konsumen
yang membeli pisang karamel dengan harga di atas Rp 30.000, kami berikan
diskon sebesar 10%.
2) Apabila konsumen membeli pisang karamel sebanyak 25 pcs, maka kami akan
memberikan gratis sebanyak 2 pcs.

BAB III
ANALISA OPERASIONAL

A. Rencana Produksi

Adapun rencana produksi yang dijalankan ialah sebagai berikut:

a. Kualitas
Kualitas yang akan kami berikan adalah kualitas terbaik, dengan terus menjaga
dan mengamati bahan bahan yang kami gunakan, agar konsumen pun tidak
kapok karena telah membeli produk kami yang memang mempunyai kualitas
yang baik, baik dari segi bentuk maupun rasanya.

b. Lokasi
Tempat usaha yang kami rintis ialah di alun-alun yang ramai dilalui orang
atau tempat kumpul orang-orang, agar konsumen dapat dengan mudah
mengakses tempat usaha kami, selain itu di alun-alun juga memungkinkan
kami untuk membuka usaha pisang karamel ini.
c. Cita Rasa
Dalam mengontrol cita rasa produk dari usaha kami ini agar dapat dinikmati
oleh konsumen dengan rasa yang enak, maka kami melakukan proses yang
baik, dari pemilihan bahan baku yang akan kami pakai sampai proses
pengemasan yang baik, agar para konsumen puas dengan produk yang akan
kami tawarkan ke mereka

B. Analisa Pendukung Bisnis

Untuk mendukung kelangsungan usaha ini dibutuhkan beberapa elemen-elemen yang


terkait di dalamnya. Adapun elemen-elemen yang terlibat dalam kelangsungan usaha
ini, yaitu:

a. Distributor
Agar usaha ini dapat bertahan dan berjalan dengan baik, maka kami
melakukan kerjasama dengan distributor-distributor bahan baku, sehingga
bahan-bahan dari pisang karamel mudah didapatkan. Distributor yang kami
maksud merupakan orang yang memasok barang-barang yang kami butuhkan
seperti penjual pisang maupun toko bahan baku yang menjual segala bahan
yang kami butuhkan.

b. Pelaku Bisnis
Dalam bisnis jualan pisang karamel ini kami tidak memerlukan sumber daya
manusia yang ahli dan gelar khusus seperti sarjana, akan tetapi yang
diperlukan adalah orang yang mau bekerja secara tekun, sabar, kerja keras,
dan orang yang cukup kreatif karena bisnis tak cukup hanya bekerja keras,
namun kami juga memerlukan pemikiran pemikiran dan ide cemerlang yang
mampu membuat usaha semakin berkembang.
c. Pelaku Bisnis lainnya
Kami memiliki hubungan baik dengan pelaku bisnis lainnya, karena apabila
kami tidak mempunyai hubungan baik maka bisa saja usaha kami tidak
disenangi sehingga dapat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Sehingga di
sinilah kami sebagai wirausaha harus mempunyai sikap yang baik dan jujur
terhadap siapa saja. Di samping itu dengan mempunyai hubungan yang baik
dengan pelaku bisnis lainnya, tentu saja akan mudah bagi kami untuk saling
bertukar pendapat ataupun informasi yang manguntungkan bagi pelaku bisnis
lainnya.

d. Pengelola Tempat
Dalam bisnis yang akan kami jalankan tentunya kami harus mempunyai izin
dengan pengelola tempat yang akan kami jadikan sebagai lokasi berbisnis.
Tentunya jika kami sudah mempunyai izin yang cukup usaha yang kami
jalankan pun tidak berjalan dengan rasa khawatir dan akan menimbulkan rasa
aman bagi pelaku usaha maupun konsumen.

C. Analisa SWOT
 Strength(kekuatan)
1) Mempunyai ciri khas menu yang berbeda dengan usaha yang lainnya
2) Rasanya sangat enak
3) Harga cukup murah,terjangkau,pelayanan memuaskan,
4) Buah yang digunakan dari buah yang segar
 Weakness (kelemahan)
1) Tidak cocok bagi orang yang tidak suka buah tomat
2) Belum mempunyai cabang
3) Kurang modal untuk memulai usaha
4) Harga bahan baku tidak stabil
 Opportunity (peluang)
1) Digemari sebagian besar masyarakat
2) Ciri khas menu yaitu tomat kurma
 Threat (ancaman)

Banyak saingan di luar sana.harga bahan baku yang sewaktu-waktu bisa naik dapat
menyebabkan kenaikan harga tomat kurma yang mungkin dapat mengurangi pembeli.bila hujan
turun orang malas keluar rumah sehingga pembeli tidak begitu banyak.
BAB IV

ANALISA KEUANGAN

A. Modal awal
Bagi pelaku usaha penting bagi kita untuk memperhitungkan modal awal yang akan kita
gunakan untuk memulai kegiatan bisnis/usaha yang akan kita jalankan,karena modal adalah
salah satu aspek penting dalam memulai bisnis /usaha yang akan kita jalankan.adapun
modal awal sebagai berikut:
1.

D. BAB VI - PENUTU

E. Kesimpulan

F. Demikian makalah yang dapat saya buat. Pada intinya bisnis adalah suatu organisasi
yang menjual barang atau jasa kepada konsumen untuk mendapatkan laba
semaksimal mungkin. Secara historis, bisnis berasal dari kata business yang berakar
dari kata dasar busy yang berarti "sibuk" dengan artian sibuk mengerjakan aktivitas
dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan. Dalam ekonomi kapatalis,
kebanyakan bisnis dimiliki oleh pihak swasta. Bisnis dibentuk untuk mendapatkan
profit dan meningkatkan kemakmuran para pemiliknya. Dari analisis di atas, penulis
dapat menyimpulkan bahwa menjalankan suatu bisnis itu tidak mudah. Pebisnis harus
memahami apa saja komponen-komponen yang ada di dalam bisnis. Sehingga, bisa
meminimalisir kerugian apalagi gulung tikar. Misalnya, bisnis industri kuliner
merupakan yang laris saat ini, tidak mungkin orang tidak makan sehingga dibutuhkan
tempat kuliner yang enak dan harganya terjangkau.
G. Saran

H. Adapun saran yang penulis berikan kepada pembaca, di antaranya :

I. Para pembaca dapat lebih memahami dan memaknai pentingnya belajar berbisnis
J. Bagi generasi muda, khususnya mahasiswa mulailah berbisnis dari kecil dan secara
tekun
K. Dalam melakukan atau menjalankan bisnis, pemula dapat bertanya kepada pembisnis
atau pengusaha yang sudah sukses dalam dunia bisnisnya

Anda mungkin juga menyukai