DISUSUN OLEH :
Daniello.L.S
KELAS X1 MIPA 3
TAHUN 2020
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Tuhan yang Esa
Penulis dapat menyelesaikan makalah materi tentang “Penyebaran Virus
Covid-19”ini. Penulis mengucapkan terimakasih banyak kepada para
semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan tugas ini atas
semua bantuan, bimbingan dan kemudahan yang telah diberikan kepada
penulis dalam menyelesaikan makalah ini
Meskipun telah berusaha dengan segenap kemampuan, namun
penulis menyadari bahwa dalam penyusunan karya tulis ini masih belum
sempurna, sehingga kritik, koreksi, dan saran dari semua pihak untuk
menyempurnakan makalah yang selanjutnya senantiasa akan kami terima
dengan tangan terbuka.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………………………….
DAFTAR ISI……………………………………………………………………
BAB I PENDAHULUAN
1.1 LatarBelakang………………………………………………………
1.2 RumusanMasalah…………………………………………………..
1.3 Tujuan……………………………………………………………….
BAN II PEMBAHASAN
3.1 Kesimpulan…………………………………………………………….
3.2 Saran…………………………………………………………….........
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………….
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LatarBelakang
Infeksi virus ini disebut COVID-19 dan pertama kali ditemukan di kota Wuhan,
Cina, pada akhir Desember 2019. Virus ini menular dengan cepat dan telah menyebar
ke wilayah lain di Cina dan ke beberapa negara, termasuk Indonesia.
BAB II
PEMBAHASAN
Namun, secara umum ada 3 gejala umum yang bisa menandakan seseorang terinfeksi
virus Corona, yaitu:
Demam (suhu tubuh di atas 38 derajat Celcius)
Batuk
Sesak napas
Menurut penelitian, gejala COVID-19 muncul dalam waktu 2 hari sampai 2 minggu
setelah terpapar virus Corona.
Ada dugaan bahwa virus Corona awalnya ditularkan dari hewan kemanusia.Namun,
kemudian diketahui bahwa virus Corona juga menular dari manusia kemanusia.
a. Tidak sengaja menghirup percikan ludah dari bersin atau batuk penderita
COVID-19
b. Memegang mulut atau hidung tanpa mencuci tangan terlebih dulu setelah
menyentuh benda yang terkena cipratan air liur penderita COVID-19
Virus ini diperkirakan berasal dari hewan, seperti kelelawar dan unta, dan bisa
menular dari hewan ke manusia, serta dari manusia ke manusia. Penularan
antarmanusia kemungkinan besar melalui percikan dahak saat batuk atau bersin.
Ketika terinfeksi virus Corona, seseorang akan mengalami gejala mirip flu,
seperti demam, batuk, dan pilek. Namun, beberapa hari setelahnya, orang yang
terserang infeksi virus corona bisa mengalami sesak napas akibat infeksi pada paru-
paru (pneumonia).
Hingga saat ini, belum ada pengobatan yang dapat menyembuhkan infeksi
virus Corona. Oleh sebab itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengimbau agar
masyarakat tidak memandang sepele penyakit ini dan senantiasa melakukan tindakan
pencegahan. Salah satunya adalah dengan menerapkan social distancing.
Menurut data hingga 24 Maret hari ini, persebaran virus corona COVID-19 di
22 provinsi yaitu sebagai berikut:
1. DKI Jakarta Terkonfirmasi: 353 Sembuh: 23 Meninggal: 29
2. Jawa Barat Terkonfirmasi: 59 Sembuh: 5 Meninggal: 9
3. Banten Terkonfirmasi: 56 Sembuh: 1 Meninggal: 3
4. Jawa Timur Terkonfirmasi: 41 Sembuh: 0 Meninggal: 1
5. Jawa Tengah Terkonfirmasi: 15 Sembuh: 0 Meninggal: 3
6. Kalimantan Timur Terkonfirmasi: 11 Sembuh: 0 Meninggal: 0
7. Bali Terkonfirmasi: 6 Sembuh: 0 Meninggal: 2
8. Kepulauan Riau Terkonfirmasi: 5 Sembuh: 0 Meninggal: 0
9. Daerah Istimewa Yogyakarta Terkonfirmasi: 5 Sembuh: 1 Meninggal:
10. Sulawesi Tenggara Terkonfirmasi: 3 Sembuh: 0 Meninggal: 0
11. Sumatera Utara Terkonfirmasi: 2 Sembuh: 0 Meninggal: 1
12. Kalimantan Barat Terkonfirmasi: 2 Sembuh: 0 Meninggal: 0
13. Kalimantan Tengah Terkonfirmasi: 2 Sembuh: 0 Meninggal: 0
14. Sulawesi Selatan Terkonfirmasi: 2 Sembuh: 0 Meninggal: 1
15. Papua Terkonfirmasi: 2 Sembuh: 0 Meninggal: 0
16. Riau Terkonfirmasi: 1 Sembuh: 0 Meninggal: 0
17. Jambi Terkonfirmasi: 1 Sembuh: 0 Meninggal: 0
18. Lampung Terkonfirmasi: 1 Sembuh: 0 Meninggal: 0
19. Kalimantan Selatan Terkonfirmasi: 1 Sembuh: 0 Meninggal: 0
20. Sulawesi Utara Terkonfirmasi: 1 Sembuh: 0 Meninggal: 0
21. Maluku Terkonfirmasi: 1 Sembuh: 0 Meninggal: 0
22. Maluku Utara Terkonfirmasi: 1 Sembuh: 0 Meninggal: 0
Untuk menghambat laju penyabaran virus ini, Pemerintah Pusat telah meminta
masyarakat untuk melakukan pencegahan mandiri dengan meminta social distancing,
working from home, dan gerakan #dirumahaja. Pemerintah juga telah
mendistribusikan Alat Pelindung Diri (APD), alat skrining tes, masker, dan obat-
obatan untuk menangani wabah ini.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Selanjutnya kita harus mengikuti prosedur dalam mencegah peresebaran virus ini
dengan meng isolasi/karantina diri sendiri dalam rumah selama 14 hari atau 2 minggu,
itu adalah proses untuk mengetahui sejauh mana virus ini akan berdampak jika kita
terkena atau terinfeksi virus tersebut.
Hingga sekarang ada 22 provinsi di Indonesia yang terserang oleh virus corona dan
yang paling banyak adalah daerah DKI Jakarta
3.2 Saran
Saya sebagai penulis dari makalah ini hanya mendapatkan data secara umum, dan
tidak tidak ada data yang kongkrit mengenai awal munculnya virus corona di daerah yang
terjangkit atau terinfeksi, sehingga saya membuat data per-provinsi dimana mencakup data
secara luas dengan data yang diterima dari sumber yang di percaya.
DAFTAR PUSTAKA
https://pikobar.jabarprov.go.id/.
https://corona.jatengprov.go.id.
https://www.kompas.com/tren/read/2020/03/19/111210765/link-untuk-pantau-
perkembangan-covid-19-di-sejumlah-daerah-di-indonesia?page=all.
https://www.cnbcindonesia.com/news/20200325173730-16-147460/darurat-covid-19-ini-
peta-penyebaran-corona-di-indonesia