1. Pada Ukuran partikel 0,1 hingga 300 mm Disarankan untuk menghindari
penggunaan thickner untuk diameter partikel 200mm terutama jika kepadatannya adalah 2 Mg/m3. 2. Idealnya, Konsentrasi padatan feed 0,01-20% Volume / Volume Thickner dan kontaminasi Cairan di dalam cairan keluar 80- 90% Volume / Volumeliquid. 3. Kerucut dalam thickner: merupakan tempat keluaran dari hasil kontaminasi liquid dan padatan yang keluar, sebesar 30-40% Volume / Volume liquid. 4. Keluaran Fluks solid berkisar antara0,2 hingga 500 g /s m2 dengan nilai terendah adalah 0,2 - 2 untuk waste water treatment, pickle liquor dan nilai yang dilepas lebih tinggi berkisar antara 40-70 untuk pemrosesan mineral. 5. Peningkatan fluks dapat ditingkatkan dengan 3 hingga 10 faktor hingga fluks berukuran 800 g/ s m2 dengan penambahan flokulan. 6. Waktu tinggal fluida liquid 2-4 jam dan Waktu tinggal solid 4–24 jam. 7. Rake torsi (K) pada 15 hingga 30 untuk beban fluks solid 2 g / s m2, 70 hingga 130 untuk pemuatan fluks solid antara 2-7 g / s m2, 150 hingga 300 untuk beban fluks solid antara 7- 23 g / s m2 dan 300 untuk beban fluks solid 23 g / m2 s. 8. Pengoperasian Rake pada 1–20% dari torsi desain pada head drive. Ujung kecepatan Rake berkisar 15–25 cm / s tetapi untuk jumlah partikel berdiameter 200 mm, maka kecepatan tip akan meningkat hingga 25–40 cm / s. Daya 0,06 kW / m2. Pompa aliran bawah pada kecepatan 1-2,4 m / s. 9. Penggunaan dosis flokulan harus diberikan untuk memberi konsentrasi feed inlet. Sertakan air bertekanan tinggi, bersihkan jalur untuk arus maju dan mundur dengan kecepatan 1 m / s. Angkat dan turunkan rake sekali per shift. Untuk startup, pompa dimasukkan kedalam tangki kosong dan recycle arus balik hingga kerapatan aliran bawah desain tercapai. 10. Distribusi feed sentral yang tidak merata / flokulan yang berlebihan (Stalled rake) dapat menyebabkan konsentrasi formasi aliran yang didesain tidak dapat dipompa kembali , akibatnya ketika proses berlangsung akan menghentikan konsentrasi aliran bolak balik ketika feed storage menyimpan terlalu banyak padatan dalam thickner yang bentuk partikelnya berbeda dari desain.