Anda di halaman 1dari 3

The WR in the name indicates a wide-ratio gear box common to most enduro or trail bikes and stands in

contrast to the close-ratio gearbox essential to a motocross racer. Over the years the WR has benefited
from the advances made in the YZ motocross version gaining displacement and advancements such as
an aluminum frame and improved suspension

WR dalam namanya menunjukkan kotak roda gigi rasio lebar yang umum untuk sebagian besar sepeda
enduro atau trail dan sangat kontras dengan kotak roda gigi rasio dekat yang penting bagi pembalap
motorcross. Selama bertahun-tahun WR telah diuntungkan dari kemajuan yang dibuat dalam versi
motorcross YZ mendapatkan perpindahan dan kemajuan seperti bingkai aluminium dan suspensi
ditingkatkan

Belum Banyak yang Tahu, Kode WR di Yamaha WR 155R Ternyata Singkatan!

By Ditta Aditya Pratama, Kamis, 5 Desember 2019 | 20:19 WIB

Yamaha WR 155R (YIMM)

GridOto.com - Yamaha WR 155R yang diluncurkan barengan dengan NMAX dan XSR 155 oleh Yamaha
Indonesia memang langsung menarik perhatian.

Apalagi dibandingkan kompetitornya, Yamaha WR 155R menawarkan beberapa fitur yang enggak ada di
KLX 150 atau CRF150L.

Namun kayakya belum banyak yang tahu nih kalau ternyata kode WR di Yamaha WR 155 ternyata
singkatan.

Urusan motor trail, Yamaha memang punya dua lini yang terkenal. YZ dan WR.
(Baca Juga: Yamaha WR 155R Lebih Mudah Untuk Upgrade? Ini Kata Bengkel Spesialis)

Kalau YZ series adalah motor trail yang lebih cocok buat kompetisi, Yamaha WR series masih bisa dipakai
buat harian.

Itu karena motor Yamaha berkode WR adalah singkatan dari Wide Ratio yang berarti rasio giginya
panjang-panjang.

Jelas bisa dimaklumin nih, soalnya YZ series yang dipakai buat balapan di sirkuit motocross tentu enggak
perlu rasio yang panjang.

Kalau Yamaha WR series tentu peruntukannya buat dipakai di medan enduro, tentu repot kalo rasio
giginya rapat alias cepat habis nafasnya.

GridOto.com sempat mencoba Yamaha WR 250R, napasnya panjang sebab mengakomodir powernya
baru keluar di putaran atas

GridOto.com sempat mencoba Yamaha WR 250R, napasnya panjang sebab mengakomodir powernya
baru keluar di putaran atas

Belum Banyak yang Tahu, Kode WR di Yamaha WR 155R Ternyata Singkatan!

By Ditta Aditya Pratama, Kamis, 5 Desember 2019 | 20:19 WIB

Yamaha WR 155R (YIMM)


Untuk pasar global, selain WR 155R yang baru diluncurkan saat ini Yamaha masih menjual WR 250R, WR
250F, dan WR 450F.

Untuk seri WR yang berakhiran R statusnya legal alias sah dipakai di jalan raya karena sudah dilengkapi
segala perabotan untuk berkendara di jalan raya seperti lampu, spion, sen, spakbor, hingga dudukan plat
nomor.

Sedangkan seri WR yang berakhiran F memang disiapkan jadi motor trabasan yang enggak road legal
karena cuma dikasih lampu-lampu saja.

Kalau ada motor trail Yamaha dengan kode WR saja tanpa ada buntut R atau F, itu berarti motor trail
enduro yang mesinnya masih 2-tak.

(Baca Juga: Punya Desain Trail, Pada RPM Berapa VVA di Yamaha WR 155R Aktif ?)

Nah kembali ngomongin Yamaha WR 155R yang baru saja diluncurkan, pakai mesin 155 cc SOHC 4 katup
dengan VVA miliknya diklaim jadi yang paling bertenaga di segmennya.

"Tenaga sampai 16,7 PS, sedang kompetitornya dikisaran 12 PS dan 12,9 PS, jadi mesin WR 155R ini
sangat kuat," jelas M. Abidin, GM After Sales & Motorsport Division YIMM.

Fitur yang disematkan pun terbilang lengkap loh, dengan spidometer digital LCD, lampu hazard dan rem
cakram model wave.

Motor bisa menjelajah lebih jauh dengan tangki bahan bakar mencapai 8,1 liter.

Yamaha menjual WR 155R dengan harga perkenalan Rp 36,9 juta on the road Jakarta, dan ini masih
harga perkenalan untuk pemesanan online mulai hari ini sampai 31 Januari 2020

Anda mungkin juga menyukai