Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

“Perbandingan Tujuan Negara Republik Indonesia dengan


Beberapa Negara Tetangga ”

Nama anggota Kelompok 3:

Kelas : XII MIPA 2


Kata Pengantar
Segala puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang karena
anugerah dari-Nya, kami dapat membuat makalah ini yang berjudul
“Perbandingan Tujuan Negara Republik Indonesia dengan Beberapa Negara
Tetangga ” kami dapat menyelesaikan dengan baik sesuai dan dengan waktu yang
telah ditentukan.

Penulis sangat bersyukur karena telah menyelesaikan makalah yang menjadi


tugas Pendidikan Kewarganegaraan dengan judul “Perbandingan Tujuan Negara
Republik Indonesia dengan Beberapa Negara Tetangga”. Semoga makalah ini
dapat bermanfaat bagi kita semua. Makalah ini dibuat dengan sedemikiaan rupa
agar kalian dengan mudah mempelajari dan memahami pelajaran yang ada dalam
makalah ini.

Dan kami juga menyampaikan terimah kasih kepada semua pihak yang telah
membantu terselesaikannya tugas ini, dan yang telah memberikan banyak saran,
petunjuk dan dorongan dalam menyelesaikan tugas ini
     Kami menyadari, bahwa penyusunan makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat berguna bagi pembuatan
dan penyempurnaan selanjutnya. Selain itu, ucapan terima kasih kami hanturkan
kepada semua pihak yang telah membantu dalam pembuatan makalah ini.

Palangka Raya, Januari 2017

Penyusun
Daftar isi
KATA PENGANTAR ……………………………………………………………………………i

DAFTAR ISI ………………………………………………….……………………………………ii

BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………..………….…………1

A. LATAR BELAKANG………………………………………………..…………………1
B. RUMUSAN MASALAH……………………………………………..………………1
C. MAKSUD DAN TUJUAN PENULISAN…………………………………………2

BAB II PEMBAHASAN ………………………………………………………………………..3

PENGERTIAN NEGARA MENURUT PARA AHLI………………………………..3-4

TUJUAN NEGARA……………………………………………………………………………4-5

TUJUAN NEGARA INDONESIA DALAM UUD 1945…………………………...5-9

CARA MEWUJUDKAN TUJUAN NEGARA INDONESIA………………,,,,…..10

CITA-CITA NEGARA INDONESIA……………………………………………………...10

PERBANDINGAN TUJUAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DENGAN BEBERAPA NEGARA


TETANGGA……………………………………………………………………………………..11

BAB III PENUTUP………………………………………………………………………………….12

KESIMPULAN………………………………………………………………………………,,…12

SARAN………………………………………………………………………………………,,…..12

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………………….….13
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar belakang

Negara adalah suatu wilayah di permukaan bumi yang kekuasaannya baik politik,
militer, ekonomi, sosial maupun budayanya diatur oleh pemerintahan yang berada di
wilayah tersebut. Negara juga merupakan suatu wilayah yang memiliki suatu sistem
atau aturan yang berlaku bagi semua individu di wilayah tersebut, dan berdiri secara
independen. Syarat primer sebuah negara adalah memiliki rakyat, memiliki wilayah, dan
memiliki pemerintahan yang berdaulat. Sedangkan syarat sekundernya adalah
mendapat pengakuan dari negara lain.
Keberadaan negara, seperti organisasi secara umum, adalah untuk memudahkan
anggotanya (rakyat) mencapai tujuan bersama atau cita-citanya. Keinginan bersama ini
dirumuskan dalam suatu dokumen yang disebut sebagai Konstitusi, termasuk
didalamnya nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh rakyat sebagai anggota negara.
Bagaimanakah tujuan negara secara umum dan tujuan negara Indonesia yang
tercantum dalam Undang-Undang Dasar 1945. Selanjutnya akan dibahas dalam makalah
ini
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah-masalah yang akan dibahas pada penulisan kali ini adalah sebagai
berikut :
1.    Pengertian Negara
2    Tujuan Negara
3   Tujuan Negara Indonesia dalam UUD 1945
4 Perbandingan Tujuan Negara Republik Indonesia dengan Negara Tetangga

5. Cara Mewujudkan Tujuan Negara Indonesia

6. Cita-cita Negara Indonesia


C. Maksud dan Tujuan Penulisan

Adapun maksud dan tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:
a. Untuk mengetahui pengertian dari Negara.
b. Untuk mengetahui fungsi dan tujuan Negara.
c. Untuk mengetahui Perbandingan Tujuan Negara Republik Indonesia dengan Negara
Tetangga
d. Untuk mengetahui Cara Mewujudkan Tujuan Negara Indonesia
e. Untuk mengetahui Cita –cita Negara
BAB II
PEMBAHASAN

Pengertian Negara Menurut Para Ahli


Negara merupakan suatu organisasi di antara sekelompok atau beberapa kelompok
manusia yang secara bersama-sama mendiami suatu wilayah (territorial) tertentu dengan
sekelompok atau beberapa kelompok manusia yang ada di wilayahnya.Organisasi negara dalam
suatu wilayah bukanlah satu-satunya organisasi, ada organisasi-organisasi lain (keagamaan,
kepartaian, kemasyarakatan dan organisasi lainnya yang masing-masing memiliki kepribadian
yang lepas dari masalah kenegaraan). Secara umum negara dapat diartikan sebagai suatu
organisasi utama yang ada di dalam suatu wilayah karena memiliki pemerintahan yang
berwenang dan mampu untuk turut campur dalam banyak hal dalam bidang organisasi-
organisasi lainnya.

Secara historis pengertian negara berkembang sesuai dengan kondisi masyarakat pada
saat itu. Pada zaman yunani kuno para ahli filsafat negara merumuskan pengertian negara
secara beragam. Aristoteles (384-522 SM) merumuskan negara dalam bulu politica yang disebut
negara polis, yang saat itu masih dipahami dalam suatu wilayah terkecil.
Dalam pengertian negara disebut negara hukum yang didalamnya terdapat suatu warga
negara yang ikut dalam permusyawaratan (ecclesia), oleh karena itu Aristoteles mengartikan
keadilan merupakan syarat mutlak bagi terselenggaranya negara yang baik demi terwujudnya
cita-cita seluruh warga negaranya.
Jadi, sebagai defenisi umum dapat dikatakan bahwa negara adalah suatu daerah
teritorial yang rakyatnya diperintah (governed) oleh sejumlah pejabat dan yang berhasil
menuntut dari warga negaranya ketaatan pada peraturan perundang-undangannya melalui
penguasaan (kontrol) monopolistis dari kekuasaan yang sah.
Karena negara merupakan organisasi yang dalam suatu wilayah dapat memaksakan
kekuasaannya secara sah terhadap semua golongan kekuasaan lainnya dan yang dapat
menetapkan tujuan-tujuan kehidupan bersama tersebut. Secara singkat terdapat dua tugas
negara, yakni:
(1) mengendalikan dan mengatur gejala-gejala kekuasaan yang asosial ataupun bertentangan
satu sama lain, supaya tidak menjadi antagonisme yang membahayakan;
(2) mengorganisir dan mengintegrasikan kegiatan manusia dan golongan-golongan kearah
tercapainya tujuan-tujuan dari masyarakat seluruhnya. Negara menentukan bagaimana
kegiatan-kegiatan asosiasi kemasyarakatan disesuaikan satu sama lain dan diarahkan kepada
tujuan nasional

Bentuk sebuah negara bergantung pada beberapa aspek, diantaranya adalah tujuan negara itu
sendiri. Suatu negara pasti memiliki beberapa tujuan yang ingin dicapai, dan tentunya tujuan ini
berbeda pada masing-masing negara, begitu pula dengan tujuan Negara Indonesia. Pada zaman
dahulu, tujuan dibentuknya sebuah negara adalah untuk menghimpun kekuasaan dan otoritas
sebesar-besarnya serta memperluas wilayah negara itu sendiri. Tidak sedikit negara yang
mengalami masa penjajahan, namun setelah mendeklarasikan kemerdekaannya, sebuah negara
akan dinyatakan merdeka dan memiliki hak bagi warga serta negaranya. Pada saat ini, tujuan
sebuah negara berkaitan erat tidak hanya dengan bentuk negara, melainkan berkaitan pula
dengan badan-badan negara, fungsi negara, tugas, serta hubungan antarbadan negara. Tujuan
Negara Indonesia terbentuk berdasarkan perhitungan tempat, keadaan, waktu, serta sifat dari
kekuasaan. Maka dari itu, pada saat ini tujuan negara secara umum adalah membentuk dan
memelihara hak serta kemerdekaan warga negaranya.

Untuk memperoleh hal tersebut maka perlu disusun sebuah konstitusi yang berisi aturan dan
prinsip dasar politik bagi sebuah negara. Di Negara Indonesia, konstitusi tersebut tertuang
dalam bentuk Undang-Undang Dasar Negara. Undang-Undang ini bersifat mengatur, mengikat,
dan wajib bagi seluruh warga negara. Undang-undang adalah bentuk hukum dari sebuah
negara. Di Negara Indonesia, sistem perundang-undangan dibentuk berdasarkan asas
demokrasi masyarakat yang diwakilkan oleh tokoh dan wakil masyarakat di kursi pemerintahan.
Tujuan dibentuknya Undang-Undang sebagai bahan dasar hukum adalah supaya negara dapat
menjamin terlaksananya kepentingan masyarakat sesuai dengan peraturan serta hukum
perundang-undangan yang berlaku.

Tujuan Negara Indonesia ini tidak akan tercapai apabila tidak didukung dengan sistem
administrasi Negara Indonesia yang baik dan terstruktur. Walaupun sistem administrasi Negara
Indonesia ini merupakan tugas dari pemerintah, namun diperlukan pula sudut pandang dan
aspirasi dari masyarakat. Hal ini akan melingkupi pandangan hidup rakyat mengenai tingkat
kemakmuran dan kesejahteraan yang dirasakan oleh rakyat. Demi mencapai tujuan Negara
Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, rakyat harus berusaha untuk
mewujudkan wawasan nusantara yaitu sikap mengutamakan kesatuan wilayah Negara
Indonesia serta menghargai dan menghormati keberagaman setiap Warga Negara Indonesia.

Tujuan Negara

 Tujuan Negara secara Umum


Tujuan menunjukkan apa yang secara ideal hendak dicapai oleh suatu Negara. Setiap
negara pasti mempunyai tujuan yang hendak dicapai sesuai dengan Undang – Undang
Dasarnya. Tujuan masing – masing Negara sangat dipengaruhi oleh tata nilai sosial, kondisi
geografis, sejarah pembentukannya serta pengaruh politik dari penguasa negara. Secara umum
negara mempunyai tujuan antara lain sebagai berikut :

1.      Memperluas kekuasaan semata


2.      Menyelenggarakan ketertiban umum
3.      Mencapai kesejahteraan umum
Rumusan tujuan sangat penting bagi suatu negara yaitu sebagai pedoman :
1.      Penyusunan negara dan pengendalian alat perlengkapan negara.
2.      Pengatur kehidupan rakyatnya.
3.      Pengarah segala aktivitas–aktivitas negara.

Tujuan Negara secara Universal, yaitu:


1.      Berisi sasaran–sasaran yang hendak dicapai  yang telah ditetapkan.
2.      Menunjukkan dunia cita yakni suasana ideal yang harus dijelmakan/diwujudkan.
Beberapa pendapat para ahli tentang tujuan negara :
1.      Plato : tujuan negara adalah memajukan kesusilaan manusia.
2.      Roger H Soltau : tujuan negara adalah mengusahakan agar rakyat berkembang serta
mengembangkan daya cipta sebebas mungkin.
3.      John Locke : tujuan negara adalah menjamin suasana hukum individu secara alamiah
atau menjamin hak–hak dasar setiap individu.
4.      Harold J Laski : tujuan negara adalah menciptakan keadaan agar rakyat dapat
memenuhi keinginannya secara maximal.
5.      Montesquieu : tujuan negara adalah melindungi diri manusia sehingga dapat tercipta
kehidupan yang aman,  tentram dan bahagia.
6.      Aristoteles : tujuan negara adalah menjamin kebaikan hidup warga negaranya.
  

TUJUAN NEGARA INDONESIA DALAM UUD 1945


Setiap negara yang sudah berdiri dan merdeka dengan syarat dan ketentuan tertentu
pasti mempunyai tujuan–tujuan yang sudah dirancang sebelumnya. Begitu juga dengan negara
Indonesia mempunyai beberapa tujuan yang tercantum dalam UUD 1945. Tujuan negara
Indonesia terdapat dalam UUD 1945 alenia keempat yang berbunyi : "Kemudian daripada itu
untuk membentuk pemerintahan Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia
dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamian abadi, keadilan sosial, maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan
Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar Negara Indonesia, yang terbentuk dalam
suatu susunan Negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar
kepada : Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia,
dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan
perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia ".
Mengenai tujuan negara yang terkandung dalam UUD 1945 yang terdapat dalam
alinea keempat, Kaelan menjabarkan tujuan negara terbagi dua ( tujuan khusus dan tujuan
umum): Tujuan Khusus yaitu sebagai realisasinya adalah dalam hubungannya dengan politik
dalam negeri Indonesia yaitu:
a.    melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia.
b.    memajukan kesejahteraan umum
c.    mencerdaskan kehidupan bangsa
Tujuan umum dalam arti lingkup kehidupan secara bangsa di dunia, realisasinya dalam
hubungan politik luar negeri Indonesia, yaitu diantara bangsa-bangsa didunia ikut
melaksanakan suatu ketertiban dunia yang berdasarkan pada prinsip kemerdekaan,
perdamaian abadi serta keadilan sosial. Hal inilah yang merupakan dasar politik luar negeri
Indonesia yang bebas dan aktif.

Tujuan negara Indonesia yang tercantum dalam Undang Undang Dasar Tahun 1945
akan dijelaskan sebagai berikut:
1.    Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia
Tujuan negara Indonesia didirikan untuk melindungi segenap bangsa Indonesia.
Perlindungan mencangkup keseluruhan, baik warga yang berada di dalam negeri ataupun yang
berada di luar negeri. Menyoroti perlindungan bangsa Indonesia yang ada di luar negeri, bangsa
Indonesia kurang memperhatikan kehidupan mereka yang berada diluar negeri, yang sebagian
besar dari mereka menjadi TKI.
Warga negara di dalam negeri juga tidak kalah pentingnya untuk dilindungi.
Masyarakat Indonesia yang mengganggu keamanan masyarakat lain perlu adanya penindakan,
agar tidak mengganggu masyarakat lain. contoh, tindak kriminal seperti, pencurian,
pencopetan, penodongan, pembunuhan dan aneka tindak kriminal lainnya yang sering
meresahkan masyarakat.

2.    Untuk memajukan kesejahteraan umum


kesejahteraan secara umum artinya kesejahteraan seluruh masyarakat Indonesia
secara umum, tidak hanya untuk orang-orang yang duduk menjabati sebagai wakil rakyat saja,
namun kesejahteraan sampai rakyat paling bawah tanpa terkecuali. Sampai saat ini tujuan
untuk memajukan kesejahteraan umum, belum dapat dicapai oleh negara Indonesia. Jika
dipandang secara materi, Indonesia mempunyai kekayaan alam yang melimpah yang dapat
dimanfaatkan untuk mensejahterakan seluruh warga negara Indonesia dari yang tinggal di
Sabang sampai Merauke.
Faktanya, Indonesia belum mampu mensejahterakan secara umum. Salah satu faktor
penghambatnya adalah Indonesia belum mampu mengelola apa yang dimiliki oleh Indonesia itu
sendiri. Bisa dilihat sumber daya emas yang ada di pulau Papua, dikuasai oleh negara lain dan
Indonesia hanya mendapat sisanya saja. Contoh lain, untuk bahan yang di gunakan untuk
menghasilkan sumber energi listrik, di Indonesia masih menggunakan batu bara. Padahal batu
bara merupakan SDA yang tidak dapat diperbaharui. Jika batu bara dipakai terus menerus
dalam jumlah yang banyak, tidak menutup kemungkinan batu bara akan habis dengan cepat.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, perlu adanya pengganti sumber energi yang bisa
menghasilkan listrik. Seperti yang kita ketahui Indonesia merupakan negara kepulauan yang
mempunyai daerah perairan luas yang dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan energi listrik.
Kendalanya dalam memanfaatkan itu semua Indonesia belum mampu sendiri, membutuhkan
bantuan dari negara lain dan itu tidak murah. Biaya yang diperlukan sangat mahal.
Jika Indonesia sudah mampu menciptakan kesejahteraan secara menyeluruh, tujuan-
tujuan negara yang lain akan dengan mudah dapat tercapai. Keamanan dalam negeri mudah
dikendalikan karena tindakan-tindakan kriminal tidak ada lagi, seperti di negara-negara yang
sudah maju. Dengan terciptanya kesejahteraan kondisi ekonomi akan meningkat. Hal itu tentu
akan membawa dampak positif dalam pembangunan negara dan komponen-komponen yang
lainnya.
3.    Mencerdaskan kehidupan bangsa
Tujuan negara yang tercantum dalam UUD 1945 salah satunya untuk mencerdaskan
kehidupan bangsa. Dengan cerdas Indonesia tidak akan mudah dibohongi oleh negara lain,
sehingga Indonesia bebas dari penjajah. Pendidikan merupakan komponen utama dalam
mencapai tujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Pendidikan akan membawa dengan
sendiri suatu negara. Jika suatu negara mempunyai tingkat pendidikan yang tinggi bisa
dipastikan negara tersebut maju dan begitu pula sebaliknya.
Tingkat pendidikan di Indonesia terbilang rendah hal ini disebabkan oleh beberapa
faktor penghambat rendahnya akan tingkat pendidikan. Biaya yang mahal untuk mendapatkan
pendidikan, menjadikan tidak semua anak-anak bangsa Indonesia dapat mengenyam
pendidikan. Kondisi ekonomi yang menghambat mereka untuk berhenti sekolah. Semakin tinggi
tahap pendidikan, semakin tinggi pula biaya pendidikan yang harus dikeluarkan. Di sisi lain
anak-anak orang kaya yang tidak lagi memikirkan masalah biaya, mereka tinggal duduk manis di
bangku sekolah, tidak bersungguh-sungguh dalam belajar.

4.    Melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan
keadilan sosial
Tujuan bangsa Indonesia yang tercantum dalam UUD 1945, komponen yang paling
terakhir adalah melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian
abadi dan keadilan sosial. Tujuan ini yang merupakan dasar politik luar negeri yang bebas aktif.
Bebas, berarti tidak terikat oleh suatu ideologi atau oleh suatu politik negara asing atau
oleh blok negara-negara tertentu, atau negara-negara adikuasa (super power). Aktif artinya
dengan sumbangan realistis giat mengembangkan kebebasan persahabatan dan kerjasama
internasional dengan menghormati kedaulatan negara lain. Dalam melakukan politik luar negri
secara bebas dan aktif, ikut berperan aktif secara bebas seperti bangsa-bangsa yang lain dalam
menertibkan dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi da keadilan sosial.
Indonesia mengikuti berbagai organisasi dan kegiatan-kegiatan dengan bangsa dalam
berperan aktif diantaranya, bergabung dengan PBB di bidang keamanan. Indonesia ikut terlibat
dalam keamanan di dunia. Melakukan perdagangan bebas di dunia, terutama dalam
pemberlakuan AFTA, APEC dan WTO. Indonesia juga melakukan kerja sama dengan negara
tetangga yaitu ASEAN untuk memelihara stabilitas, kesejahtraan dan pembangunan.

CARA MEWUJUDKAN TUJUAN NEGARA INDONESIA


Demi mewujudkan dan mencapai tujuan Negara Indonesia, diperlukan suatu usaha yang tidak
hanya harus dilakukan pemerintah namun oleh seluruh rakyat Indonesia. Usaha-usaha ini tidak
lain dilakukan berdasarkan keempat poin dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 alinea
keempat. Masing-masing poin tersebut mewakili tindakan maupun upaya yang akan maupun
telah dilakukan. Contoh kegiatan yang dapat dilakukan pada poin pertama mengenai
melindungi segenap Bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia adalah menjaga
perdamaian antar suku, antar umat beragama, saling menghargai, dan menghormati
perbedaan-berbedaan tersebut. Pada poin kedua tentang memajukan kesejahteraan umum, hal
yang dapat dilakukan adalah terus selalu bersaing dalam perekonomian nasional dan
internasional. Saat ini Indonesia telah memasuki Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), maka dari
itu Negara Indonesia harus siap bersaing. Pada poin ketiga yaitu mencerdaskan kehidupan
bangsa, hal yang dapat dilakukan adalah mengejar pendidikan hingga jenjang yang setinggi-
tingginya. Menjadi masyarakat yang pandai dan cerdas pasti mampu memajukan dan dan
menyejahterakan taraf hidup sebuah bangsa. Kemudian pada poin keempat mengenai ikut
melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan
keadailan sosial hal yang dapat dilakukan adalah ikut serta dan mendukung program-program
yang telah dicanangkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Jika ada suatu negara yang
membutuhkan bantuan karena perang atau bencana alam, Negara Indonesia yang telah
tergabung dalam PBB juga selalu siap dalam memberikan bantuan.

CITA-CITA NEGARA INDONESIA

Saat ini Negara Indonesia masih konsisten berjuang dan berupaya mempertahankan apa yang
telah menjadi tujuan Negara Indonesia. Namun demikian, Negara Indonesia telah berhasil
meraih cita-cita Bangsa Indonesia yang luhur dan mulia. Cita-cita Bangsa Indonesia ini tertuang
dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 alinea kedua yang berbunyi, “Dan perjuangan
pergerakan kemerdekaan Indonesia telah sampailah kepada saat yang berbahagia dengan
selamat sentosa mengantarkan rakyat Indonesia ke depan pintu gerbang kemerdekaan Negara
Indonesia, yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur”. Kemerdekaan telah menjadi
milik bangsa dan Negara Indonesia, namun kemerdekaan saja tidaklah cukup karena sudah
merupakan tugas bagi generasi penerus bangsa untuk mengisi kemerdekaan tersebut dengan
hal-hal yang positif dan bermanfaat agar Negara Indonesia semakin maju, berkembang, serta
mampu bersaing dengan negara-negara lain di ranah internasional.
Perbandingan tujuan negara Republik Indonesia dengan beberapa negara
tetangga

1. Malaysia

Sesungguhnya negara kita Malaysia mendukung cita-cita ingin:

 Mencapai kesatuan yang lebih erat di antara seluruh masyarakatnya


 Memelihara cara demokratik
 Membuat satu masyarakat yang adil di mana kemakmuran negara akan dapat dinikmati
secara adil dan adil
 Menjamin satu cara liberal terhadap tradisi-tradisi kebudayaannya yang kaya dan
berbagai corak
 Membina satu masyarakat progresif yang akan menggunakan sains dan teknologi
moderan:

Ikrar

Maka kami rakyat Malaysia berikrar akan MENUMPUHKAN seluruh energi dan usaha kami
untuk mencapai cita-cita tersebut berdasarkan atas prinsip-prinsip yang berikut:

 Kepercayaan kepada Tuhan


 Kesetiaan kepada Raja dan Negara
 Keluhuran Perlembagaan
 Kedaulatan Undang-Undang
 Kesopanan dan kesusilaan
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan

1.    Negara adalah suatu wilayah di permukaan bumi yang kekuasaannya baik politik, militer,
ekonomi, sosial maupun budayanya diatur oleh pemerintahan yang berada di wilayah
tersebut.
2.    terlepas dari ideologinya, menyelenggarakan beberapa minimum fungsi yang mutlak,
yaitu :
a.    Melaksanakan penertiban (law and order).
b.    Mengusahakan kesejahteraan dan kemakmuran rakyatnya.
c.    Pertahanan.
d.   Menegakkan keadilan.
3.    Tujuan negara Indonesia tercantum dalam Undang-Undang Dasar 1945, dalam alinea
keempat, terdapat tujuan negara Indonesia yaitu:
a.    Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia
b.    Untuk memajukan kesejahteraan umum
c.    Mencerdaskan kehidupan bangsa
d.   Melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan
keadilan sosial

B.     Saran

Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu penulis
senantiasa dengan lapang dada menerima bimbingan dan arahan serta saran dan kritik yang
sifatnya membangun demi perbaikan karya-karya berikutnya.
Daftar Pustaka

http://alimudasimanjuntak.blogspot.co.id/2014/10/fungsi-dan-tujuan-
negara.html
http://amaliahgusfadilah.blogspot.co.id/2013/12/makalah-pkn-tentang-
pengertian-tujuan.html

http://ciputrauceo.net/blog/2016/3/14/k9r73tth3ootr1ut6d398dt7dicior

https://id.wikipedia.org/wiki/Rukun_Negara

Buku Intan Pariwara Pendidikan Kewarganegaraan Kelas XII

Anda mungkin juga menyukai