Digital - 143165 - ( - Konten - ) - Konten D72
Digital - 143165 - ( - Konten - ) - Konten D72
REPUBLIK INDONESIA
KEMENTERIAN SOSIAL
DALAM ANGKA
PEMBANGUNAN
KESEJAHTERAAN SOSIAL
KATA SAMBUTAN
Kementerian Sosial Dalam Angka ini harapan saya tentunya memuat data
kuantitatif yang memberi gambaran umum tentang data PMKS yang meliputi
kemiskinan, ketelantaran, keterpencilan, kecacatan, ketunaan sosial dan
ii
Menteri Sosial RI
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat ALLAH Yang Maha Kuasa karena
atas karunia dan rahmat-NYA, booklet Kementerian Sosial Dalam Angka Tahun
2012 ini dapat terselesaikan. Booklet ini merupakan refleksi pembangunan
kesejahteraan sosial. Data dan informasi sangat berperan penting dalam proses
pengambilan keputusan pada institusi pemerintah dan non pemerintah. Booklet
Kementerian Sosial Dalam Angka Tahun 2012 ini disusun untuk memberikan
informasi kepada unit-unit teknis maupun penunjang di lingkungan Kementerian
Sosial, pemangku kepentingan, dan masyarakat umum yang membutuhkan.
Booklet Kementerian Sosial Dalam Angka Tahun 2012, adalah hasil upaya
Pusat Data dan Informasi Kesejahteraan Sosial sebagai unsur Kelompok Kerja
Penyelarasan data dasar, data program, data SDM Kesos, maupun data anggaran
dari seluruh Unit Kerja Eselon I Lingkup Kementerian Sosial, serta dukungan
data dari Badan Pusat Statistik (BPS) yakni data kemiskinan Pendataan Program
Perlindungan Sosial (PPLS) 2011.
penyusunan booklet ini. Oleh karena itu, kami sangat membutuhkan kritik dan
saran yang membangun bagi penyempurnaannya.
R. Harry Hikmat
v
DAFTAR ISI
KATA SAMBUTAN......................................................................................................... i
KATA PENGANTAR........................................................................................................ iii
KEMENTERIAN SOSIAL DALAM ANGKA............................................................................ 1
1. Data Kemiskinan........................................................................................................................... 3
- PMKS (berdasarkan kelompok sasaran)...................................................................................... 4
- Data Kemiskinan........................................................................................................................ 5
2. Data Ketelantaran......................................................................................................................... 18
3. Data Keterpencilan....................................................................................................................... 49
4. Data Disabilitas (Kecacatan)......................................................................................................... 52
5. Ketunaan sosial dan Penyimpangan Perilaku............................................................................... 63
6. Korban Bencana........................................................................................................................... 69
7. KTK, Eksploitasi dan Diskriminasi.................................................................................................. 72
8. PSKS
9. Data Program Kesejahteraan Sosial.............................................................................................. 77
- Data kegiatan pembangunan kesos........................................................................................... 78
10. Data Manajemen Program Kesejahteraan Sosial .......................................................................... 115
- SDM ( staf, struktural dan fungsional)........................................................................................ 118
- Produk hukum............................................................................................................................ 126
vi
DATA KEMISKINAN
PMKS Berdasarkan Kelompok Sasaran Tahun 2011
Perkembangan Jumlah dan Persentase Penduduk Miskin di Indonesia Tahun 1999-2011
Skenario Pencapaian Penurunan Angka Kemiskinan Tahun 2014
Perkembangan Jumlah dan Persentase Penduduk Sangat Miskin di Indonesia, Tahun 2008
- 2011
Jumlah dan Persentase Penduduk Miskin Menurut Pulau Tahun 2011
Jumlah Penduduk Sangat Miskin Menurut Provinsi di Indonesia, Tahun 2011
Persentase Penduduk Sangat Miskin Menurut Provinsi di Indonesia, Tahun 2011
Perbandingan Jumlah Penduduk Miskin Menurut Data Susenas 2011 dan PPLS 2011
Persentase Rumah Tangga PPLS 2011 Dengan Kepala Rumah Tangga Perempuan
Menurut Provinsi dan Status Kesejahteraannya
Disparitas Kemiskinan Antara Kota dan Desa Tahun 2004 – 2011
Jumlah Rumah Tangga Sasaran (RTS) Berdasarkan Kategori Kemiskinan Dan Tahun
Pendataan Tahun 2005 - 2011
Distribusi rumah tangga sasaran (RTS) berdasarkan kategori kemiskinan Tahun 2011
Data Anggota Rumah Tangga Sasaran (ARTS) Berdasarkan Provinsi, Hasil Pendataan
Kemiskinan Tahun 2011
4
Sumber: BPS, diolah dari Susenas dan Pendataan Program Perlindungan Sosial (PPLS)
6
2009 2010 2011 2009 2010 2011 2009 2010 2011 2009 2010 2011
Miskin 12,99 8,39 4,64 64,65 57,78 56,11 11,29 8,81 8,45 24,06 25,03 30,81
Tidak
13,20 5,85 6,12 47,37 34,60 31,00 9,83 10,67 10,87 42,81 48,89 52,00
Miskin
20.11% 21.81%
25.00% 19.98%
20.37%
20.00% 18.93%
17.35%
15.00% 12.13% 16.56%
11.68% 13.47% 15.72%
12.52%
10.00% 11.65%
10.72%
5.00% 9.87%
9.23%
0.00%
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
Sangat Miskin
3,9 juta 20,4 2,9 juta 17,1 2,5 juta 16,1 10,0
0,8 GKN
Miskin
8,2 juta 43,1 6,8 juta 39,1 3,8 juta 24,5 15,0
1,0 GKN
Hampir Miskin
6,9 juta 36,5 7,6 juta 43,8 9,2 juta 59,4 37,0
1,2 GKN
TOTAL 1: 19,1 juta 100% 17,5 juta 100% 15,5 juta 100% -
25,22
TOTAL 2: 100%
juta**
Sumber: PSE 05; PPLS 2008; PPLS 2011 (data mikro kemiskinan)
*) PPLS 2011 memperbesar cakupan RTS hingga 40% rumah tangga ekonomi terbawah sehingga menambah kelompok
rentan dalam klasifikasi RTS. Kelompok penduduk ini hampir tidak miskin namun rentan terhadap guncangan (shock)
gejolak ekonomi, sakit, PHK, dsb.
16
21,201,926
20,000,000
15,000,000
13,454,657
Perdesaan
10,000,000 Perkotaan
5,543,102
5,000,000
3,665,152
2,197,034 2,042,857
313,893 734,215
0
Sangat Miskin Miskin Hampir Miskin Rentan Miskin
[SM] [M] [HM] [RM]
DATA KETELANTARAN
Persentase Balita Terlantar Menurut Jenis Kelamin Tahun 2006 dan Tahun 2009.
Persentase Balita Terlantar Yang Tidak Diberi ASI Selama Seminggu Terakhir Menurut
Jenis Kelamin, Tahun 2006 dan 2009.
Persentase Balita Terlantar Menurut Lapangan Usaha Utma Ibu Kandung/Penanggung
Jawab Balita Seminggu Terakhir, 2006 dan 2009.
Persentase Balita Terlantar Yang Sakit dan Tidak Diobati , Tahun 2006 dan 2009.
Proporsi Anak Terlantar Menurut Tipe Daerah, Tahun 2003, 2006 dan 2009
Persentase Anak Terlantar Menurut Alasan Tidak/Belum Pernah Atau Tidak Bersekolah
Lagi, Tahun 2003, 2006 dan 2009
Jumlah Anak Terlantar (6 – 18 Tahun) Tahun 2009 dan 2011
DATA KETELANTARAN
Persentase Lanjut Usia Berdasarkan Keterlantaran.
Persentase Lanjut Usia Menurut Jenis Kelamin dan Kategori Keterlantaran Tahun 2009
Persentase Lanjut Usia Terlantar Menurut Pendidikan Tertinggi Yang Ditamatkan, Tahun
2003, 2006 dan 2009.
Persentase Lanjut Usia Terlantar Menurut Frekuensi Makan Makanan Pokok Selama
Seminggu Terakhir, Tahun 2003, 2006 dan 2009.
Persentase Lanjut Usia Terlantar Yang Bekerja Menurut Status Pekerjaan Utama
Seminggu Terakhir, Tahun 2003, 2006 dan 2009.
Persentase Penduduk Perempuan Rawan Sosial Ekonomi Menurut Tipe Daerah, Tahun
2009, 2010 dan 2011.
Persentase Perempuan Rawan Sosial Ekonomi Sebagai Kepala Rumah Tangga Menurut
Kelompok Umur, Tahun 2009 – 2011.
DATA KETELANTARAN
Persentase Perempuan Rawan Sosial Ekonomi Menurut Kategori Kelayakan Rumah
Tempat Tinggal, Tahun 2009 – 2011.
Persentase Rumah Tangga Menurut Kelayakan Rumah Tempat Tinggal Dan Tipe Daerah,
Tahun 2011.
Persentase Rumah Tangga Menurut Jenis Dinding Dan Tipe Daerah, Tahun 2011
Persentase Rumah Tangga Menurut Jenis Lantai Dan Tipe Daerah, Tahun 2011
Persentase Rumah Tangga Yang Tidak Memiliki Fasilitas Buang Air Sendiri, Sumber
Penerangan Bukan Listrik, Dan Jarak Sumber Air Minum Ke Tempat Pembuangan
Kotoran/Tinja Kurang Dari 10 Meter Menurut Tipe Daerah, Tahun 2011.
Persentase Rumah Tangga Di Rumah Tidak Layak Huni Menurut Bangunan Fisik Rumah,
Tahun 2009, 2010 dan 2011.
Persentase Rumah Tangga Di Rumah Tidak Layak Huni Menurut Penggunaan Fasilitas
Tempat Buang Air Besar, Tahun 2009, 2010 dan 2011
Persentase Rumah Tangga Di Rumah Tidak Layak Huni, Tahun 2009 – 2011.
21
*) Sektor Industri, Listrik, Gas, Air, Konstruksi, Keuangan, Transportasi dan Komunikasi
TOTAL
Lengkap 83,28
Piatu 2,55
Yatim 12,38
0 20 40 60 80 100
7.67
8 7.28
6.70
7 6.30
5.75 5.66 6.05
5.55
6 5.13
4.85
5 4.05
3.67
4
3
2
1
0
2003 2006 2009
3,176,462 3,115,777
100%
90%
80%
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
2009
2011
3500000
3000000
2500000
2000000
1,186,941
1500000 1,224,168
1000000
500000
2009
2011
Terlantar
16%
Tidak Terlantar
58%
Rawan
terlantar
26%
100.00
90.00
80.00
70.00 60.26 59.20 59.68
60.00 Tidak
50.00 Telantar
40.00
Hampir
30.00 24.85 26.16 25.55 Telantar
20.00
10.00 Telantar
14.90 14.65 14.76
-
Laki-laki (L) Perempuan (P) L+P
55.84 55.55
60 52.32
50
37.95 35.90
40 34.29
30
20
9.87 9.72 8.55
10
0
18 – 30 Tahun 31 – 44 Tahun 45 – 59 Tahun
50
44,88
41,03
39,72
40 36,24
33,78 31,54
30
20 15,71
13,94 14,79
0
Berusaha Sendiri Berusaha Dibantu Buruh Pekerja Keluarga
70
60
49,06
50 46,13
40
28,16
30 25,51 25,70 25,43
20 14,42
9,12
10
0
Tidak Layak Huni Hampir Tidak Layak Huni Layak Huni
89.68
100 76.87
80 64.28
60
40 20.52
15.2 8.01 14.32
20 2.31 8.81
0
Tidak Layak Huni Hampir Tidak Layak Layak Huni
Huni
43.88
50
34.80
40
25.55
30
0
Tidak Memiliki Fasilitas Tempat Sumber Penerangan Bukan Jarak Sumber Air Minum Utama
Buang Air Sendiri Listrik Ke Tempat Pembuangan
Kotoran/Tinja <10m
Perkotaan Perdesaan Perkotaan+Perdesaan
Jenis Lantai
80
70
54,33 50,9 50,59
60 49,1 49,41
45,67
50
40
30
20
10
0
Bukan Tanah Tanah
2009 2010 2011
DATA KETERPENCILAN
Papua 25027
Papua Barat 4529
Maluku Utara 4224
Maluku 6347
Sulawesi Barat 1299
Gorontalo 2521
Sulawesi Tenggara 5426
Sulawesi Selatan 2315
Sulawesi Tengah 10967
Sulawesi Utara 3806
Kalimantan Timur 3339
Kalimantan Selatan 4698
Kalimantan Tengah 1046
Kalimantan Barat 4970
Nusa Tenggara Timur 17325
Nusa Tenggara Barat 1151
Bali 0
Banten 883
Jawa Timur 0
Jawa Tengah 0
Jawa Barat 0
Kepulauan Riau 1021
Bangka Belitung 0
Bengkulu 0
Sumatera Selatan 747
Jambi 843
Riau 3806
Sumatera Barat 1774
Jumlah KAT yg belum
Sumatera Utara 2260 diberdayakan : 118.697 KK
Nangroe Aceh Darussalam 8373
0 5000 10000 15000 20000 25000 30000
DATA DISABILITAS
Populasi Orang Dengan Disabilitas Berat Tahun 2012 di 33 Provinsi.
Jumlah Orang Dengan Disabilitas Berdasarkan Jenis Gangguan di 24 Provinsi Tahun 2007 - 2009
Jumlah Orang Dengan Disabilitas Berdasarkan Kelompok Umur di 24 Provinsi Tahun 2007 - 2009
Jumlah Orang Dengan Disabilitas Berdasarkan Tingkat Pendidikan di 24 Provinsi , 2007 - 2009
Jumlah Orang Dengan Disabilitas Berdasarkan Jenis Pekerjaan di 24 Provinsi, Tahun 2007 - 2009
Penerima Manfaat Asistensi Sosial Lembaga Kesos Orang Dengan Disabilitas Tahun 2012
Penerima Manfaat Asistensi Sosial Orang Dengan Disabilitas Berat Tahun 2012 di 33 Provinsi
Penerima Manfaat Asistensi Sosial Orang Dengan Disabilitas Berat Tahun 2012 Berdasarkan
Bantuan Yang Diberikan
53
Pendengaran 174.194
Bicara 194.957
45 - 49 Tahun 94.154
40 - 44 Tahun 97.668
35 - 39 Tahun 94.125
30 - 34 Tahun 91.684
25 - 29 Tahun 103.250
20 - 24 Tahun 92.837
15 - 19 Tahun 92.059
10 - 14 Tahun 73.231
5 - 9 Tahun 54.474
0 - 4 Tahun 17.512
0%Kesos
Sumber: Pusdatin 2% 4% 6% 8% 10% 12% 14% 16%
58
SD 386.753
SLTP 91.196
SLTA 64.773
D1 / D2 414
D3 / Sarjana 2.894
Muda
S1 / D4 4.344
S2 / S3 203
PADA 24 PROVINSI
Peternakan /
Perikanan
3.684
Pedagang /
Wiraswasta
29.430
Jasa 50.520
Petani 152.238
Buruh 104.261
DATA GELANDANGAN
DI 33 PROVINSI TAHUN 2011
Papua 0
Papua Barat 0
Maluku Utara 94
Maluku 76
Sulawesi Barat 0 Jumlah Gelandangan di 33
Gorontalo
Sulawesi Tenggara 32
164
Provinsi : 48.645 Jiwa
Sulawesi Selatan 196
Sulawesi Tengah 0
Sulawesi Utara 233
Kalimantan Timur 216
Kalimantan Selatan 141
Kalimantan Tengah 13
Kalimantan Barat 231
Nusa Tenggara Timur 624
Nusa Tenggara Barat 1,275
Bali 590
Banten 410
Jawa Timur 2,088
DI Yogyakarta 113
Jawa Tengah 1,318
Jawa Barat 301
DKI Jakarta 1,071
Kepulauan Riau 223
Kep. Bangka Belitung 14
Lampung 276
Bengkulu 0
Sumatera Selatan 361
Jambi 22
Riau 188
Sumatera Barat 413
Sumatera Utara 1,790
Nangroe Aceh Darussalam 1,433
0 500 1,000 1,500 2,000 2,500
Sumber : Direktorat Rehabilitasi Sosial Tuna Sosial
65
DATA ORANG DENGAN HIV AIDS POTENSIAL DAN TIDAK POTENSIAL TAHUN 2011
Papua 4449
7085
Papua Barat 156
1361
Maluku Utara 17
60
Maluku 195
658
Sulawesi Barat 13
17
Gorontalo 0
26
Sulawesi Tenggara 58
55
Sulawesi Selatan 874
2448
Sulawesi Tengah 12
75
Sulawesi Utara 361
1567
Kalimantan Timur 14
1340
Kalimantan Selatan 27
104
Kalimantan Tengah 94
89
Kalimantan Barat 1269
3145
Nusa Tenggara Timur 338
1080
Nusa Tenggara Barat 219
430
Bali 2428
4643 ODHA tidak Potensial
Banten 408
2282 ODHA Potensial
Jawa Timur 4598
9950
DI Yogyakarta 536
1418
Jawa Tengah 1602
3531
Jawa Barat 3939
5741
DKI Jakarta 5117
19899
Kepulauan Riau 404
2184
Kep. Bangka Belitung 122
200
Lampung 192
415
Bengkulu 149
117
Sumatera Selatan 260
969
Jambi 290
231
Riau 705
1007
Sumatera Barat 428
568
Jumlah ODHA Potensial di Indonesia : 77.781
Sumatera Utara 515
5027 Jumlah ODHA Tidak Potensial di Indonesia : 29.879
Nangroe Aceh Darussalam 90
59
0 5000 10000 15000 20000 25000
Papua 262
Papua Barat 210
Maluku Utara 224
Maluku 904
Sulawesi Barat 0
Gorontalo 185
Sulawesi Tenggara 249
Sulawesi Selatan 964
Sulawesi Tengah 294
Sulawesi Utara 1,395
Kalimantan Timur 521
Kalimantan Selatan 1,440
Kalimantan Tengah 284
Kalimantan Barat 436
Nusa Tenggara Timur 471
Nusa Tenggara Barat 1,148
Bali 923
Banten 629
Jawa Timur 4,170
DI Yogyakarta 261
Jawa Tengah 2,107
Jawa Barat 2,871
DKI Jakarta 2,008
Kepulauan Riau 990
Kep. Bangka Belitung 584
Lampung 1,481
Bengkulu 1,130
Sumatera Selatan 1,540
Jambi 0
Riau 1,085
Sumatera Barat 180 Jumlah Waria di Indonesia :
Sumatera Utara 1,622
Nangroe Aceh Darussalam 611 31.179 Jiwa
0 500 1000 1500 2000 2500 3000 3500 4000 4500
PAPUA 140
PAPUA BARAT 682
MALUKU UTARA 1,012
MALUKU 512
SULAWESI BARAT 732
GORONTALO 1,411
SULAWESI TENGGARA 454
SULAWESI SELATAN 818
SULAWESI TENGAH 1,041
SULAWESI UTARA 750
KALIMANTAN TIMUR 683
KALIMANTAN SELATAN 940
KALIMANTAN TENGAH 537
KALIMANTAN BARAT 753
NUSA TENGGARA TIMUR 705
NUSA TENGGARA BARAT 915
BALI 620
BANTEN 2,095
JAWA TIMUR 1,057
D I YOGYAKARTA 1,438
JAWA TENGAH 1,056
JAWA BARAT 1,298
DKI JAKARTA 1,800
KEPULAUAN RIAU 718
KEPULAUAN BANGKA BELITUNG 696
LAMPUNG 493
BENGKULU 762
SUMATERA SELATAN 825
JAMBI 310
RIAU 566 Jumlah Tagana dari 33
SUMATERA BARAT 1,000
SUMATERA UTARA 895 provinsi : 28.333 Jiwa
NANGGROE ACEH DARUSSALAM 1,103
0 500 1,000 1,500 2,000 2,500
Maluku Utara 0
Maluku 586
Papua Barat 0
Papua 188
Nusa Tenggara Timur 979
Nusa Tenggara Barat 365
Bali 105
Gorontalo 232
Sulawesi Tengah 185
Sulawesi Tenggara 352
Sulawesi Utara 68
Sulawesi Barat 100
Sulawesi Selatan 148
Kalimantan Selatan 110
Kalimantan Barat 65
Kalimantan Timur 147
Kalimantan Tengah 415
DI Yogyakarta 697
Jawa Tengah 409
Jawa Timur 0
Jawa Barat 497
DKI Jakarta 1,381
Banten 54
Lampung 389
Jambi 73
Bengkulu 21
Bangka Belitung 220
Sumatera Selatan 194
Sumatera Utara 35
Sumatera Barat 60 Jumlah Korban Tindak Kekerasan
Kep. Riau 166
Riau 161 di 33 provinsi : 8.500 Jiwa
NAD 98
0 200 400 600 800 1000 1200 1400 1600
Maluku Utara 0
0
0
Maluku 0
0
0
Papua Barat 0
0
0
Papua 0
0
0
Nusa Tenggara Timur 14 834
131
Nusa Tenggara Barat 0 365
0
Bali 6 87
12
Gorontalo 0 213
19
Sulawesi Tengah 0 185
0
Sulawesi Tenggara 0 352
0
Sulawesi Utara 0 68
0
Sulawesi Barat 3 97
0
Sulawesi Selatan 0 146
2
Kalimantan Selatan 0 110
0
Kalimantan Barat 0
0
0
Kalimantan Timur 0
0 Lanjut Usia
0
Kalimantan Tengah 131 229
55 Dewasa
DI Yogyakarta 77 530
90
Jawa Tengah 0 371 Anak
38
Jawa Timur 0
0
0
Jawa Barat 0
0
0
DKI Jakarta 0
0
0
Banten 0 54
0
Lampung 0 358
31
Jambi 0
0
Bengkulu
0
0 20
1
Jumlah Korban Tindak Kekerasan
Bangka Belitung 2
0
38 180 di Indonesia berdasarkan usia :
Sumatera Selatan 12 182
Sumatera Utara 0
0 35 - Lanjut Usia : 331 Jiwa
0
Sumatera Barat
Kep. Riau
0
0
60
166
- Dewasa : 4.758 Jiwa
0
Riau 0
0
45 116 - Anak : 474 Jiwa
NAD 0 98
Papua 314
Papua Barat 0
Maluku Utara 0
Maluku 952
Sulawesi Barat 52
Gorontalo 0
Sulawesi Tenggara 48
Sulawesi Selatan 148
Sulawesi Tengah 354
Sulawesi Utara 0
Kalimantan Timur 39
Kalimantan Selatan 110
Kalimantan Tengah 480
Kalimantan Barat 120
Nusa Tenggara Timur 979
Nusa Tenggara Barat 345
Bali 105
Banten 520
Jawa Timur 0
DI. Yogyakarta 4109
Jawa Tengah 318
Jawa Barat 497
DKI Jakarta 0
Kepulauan Riau 41
Bangka Belitung 219
Lampung 362
Bengkulu 19
Sumatera Selatan 204
Jambi 73
Riau 73
Sumatera Barat 0 Jumlah Korban Tindak Kekerasan
Sumatera Utara 35 di Indonesia : 10.564
Nangroe Aceh Darussalam 48
0 500 1000 1500 2000 2500 3000 3500 4000 4500
Sumber : Direktorat.Pelindungan Sosial Korban Tindak Kekerasan dan Pekerja Migran
76
Kelompok
Jenis Program DESIL >3 TOTAL
Jumlah % Jumlah %
(1) (8) (9) (10) (11)
PKH 152.245 2,29 944.704 3,75
Raskin 5.129.145 77,03 19.936.957 79,11
Jamkesmas 2.781.728 41,78 11.248.069 44,63
Program Askes Lainnya 347.708 5,22 1.114.000 4,42
Jamsostek 124.115 1,86 324.309 1,29
Program KB 2.061.929 30,97 9.174.352 36,40
Kelompok
Jenis Program DESIL 1 DESIL 2 DESIL 3
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
PKH 364.654 5,87 242.398 3,93 185.407 3,01
Raskin 5.017.724 80,76 4.943.071 80,18 4.847.017 78,62
*) Data tidak termasuk 392.529 rumah tangga yang tidak didata dengan PPLS 2011 (Prov. Papua Barat dan Papua)
80
Rp117,000,000
120000000
100000000
Rp64,620,000
80000000
20000000
1
KALSEL
Kab. Buol
NG
600,000
1
TALO
- 100,000 200,000 300,000 400,000 500,000 600,000 700,000 800,000 900,000 1,000,000
Rp45,000,000,000
Rp41,449,382,820
Rp40,625,172,898
Rp40,000,000,000
Rp35,098,111,158
Rp35,000,000,000
Rp31,351,152,481
Rp30,000,000,000
Rp24,499,790,739 Rp25,104,791,757
Rp25,000,000,000
Rp22,000,000,000
Rp21,171,665,863
Program 2004
Rp20,000,000,000 Rp17,648,945,478 Program 2005
Rp15,000,000,000
Rp10,000,000,000 Rp8,250,000,000
Rp5,000,000,000
Rp-
Jun-07 Des-08 Des-09 Apr-10
Asset Awal LKM Perkembangan Program
KUBE
Rp450,000,000
Rp402,003,880
Rp380,425,087
Rp400,000,000
Rp334,876,052
Rp350,000,000
Rp300,000,000
Rp226,621,065 Jun-07
Rp250,000,000
Des-08
Des-09
Rp200,000,000
Apr-10
Rp150,000,000
Rp98,451,828 Rp103,072,053
Rp88,884,810 Rp78,618,950
Rp100,000,000
Rp50,000,000
Rp-
2004 2005
Program
Sumber : Pusat Inkubasi Usaha Kecil (Pinbuk)
88
IKS, Rp98,451,828 ,
0.38%
Dana Swadaya,
Rp11,467,384,433 ,
44.38%
Dana Swadaya
Awal,
Rp1,237,500,000 , Dana Penyertaan
13% KUBE,
Rp8,250,000,000 ,
87%
PORSI KESELURUHAN SUMBER DANA LKM BMT KUBE KERJASAMA KEMENTERIAN SOSIAL
DENGAN PUSAT INKUBASI USAHA KECIL (PINBUK) PROGRAM TAHUN ANGGARAN "2005"
Per Desember 2009
Rp3,300,000,000 ,
13.04% Diagram Pada Th. 2005
Saat Awal Pendirian
Dana Penyertaan KUBE
Dana Swadaya Awal
Rp22,000,000,000
, 86.96%
Sumber : Pusat Inkubasi Usaha Kecil (Pinbuk)
90
Laba/Rugi
Dana Swadaya,
Rp23,199,673,252 ,
37.05% Data Awal Program
Tahun Anggaran 2004 & 2005
Rp4,537,500,000 Dana Penyertaan KUBE
Dana Swadaya Awal
Sumber : Pusat Inkubasi Usaha Kecil (Pinbuk)
Rp30,250,000,00
91
1,200,000
1,000,000 1,052,201
868,728
800,000
774,293
600,333
600,000
387,947
400,000
200,000
-
2007
2008
2009
2010
2011
D9 19.28 80.72
D8 31.19 68.81
D7 42.22 57.78
D6 52.43 47.57
Menerima
D4 66.4 33.6
D3 71.94 28.06
D2 77.98 22.02
D1 81.02 18.98
0 20 40 60 80 100
1.87 11.67
3.14
32.37
43.98
6.97
Tidak Punya Askes PNS & Polri
Jamkesmas Asuransi Swasta & Lain
Jamsostek Jamkesda
Sumber : Kementerian Kesehatan
94
1,000,000
800,000
Axis Title
598586
600,000
425349
400,000
200,000
33827
-
Sekolah Dasar (SD) SMP Ibu Hamil Anak Balita
2007 413,965 158163 21707 240285
2008 631,198 207926 22511 431370
2009 722,982 243732 25356 498354
2010 785,265 291133 23275 459212
2011 1,106,570 425349 33827 598586
1,400,000,000,000
1,282,205,200,000
1,200,000,000,000
1,000,000,000,000
923,943,379,000
929,414,000,000
800,000,000,000 767,594,335,000
600,000,000,000
507,975,983,326
400,000,000,000
200,000,000,000
-
2007 2008 2009 2010 2011
Total Anggaran 507,975,983,326 767,594,335,000 923,943,379,000 929,414,000,000 1,282,205,200,000
97
Pemerintah
Swasta, 7370 Jiwa Pusat, 211 Jiwa
Pemerintah
Daerah, 5523 Jiwa
100
NTB 90 Tahun 2012
Tahun 2011
205 Tahun 2010
DI YOGYA 202
180
745
JAWA BARAT 550
430
25
BANTEN 25
3,867
DKI JAKARTA 3300
815
Anak Jalanan
Sumber : Dit. Kesejahteraan Sosial Anak
102
MANFAAT PKS-ANJAL
Manfaat PKS-Anjal Presentase (%)
Nutrisi 26,7 %
Lain-lain 5,8 %
103
5 % : hard core
15 % : alternatif care in SDC, child care institution in DKI, Pesantren, Open House
104
Papua 3
Papua Barat 0
Maluku Utara 0
Maluku 1
Sulawesi Barat 5
Gorontalo 0
Sulawesi Tenggara 45
Sulawesi Selatan 24
Sulawesi Tengah 8
Sulawesi Utara 5
Kalimantan Timur 3
Kalimantan Selatan 6
Kalimantan Tengah 3
Kalimantan Barat 16
Nusa Tenggara Timur 104
Nusa Tenggara Barat 68
Bali 0
Banten 31
Jawa Timur 89
DI. Yogyakarta 1
Jawa Tengah 29
Jawa Barat 158
DKI Jakarta 8
Kepulauan Riau 13
Bangka Belitung 1
Lampung 11
Bengkulu 1
Sumatera Selatan 2
Jambi 0 Jumlah Rumah Perlindungan
Riau 0
Sumatera Barat 1
Trauma Center di Indonesia :
Sumatera Utara 7 643 Rumah.
Nangroe Aceh Darussalam 1
0 20 40 60 80 100 120 140 160 180
0 20 40 60 80 100 120
STKS Bandung
2.400 Alumni (15,5 %)
Tenaga Kesejahteraan
Sosial Masyarakat
378.394 orang
204
200
100
50
Tahun 2007 Tahun 2008 Tahun 2009 Tahun 2010 Tahun 2011
Sumber : Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial (STKS) Bandung
114
Advanced 1 orang
S3/SP2 3 orang S3/SP2
Profesional (sosiolog)
Intermediate 3 orang
S2/SP1 30 orang S2/SP1
Profesional (hukum, psikolog)
c 54
b 35
a 30
d 112
Golongan II
c 285
b 218
a 254
d 801
Golongan III
c 427
b 915
a 570
e 8
d 32
Golongan IV
c 84
b 217
a 339
0 100 200 300 400 500 600 700 800 900 1000
458
Hindu
AGAMA
3,919
Kristen
4,414
Islam
0 500 1000 1500 2000 2500 3000 3500 4000 4500 5000
S-3 29
S-2 590
S-1 1,420
D-IV 428
PENDIDIKAN
D-III 414
D-I 13
SLTA 1,189
SLTP 168
SD 159
61-65 14
56-60 175
51-55 916
46-50 1065
RENTANG USIA
41-45 684
36-40 493
31-35 483
26-30 478
21-25 106
18-20 0
41-50 2
31-40 249
MASA KERJA
21-30 1676
11-20 851
0-10 1636
131
UPT Rehsos 42
3
48
UPT Badiklit Kesos 21
8
36
Badiklit Kesos 16
Eselon IV
5
57 Eselon III
Ditjen Perlinjamsos 23 Eselon II
5
60
Ditjen Rehsos 24
6
60
Ditjen Dayasos 23
6
12
Itjen 4
4
0 20 40 60 80 100 120 140
2
UPT Badiklit Kesos 2
1
Badiklit Kesos 1
2
Ditjen Perlinjamsos 2
Eselon IV
1 Eselon III
Ditjen Rehsos 2 Eselon II
1
Ditjen Dayasos 3
Itjen
2
Setjen 1
117
120 UU
100 Permensos
80
80 76 Kepmensos
60 PP
40
16
20 6 7
12 9 9
2 1 1
0
2007 2008 2009 2010 2011 2012
0 10 20 30 40 50 60
13 org , 19%
26 org
38%
11 IV/b
IV/a Lektor Kepala
30
III/d Lektor
441
450
386
400
350
333
300
237 248
250
200
150
100
50
Tahun 2007 Tahun 2008 Tahun 2009 Tahun 2010 Tahun 2011
Sumber : Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial (STKS) Bandung
131
10
Utama
8 Madya
6 Muda
6 Pertama
4
2
2 1 1 1 1
0
S1 S2 S3
Pendidikan
Pendidikan
Peneliti Jumlah
S1 S2 S3
Utama 1 1
Madya 14 6 1 21
Muda 12 2 14
Pertama 1 1 2
21 orang
14 orang
Utama
Madya
Muda
Pertama
2 orang
1 orang
Sumber : Balai Besar Peneltian dan Pengembangan Pelayanan Kesejahteraan Sosial Yogyakarta
133
30
25 24
20 18
15
10
10
5 3
1 1 1
0 0
0
SD SLTP SLTA DI DIII DIV S1 S2 S3
Sumber : PUSLITBANG
Pusat Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial
KESOS
134
DATA ANGGARAN
PROGRAM KESEJAHTERAAN SOSIAL
135
4.61%
5.72%
0.57%
SEKRETARIAT JENDERAL
17.66%
INSPEKTORAT JENDERAL
52.37%
REKAPITULASI ANGGARAN
REKAPITULASI INSPEKTORAT
ANGGARAN INSPEKTORAT JENDERAL
JENDERAL
REKAPITULASI ANGGARAN SEKRETARIAT JENDERAL
TAHUN 2011
TAHUN 2011
(dalam ribuan rupiah)
(dalam ribuan rupiah)
Rp361,600 BELANJA PEGAWAI
Rp52,020,709 Rp5,597,770
Rp25,268,063
Belanja Barang Operasional
Rp34,577,936
BELANJA PEGAWAI
Rp51,100
Belanja Barang Non Operasional
Belanja Barang Operasional
BelanjaBarang
Belanja ModalNon
Operasional
Operasional
REKAPITULASI
REKAPITULASI ANGGARAN
ANGGARAN
DIREKTORAT
DIREKTORAT JENDERAL
JENDERAL PEMBERDAYAAN
REHABILITASI SOSIAL
SOSIAL TAHUNDAN
2011
PENANGGULAN
(dalamKEMISKINAN
ribuan rupiah)TAHUN 2011
(dalam ribuan rupiah)
Rp96,320,952
Rp369,459,609Rp12,609,421 Rp6,961,920
BELANJA PEGAWAI
Rp39,049,465
Rp288,163,343 BELANJA PEGAWAI
Belanja
BelanjaBarang
BarangNon
NonOperasional
Operasional
Rp3,965,848
Rp11,441,971 Rp540,247,257
BELANJA PEGAWAI
Rp-
Belanja Barang Operasional
Rp20,472,573 Rp3,541,000
Rp46,944,747
BELANJA PEGAWAI
Rp155,300
Belanja Barang Operasional
Bantuan Sosial
Rp104,166,191 Rp14,806,565
SKEMA PROGRAM
141
PENGENTASAN KEMISKINAN:
Kemana Arahnya – Suatu Renungan
D1
Y/P
D0
D2
Y0
Poverty
Line
P1 P0 P (penduduk)
Jalur D1: Jumlah penduduk miskin berkurang (PoP1), tetapi tidak menyelesaikan peningkatan
kesejahteraan bagi penduduk sangat miskin
Jalur D2: Jumlah penduduk miskin tetap (P1), tetapi memperbaiki tingkat kesejahteraan penduduk kelas terbawah
142
Anak,
keluarga POSISI STRATEGIS SISTEM KESEJAHTERAAN SOSIAL
miskin,
komunitas
rawan sosial
ekonomi
A
K Perumahan K
U
S A
E L
S I
I Pangan T
A
Disfungsi B S
sosial I
L Kesehatan H
I I
Hambatan T D
U
fisik, A P
pengetahuan, S Pendidikan
keterampilan, &
mental/ sosial P K
E
psikologis, E S
L Air bersih & sanitasi lingkungan E
budaya,
A J
geografis A
Y
A
Lapangan kerja H
T
N E
A Akte Kelahiran R
A
N N
Kebutuhan dasar lainnya
FUNGSI PENCEGAHAN
UN, NG0
Aspek PKH PPA PKH PKSA BOS
(Nas,/Inter) **)
Sasaran RTSM (1,2 Anak dari RTSM (3.360 Anak marginal Anak marginal (35 Anak marginal
juta Klg) anak) (158.935 anak) juta anak)
Sifat CCT dengan CCT dengan akses CCT dengan keb dasar, CCT dengan akses CCT dengan akses
akses pendidikan dan latihan akses lay. dasar, potensi, pendidikan pendidikan dan
pendidi-kan keterampilan tangg jwb ortu/ wali, latihan
dan keseha- kapasitas kelembagaan keterampilan
tan
KLN - ILO, Bank - ILO, Bank Dunia Unicef, ILO, Save the Funding
Dunia Children, Plan Ind, Bank international
Dunia
145