Ni NyomanSantiApriliaS - NoteThings - PKM-K
Ni NyomanSantiApriliaS - NoteThings - PKM-K
NOTETHINGS
BUKU TULIS DENGAN SAMPUL KOLASE BERBASIS BUDAYA BALI
BIDANG KEGIATAN :
PKM KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan Oleh :
Ni Nyoman Santi Aprilia Saputri (201705001)
Bimo Prasetyo (201811025)
Ni Luh Gadhia Gita Maheswari (201906075)
2019/2020
DAFTAR ISI
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing ................ 11
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ............................................. 17
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas .. 19
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana ....................................... 20
i
1 Gambar Sampul Buku Kolase Handmade ............................................... 6
2 Gambar Dokumentasi Persiapan Pembuatan Buku dengan Sampul Kolase
Handmade ............................................................................................ 8
ii
NOTETHINGS
BUKU TULIS DENGAN SAMPUL KOLASE BERBASIS BUDAYA BALI
ABSTRAK
Teknologi saat ini memang telah menjadi hal yang digunakan di seluruh
dunia. Selain praktis dan efisien, teknologi juga lebih menunjang aktivitas di
berbagai kegiatan. Namun, hal tersebut juga membuat segala hal yang dilakukan
dengan tangan/ manual memiliki nilai tinggi. Terlebih lagi mengangkat kembali
budaya yang kian mengabur akibat modernisasi. Dalam dunia pendidikan, buku
fisik perlahan mulai tergantikan dengan buku digital. Tetapi, rasa yang didapatkan
dalam memiliki buku fisik berbeda dengan buku digital. Bagi beberapa orang,
mereka lebih menyukai buku fisik daripada buku digital. Bahkan di beberapa
negara, buku menjadi hal yang sangat mahal. Hal inilah yang mendorong sampul
buku kolase menjadi alternatif mengangkat kembali karakter buku melalui tekstur
dan kolaborasi gambar. Melalui pemasaran buku dengan sampul kolase yang
bertemakan budaya Indonesia ini, diharapkan dapat bersaing dengan buku
bernuansa budaya barat. Selain itu, melalui kemasan buku ini dapat meningkatkan
pengetahuan serta mengenalkan budaya-budaya di Indonesia melalui produk
Indonesia. Baik di Indonesia sendiri, hingga Internasional. Budaya lokal yang
diangkat merupakan budaya Bali dengan beragam akar kebudayaan yang kini
melahirkan kebudayaan Bali modern.
Kata kunci : Sampul Buku, Kolase, Budaya Bali
ABSTRACT
Current technology has indeed become a thing that is used throughout the
world. Besides being practical and efficient, technology also supports activities in
various activities. However, it also makes everything done by hand / manual have
a high value. Moreover, it revives a culture that is increasingly obscuring the
results of modernization. In the world of education, physical books are starting to
be replaced by digital books. However, the sense of having a physical book is
different from a digital book. For some people, they prefer physical books to digital
books. While in some countries, books are very expensive. This is what drives the
iii
collage book cover to be an alternative to be reappointed book characters through
textures and image collaboration. Through a marketing book with a collage cover
with the theme of Indonesian culture, it is expected to be able to compete with books
with Western cultural nuances. In addition, through the packaging of this book can
increase knowledge and introduce cultures in Indonesia through Indonesian
products. Both in Indonesia itself, to International. The collected local culture is
Balinese culture with a variety of cultures that are now gathering modern Balinese
culture.
Key word : Book Cover, Collage, Balinese Culture
iv
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada era modern saat ini, teknologi memang telah merambah hingga ke
dunia pendidikan dan hobi. Namun, di kalangan remaja menengah keatas mulai
menyukai hal-hal berbau seni yang nyentrik dan unik. Salah satunya adalah
kolase. Menurut Susanto (2003:63) kolase dalam bahasa inggris “collage”
berasal dari kata “coller” yang artinya merekat. Selanjutnya kolase dipahami
sebagai suatu teknik menempel berbagai macam materi, selain cat, seperti
kertas, kain kaca, logam dan lainnya. Sebagian dikombinasikan dengan cat
(minyak) atau teknik yang lainnya. Kolase dapat rekat dengan berbagai jenis
permukaan, seperti kayu, plastik, kertas, kaca dan sebagainya untuk
dimanfaatkan atau difungsikan sebagai benda funsional atau karya seni. Dalam
perkembangannya seni kolase ini pun tidak hanya manual tetapi juga dalam
bentuk digital. Namun, seni kolase akan lebih terasa keunikannya apabila
dilakukan secara manual atau dengan teknik menempel/ merekatkan dengan
lem. Seni kolase manual dapat menggunakan bahan-bahan daur ulang sebagai
materialnya. Pemanfaatan bahan baku kolase ini lah yang menciptakan karakter
kolase dapat berbentuk 2 dimensi atau 3 dimensi. Hal-hal yang dikolasekan pun
beragam. Apabila dilakukan sendiri, kolase dapat sesuai dengan keinginan atau
karakter dari pencipta/ pembuat kolase tersebut. Dalam seni kolase bentuk asli
material yang digunakan harus tetap terlihat atau sesuai dengan bentuk asli
sebelum digunting lalu ditempel atau dikolasekan, sehingga material tersebut
masih dapat dikenali walaupun bentuknya sudah dirakit menjadi satu kesatuan
yang lain. Karya seni kolase ini bukanlah termasuk plagiatisme karena telah
menjadi kesatuan yang lain tanpa merubah bentuk asli.
Teknologi saat ini memang telah menjadi hal yang digunakan di seluruh
dunia. Selain praktis dan efisien, teknologi juga lebih menunjang aktivitas di
berbagai kegiatan. Namun, hal tersebut juga membuat segala hal yang
dilakukan dengan tangan/ manual memiliki nilai tinggi. Terlebih lagi
mengangkat kembali budaya yang kian mengabur akibat modernisasi. Dalam
dunia pendidikan, buku fisik perlahan mulai tergantikan dengan buku digital.
Tetapi, rasa yang didapatkan dalam memiliki buku fisik berbeda dengan buku
digital. Bagi beberapa orang, mereka lebih menyukai buku fisik daripada buku
digital. Bahkan di beberapa negara, buku menjadi hal yang sangat mahal. Di
Indonesia sendiri, masyarakatnya masih menggunakan buku sebagai media
baca dan tulis. Dominasi dunia pendidikan di Indonesia masih menggunakan
buku tulis serta buku gambar. Mirisnya, buku yang digunakan serta diperjual-
belikan di Indonesia mayoritas memiliki sampul yang ke barat-baratan.
Beberapa buku yang menggunakan sampul dengan citra lokal seperti batik
tidak terlalu digemari akibat warna serta corak yang monoton. Belum ada
2
produk buku tulis atau gambar yang mengangkat citra lokal dengan nuansa
unik dan nyentrik yang dapat mengingatkan kita akan budaya namun tetap
memiliki estetika yang tinggi.
Membeli
Membeli Asal
Karena
Murah
Membeli Membeli
karena karena Unik/
Kegunaan Melihat
Sampul
Budaya lokal yang diangkat merupakan budaya Bali dengan beragam akar
kebudayaan yang kini melahirkan kebudayaan Bali modern.
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan proposal ini yaitu sebagai solusi inovatif
untuk menuangkan gagasan mengenai produk kreatif dengan pemanfaatan
teknik kolase, mengenalkan sekaligus melestarikan dan mengapresiasi
kebudayaan Bali melalui media buku tulis, memunculkan kembali budaya
menulis pada buku fisik dengan pengalaman visual buku yang berbeda, unik,
dan menarik.
1.4 Luaran
Luaran yang diharapkan dari PKM-K ini yaitu:
1. Mampu menciptakan buku tulis dengan sampul kolase yang berbasis
kebudayaan Bali dengan branding “NoteThings”
2. Mampu menyampaikan pesan informatif melalui buku tulis dengan
sampul kolase
3. Mampu bersaing di pasaran
4. Dapat bersaing dengan buku-buku tulis bersampul kebudayaan luar.
1.5 Manfaat
1. Meningkatkan kreativitas dan inovasi dalam berpikir dan menuangkan
ide
2. Mengenalkan kebudayaan Bali melalui hal yang lebih inovatif
3. Membuat buku fisik diminati kembali oleh masyarakat
4. Meningkatkan kembali budaya menulis pada buku fisik
4
BAB II
Dengan target pelajar, pekerja dan penikmat seni, serta seluruh kalangan
masyarakat
2.7 Branding
Buku dengan sampul kolase berbasis kebudayaan Bali ini di
branding dengan nama “NoteThings”. NoteThings memiliki 2 arti yakni
tuliskan sesuatu yang berarti buku yang diperuntukan untuk menuliskan
sesuatu hal, dan perhatikan hal-hal yang berarti terdapat hal-hal yang
bisa diperhatikan dan bersifat informatif pada buku yakni pada sampul
buku kolase.
BAB III
METODE PELAKSANAAN
4) Balut kardus dengan kertas daur ulang/ potongan kertas koran hingga
mengenai sekitar 3 cm bagian dalamnya. Tambahkan potongan kain
dan posisikan lalu lipat serupa.
5) Lalu tutup bagian dalam/ sisi lain kardus dengan kertas daur ulang.
6) Baluri kardus yang telah dibaluti koran dengan lem fox yang telah
dicampur dengan air/ pernis/ modpodge atau dapat pula menggunakan
clear spray.
7) Gunting gambar-gambar budaya bali sesuai dengan spesifikasi tema
yang diambil. Posisikan pada sampul/ koran yang telah dibaluti koran
tadi. Sebagai tambahan beri guntingan kata-kata sebagai penjelas tema
yang diambil (opsional).
8) Lalu baluri kembali sampul dengan lem fox yang telah dicampur
dengan air/ pernis/ modpodge atau dapat pula menggunakan clear
spray.
9) Potong kertas yang akan dijadikan media tulis berukuran 2x A5 (A4)
sebanyak 15 lembar.
10) Tumpuk 5 kertas berukuran A4 tadi lalu jahit bagian tengahnya hingga
saat dilipat menjadi berukuran A5. Dari 15 lembar tadi akan menjadi 3
kumpulan kertas jahitan.
11) Beri lem pada tengah sampul sedikit tebal untuk merekatkan kertas
jahitan, tambahkan tali yang nantinya sebagai pembatas buku.
Posisikan kertas jahitan pada tengah sampul, tekan sedikit lalu lipat
sampul.
12) Beri guntingan kata-kata dan posisikan pada dalam sampul, lalu stamp
menggunakan logo/ identitas brand.
13) Siapkan kertas sebagai isian buku, lalu jilid menggunakan lem fox
putih.
BAB IV
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1.
Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing
Ketua Pelaksana
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap (dengan gelar) Ni Nyoman Santi Aprilia Saputri
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Desain Interior
4. NIM/ NIDN 201705001
5. Tempat dan Tanggal Lahir Surabaya, 23 April 1999
6. Alamat Email santiaprilias23@gmail.com
7. Nomor Telepon 089686108567
Semua data yang tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertangungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan PKM-K.
Anggota Pelaksana 1
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap (dengan gelar) Bimo Prasetyo
2. Jenis Kelamin Laki-laki
3. Program Studi Produksi Film dan Televisi
4. NIM/ NIDN 201811025
5. Tempat dan Tanggal Lahir Jember, 1 September 1999
6. Alamat Email bimo87@gmail.com
7. Nomor Telepon 089671687097
Semua data yang tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertangungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya bersedia menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-K.
(Bimo Prasetyo)
14
Anggota Pelaksana 2
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap (dengan gelar) Ni Luh Gadhia Gita Maheswari
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Desain Komunikasi Visual
4. NIM/ NIDN 201906075
5. Tempat dan Tanggal Lahir Denpasar, 07 Oktober 2000
6. Alamat Email gadhiagita007@gmail.com
7. Nomor Telepon 085737108318
Semua data yang tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertangungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya bersedia menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-K.
Dosen Pendamping
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap (dengan Dr. Ida Ayu Dyah Maharani, ST, M.Ds
gelar)
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Desain Interior
4. NIP/ NIDN 0010057806
5. Tempat dan Tanggal Pontianak, 10 Mei 1978
Lahir
6. Alamat Email dyahmaharanee@gmail.com
7. Nomor Telepon 081338435555
B. Riwayat Pendidikan
Keterangan Sarjana S2/Magister S3/Doktor
Nama Universitas Institut Institut
Institusi Udayana Teknologi Teknologi
Bandung Bandung
Jurusan / Arsitektur Desain Ilmu Seni Rupa
Prodi dan Desain
Tahun 1996-2001 2002-2005 2014-2018
Masuk-Lulus
Penyandang
No Judul Pengabdian kepada Masyarakat Tahun
Dana
1. Mural Pemkot 2019
Denpasar
Semua data yang tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertangungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya bersedia menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-K.
Lampiran 2.
Justifikasi Anggaran Kegiatan
Lampiran 3.
Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
Alokasi
Program Bidang
No. Nama/NIM jam/ Uraian
Studi Ilmu
minggu
1. Ni Nyoman Desain Seni 15 jam/ -Koordinasi
Santi Aprilia Interior Rupa dan minggu anggota
Saputri / Desain -Mengelola akun
201705001 media sosial
-Menyiapkan
bahan baku
-Pembuatan
Produk
2. Bimo Prasetyo / Produksi Seni 15 jam/ -Menyiapkan
201811025 Film dan Rupa dan minggu peralatan dan
Televisi Desain bahan baku
-Pembuatan
produk
-Pemasaran
3. Ni Luh Gadhia Desain Seni 15 jam/ -Menyiapkan
Gita Maheswari Komunikasi Rupa dan minggu peralatan dan
/ 201906075 Visual Desain bahan baku
-Pembuatan
produk
-Pemasaran
20
(Dr. Ida Ayu Dyah Maharani, ST, M.Ds) (Ni Nyoman Santi Aprilia Saputri)
NIDN/ NIDK. 0010057806 NIM. 201705001
Mengetahui,
Ketua Program Studi Desain Interior