Anda di halaman 1dari 1

1Penting diketahui adanya peranan saliva (air ludah) dalam persepsi

rasa. Peranan saliva khususnya dalam mekanisme rasa adalah sebagai


pembawa molekul rasa ke reseptor.saliva yang diproduksi oleh kelenjar
saliva minor yang berada didekat papilla sirkumvallata memgandung
protein yang dapat mengikat substansi rasa dan mempresentasikannya
pada reseptor pengecapan

 Mekanisme :
Di taste bud terdapat kemoreseptor dengan prosentase terbesar
terdapat pada permukaan lidah. Setiap taste bud terdapat pori pori
pengecap yang terdapat pada ujung mikrovilli. Mikrovilli berfungsi
sebagai tempat menerima rangsang rasa yang akan mengaktifkan
neurotransmitter untuk merangsang serabut saraf pengecap
berikatan secara selektif dengan molekul zat kimia. Hanya zat kimia
cair/ padat yang telah larut dalam saliva yang dapat berikatan
dengan reseptor pengecap. Zat kimia yang terlarut dalam saliva
akan mengadakan kontak dan merangsang ujung-ujung serabut
saraf pengecap sehingga menimbulkan depolarisai potensial
reseptor yang kemudian memulai potensial aksi di ujung saraf
terminal serat saraf aferen hingga menghasilkan impuls. Impuls
diteruskan ke nervus lingualis dan diteruskan ke nervus dasialis
melalui korda timpani seletah itu dilanjutkan menuju traktus
solitarius di batang otak. Setelah di batang otak implus dilanjutkan
ke thalamus pada bagian nukleus medialus superior kemudian ke
gyrus posterialis yang berada di korteks cerebri sebagai hasilnya
manusia dapat mengecap makanan.

Impuls – nervus lingualis-nervus dasialis(lewat korda timpani)-traktus solitarius(dibatang otak)-


thalamus-gyrus posterialis ( dikorteks cerebri)

elain itu, saliva juga mengandung protein yang mempunyai efek trophic pada reseptor rasa.sehingga
saat tidak ada saliva maka kita tidak dapat merasakan rasa

2.

Anda mungkin juga menyukai