Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Salah satu tujuan mata kuliah akuntansi keuangan menengah adalah untuk
mengarahkan mahasiswa pada penerapan prinsip dan teknik akuntansi dalam praktik.
Dengan demikian, kami memberikan banyak contoh dari perusahaan nyata dalam
buku teks ini. Nama perusahaan nyata ini disorot dengan font tebal. Ilustrasi dan tampilan
yang ditandai oleh ikon yang ditunjukkan disampingnya adalah kutipan dari laporan
keuangan aktual perusahaan sebenarnya.
MATERI TAMBAHAN
Pendamping buku teks ini adalah paket lengkap alat bantu belajar mahasiswa dan alat bantu
pengajaran instruktur.
Aset keuangan (financial asset) adalah kas, investasi ekuitas dari perusahaan lain
(misalnya, saham biasa atau saham preferen) atau hak kontraktual untuk menerima kas dari
pihak lain (misalnya pinjaman, piutang dan obligasi).
IASB memutuskan bahwa pelaporan semua aset keuangan pada nilai wajar bukan
pendekatan yang paling tepat untuk memberikan informasi yang relevan bagi pengguna
laporan keuangan. IASB mencatat bahwa nilai wajar dan pendekatan berbasis biaya
dapat memberikan informasi yang berguna bagi pembaca laporan keuangan untuk aset
keuangan jenis tertentu dalam keadaan tertentu. Akibatnya IASB mewajibkan
perusahaan mengklasifikasikan aset keuangan dalam dua kategori – biaya
perolehandimortisasi dan nilai wajar - tergantung pada keadaannya.
Investasi ekuitas umumnya dicatat dan dilaporkan pada nilai wajar. Investasi ekuitas tidak
memiliki bunga tetap atau daftar pembayaran pokok sehingga tidak dapat dicatat pada biaya
perolehan diamortisasi. Singkatnya perusahaan mencatat investasi berdasarkan jenis efek,
seperti yang ditunjukkan pada ilustrasi dibawah :
Jenis Investasi Penilaian Kriteria Akuntansi Pendekatan Penilaian
Utang (Bagian 1) Memenuhi model bisnis (dimiliki Biaya perolehan
untuk ditagih) dan uji arus kas diamortisasi
kontraktual.
Investasi utang dapat diukur dengan biaya perolehan diamortisasi. Jika perusahaan
sepertiCarrefour(FRA) melakukan investasi dalam obligasi Nokia (FIN), maka akan
menerima arus kas kontraktual dari bunga selama umur obligasi dan pembayaran pokok pada
saat jatuh tempo. Jika strategi Carrefour untuk memiliki investasi ini agar dapat menerima
arus kas selama umur obligasi, perusahaan memiliki strategi dimiliki untuk ditagih dan akan
mengukur investasi pada biaya perolehan diamortisasi.
Ilustrasi dibawah ini menunjukkan dampak dari amortisasi diskonto pada pendapatan bunga
yang dicatat Robinson setiap periode untuk investasinya pada obligasi Evermaster.
1/1/11 $92.278
1/7/11 $4.000 $4.614 $614 92.892
1/1/12 4.000 4.645 645 93.537
1/7/12 4.000 4.677 677 94.214
1/1/13 4.000 4.711 711 94.925
1/7/13 4.000 4.746 746 95.671
1/1/14 4.000 4.783 783 96.454
1/7/14 4.000 4.823 823 97.277
1/1/15 4.000 4.864 864 98.141
1/7/15 4.000 4.907 907 99.048
1/1/16 4.000 4.952 952 100.000
$40.000 $47.722 $7.722
Robinson mencatat penerimaan pembayaran bunga setengah tahunan pertama pada 1 Juli
2011 (menggunakan data dalam ilustrasi diatas) sebagai berikut :
Oleh karena itu Robinson menggunakan dasar tahun kalender, maka bunga yang masih harus
dibayar dan mengamortisasi diskonto pada tanggal 31 Desember 2011 sebagai berikut :
Robinson melaporkan investasi dalam obligasi Evermaster pada laporan keuangan tanggal 31
Desember 2011 sebagai berikut :
Laporan Posisi Keuangan
Ilustrasi dibawah ini menunjukkan perhitungan dari keuntungan yang direalisasi atas
penjualan :
Harga penjualan obligasi (diluar bunga yang masih harus dibayar) $. 99.750
Dikurangi : Nilai buku obligasi pada 1 November 2013
Biaya perolehan diamortisasi 1 Juli 2013 $. 95.671
Ditambah : amortisasi diskonto 1 Juli-Nov 2013 $. 522 $. 96.193
Keuntungan atas penjualan obligasi $. 3.557
Investasi utang ini sering juga disebut investasi perdagangan (trading investments)
karena perusahaan sering membeli dan menjual investasi tersebut untuk menghasilkan
keuntungan dalam jangka pendek dari selisih harga.
Investasi utang tersebut dicatat pada biaya perolehan diamortisasi. Namun, pada setiap
tanggal pelaporan, perusahaan menyesuaikan biaya perolehan diamortisasi ke nilai wajar,
dengan keuntungan atau kerugian akibat pemilikan belum direalisasi dilaporkan sebagai
bagian dari laba neto ( metode nilai wajar – fair value method ). Keuntungan atau kerugian
akibat pemilikan yang belum direalisasi ( unrealized holding gain or loss ) adalah perubahan
neto nilai wajar pada investasi utang dari satu periode ke periode lainnya.
Contoh : Investasi utang pada nilai wajar ( efek tunggal )
Asumsi informasi sama dengan ilustrasi sebelumnya. Jurnal pada tahun 2011 sama dengan
biaya perolehan diamortisasi. Jurnal tersebut adalah sebagai berikut :
Jurnal : 31/12/2011
Robinson melaporkan investasinya dalam obligasi Evermaster pada laporan keuangan tanggal
31 Desember 2011 seperti ditunjukkan ilustrasi dibawah ini :
Investasi
Investasi utang $. 95.000
Aset lancar
Piutang bunga $. 4.000
Laporan Laba – Rugi
Investasi Utang
31 Desember 2012
Jurnalnya :
Robinson melaporkan investasinya dalam obligasi Evermaster pada laporan keuangan tanggal
31 Desember 2012 seperti ditunjukkan pada ilustrasi dibawah ini :
Investasi
Investasi utang $. 94.000
Aset lancar
Piutang bunga $. 4.000
Asumsikan bahwa Pirelli (ITA) membeli investasi utang dimana pihaknya berencana
untuk mengelolanya atas dasar dimiliki untuk ditagih (dan dihitung sebesar biaya perolehan
diamortisasi). Pirelli memiliki ketidakterkaitan pada aset keuangan terkait karena, meskipun
nilai wajar investasi dapat berubah, tidak ada keuntungan dan kerugian yang diakui,
sedangkan keuntungan dan kerugian atas liabilitas dicatat dalam laba-rugi.
Untuk mengatasi pengaitan ini, perusahaan memiliki opsi untuk melaporkan
sebagian besar aset keuangan pada nilai wajar. opsi ini diterapkan atas dasar instrumen
per instrumen yang umumnya hanya tersedia pada saat perusahaan pertama kali melakukan
pembelian aset keuangan atau terjadinya liabilitas keuangan.
Dalam situasi ini, Hardy menggunakan akun yang berjudul Investasi utang-obligasi
Jerman untuk mencatat perubahan nilai wajar pada tanggal 31 Desember. Perusahaan tidak
menggunakan akun Penyesuaian nilai wajar efek karena akuntansi untuk opsi nilai wajar atas
dasar investasi per investasi bukan atas dasar portofolio. Oleh karena Hardy memilih opsi
nilai wajar, keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi dicatat sebagai bagian dari laba
neto, meskipun Hardy mengelola investasinya atas dasar dimiliki untuk ditagih. Hardy harus
terus menggunakan metode nilai wajar untuk mencatat investasi ini sampai tidak memiliki
kepemilikan efek.
Tingkat dimana salah satu perusahaan (investor) memperoleh hak dalam saham
perusahaan lain (investee) umumnya menentukan perlakuan akuntansi untuk investasi setelah
akuisisi. Klasifikasi investasi tersebut tergantung pada persentase hak suara investee yang
dipegang oleh investor.
1. Kepemilikan kurang dari 20% (metode nilai wajar)- investor memiliki hak pasif.
2. Kepemilikan antara 20% - 50% (metode ekuitas) – investor memiliki pengaruh
signifikan.
3. Kepemilikan lebih dari 50% (laporan konsolidasian) – investor memiliki kepentingan
pengendali.
INVESTASI EKUITAS PADA NILAI WAJAR
Asumsikan bahwa tanggal 3 November 2011, Republic Corporation membeli saham biasa
dari tiga perusahaan, setiap investasi mencerminkan kepemilikan kurang dari 20%.
Biaya Perolehan
Burberry € 259.700
Nestle € 317.500
St. Regis Pulp Co € 141.350
Total biaya perolehan € 718.550
Jurnalnya :
Pada tanggal 6 Desember 2011, Republic menerima dividen tunai sebesar € 4.200 untuk
investasi pada saham biasa nestle. Dividen tunai tersebut dicatat sebagai berikut :
Ketiga perusahaan investee tersebut melaporkan laba neto selama tahun berjalan.
Tetapi hanya Nestle yang mengumumkan dan membayar dividen kepada Republic. Akan
tetapi, ingat bahwa ketika seorang investor memiliki kurang dari 20% saham dari perusahaan
lain, maka dianggap bahwa investor memiliki pengaruh relatif sedikit kepada investee.
Akibatnya, laba neto yang diperoleh investee bukan merupakan dasar yang tepat untuk
mengakui laba – rugi dari investasi oleh investor. Mengapa ? karena peningkatan aset neto
yang dihasilkan dari operasi yang menguntungkan dapat dipertahankan secara permanen
untuk digunakan dalam bisnis investee. Oleh karena itu, investor memperoleh laba neto
hanya jika investee mengumumkan dividen tunai.
Pada tanggal 31 Desember 2011, portofolio investasi ekuitas Republic memiliki nilai
tercatat dan nilai wajar yang disajikan dalam ilustrasi berikut :
Jurnalnya :
Pada tanggal 23 Januari 2012, Republic menjual seluruh saham biasa Burberry dan
menerima € 287.220. ilustrasi dibawah ini menunjukkan keuntungan yang direalisasi atas
penjualan :
Jurnalnya :
Selain itu, asumsikan bahwa pada tanggal 10 Februari 2012, Republic membeli saham
biasa Continental Trucking seharga € 255.200 (20.000 saham × € 12.75 per saham ) ditambah
komisi broker sebesar € 1.850.
Ilustrasi dibawah ini menunjukkan portofolio investasi ekuitas Republic pada tanggal 31
Desember 2012 :
PORTOFOLIO INVESTASI EKUITAS
31 Desember 2011
Jurnalnya :
Asumsikan bahwa pada tanggal 10 Desember 2011, Republic Corporation membeli 1.000
saham biasa Hawthorne Company seharga € 20,75 persaham. Investasi ini mencerminkan
kepemilikan kurang dari 20%. Investasi pada hawthorne memenuhi persyaratan peraturan ini.
Akibatnya Republic mencatat akun investasi sebesar nilai wajar dengan keuntungan dan
kerugian yang belum direalisasi dicatat dalam penghasilan komprehensif lain. Republic
mencatat investasi ini sebagai berikut :
Pada tanggal 27 Desember 2011, Republic menerima dividen tunai sebesar € 450 untuk
investasi pada saham biasa Hawthorne Company. Dividen tunai dicatat sebagai berikut :
Pada tanggal 31 Desember 2011, investasi Republic pada Hawthorne memiliki nilai tecatat
dan nilai wajar yang disajikan pada ilustrasi berikut :
Investasi ekuitas tidak Nilai Nilai Keuntungan(kerugian)
diperdagangkan sebelumnya tercatat wajar yang belum direalisasi
Jurnalnya :
Oleh karena Republic tidak lagi memegang investasi ekuitas maka dibuat jurnal untuk
mengeliminasi akun penyesuaian nilai wajar efek sebagai berikut :
METODE EKUITAS
Investasi saham kurang dari 50% masih dapat memberikan investor kemampuan
untuk melakukan pengaruh signifikan atas kebijakan operasi dan keuangan investee.
Pengaruh signifikan dapat ditunjukkan dalam beberapa cara. Contohnya termasuk pada
perwakilan pada hewan direksi, partisipasi dalam proses pembuatan kebijakan, transaksi
material antar perusahaan, pertukaran personel manajerial atau ketergantungan teknologi.
Pertimbangan lainnya adalah tingkat kepemilikan oleh investor dalam kaitannya
dengan konsentrasi kepemilikan saham lainnya.
Jika saham investor dari kerugian investee melebihi jumlah tercatat dari investasi,
haruskah investor mengakui kerugian tambahan ? Biasanya, investor harus menghentikan
penerapan metode ekuitas dan tidak mengakui kerugian tambahan.
Pada 2 januari 2011, Maxi Company membeli 48.000 saham (20% saham biasa mini
company) dengan biaya perolehan sebesar $10 persaham.
Selama tahun2011 Mini Company melaporkan laba neto sebesar $200.000 saham Maxi
Company adalah 20% atau $40.000
Pada tanggal 31 Desember 2011 sebanyak 48.000 saham Mini Company memiliki nilai wajar
sebesar $12 per saham atau $ 576.000
Pada tanggal 28 Januari 2012 Mini Company mengumumkan dan membayarkan dividen
tunai sebesar $100.000 Mini Company menerima 20% atau $20.000
Selama tahun 2012 Mini melaporkan kerugian neto sebesar $50.000 saham Mini Company
adalah 20% atau $10.000
Pada tanggal 31 Desember 2012 sebanyak 48.000 lembar saham Mini Company memiliki
nilai wajar sebesar $11 atau $528.000
Keuntungan(kerugian)akibat
pemilikan belum direalisasi 48.000
Penyesuaian nilai wajar efek 48.000 Tidak ada jurnal
Jika potensi kerugian investor tidak terbatas sampai jumlah investasi aslinya (dengan
jaminan obligasi investee atau komitmen lainnya untuk memberikan dukungan keuangan),
jika imbal hasil mendekati sampai operasi yang menguntungkan investee yang tampaknya
meyakinkan, investor harus mengakui keraguan tambahan.
KONSOLIDASI
1. Penurunan nilai
2. Pengalihan antar kategori
3. Kontroversi nilaiwajar
PENURUNAN NILAI
Jika investee mengalami krisis likuiditas yang signifikan, investor dapat mengalami
penurunan nilai, perusahaan menurunkan atas dasar biaya perolehan diamortisasi dari masing
– masing efek untuk mencerminkan kerugian dalam nilai ini.
Untuk investasi utang, perusahaan menggunakan uji penurunan nilai untuk
menentukan apakah kemungkinan investor tidak akan mampu untuk menagih semua jumlah
yang jatuh tempo sesuai dengan persyaratan kontraktual.
Dalam situasi ini beberapa atau keseluruhan rugi penurunan nilai yang diakui
sebelumnya akan dibalik dengan mendebit ke akun Investasi utang dan mengkredit
Pemulihan rugi penurunan nilai.
PENGALIHAN ANTARKATEGORI
Keuntungan perdagangan
Dalam keuntungan perdagangan perusahaan menjual pemenang yang dimiliki dan
melaporkan keuntungan dalam laba-rugi dan ekuitas.
Open company
Laporan laba rugi komprehensif
Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2010
Laba neto
$350.000
Penghasilan komprehensif lain
Keuntungan akibat pemilikan yang timbul selama periode berjalan
40.000
Laba rugi komprehensif
$390.000
Portofolio Investasi Ekuitas yang tidak diperdagangkan
Open company
Laporan laba rugi komprehensif
Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011
Laba neto (termasuk keuntungan yang direalisasikan atas saham lehman)
Penghasilan komprehensif lain
$720.000
Total keuntungan akibat pemilikan yang timbul selama periode berjalan
{$(5.000)-$25.000} $20.000
Dikurangi : penyesuaian reklasifikasi untuk keuntungan yang
Dimasukan dalam laba neto 25.000
(5.000)
Laba rugi Kmprehensif
$715.000
Hinges CO
Laporan laba rugi
Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011
Pendapatan dividen $3.000
Keuntungan yang direalisasi atas investasi2.000
Laba neto $5.000
Hinges CO
Laporan laba rugi Komprehensif
Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011
Laba neto $5.000
Penghasilan komprehensif lain
Keuntungan akibat pemilikan yang timbul selama periode berjalan $6000
Dikurangi penyesuaian reklasifikasi2.0004.000
Laba rugi kmprehensi $9.000
Hinges CO
Laporan Perubahan Ekuitas
Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011
Modal Saldo Akumaulasi
Saldo awal saham laba penghasilan Total
Ditambah : laba Neto komprehensif
Saldo akhir lain
$50.000 $0 $50.000
5.000 $0 5.000
4.000
$50.000 $5.000 4.000 $59.000
$4.000
Sebagian besar perusahaan terlibat dalam beberapa bentuk transaksi derivatif. Perusahaan
memberikan alasan (dalam laporan tahunannya mengapa menggunakan derivatif.
IASB menyimpulkan bahwa derivative seperti forward dan opsi adalah asset dan liabilitas.
IASB juga menyimpulkan bahwa perusahaan harus melaporkan derivative dalam lapora
posisi keuangan pada nilai wajar.
1. 1.intrumen memiliki (1) satu atau lebih underlying dan (2) provisi pembayaran yang
terindefikasi.suatu underlying adalah suku bunga tertentu, harga efek,harga
komoditas,indeks harga atau indeks suku bunga,atau variabel terkait pasar
lainnya.interaksi dari underlying,dengan nilai nominal atau jumlah unit yang
ditentukan dalam kontrak derivatif (jumlah nosional),menentukan
pembayaran.misalnya,nilai opsi call meningkat nilainya pada saat nilai saham Laredo
meningkat. Dalam hal ini ,underlying adalah harga saham. Untuk memperoleh provisi
pembayaran, dengan mengalikan perubahan harga saham dengan jumlah saham
(jumlah nosinal).
2. 2.intrumen mensyarakat sedikit investasi atau tidak sama sekali pada awal kotrak.
Sebagai ilustrasi, perusahaan membayarpremi dalam jumlah yang kecil untuk
membeli opsi call- jumlah yang lebih kecil di bandingkan jika membeli saham
Laredo sebagai investasi langsung.
3. 3.intrumen mensyarakat atau mengizinkan penyelesaian neto.seperti di tunjukkan
dalam contoh opsi call, perusahaan dapat merealisasikan keuntungan pada opsi call
tampa memiliki saham. Fitur penyelesaian neto ini mengurangi biaya transaksi yang
terkait dengan derivatif.
Contoh sebelumnya mengilustrasikan isu pelaporan dasar terkait dengan akuntansi untuk
derivatif. Selanjutnya, bagian ini akan membahas isu tambahan sebagai berikut.
Derivatif Melekat
Seperti yang telah dijelaskan pada awal lampiran ini, inovasi yang cepat dalam
pengembangan instrumen keuangan yang kompleks mendorong upaya menuju ke penyatuan
dan peningkatan standar akuntansi untuk derivatif. Dalam tahun-tahun terakhir, inovasi
tersebut telah mengarah ke pengembangan efek hybrid (hybrid securities). Efek hybrid
memiliki karakteristik utang maupun ekuitas. Efek tersebut menggabungkan instrumen
keuangan tradisional dan instrumen keuangan derivatif. Misalnya, obligasi konversi (dibahas
dalam Bab 16) adalah instrumen hybrid Obligasi konversi terdiri dari dua bagian: (1) efek
utang yang disebut dengan host security, digabungkan dengan (2) opsi untuk mengonversi
obligasi ke saham biasa, derivatif melekat (embedded derivative).
Dalam akuntansi untuk derivatif melekat, beberapa pihak mendukung pendekatan yang
mirip dengan akuntansi untuk derivatif lainnya; yaitu, memisahkan derivatif melekat dari host
security dan kemudian memperhitungkannya dengan menggunakan akuntansi untuk derivatif.
Proses pemisahan ini disebut dengan bifurkasi (bifurcation). Namun, IASB, berdasarkan
kekhawatiran tentang kompleksitas dari pendekatan bifurkasi, mengharuskan derivatif
melekat dan host security dicatat sebagai satu kesatuan. dari host security.
IASB telah mengidentifikasi kriteria tertentu yang harus dipenuhi oleh transaksi lindung
nilai sebelum mensyaratkan akuntansi khusus untuk lindung nilai. IASB telah merancang
kriteria tersebut untuk memastikan penggunaan akuntansi lindung nilai secara konsisten pada
berbagai transaksi lindung nilai yang berbeda. Kriteria umum terkait dengan bidang tersebut
adalah sebagai berikut.
1. Dokumentasi, manajemen risiko, dan penunjukan. Pada awal lindung nilai, harus
terdapat dokumentasi (documentation) formal dari hubungan lindung nilai, tujuan
manajemen risiko (risk management) perusahaan, dan strategi untuk melaksanakan
lindung nilai. Penunjukan (designation) mengacu pada pengidentifikasian instrumen
lndung nilai, item atau transaksi yang dilindung nilai, sifat risiko yang dilindung nilai,
dan bagaimana instrumen lindung ailai akan menyaling hapus perubahan nilai wajar
atau arus kas yang dapat diatribusikan ke risiko yang dilindung nilai.
IASB telah memutuskan bahwa dokumentasi dan penunjukan sangat penting untuk
menerapkan akuntansi khusus lindung nilai. Tanpa persyaratan tersebut, perusahaan dapat
mencoba untuk menerapkan ketentuan akuntansi lindung nilai secara retroaktif, hanya
sebagai tanggapan terhadap perubahan negatif dalam kondisi pasar, untuk menyaling hapus
dampak negatif dari transaksi pada laporan keuangan. Mengizinkan akuntansi lindung nilai
khusus dalam pengaturan seperti itu dapat menutupi sifat spekulatif dari transaksi aslinya.
2. Efektivitas hubungan lindung nilai. Pada saat awal dan secara berkelanjutan,hubungan
lindung nilai harus sangat efektif (highly effective) dalam mencapai perubahan saling
hapus nilai wajar atau arus kas. Perusahaan harus menilai efektivitas saat menyusun
laporan keuangan.
Pedoman umum untuk efektivitas adalah nilai wajar atau arus kas dari instrumen lindung
nilai (derivatif) dan item yang dilindung nilai menunjukkan tingkat korelasi yang tinggi.
Dalam praktiknya, efektivitas yang tinggi terjadi korelasi mendekati satu (misalnya dalam
plus atau minus 0,10 atau bahwa rasio saat keuntungan terhadap kerugian pada transaksi
lindung nilai berada pada kisaran 0,80 sampai 1,25). Dalam contoh lindung nilai sebelumnya
(opsi put dan kontrak futures untuk persediaan aluminium), nilai wajar dan arus kas
berkorelasi sempurna. Artinya, saat pembayaran kas untuk pembelian persediaan meningkat,
menyaling hapus, dolar untuk dolar, kas yang diterima pada kontrak futures.
Jika kriteria efektivitas tidak terpenuhi, apakah pada awal atau karena perubahan setelah
dimulainya hubungan lindung nilai, IFRS tidaklagi mengizinkan akuntansi lindung nilai
khusus. Perusahaan kemudian harus memperhitungkan derivatif sebagai derivatif yang berdiri
bebas.
3. Pengaruh pada laba yang dilaporkan dari perubahan nilai wajar atau arus kas.
Perubahan nilai wajar dari item yang dilindung nilai atau variasi dalam arus kas dari
transaksi yang diperkirakaan akan dilindung nilai harus memiliki potensi untuk
mengubah jumlah yang diakui dalam laba yang dilaporkan. Tidak diperlukan
akuntansi lindung nilai khusus jika perusahaan memperhitungkan instrumen lindung
nilai dan item yang dilindung nilai pada nilai wajar dalam IFRS yang ada. Dalam hal
ini, laba akan mencerminkan keuntungan dan kerugian yang saling hapus secara tepat.
Misalnya, akuntansi khusus tidak diperlukan untuk lindung nilai atas nilai wajar dari efek
yang diperdagangkan, karena perusahaan memperlakukan investasi maupun derivatif sebesar
nilai wajarnya pada laporan posisi keuangan dengan keuntungan dan kerugian dilaporkan
sebagai laba rugi. Oleh karena itu, akuntansi lindung niłai "khusus" diperlukan hanya saat
terjadi ketidaksesuaian dari pengaruh akuntansi untuk instrumen lindung nilai dan item yang
dilindung nilai berdasarkan IFRS.
Untuk mengilustrasikan penggunaan swap dalam lindung nilai atas nilai wajar, asumsikan
bahwa Jones Company menerbitkan obligasi senilai €1.000.000, dengan suku bunga 8 persen,
dan jangka waktu lima tahun pada 2 Januari 2011. Jones mencatat transaksi ini sebagai
berikut.
2 Januari 2011
Kas 1.000.000
Utang Obligasi 1.000.000
Jones menawarkan suku bunga tetap untuk menarik para investor. Akan tetapi, Jones
khawatir bahwa jika suku bunga pasar turun, maka nilai wajar liabilitas akan naik.
Perusahaan akan mengalami kerugian ekonomik.37 Untuk melindungi risiko kerugian, Jones
melakukan lindung nilai terhadap risiko untuk menurunkan suku bunga dengan mengadakan
kontrak swap suku bunga selama lima tahun. Jones menyetujui beberapa persyaratan berikut.
1. Jones akan menerima pembayaran tetap sebesar 8 persen (berdasarkan pada jumlah
sebesar E1.000.000).
2. Jones akan membayarkan suku bunga variabel, berdasarkan suku bunga pasar selama
umur kontrak swap. Suku bunga variabel pada saat awal kontrak adalah 6,8 persen.
Seperti ditunjukkan pada Ilustrasi 17B-10, swap tersebut mengizinkan Jones untuk
mengubah suku bunga pada utang obligasi dari suku bunga tetap menjadi suku bunga
variabel.
Tanggal penyelesaian untuk swap sesuai dengan tanggal pembayaran bunga atas utang (31
Desember). Pada setiap tanggal pembayaran (penyelesaian) bunga, Jones dan pihak
penyeimbang menghitung selisih antara suku bunga pasar terkini dengan suku bunga tetap
sebesar 8%, dan menentukan nilai dari swap tersebut. Jika suku bunga turun, nilai kontrak
swap untuk Jones mengalami kenaikan (Jones memperoleh keuntungan), sementara pada saat
yang bersamaan kewajiban utang dengan bunga tetap mengalami kenaikan (Jones
memperoleh kerugian ekonomik).
Swap adalah suatu alat manajemen risiko yang efektif dalam pengaturan ini. Nilai swap
terkait dengan underlying yang sama (suku bunga) yang akan memengaruhi nilai utang
obligasi dengan bunga tetap. Dengan demikian, jika nilai swap naik, swap ini menyaling
hapus kerugian yang terkait dengan kewajiban utang.
Asumsikan bahwa Jones mengadakan kontrak swap pada 2 Januari 2011 (tanggal dengan
penerbitan utang), swap pada saat ini tidak memiliki nilai. Oleh yang sama karena itu, tidak
ada jurnal yang diperlukan.
2 Januari 2011
Pada akhir 2011, Jones membayar bunga atas obligasi. Jones mencatat transaksi ini sebagai
berikut:
31 Desember 2011
Pada akhir 2011, suku bunga pasar telah mengalami penurunan yang sangat besar. Oleh
karena itu, nilai kontrak swap mengalami kenaikan. Ingat kembali (lihat Ilustrasi 17B-9)
bahwa dalam swap, Jones menerima suku bunga tetap sebesar 8% , atau €80.000 (€1.000.000
x 8 % ) dan membayarkan suku bunga variabel (6,8% ) atau €68.000. Oleh karena itu, Jones
menerima €12.000 (€80.000 68.000) sebagai pembayaran - penyelesaian terhadap kontrak
swap pada pembayaran bunga yang pertama. Jones mencatat transaksi ini sebagai berikut. 31
Desember 2011 Kas 12.000 Beban Bunga 12.000 Selain itu, penilai pasar menunjukkan
bahwa nilai swap suku bunga telah mengalami kenaikan sebesar €40.000. Jones mencatat
kenaikan dalam nilai ini sebagai berikut.
31 Desember 2011
Kas 12.000
Beban Bunga 12.000
Selain itu, penilai pasar menunjukkan bahwa nilai swap suku bunga telah mengalami
kenaikan sebesar €40.000. Jones mencatat kenaikan dalam nilai ini sebagai berikut.
31 Desember 2011
Jones melaporkan kontrak swap tersebut dalam laporan posisi keuangan. Jones
melaporkan keuntungan atas transaksi lindung nilai dalam laporan laba rugi. Oleh karena
suku bunga telah menurun, perusahaan mencatat kerugian dan kenaikan yang terkait dengan
liabilitas sebagai berikut.
31 Desember 2011
Ringkasnya, untuk memperhitungkan lindung nilai atas nilai wajar (seperti diilustrasikan
dalam contoh Jones) dengan mencatat derivatif pada nilai wajarnya dalam laporan posisi
keuangan dan mencatat setiap keuntungan dan kerugian dalam laporan laba rugi. Oleh karena
itu, keuntungan atas swap menyaling hapus atau melindung nilai kerugian pada utang
obligasi karena penurunan suku bunga.
Dengan menyesuaikan item yang dilindung nilai (utang obligasi dalam contoh Jones) ke
nilai wajar, dengan keuntungan dan kerugian dicatat sebagai laba rugi, mencatat utang
obligasi Jones menyimpang dari biaya perolehan diamortisasi. Akurtansi khusus ini
dibenarkan untuk melaporkan nilai antara swap dan utang obligasi dalam laporan posisi
keuangan (swap maupun kewajiban utang dicatat pada nilai wajar) dan dalam laporan laba
rugi (saling hapus antara keuntungan dan kerugian yang dilaporkan dalam periode yang
sama).
Perusahaan membutuhkan aturan untuk mengukur dan melaporkan derivatif secara tepat
dalam laporan keuangan. Namun, beberapa pihak berpendapat bahwa melaporkan derivatif
pada nilai wajar menghasilkan keuntungan dan kerugian yang belum direalisasi yang sulit
untuk diinterpretasikan. Beberapa pihak lainnya mengkhawatirkan tentang kerumitan dan
biaya untuk menerapkan IFRS dalam bidang ini.
Namun demikian, kita percaya bahwa manfaat jangka panjang dari penggunaan nilai
wajar dan pelaporan derivatif pada nilai wajar akan lebih besar dari biaya penerapannya
dalam jangka pendek. Oleh karena volume dan kerumitan dari transaksi derivatif dan lindung
nilai terus berkembang dengan risiko yang dihadapi oleh para investor dan kreditor atas
kerugian yang tidak dapat diperkirakan dari transaksi derivatif. Para pembaca laporan
keuangan harus memiliki informasi yang komprehensif terkait dengan instrumen keuangan
derivatif dan pengaruh dari transaksi lindung nilai dengan menggunakan derivatif.
PERTANYAAN
LATIHAN SINGKAT
Dalam hal ini, penurunan nilai telah terjadi dan keamanan individu harus ditulis.
11. Cameron Company memiliki portofolio yang terdiri dari investasi utang yang dikelola
sebagai investasi yang diperdagangkan. Pada 31 Desember 2010, Cameron memiliki
saldo berikut yang terkait dengan portofolio tersebut: investasi utang,Rp 250.000;
penyesuaian nilai wajar efek, Rp10.325 (Dr). manajemen Cameron memutuskan
untuk mengubah model bisnis untuk investasi utang tersebut menjadi strategi dimiliki
untuk ditagih, mulai 1 januari 2011. Buatlah jurnal atas pengalihan investasi utang
tersebut menjadi klasifikasi dimiliki untuk ditagih!
Jawab :
Investasi Utang ................................................ ...... 10.325
Penyesuaian Nilai Wajar Efek .................... 10,325
12. Informasi berikut ini berkaitan dengan Archibold Co. untuk 2011: laba neto
Rp672.638 juta; kerugian akibat pemilikan yang belum direalisasi sebesar Rp20.380
juta terkait dengan investasi ekutas selama 2011;akumulasi penghasilan komprehensif
lain sebesar Rp37.273 juta pada 1 oktober 2010. Asumsikan tidak ada perubahan
dalam akumulasi pengahsilan komprehensif lain, tentukan (a) penghasilan
komprehensif lain pada 2011, (b) laba rugi komprehensif untuk 2011, dan (c)
akumulasi penhasilan komprehensif lain pada 30 september 2011!
Jawab :
(a) Penghasilan (kerugian) komprehensif lainnya untuk 2011: (€ 20,380 juta)
(B) Penghasilan komprehensif untuk 2011: € 652.258 juta atau (€ 672.638 - € 20.380)
LATIHAN
(a) Obligasi yang akan jatuh tempo dalam 4 tahun dibeli 1 bulan yang lalu saat
harganya turun.segera setelah nilainya naik,yang diharapkan bulan
berikutnya,obligasi akan dijual.
(b) 10% dari saham biasa Farm Co. yang beredar dibeli. Perusahaan berencna pada
akhirnya memiliki 30% dari saham biasa Farm Co. yang beredar
(c) Obligasi dengan jangka waktu 10 tahun dibeli tahun ini. Obligasi akan jatuh
tempo pada awal tahun depan, dan perusahaan berencana untuk menjual obligasi
jika suku bunga turun.
(d) Obligasi yang akan jatuh tempo dalam waktu 5 tahun telah dibeli. Perusahaan
memiliki strategi untuk menyimpannya untuk memperoleh arus kas kontraktual
atas obligasi tersebut.
(e) Obligasi yang akan jatuh tempo dalam waktu 10 tahun telah dibeli. Perusahaan
berinvestasi pada obligasi tersebut untuk mendanai proyek ekspansi yang
rencananya akan dilakukan 10 tahun dari sekarang.
(f) Saham biasa pada perusahaan distributor telah dibeli dalam rangka memenuhi
persyaratan regulasi untuk melakukan bisnis didalam wilayah perusahaan
distributor tersebut. Investasi tersebut akan dimiliki sampai dengan batas waktu
yang tidak dapat ditentukan.
Jawab :
2.(Investasi utang)npada 1januari 2010, Jennings Company membeli obligasi pada nilai pari
sebesar Rp300.000. obligasi tersebut memiliki suku bunga kupon 10%. Obligasi tersebut
bertanggal 1 januari 2010 dan jatuh tempo pada 1 januari 2015 dengan piutang bunga pada 31
Desember setiap tahunnya. Obligasi tersebut dimiliki untuk memperoleh arus kas kontraktual.
Diminta
Jawab :
Diminta
Jawab :
Diminta
(a)buatlah daftar pendapatan bunga dan amortisasi diskonto obligasi selama 3 tahun !
(bulatkan ke dua angka decimal terdekat)
(b) buatlah jurnal untuk bunga yang diterima pada 31 Desember 2011 dan amortisasi
diskonto!
5. (Investasi Utang) asumsikan informasi yang sama dlam L17-3 kecuali bahwa Roosevelt
memiliki strategi memperdagangkan investasi pada obligasi tersebut secra aktif. Nilai wajar
obligasi pda 31 Desember setiap tahunnya adalah sebagai berikut.
2010 $534.200
2011 $515.000
2012 $513.000
2013 $517.000
2014 $500.000
Diminta
Diminta
(a) Buatlah jurnal yang diperlukan pada 31 Desember 2010 dengan mengasumsikan
nilai wajar obligasi adalah Rp540.000!
(b) Buatlah jurnal yang diperlukan pada tanggal 31 Desember 2011 dengan
mengasumsikan nilai wajar obligasi adalah Rp525.000!
7.( Opsi Nilai Wajar ) Berikut ini disajikan informasi terpilih yang terkait dengan instrumen
keuangan Dawson Company pada 31 Desember 2011. Ini adalah tahun pertama operasi
Dawson Company.
Diminta
(a) Dawson memilih untuk menggunakan opsi nilai wajar jika dimungkinkan. Asumsikan
bahwa laba neto Dawson adalah Rp100.000 pda 2010 sebelum melaporkan
keuntungan atau kerugian instrumen keuangan, tentukan laba neto Dawson untuk
2010!
(b) Buatlah jurnal, jika ada, yang diperlukan pada 31 Desember 2010 untuk mencatat opsi
nilai wajar untuk utang obligasi!
8. (Jurnal untuk Investasi Ekuitas ) informai berikut ini tersedia untuk Kinney Company
pada 31 Desember 2010, terkait dengan investasinya.
Investasi biaya perolehan nilai wajar
3.000 saham biasa petty corporation 40.000 46.000
1.000 saham preferen dowe incorporated 25.000 22.000
65.000 68.000
Diminta
(a) Buatlah jurnal penyesuaian (jika ada) 2011,dengan mengasumsikan investasi
diklasifikasikan sebagai diperdagangkan!
(b) Buatlah jurnal penyesuaian (jika ada) untuk 2011, dengan mengasumsikan
investasi diklasifikasikan sebagai tidak diperdagangkan!
(c) Diskusikan bagaimana jumlah yang dilaporkan dalam laporan keuangan
dipengaruhi oleh jurnal pada poin(a) dan (b)!
9. (Investasi Ekuitas) pada 21 Desember 2010,Zurich Company memberikan informasi
kepada anda terkait dengan investasinya yang diperdagangkan,sebagai berikut.
Investasi biaya perolehan nilai wajar keuntungan(kerugian) belum
direalisasi
Saham stargate corp 20.000 19.000 (1.000)
Saham Carolina co. 10.000 9.000 (1.000)
Saham vectorman co. 20.000 20.600 600
Total portofolio 50.000 48.600 (1.400)
Saldo penyesuaian nilai wajar efek sebelumnya 0
Penyesuaian nilai wajar efek co
Diminta
(a) Buatlah jurnal penyesuaian yang diperlukan pada 31 Desember 2010!
(b) Buatlah jurnal untuk mencatat penjualan saham Carolina Company salaam 2011!
(c) Buatlah jurnal penyesuaian yang diperlukan pada 31 Desember 2011!
10. (Jurnal dan Pelaporan Investasi Ekuitas) Player Corporation berinvestasi dalam investasi
ekuitas dengan biaya perolehan sebesar Rp73.000 dan diklasifikasikan sebagai tidak
diperdagangkan. Pada 31 Desember, nilai wajar investasi tersebut adalah Rp67.000.
Diminta
Buatlah jurnal penyesuaian untuk melaporkan investasi dengan benar! Tunjukkan dalam
laporan keuangan mengenai akun dalam jurnal anda.
11. (Jurnal Investasi Ekuitas dan Penyajian Laporan Keuangan) pad 31 Desember
2010,portofolio investasi ekuitas untuk Wenger Inc. adalah sebagai berikut :
Diminta
(a) Buatlah jurnal penyesuaian pada 31 Desember 2010 untuk melaporkan portofolio
investasi pada nilai wajar!
(b) Tunjukkan penyajian akun-akun yang terkait dengan investasi pada laporan posisi
keuangan pada 31 Desember 2010!(abaikan penyajian catatan atas laporan
keuangan)
(c) Ulangi kembali pertanyaan (a) dengan mengasumsikan portofolio investasi adalah
tidak diperdagangkan!
12. (Jurnal Investasi Ekuitas ) Capriati Corporation berinvestasi secara tunai selama
2010,yang merupakan tahun pertama Capriati berinvestasi dalam efek
1. pada 15 januari,membeli 9.000 saham biasa Gonzales Company seharga Rp33,50 per
saham ditambah komisi sebesar Rp1.980
2. pada 1 april membeli 5.000 saham biasa Belmont Co.seharga Rp52,00 per saham
ditambah komisi sebesar Rp3.370
3. Pada 10 semptember,membeli 7.000 saham preferen Thep Co. seharga Rp26,50 per
saham ditambah komisi sebesar Rp4.910.
Pada 20 mei 2010, Capriati menjual 3.000 saham Gonzales Company pada harga pasar
sebesar Rp35 per saham dikurangi dengan komisi untuk broker,pajak,dan biaya lainnya
sebesar Rp2.850. nili wajar persaham pada akhir tahun adalah :Gonzales Rp30. Belmont
Rp55, dan Thep Rp28. Selain itu, kepala akuntan Capriati mengatakan kepada anda bahwa
Capriati Corparation berencana untuk memperdagangkan investasi tersebut secara aktif.
(a) Buatlaj jurnal untuk mencatat ketiga pembelian investasi tersebut!
(b) Buatlah jurnal untuk mencatat penjualan investasi pada 20 mei!
(c) Hitunglah keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi dan buatlah jurnal
penyesuaian untuk Capriati pada 31 Desember 2010!
13. (Jurnal untuk Metode Nliai Wajar dan Metode Ekuitas) berikut ini disajikan dua situasi
yang saling tidak berkembang
Situasi 1
Hatcher Cosmetics membeli 10% dari 200.000 saham biasa Ramirez Fashion dengna total
biaya perolehan sebesar Rp14 per saham pada 18 juni 2010. Pada 30 juni, Ramirez
mengumumkan dan membayarkan dividen tunai sebesar Rp75.000. pada 31 Desember,
Ramirez melaporkan laba neto sebesar Rp122.000 untuk tahun tersebut. Pada 31 Desember,
harga saham Ramirez Fashion adalah Rp15 per saham. Investasi diklasifikasikan sebagai
diperdagangkan.
Situasi 2
Holmes Inc.memperoleh pengaruh signifikan atas nada Corparation dengan membeli 25%
dari 30.000 saham biasa Nadal Corparation yang beredar dengan total biaya perolehan
sebesar Rp9 per saham pada 1 januari 2010.pada 15 juni,Nadal mengumumkan dan
membayarkan dividen tunai sebesar Rp36.000. pada 31 Desember, Nadal melaporkan laba
neto sebesar Rp85.000 pada tahun tersebut.
Diminta
Buatlah seluruh jurnal yang diperlukan pada 2010 untuk kedua sitasi tersebut!
14. (Metode Ekuitas) Gator Co. berinvestasi senilai Rp1.000.000 pada Demo Co.untuk
memperoleh 25%saham Demo yang beredar.Demo Co. membayarkan 40%dari laba neto
sebagai dividen setiap tahunnya.
Diminta
Gunakan informasi dalam akun T berikut ini untuk investasi dalam demo untuk menjawab
pertanyaan berikut :
Investasi pada demo co
1 juta
130.000
52.000
(a) Berapakah jurnal saham untuk gator co. dari laba neto Demo Co. pada tahun
berjalan?
(b) Berapakah jurnal saham untuk gator co.dari dividen Demo Co.pada tahun
berjalan?
(c) Berapakah total laba neto Demo Co pada tahun berjalan?
(d) Berapakah total dividen Demo Co.pada tahun berjalan?
15. ( Investasi Ekuitas –Diperdagangkan) Feiner Co.telah membeli 300 saham guttman
Co.seharga Rp40 per saham tahun ini dan mengklasifikasikan investasinya sebagai
diperdagangkan. Feiner Co menjual 100 saham Guttman Co.seharga Rp43 per saham.pada
akhir tahun,harga saham Guttman Co.turun menjadi sebesar Rp35.
Diminta
Buatlah jurnal untuk transaksi tersebut dan penyesuaian akhir tahun!
16. (Investasi Ekuitas –Diperdagangkan) Swanson Company memiliki portofolio investasi
yang diperdagangkan pada 31 Desember 2010 sebagai berikut.
Investasi biaya perolehan nilai wajar
1.500 71.500 69.000
5.000 180.000 175.000
400 60.000 61.600
311.500 305.600
Diminta
Buatlah jurnal outkast untuk tanggal tanggal berikut!
(a) Investasi dalam opsi call atas saham Counting Crows pada 15 agustus 2010!
(b) Pada 30 September 2010 – Outkast menyusun laporan keuangan.
(c) Pada 31 Desember 2010 – Outkast menyusun laporan keuangan.
(d) Pada 15 Januari 2011 – Outkast menyelesaikan opsi call atas saham Counting
Crows.
27. (Lindung nilai arus kas) Choi Golf Co. menggunakan titanium dalam produksi salah satu
tongkat gold unggulannya. Choi mengantisipasi bahwa perusahaan akan membeli 200 ons
titanium pada oktober 2010 untuk clubs yang akan dikirimkan dalam musim belanja hiburan.
Namun, jika harga titanium naik maka akan meningkatkan biaya untuk memroduksi clubs
yang akan menghasilkan margin laba yang lebih rendah.
Untuk melindung nilai risiko naiknya harga titanium,pada 1 Mei 2010, choi mengadakan
kontak futures menngunakan kontrak futures ini sebagai lindung nilai arus kas dari pembelian
titanium yang diantisipasi. Jumlah nosional dari kontrak adalah 200 ons dan kontrak ini
memberikan kepada Choi hak dan kewajiban untuk membeli titanium pada harga Rp50.000
per ons. Harga tersebut akan tetap sama sampai dengan masa berlaku kontrak yang akan
berakhir pada 30 november 2016. Asumsikan data yang berkaitan dengan harga dari opsi call
dan pembelian persediaan titanium sebagai berikut.
Diminta :
Buatlah jurnal untuk tanggal/transaksi berikut!
(a) Pada 1 Mei 2010 –awal dari kontrak futures,tidak ada premi yang dibayarkan.
(b) Pada 30 Juni 2010 – choi menyusun laporan keuangan.
(c) Pada 30 september 2010 – choi mneyusun laporan keuangan.
(d) Pada 5 Oktober 2010 – Choi membeli 200 ons titanium seharga Rp52.500 per ons
dan menyelesaikan kontrak futures.
(e) Pada 15 Desember 2010 – Choi menjual clubs yang mengandung titanium yang
dibeli pada Oktober 2010 seharga Rp25.000.000. biaya perolehan dari persediaan
barang jadi adalah Rp14.000.000.
(f) Tunjukkan jumlah yang dilaporkan dalam laporan laba rugi yang terkait dengan
kontrak futures dan transaksi persediaan pada 31 Desember 2010
Soal
1. (Investasi Utang) Berikut ini adalah daftar amortisasi yang berkaitan dengan obligasi
Spangler Company senilai $100.000, jangka waktu 5 tahun, dengan suku bunga 7% dan yiela
sebesar 5 %, yang dibeli pada 31 Desember 2008 seharga $108.660.
a) Buatlah jurnal untuk mencatat pembelian obligasi tersebut pada 31 Desember 2008
dengan mengasumsikan obligasi diklasifikasikan sebagai investasi yang dimiliki
untuk ditagih!
b) Buatlah jurnal yang terkait dengan obligasi yang dimiliki untuk ditagih pada 2009!
c) Buatlah jurnal yang terkait dengan obligasi yang dimiliki untuk ditagih pada 2011!
d) Buatlah jurnal utuk mencatat pembelian obligasi tersebut dengan mengasumsikan
bahwa obligasi diklasifikasikan sebagai diperdagangkan!
e) Buatlah jurnal yang terkait dengan obligasi yang diperdagangkan pada 2009! (f)
Buatlah jurnal yang terkait dengan obligasi yang diperdagangkan pada 2011!
2. (Investasi Utang, Opsi Nilai Wajar) Pada 1 Januari 2010, Novota Company membeli
obligasi Aguirre Co.senilai €400.000, dengan kupon bunga 8% seharga €369.114.Obligasi ini
dibeli dan memberikan yield sebesar 10 %. Bunga dibayarkan setiap enam bulan pada 1 Juli
dan 1 Januari. Obligasi ini akan jatuh tempo pada 1 Januari 2015. Novotna Company
berencana untuk memiliki obligasi ini untuk memperoleh arus kas kontraktual. Pada 1 Januari
2012, setelah mencrima bunga, Novotna Company menjual obligasi tersebut seharga
$€370.726 setelah menerima bunga untuk memenuhi kebutuhan likuidasinya.
Diminta
3. (Investasi Utang dan Investasi Ekuitas) Cardinal Paz Corp. memiliki akun dalam buku
besarnya yang disebut dengan Investasi, yang berisi debit untuk pembelian investasi dan
tidak ada kredit, dengan penjelasan sebagai berikut.
1 Feb. 2010 Saham biasa Sharapova Company, nilai pari $100, 200 saham $37.400
1 April Obligasi pemerintah, kupon bunga 11 %, jatuh tempo 1 April 2020, bunga dibayarkan
dan 1 Oktober, tingkat harga 110, nilai pari $1.000 per saham 110.000
1 Juli Obligasi McGrath Company, kupon bunga 12 %, nilai pari $50.000, tanggal pembelian
1 Maret 2010, tingkat harga 104, ditambah bunga yang masih harus dibayar pada 1 Maret,
jatuh tempo 1 Maret 2030 1 April 54.000
Diminta :
a) Buatlah jurnal yang diperlukan untuk mengklasifikasikan jumlah dalam akun yang
tepat, dengan mengasumsikan bahwa Paz berencana untuk secara aktif mengelola
investasi tersebut!
b) Buatlah jurnal untuk mencatat bunga yang masih dibayar pada 31 Desember 2010!
c) Nilai wajar dari investasi pada 31 Desember adalah:
Apa jurnal, jika ada, yang akan Anda rekomendasikan untuk dibuat?
d) Obligasi pemerintah dijual pada 1 Juli 2011 seharga $119.200 ditambah bunga yang
masih dibayar. Buatlah jurnal yang benar!
4. (Investasi Utang) Berikut ini informasi yang diambil dari daftar amortisasi investasi atas
obligasi dengan nilai wajar yang terkait. Obligasi ini dikelola untuk memperoleh keuntungan
dari perubahan suku bunga pasar.
Diminta
5. (Jurnal dan Pengungkapan Investasi Ekuitas) Parnevik Company memiliki investasi dalam
portofolio investasinya pada 31 Desember 2010 (seluruh investasi dibeli pada 2010): (1)
3.000 saham biasa Anderson Co. dengan biaya perolehan $58.500. (2) 10.000 saham biasa
Munter Ltd. dengan biaya perolehan $580.000, dan (3) 6.000 saham preferen King Company
dengan biaya perolehan $255.000. Akun Penyesuaian Nilai Wajar Efek menunjukkan saldo
kredit sebesar $10.000 pada akhir 2010.
1. Pada 15 Januari, menjual 3.000 saham biasa Anderson pada harga $22 per saham dikurangi
fee sebesar $2.150.
2. Pada 17 April, membeli 1.000 saham biasa Castle pada harga $33,50 per saham ditambah
fee sebesar $1.980
Pada 31 Desember 2011, nilai wajar per saham dari investasi tersebut adalah: Munter $61,
King $40, dan Castle $29. Parnevik mengklasifikasikan investasitersebut sebagai
diperdagangkan.
Diminta
Pada 10 Oktober 2010, saham Horton dijual pada harga $54 per saham. Selain itru, 3.000
saham biasa Patriot dibeli pada harga $54,50 per saham pada 2 November 2010. Nilai wajar
pada 31 Desember 2010 adalah: Monty $106.000, Patriot $132.000, dan Oakwood $193.000.
Seluruh investasi diklasifikasikan sebagai diperdagangkan.
Diminta :
(a) Buatlah jurnal untuk mencatat penjualan, pembelian, dan jurnal penyesuaian yang terkait
dengan investasi yang diperdagangkan dalam triwulan terakhir 2010!
(b) Bagaimanakah jurnal dalam bagian (a) akan berubah jika investasi diklasifikasikan
sebagai tidak diperdagangkan?
7. (Jurnal Investasi Utang) Informasi berikut ini berkaitan dengan investasi utang Wildcast
Company.
a. Pada 1 Februari, perusahaan membeli 10 % obligasi Gibbons Co. yang memiliki nilai
pari $300.000 pada tingkat harga 100 ditambah bunga yang masih harus dibayar.
Bunga dibayarkan pada 1 April dan 1 Oktober.
b. Pada 1 April, menerima bunga setengah tahunan.
c. Pada 1 Juli, perusahaan membeli 9% obligasi Sampson Inc. Obligasi ini memiliki
nilai pari $200.000 dibeli pada tingkat harga 100 ditambah bunga yang masih harus
dibayar. Tanggal pembayaran bunga adalah 1 Juni dan 1 Desember
d. Pada 1 September, obligasi dengan nilai pari $60.000, dibeli pada 1 Februari, dijual
pada tingkat harga 99 ditambah bunga yang masih harus dibayar.
e. Pada 1 Oktober, menerima bunga setengah tahunan.
f. Pada 1 Desember, menerima bunga setengah tahunan.
g. Pada 31 Desember, nilai wajar obligasi yang dibeli pada I Februari dan I Juli masing
masing memiliki tingkat harga 95 dan 93.
Diminta
(a) Buatlah jurnal yang menurut Anda diperlukan, termasuk jurnal pada akhir tahun (31
Desember), dengan mengasumsikan bahwa investasi dikelola untuk memperoleh keuntungan
dari perubahan suku bunga pasar!
(b)jika Wildcat mengklasifikasikan investasi utang sebagai dimiliki untuk ditagih, jelaskan
bagaimana jurnal akan berbeda dengan yang ada dalam bagian (a)!
(c) Asumsikan bahwa Wildcat memilih opsi nilai wajar untuk investasi dalam kondisi bagian
(b). singkat bagaimana perlakuan akuntansinya akan berubah! Jelaskan secara
8 (Metode Nilai Wajar dan Metode Ekuitas) Brooks Corp. adalah perusahaan menengah yang
mengkhususkan diri untuk membuat batu pecahan untuk pembangunan kontruksi. Perusahaan
telah lama mendominasi pasar, pada suatu waktu mencaapai 70% penetrasi pasar. Selama
tahun-tahun perkembangan, laba perusahaan bersamaan dengan kebijakan dividen yang
konservatif, menghasilkan luar perusahaan. Selama bertahun-tahun, Brooks telah memiliki
dana yang tersedia untuk berinvestasi kebijakan menginvestasikan kas yang menganggur
dalam investasi ekuitas. Secara khusus, Brooks telah melakukan investasi secara periodik
dalam pemasok utama perusahaan, Norton Industries. Walaupun perusahaan saat ini memiliki
12% dari saham biasa Norton Industries yang beredar, Brooks tidak memiliki pengaruh
signifikan atas operasi Norton Industries.
Cheryl Thomas baru saja bergabung dengan Brooks sebagai asisten controller, dan
penugasan pertamanya adalah menyiapkan jurnal pada akhir tahun 2010 untuk akun yang
dinilai dengan "nilai wajar" untuk tujuan pelaporan keuangan. Thomas telah mengumpulkan
informasi tentang akun-akun Brooks yang terkait sebagai berikut.
Diminta :
(a) Buatlah jurnal penyesuaian yang tepat untuk Brooks pada 31 Desember 2010 untuk
mencerminkan penerapan aturan "nilai wajar" untuk kedua kelompok investasi tersebut di
atas!
(b) Untuk kedua kelompok investasi tersebut, jelaskan hasil dari penyesuaian penilaian yang
dibuat dalam poin (a) akan tercermin dalam laporan keuangan Brooks 2010!
(c) Buatlah jurnal untuk investasi pada Norton dengan mengasumsikan Brooks memiliki 25%
saham Norton! Norton melaporkan laba sebesar $500.000 di 2010 dan membayar dividen
tunai sebesar $100.000
Diminta:
(a) Apa yang harus dilaporkan dalam laporan posisi keuangan Kenedy pada 31 Desember
2010 terkait dengan investasi ekuitas tersebut?
(b)Apa yang harus dilaporkan pada halaman muka dari laporan posisi keuangan Kenedy
terkait dengan investasi ekuitas? Apa yang harus dilaporkan untuk mencerminkan transaksi
tersebut dalam laporan laba rugi Kenedy 2011?
10. (Investasi Ekuitas) Castleman Holdings, Inc. memiliki portofolio investasi pada 1 Januari
2010 sebagai berikut.
1. Pada 1 Maret, Rogers Company membayar dividen tunai sebesar $2 per saham.
2. Pada 30 April, Castleman Holdings, Inc. menjual 300 saham Chance Company seharga
$11 per saham.
3. Pada 15 Mei, Castleman Holdings, Inc. membeli 100 saham Evers Co. pada harga $16 per
saham. 4. Pada 31 Desember 2010, saham tersebut memiliki harga per saham berikut: Evers
$17, Rogers $19, dan Chance $8. Selama 2011, transaksi-transaksi yang telah terjadi sebagai
berikut.
5. Pada 1 Februari, Castleman Holdings, Inc. menjual saham Chance Company yang tersisa
seharga $8 per saham
6. Pada 1 Maret, Rogers Company membayar dividen tunai sebesar $2 per saham.
7. Pada 21 Desember, Evers Company mengumumkan dividen tunai sebesar $3 per saham
yang akan dibayarkan pada bulan depan.
8. Pada 31 Desember 2011, saham tersebut memiliki harga per saham berikut: Evers $19 dan
Rogers $21
Diminta:
(b) Buatlah laporan posisi keuangan sebagian yang menunjukkan akun Investasi pada 31
Desember 2010 dan 2011!
(c) Jelaskan secara singkat bagaimana perlakuan akuntansi akan berubah jika Investasi pada
saham Evers diklasifikasikan sebagai diperdagangkan!
Diminta
(a) Pada 31 Desember 2010, portofolio investasi ekuitas terdiri dari berikut ini.
Apa yang harus dilaporkan dalam laporan posisi keuangan Fernandes pada 31 Desember
2010 terkait dengan investasi tersebut? Apa yang harus dilaporkan dalam laporan laba rugi
Fernandez 2010?
(b)Selama tahun 2011, Fernandez Corp. menjual 2.000 saham Poley Corp. seharga 38.200
dan membeli 2.000 saham Lindsay Jones Inc. dan 1.000 saham Duff Company. Pada 31
Desember 2011, portofolio investasi ekuitas Fernandez terdiri dari berikut ini.
(c) Selama tahun 2012, Fernandez Corp. menjual 3.000 saham Lindsey Jones, Inc. seharga
39.900. dan 500 saham Duff Company dan mengalami kerugian sebesar €2.700. Pada 31
Desember 2012, portofolio investasi ekuitas Fernandez terdiri dari berikut ini.
Apa yang harus dilaporkan dalam laporan posisi keuangan Fernandes pada 31 Desember
2012?
Apa yang harus dilaporkan dalam laporan laba rugi Fernandez 2012?
12 (Keuntungan atas Penjualan Investasi dan Laba Rugi Komprehensif) Pada 1 Januari 2010,
Acker Inc. memiliki laporan posisi keuangan sebagai berikut.
ACKER INC.
LAPORAN POSISI KEUANGAN
PADA 1 JANUARI 2010
Aset Ekuitas
Investasi ekuitas €240.000 Modal saham €260.000
Kas 50.000 Akumulasi penghasilan komprehensif lain
30.000
Total €290.000 Total€290.000
Diminta
(Asumsikan semua transaksi selama tahun berjalan secara tunai.)
(a) Buatlah jurnal untuk mencatat penjualan investasi ekuitas pada 2010!
(b) Buatlah laporan laba rugi komprehensif untuk 2010!
(c) Buatlah laporan posisi keuangan pada 31 Desember 2010!
13. (Instrumen Keuangan Derivatif) Manajer keuangan Miller Co. telah membaca di Internet
bahwa harga saham biasa Wade Inc. akan segera naik. Untuk memperoleh keuntungan dari
pertumbuhan yang menjanjikan ini, Miller Co. membeli opsi call atas saham Wade pada 7
Juli 2010 seharga $240. Opsi call untuk 200 saham (nilai nosional) dan harga pelaksanaan
adalah $70. (Harga pasar saham Wade pada tanggal tersebut adalah $70.) Opsi call akan
habis masa berlakunya pada 31 Januari 2011. Data berikut ini tersedia sehubungan dengan
opsi call.
Tanggal Harga Pasar Saham Wade Nilai Waktu dari Opsi Call
30 September 2010 $77 per saham $180
31 Desember 2010 75 per saham 65
4 Januari 2011 76 per saham 30
Diminta
(a) Pada 7 Juli 2010-Investasi dalam opsi call pada saham Wade.
(b) Pada 30 September 2010-Miller menyusun laporan keuangan.
(c) Pada 31 Desember 2010-Miller menyusun laporan keuangan.
(d) Pada 4 Januari 2011-Miller menyelesaikan opsi call atas saham Wade.
14. (Instrumen Keungan Derivatif) Johnstone Co. membeli opsi put atas saham biasa Ewing
pada 7 Juli 2010, seharga $240. Opsi put tersebut adalah untuk 200 saham, dan harga
pelaksanaan adalah $70. (Harga pasar saham biasa Ewing pada tanggal tersebut adalah $70.)
Opsi ini akan habis masa berlakunya pada 31 Januari 2011. Data berikut ini tersedia
sehubungan dengan opsi put.
Tanggal Harga Pasar Saham ewing Nilai Waktu dari Opsi Call
30 September 2010 $77 per share $125
31 Desember 2010 75 per share 50
31Januari 2011 78 per share 0
(a) Pada 7 Juli 2010-Investasi dalam opsi put pada saham Ewing
(b) Pada 30 September 2010-Johnstone menyusun laporan keuangan.
(c) Pada 31 Desember 2010-Johnstone menyusun laporan keuangan.
(d) Pada 31 Januari 2011-Opsi put habis masa berlakunya.
15. (Lindung Nilai atas Nilai Wajar, Swap Suku Bunga) Pada 31 Desember 2010, Mercantile
Corp. memiliki wesel bayar yang masih beredar senilai $10.000.000, suku bunga tetap 8%,
jangka waktu 2 tahun. Mercantile memutuskan untuk mengadakan kontrak swap 2 tahun
dengan Chicago First Bank untuk mengonversi utang dengan suku bunga tetap menjadi utang
dengan suku bunga variabel. Persyaratan dalam swap menunjukan bahwa Mercantile akan
menerima suku bunga tetap sebesar 8% dan akan membayar suku bunga variabel yang sama
dengan suku bunga LIBOR 6 bulan, berdasarkan pada jumlah $10.000.000. Suku bunga
LIBOR pada 31 Desember 2010 adalah 7%. Suku bunga LIBOR akan ditetapkan kembali
setiap 6 bulan dan akan digunakan untuk menentukan suku bunga variabel yang akan
dibayarkan dalam periode 6 bulan berikutnya.
Mercantile menggunakan swap sebagai lindung nilai atas nilai wajar. Asumsikan bahwa
hubungan lindung nilai memenuhi seluruh kondisi yang diperlukan untuk akuntansi lindung
nilai. Suku bunga LIBOR 6 bulan dan nilai wajar swap dan utang adalah sebagai berikut.
Suku Bunga LIBOR 6 Bulan 7,0% Nilai Wajar Swap Nilai Wajar Utang Tanggal 31
Desember 2010 $10.000.000 7,5% 6,0% (200.000) 60.000 30 Juni 2011 9.800.000
10.060.000 31 Desember 2011
Diminta
(b)Tunjukkan jumlah yang dilaporkan pada laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi
yang terkait dengan utang dan swap pada 31 Desember 2010.
(c) Tunjukkan jumlah yang dilaporkan pada laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi
yang terkait dengan utang dan swap pada 30 Juni 2011
(d) Tunjukkan jumlah yang dilaporkan pada laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi
yang terkait dengan utang dan swap pada 31 Desember 2011
16. (Lindung Nilai Arus Kas) Suzuki Jewelry Co. menggunakan produknya. Suzuki
mengantisipasi kebutuhan untuk membeli 500 ons emas pada Oktober 2010 untuk perhiasan
yang akan dikirimkan untuk musim belanja liburan. Namun, jika harga emas naik, biaya
Suzuki untuk memproduksi perhiasannya akan naik yang akan mengurangi margin labanya.
Untuk melindung nilai risiko naiknya harga emas, pada 1 April 2010, Suzuki mengadakan
kontrak futures emas dan menggunakan kontrak futures ini sebagai lindung nilai arus kas dari
pembelian emas yang diantisipasi. Jumlah nosional dari kontrak adalah 500 ons dan
persyaratan dalam kontrak memberikan kepada Suzuki hak dan kewajiban untuk membeli
emas pada tingkat harga $30.000 per ons tetap sampai kontrak habis masa berlakunya pada
31 Oktober 2010. Asumsikan data berikut berkaitan dengan harga opsi call dan pembelian
persediaan emas.
Harga Spot untuk Pengiriman Bulan Oktober V30.000 per ons Tanggal 1 April 2010 31.000
per ons 30 Juni 2010 31.500 per ons 30 September 2010
Diminta Buatlah jurnal untuk transaksi-transaksi berikut!
(a) Pada 1 April 2010-Awal dari kontrak futures, tidak ada premi yang dibayarkan.
(d) Pada 10 Oktober 2010-Suzuki Co. membeli 500 ons emas pada harga ¥31.500 per ons dan
menyelesaikan kontrak futures.
(e) Pada 20 Desember 2010-Suzuki menjual perhiasan yang mengandung emas yang dibeli
pada Oktober 2010 senilai ¥35.000.000. Biaya perolehan dari persediaan barang jadi adalah
Y20.000.000.
(f) Tunjukkan jumlah yang dilaporkan pada laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi
yang terkait dengan kontrak futures pada 30 Juni 2010.
(g) Tunjukkan jumlah yang dilaporkan dalam laporan laba rugi yang terkait dengan kontrak
futures dan transaksi persediaan pada 31 Desember 2010.
17. (Lindung Nilai atas Nilai Wajar) Pada 3 November 2010, Sprinkle Co. menginvestasikar
dana sebesar $200.000 dalam 4.000 saham biasa Pratt Co. Sprinkle mengklasifikasikan
investasi tersebut sebagai ekuitas yang tidak diperdagangkan. Sprinkle Co. sedang
mempertimbangkan melakukan investasi yang Iebih signifikan pada Pratt Co. dalam waktu
mendatang, tetapi telah memutuskan untuk menunggu dan mengamati bagaimana kinerja
saham Pratt Co. dalam beberapa triwulan yang akan datang Untuk melindung nilai dari
potensi turunnya nilai saham Pratt selama periode berjalan, Sprinkle juga membeli opsi put
atas saham Pratt. Sprinkle membayar premi opsi sebesar $600 untuk opsi put, yang
memberikan kepada Sprinkle hak untuk menjual 4.000 saham Pratt Co. pada harga
pelaksanaan sebesar $50 per saham. Opsi ini akan habis masa berlakunya pada 31 Juli 2011.
Data berikut tersedia berkaitan dengan nilai saham Pratt dan opsi put. Harga Pasar Saham
Pratt Tanggal 31 Desember 2010 Nilai Waktu dari Opsi Put E50 per saham 45 per saham 43
per saham €375 31 Maret 2011 175 30 Juni 2011 40
Diminta
(1) Pada 3 November 2010-Investasi dalam saham Pratt dan opsi put atas saham Pratt.
(2) Pada 31 Desember 2010-Sprinkle menyusun laporan keuangan.
(3) Pada 31 Maret 2011-Sprinkle menyusun laporan keuangan.
(4) Pada 30 Juni 2011-Sprinkle menyusun laporan keuangan.
(5) Pada 1 Juli 2011-Sprinkle menyelesaikan opsi put dan menjual saham Pratt pada harga
$43 per saham.
(b) Tunjukkan jumlah yang dilaporkan pada laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi
yang terkait dengan investasi pada saham Pratt dan opsi put pada 31 Desember 2010.
(c) Tunjukkan jumlah yang dilaporkan pada laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi
yang terkait dengan investasi pada saham Pratt dan opsi put pada 30 Juni 2011
KA17-1 (Isu-Isu yang Muncul tentang Investasi) Anda baru saja mulai bekerja untuk
Warren Co. sebagai bagian dari grup controller yang terlibat dalam permasalahan pelaporan
keuangan terkini. Jane Henshaw, controller untuk Warren, tertarik dengan latar belakang
pendidikan akuntansi Anda karena perusahaan telah mengalami serangkaian kejutan
pelaporan keuangan selama beberapa tahun terakhir. Baru-baru ini controller telah belajar
dari auditor perusahan bahwa terdapat literatur yang bagus yang dapat diterapkan untuk
investasi utang dan ekuitas yang dimiliki perusahaan. Jane mengasumsikan Anda tidak asing
dengan literator dalam bidang tersebut dan menanyakan bagaimana situasi-situasi berikut
harus dilaporkan dalam laporan keuangan.
Situasi 1
Investasi yang diperdagangkan secara aktif dilaporkan dalam bagian aset lancar dan memiliki
nilai wajar yang lebih rendah sebesar $4.200 dibandingkan dengan biaya perolehannya.
Situasi 2
Investasi utang yang nilai wajarnya kurang dari biaya perolehannya dipindahkan ke kategori
yang dimiliki untuk ditagih.
Situasi 3
Investasi utang yang nilai wajarnya kurang dari biaya perolehannya diklasifikasikan sebagai
tidak lancar tetapi direklasifikasi sebagai lancar.
Situasi 4
Portofolio investasi utang perusahaan pada nilai wajar terdiri dari obligasi dari satu
perusahaan. Pada akhir tahun sebelumnya, nilai wajar obligasi adalah 50% dari biaya aslinya
dan pengurangan nilai dilaporkan sebagai penurunan nilai. Namun, pada akhir tahun berjalan,
nilai wajar obligasi telah meningkat dua kali dari biaya perolehan.
Situasi 5
Perusahaan telah membeli beberapa obligasi konversi yang rencananya akan dijual jika
harganya naik Nilai wajar dari obligasi konversi adalah $7.700 di bawah biaya perolehannya.
Diminta Apa pengaruh terhadap nilai tercatat dan laba untuk setiap situasi di atas?
Asumsikan bahwa situasi tersebut tidak saling berkaitan.
KA17-2 (Investasi Ekuitas) Lexington Co. memiliki investasi ekuitas pada 31 Desember
2010 sebagai berikut (tahun pertama operasi perusahaan).
Biaya Perolehan $20.000 Nilai Wajar $19.000 Saham biasa Greenspan Corp. 8.800 9.500
Saham biasa Summerset Company Saham biasa Tinkers Company 20.600 20.000 $48.400
$49.500
Selama 2011, saham Summerset Company dijual seharga $9.200, selisih antara $9.200 dan
"nilai wajar" $8.800 dicatat sebagai "Keuntungan atas Penjualan Investasi Ekuitas." Harga
pasar saham pada 31 Desember 201l adalah: saham Greenspan Corp. $19.900; saham Tinker
Company $20.500.
Diminta (a) Apa alasan untuk menilai investasi tersebut pada nilai wajar dan melaporkan
keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi dalam laba rugi?
(c) Apakah Lexington Company telah dengan tepat menghitung penjualan dari saham
Summerset Company? Jelaskan!
(d) Apakah ada jurnal tambahan yang diperlukan untuk Lexington Company pada 31
Desember 20!1 untuk mencerminkan fakta-fakta pada laporan keuangan sesuai dengan IFRS?
Jelaskan!
KA17-3 (Pengaruh Laporan Keuangan terhadap Investasi) Berikut ini disajikan tiga
situasi yang tidak saling berkaitan dalam investasi ekuitas.
Situasi 1 Porotofolio investasi utang, yang nilai wajarnya lebih rendah dibandingkan biaya
perolehannya, diklasifikasikan sebagai diperdagangkan, tetapi akan direklasifikasikan sebagai
dimiliki untuk ditagih
Situasi 2 Portofolio investasi utang dengan keseluruhan nilai wajar lebih besar dibandingkan
biaya perolehannya termasuk di dalamnya investasi utang khusus yang nilai wajarnya telah
menurun menjadi berkurang dari setengah biaya aslinya. Penurunan nilai dianggap sebagai
permanen.
Situasi 3 Portofolio investasi ekuitas yang diperdagangkan memiliki biaya perolehan yang
lebih besar dari nilai wajar sebesar $13.500. Portofolio investasi ekuitas yang tidak
diperdagangkan memiliki nilai wajar yang lebih besar dari biaya perolehan sebesar $28.600.
Diminta Apa pengaruhnya terhadap nilai tercatat dan laba untuk setiap situasi di atas?
Diminta
(a) Mengapa perusahaan memiliki portofolio investasi untuk berbagai jenis investasi?
(b) Apa faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam menentukan apakah investasi harus
diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk ditagih, diperdagangkan, atau tidak diperdagangkan?
Bagaimana faktor-faktor tersebut memengaruhi perlakuan akuntansi untuk kerugian yang
belum direalisasi?
KA17-5 (Investasi yang Dihitung dengan Metode Ekuitas) Pada 1 Juli 2011, Fontaine
Company membeli secara tunai 40% saham biasa Knoblett Company yang beredar. Fontaine
Company dan Knoblett Company memiliki tahun fiskal yang sama yang berakhir pada 31
Desember. Knobleet Company, yang sahamnya diperdagangkan secara aktif dalam pasar
over-the-counter, melaporkan total laba neto untuk tahun berjalan ke Fontaine Company dan
juga membayar dividen tunai pada 15 November 2011 ke Fontaine Company dan para
pemegang saham lainnya.
KA17-6 (Investasi Ekuitas) Pada 1 Juli 2010, Selig Company membeli secara tunai 40%
saham biasa Spoor Corporation yang beredar. Selig dan Spoor memiliki tahun fiskal yang
sama yang berakhir pada 31 Desember. Spoor Corporation, yang sahamnya diperdagangkan
secara aktif dalam American Stock Exchage, menbayar dividen tunai pada 15 November
2010 ke Selig Company dan para pemegang saham lainnya. Spoor juga melaporkan total laba
netonya untuk tahun berjalan sebesar $920.000 ke Selig Company.
Diminta : Buatlah memorandum instruksi satu halaman tentang bagaimana Selig Company
seharusnya melaporkan fakta-fakta tersebut dalam laporan posisi keuangan 31 Desember
2010 dan laporan laba rugi 2010! Dalam memo Anda, identifikasikan dan jelaskan metode
penilaian yang Anda rekomendasikan. Berikan alasan jawaban Anda. Berikan memo Anda ke
pimpinan bagian akuntansi pada Selig Company
KA17-7 (Nilai Wajar) Addison Manufacturing memiliki portofolio investasi utang dan
ekuitas dalam jumlah besar. Nilai wajar portofolio lebih besar dibandingkan dengan biaya
perolehan meskipun beberapa investasi mengalami penurunan nilai. Sam Beresford, direktur
keuangan, dan Angie Nielson, controller, telah mendekati akhir tahun dalam proses
mengklasifikasikan untuk pertama kalinya portofolio investasi tersebut sesuai dengan IFRS.
Beresford ingin mengklasifikasikan investasi yang telah mengalami peningkatan nilai selama
periode berjalan sebagai investasi yang diperdagangkan untuk meningkatkan laba neto tahun
berjalan. Beresford ingin mengklasifikasikan seluruh investasi yang nilainya telah turun
sebagai tidak diperdagangkan (investasi ekuitas) dan sebagai dimiliki untuk ditagih (investasi
utang).
Nielson tidak setuju. Ia ingin mengklasfikasikan investasi yang nilainya turun sebagai
investasi yang diperdagangkan dan investasi yang mengalami peningkatan nilai sebagai
investasi yang tidak diperdagangkan (ekuitas) dan dimiliki untuk ditagih (utang). la
berpendapat bahwa perusahaan ingin memiliki laba tahun berjalan yang bagus dan mengakui
kerugian akan membantu perataan laba pada tahun berjalan. Akibatnya, perusahaan akan
memiliki keuntungan yang sudah dapat dipastikan di masa mendatang saat perusahaan
mungkin tidak terlalu menguntungkan.
(a) Apakah klasifikasi yang diusulkan oleh keduanya benar-benar memiliki pengaruh pada
laba seperti yang dikatakan oleh mereka?
(b)Apakah ada sesuatu yang tidak etis dari setiap usulan mereka? Siapakah para pemangku
kepentingan yang akan dipengaruhi oleh usulan kedua orang tersebut?
(c) Asumsikan bahwa Beresford dan Nielson dengan benar mengklasifikasikan seluruh
portofolio ke dalam kategori diperdagangkan, tidak diperdagangkan, dan dimiliki untuk
ditagih. Akan tetapi, kedua orang tersebut mengusulkan untuk menjual investasi tepat
sebelum akhir tahun dengan keuntungan atau dengan kerugian, yang dimungkinkan, untuk
memengaruhi laba. Apakah ini tidak etis?
PELAPORAN KEUANGAN
Laporan keuangan M&S disajikan dalam Lampiran 5B atau dapat diakses pada situs web
pendamping buku, www.wiley.com/college/kiesoifrs.
Diminta
Mengacu pada laporan keuangan dan catatan terlampir untuk menjawab pertanyaan berikut.
(a) Apa yang dilaporkan dalam investasi M&S pada 2008 dan di mana investasi tersebut
dilaporkan dalam laporan keuangan M&S?
(b) Bagaimana investasi M&S akan dinilai? Bagaimana M&S menentukan nilai wajar?
Diminta Kunjungi situs web pendamping buku dan' gunakan informasi yang ditemukan di
sana untuk menjawab pertanyaan berikut yang berkaitan dengan Cadbury dan Nestle.
(a) Berdasarkan informasi yang ada dalam laporan keuangan tersebut, tentukan hal-hal
berikut ini untuk setiap perusahaan.
(1) Kas yang digunakan dalam (untuk) aktivitas investasi selama 2008 (dari laporan arus kas).
(2) Kas yang digunakan untuk akuisisi dan investasi dalam afiliasi yang tidak
dikonsolidasikan IS selama 2008.
(3) Total investasi dalam afiliasi yang tidak dikonsolidasikan (atau investasi dan aset lain)
pada akhir 2008.
(4) Apa kesimpulan tentang pengelolaan investasi yang dapat diperoleh dari data tersebut?
(b) (1) Identifikasikan secara singkat dari laporan posisi keuangan Cadbury pada 31
Desember 2008 tentang investasi yang dilaporkan dengan menggunakan metode ekuitas. (2)
Berapa jumlah investasi yang dilaporkan Cadbury dalam laporan posisi keuanigan 2008
sebagai "investasi metode biaya" dan apa sifat investasi tersebut?
1. Instar memiliki obligasi yang diterbitkan oleh Dorsel Corp. Obligasi memiliki biaya
perolehan diamortisasi sebesar $320.000 (yang merupakan nilai parinya) dan nilai wajar pada
31 Desember 2010 adalah $400.000. Instar berencana untuk memegang obligasi ini untuk
memperoleh arus kas kontraktual sampai dengan jatuh tempo pada 31 Desember 2020.
Obligasi ini membayarkan kupon bunga 10% yang dibayarkan setiap tahun pada 31
Desember.
2. Instar telah menginvestasikan dana kas yang menganggur dalam investasi ekuitas dari
beberapa perusahaan yang sahamnya dijual ke publik. Instar berniat untuk menjual investasi
ini selama triwulan pertama 2011 saat akan membutuhkan kas untuk membeli persediaan
musiman. Investasi ekuitas ini memiliki dasar biaya perolehan sebesar $800.000 dan nilai
wajar sebesar $920 000 pada 31 Desember 2010
3. Instar memiliki kepemilikan di dalam salah satu perusahaan yang memasok beberapa
komponen ke Instar yang digunakan oleh Instar dalam produknya. Instar memiliki 6% saham
biasa dari pemasoktersebut tidak memiliki perwakilan dalam dewan komisaris pemasok tidak
saling bertukar karyawan dengan pemasok dan tidak berkonsultasi dengan pemasok atas
keputusan operasi, keuangan, dan strategi pemasok. Dasar biaya investasi pada pemasok
adalah $11,200.000 dan nilai wajar dari invesatsi pada 31 Desember 2010 adalah $1.550.000.
Instar dapat menjual investasi ini jika membutuhkan kas. Pemasok melaporkan laba neto
sebesar 3800.000 untuk 2010 dan tidak membayarkan dividen.
4. Instar memiliki beberapa saham blasa Forter Corp. Dasar biaya perolehan dari investasi
pada Forter adalah $200.000 dan nilai wajar pada 31 Desember 2010 adalah $187.000. Instar
tidak berniat untuk memperdagangkan investasi ini karena investasi ini membantu Instar
memenuhi persyaratan peraturan untuk menjual produknya dalam wailayah pemasaran
Forter.
5. Instar membeli 25% saham Slobbaer Co. seharga $900.000. Instar memiliki pengaruh
signifikan atas aktivitas operasi Slobbaer Co. Selama 2010, Slobbaer melaporkan laba neto
sebesar $300.000 dan membayar dividen tunai sebesar $100.000.
Akuntansi
(a) Tentukan apakah setiap investasi ekuitas yang dijelaskan di atas harus diklesifikasikan
sebagai dimiliki untuk ditagih, diperdagangkan, dan tidak diperdagangkan!
(b) Buatlah jurnal pada 31 Desember 2010 yang dperlukan oleh Instar terkait dengan
beberapa investasi Instar dalam perusahaan lain! Asumsikan 2010 adalah tahun pertama
Instar beroperasi.
Analisis
Apakah pengaruh pada laba neto Instar pada 2010 (seperti dilaporkan pada laporan laba rugi
Instar) atas investasi Instar pada perusahaan lain?
Prinsip
Jelaskan secara singkat berbagai alasan untuk aturan akuntansi dan pelaporan yang berbeda
untuk jenis investasi yang berbeda dalam perusahaan lain!
Penelitian Profesional
Klien Anda, Cascade Company, berencana untuk menginvestasikan sebagian dari kelebihan
kasnya dalam obligasi pendapatan dalam jangka waktu 5 tahun yang diterbitkan oleh
pemerintah daerah dan dalam saham dari salah satu pemasoknya, Teton Co. Saham Teton
diperdagangkan dalam pasar over-the- counter. Cascade berencana untuk mengklasifikasikan
investasi tersebut sebagai diperdagangkan.
Diminta
Akses literator otoritatif IFRS pada situs web IASB (http://eifrs.iasb.org/). Saat Anda
memiliki akses ke dokumen, Aada dapat menggunakan alat pencarian di browser Internet
Anda untuk menjawab beberapa pertanyaan berikut. (Berikan kutipan paragrap.)
(a) Oleh karena saham Teton tidak diperdagangkan pada salah satu bursa saham yang besar,
Cascade berpendapat bahwa nilai wajar untuk investasi ini tidak tersedia. Menurut literator
otoritatif, kapan nilai wajar efek "dapat ditentukan secara wajar?
(c) Untuk menghindari volatilitas dalam laporan keuangan karena penyesuaian nilai wajar,
Cascades memperdebatkan apakah investasi obligasi dapat diklasifikasikan sebagai dimiliki
untuk ditagih; Cascade sangat yakin perusahaan akan memiliki obligasi tersebut selama 5
tahun. Apa kriteria yang harus dipenuhi oleh Cascade untuk mengklasifikasikan investasi
obligasi tersebut sebagai dimiliki untuk ditagih?
Simulasi Profesional
Dalam simulasi ini, Anda diminta untuk menjawab pertanyaan yang terkait dengan investasi.
Siapkan bagian! jawaban untuk semua.