Indah, Resume Motivasi Dan Persepsi
Indah, Resume Motivasi Dan Persepsi
Disusun oleh :
Indah krisdayanti
Nim : PO71201180009
B. Pengertian motivasi
Persepsi merupakan proses akhir dari pengamatan yang diawali oleh proses pengindraan,
yaitu proses diterimanya stimulus oleh alat indra, kemudian individu ada perhatian, lalu
diteruskan ke otak, dan baru kemudian individu menyadari tentang sesuatu yang
dinamakan persepsi. Proses persepsi tidak dapat lepas dari proses pengindraan, dan
proses penginderaan
merupakan proses pendahulu dari proses persepsi. Proses penginderaan akan berlangsung
setiap saat, pada waktu individu menerima stimulus melalui alat indra, yaitu melalui mata
sebagai alat penglihatan, telingga sebagai alat pendengar, hidung sebagai alat pembauan,
kulit pada telapak tangan sebagai indra perabaan, yang kesemuanya merupakan alat indra
yang digunakan untuk menerima stimulus dari luar individu.
C. Tujuan motivasi
Persepsi merupakan proses akhir dari pengamatan yang diawali oleh proses pengindraan,
yaitu proses diterimanya stimulus oleh alat indra, kemudian individu ada perhatian, lalu
diteruskan ke otak, dan baru kemudian individu menyadari tentang sesuatu yang
dinamakan persepsi. Proses persepsi tidak dapat lepas dari proses pengindraan, dan
proses penginderaan merupakan proses pendahulu dari proses persepsi. Proses
penginderaan akan berlangsung
setiap saat, pada waktu individu menerima stimulus melalui alat indra, yaitu melalui mata
sebagai alat penglihatan, telingga sebagai alat pendengar, hidung sebagai alat pembauan,
kulit
pada telapak tangan sebagai indra perabaan, yang kesemuanya merupakan alat indra yang
digunakan untuk menerima stimulus dari luar individu.
D. Proses memotivasi
Pada umumnya tingkah laku diarahkan pada suatu tujuan dalam rangka memenuhi
kebutuhan individu. Proses motivasi sebagai pengarah tingkah laku, dapat dikatakan
sebagai suatu siklus dan merupakan suatu sistem yang terdiri dari tiga elemen, yaitu :
kebutuhan (needs), dorongan (drives), dan tujuan (goals).
Menurut Luthans (1973), penjelasan dari ketiga elemen tersebut yaitu:
a) Kebutuhan (needs)
Kebutuhan merupakan sesuatu karena adanya kekurangan. Dalam pengertian
kebutuhan tercipta apabila terjadi ketidakseimbangan yang bersifat fisiologis
maupun psikologis.
b) Dorongan (drives)
Suatu dorongan dapat didefinisikan secara sederhana sebagai suatu kekurangan
disertai pengerahan. Dorongan berorientasi pada tindakan untuk mencapai tujuan.
c) Tujuan (goals)
Tujuan adalah segala sesuatu yang akan meredakan suatu kebutuhan dan akan
mengurangi dorongan. Jadi, pencapaian suatu tujuan, cenderung akan
memulihkan keseimbangan yang bersifat fisiologis dan psikologis.