KATARAK
KATARAK
1. KATARAK
ANATOMI LENSA
Bikonveks
Avascular
Transparant sehingga bisa memfokuskan sinar ke retina
Memiliki index refraksi paling tinggi yaitu 20 – 60 dioptri
STRUKTUR LENSA
i. Kapsul lensa
Terdiri dari kapsul anterior dan kapsul posterior.
Kapsul ini merupakan suatu membran basalis dan terutama terdiri atas kolagen tipe IV,
beberapa serat kolagen lain dan komponen matriks ekstraselular seperti
glikosaminoglikan, laminin, fibronektin, dan proteoglikan
Kapsul anterior terdapat layer epitel yang berguna untuk mensekresikan material kapsul
seumur hidup
ii. Epithelium
Sel epitel kuboid yang hanya terdapat pada permukaan anterior lensa.
Kuboid berubah menjadi kolumnar di bagian ekuator dan akan terus memanjang dan
membentuk serat lensa. Lensa bertambah besar dan tumbuh seumur hidup dengan
terbentuknya serat lensa baru dari sel-sel yang terdapat di ekuator lensa.
Merupakan primary pole untuk regulasi air dan ion balance pada seluruh lensa
ATP pada lensa berfungsi untuk transport aktif ion dan asam amino, mempertahankan
dehidrasi lensa dan untuk sintesis protein dan glutation (GSH).
ATP bergantung pada glukosa dari humor aquos yang berdifusi melalui epitel, secara
anaerob oleh hexose monophosphate ( HMP) Shunt dan siklus krebs.
ATP dibutuhkan untuk transportasi nutrisi, memelihara pertumbuhan sel, dan
transparansi lensa. Lensa bersifat avaskular, sehingga humor akuos berfungsi sebagai
sumber nutrisi dan mengeluarkan produk sisa metabolik lensa.
Keseimbangan cairan dan elektrolit dibutuhkan untuk menjaga kejernihan lensa
Sejarah katarak
Katarak dalam Bahasa Yunani cataracta yang berarti air terjun, lalu diterjemahkan dalam
bhs. Indonesia menjadi pandangan yg bular karena terhalang air terjun akibat air terjun.