BORANG
BORANG
Ny. NP/P/711981
Diagnosis
Haemoptisis
Tatalaksana
PDx:
EKG
Ro Thorax PA
LFT
RFT
PTh:
O2 3LPM
Inj. Ketorolac 1A
Inj. Tranexamat 1A
Inj. Ranitidine 1A
Codein 3x1
S = pasien datang dengan keluhan batuk disertai bercak darah dan sesak sejak 7 hari SMRS dan
memberat sejak 1 hari SMRS. Pasien jg mengeluhkan demam dan nyeri dada ketika batuk. Riwayat
OAT disangkal, riwayat keluhan yg sama sebelumnya disangkal.
Diagnosis
Tatalaksana
PTh
Inj. Ketorolac 1A
Inj. Ranitidine 1A
Molagit 3x1
S= pasien datang dengan keluhan buang air kecil tertahan dan nyeri sejak 12 jam SMRS. Bak jernih,
tidak ada darah, tidak berpasir dan tidak ada pus. Pasien dengan riwayat pembesaran prostat. Pasien
juga mengeluhkan mencret dengan frekuensi 5x dalam 12 jam, tidak ada darah dan lender. Demam
tidak ada, ekstremitas tidak bengkak dan pasien tidak sesak.
Ny. DY/P/711366
Diagnosis
Tatalaksana
PTh
Inj. Ketorolac 1A
Inj. Ranitidine 1A
Omeprazole 2x1
Ranitidine 2x1
Curcuma 1x1
S= pasien datang dengan keluhan nyeri ulu hati, mual dan muntah sejak 1 hari SMRS dan memberat
sejak 6 jam SMRS. Demam dan bab cair disangkal. Sesak napas tidak ada, nyeri dada tidak ada, kedua
kaki tidak bengkak.
Tn. AA/L/711935
Diagnosis
Appendicitis Akut
Tatalaksana
PDx
DL
RFT
LFT
USG Abdomen
PTh
Inj. Ketorolac
Inj. Ranitidine
Pro appendectomy
S= pasien mengeluhkan nyeri perut kanan bawah sejak 7 hari SMRS dan memberat sejak 2 hari
SMRS. Mual dan muntah lebih dari 5 kali dalam 12 jam. Pasien jg mengeluhkan demam, kosntipasi
dan sulit flatus sejak 1 hari SMRS. Pasien tidak nafsu makan dan lemas. Riwayat keluhan yang sama
sebelumnya disangkal.
Abdomen: soepl, rovsing sign (+) blumberg sign (+) McBurney sign (+)
Ekstremitas: parese -/- edema -/- psoas sign (+) obturator sign (+) akral hangat
Tn. HW/L/692231
Diagnosis
CKD stage V
Tatalaksana
PDx
GDA
EKG
DL
LFT
RFT
BU
Lipid profle
Albumin
PTh
IV Ranitidine 1A
IV Ondancentron 1A
S= pasien datang dengan keluhan sesak napas, mual dan muntah sejak 6 jam SMRS. Demam tidak
ada, bak dan bab dalam batas normal. Pasien tidak nafsu makan dan lemas. Kedua kaki tidak
bengkak
O= KU TD HR RR T
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas Ny NP/711981
Diagnosis hemoptisis
Tatalaksana
PDx
EKG
Ro Thorax PA
DL
LFT
RFT
GDA
PTh
Nebule combivent
PO codein 3x1
S= pasien datang dengan keluhan batuk disertai bercak darah dan sesak sejak 2 hari SMRS,
memberat sejak 1 hari SMRS. Demam disangkal, ekstremitas tidak bengkak. Mual muntah disangkal,
nyeri perut tidak ada. Batuk disertai nyeri dada sesekali.
O=
Identitas Ny K/78/712228
PDx
Ro Thorax PA
GDA
DL
LFT
RFT
Lipid profile
SE
PTh
S= pasien rujukan puskesmas datang dengan keluhan sesak dan kedua kaki bengkak. Terdapat
riwayat batuk lama, demam, malaise, sesak dan penurunan berat badan.
Identitas Tn P/L/7122237
Tatalaksana
PDx
EKG
GDA
DL
LFT
RFT
PTh
IVFD NS 30 tpm
IV tranexamat 3x500 mg
S= pasien datang dengan keluhan sesak dan bab berdarah sejak 3 hari SMRS. Mual muntah dan
demam sejak 1 hari SMRS. Pasien dengan riwayat hipertensi tidak terkontrol
O=
Diagnosis dyspepsia
Tatalaksana
PDx
EKG
GDA
PTh
IV Ranitidine 1 amp
IV Metoklopramide 1 amp
S= pasien datang dengan keluhan nyeri ulu hati, mual dan muntah sejak 1 hari SMRS. Bab dan bak
dalam batas normal. Demam dan sesak tidak ada.
Tatalaksana
PDx
GDA
EKG
PTh
IV ranitidine 1 amp
IV antrain 1 amp
S= pasien datang dengan keluhan demam, sesak napas dan nyeri ulu hati serta mual sejak 1 hari
SMRS. Bab dan bak dalam batas normal.
Identitas Tn AS/415739
Diagnosis cephalgia
Tatalaksana
PDx
EKG
GDA
DL
PTh
IV Ketorolac 1 amp
IV ranitidine 1 amp
IV dypenhidramin 1 amp
S= pasien datang dengan keluhan nyeri kepala berputar sejak 1 jam SMRS. Mual dan muntah sejak
30 menit SMRS. Demam dan sesak tidak ada, gangguan visus disangkal. Riwayat trauma kepala
disangkal, pasien dengan riwayat hipertensi terkontrol.
Diagnosis hipoglikemia
Tatalaksana
PDx
GDA
EKG
LFT
RFT
PTh
IV Dex 40%
IV Furosemide
IV Ranitidine 1 amp
S= pasien datang dengan keluhan mual, muntah dan lemas sejak 12 jam SMRS. Sesak dirasakan sejak
1 hari SMRS. Kedua kaki bengkak dan akral teraba dingin.
Diagnosis nephrolithiasis
Tatalaksana
PDx
GDA
DL
LFT
RFT
EKG
PTh
IV Ketorolac 1 amp
IV Ranitidine 1 amp
Klatrofen supp
S= pasien datang dengan keluhan nyeri pinggang kanan sejak 2 hari SMRS. Nyeri hilang timbul,
memberat ketika beraktifitas dan berkurang dengan istirahat atau berbaring. Bak tidak berdarah dan
berpasir.
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
Identitas
Diagnosis
Tatalaksana
PDx
PTh
S=
O=
Kepala
Leher
Thorax
Jantung
Abdomen
Ekstremitas