Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pada dasarnya semakin bertambahnya usia, wajar saja bila kondisi dan
fungsi tubuh pun makin menurun. Tak heran bila pada usia lanjut, semakin
banyak keluhan yang dilontarkan karena tubuh tak lagi mau bekerja sama
dengan baik seperti kala muda dulu.
Nina Kemala Sari dari Divisi Geriatri, Departemen Ilmu Penyakit
Dalam RS Cipto Mangunkusumo, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
dalam suatu pelatihan di kalangan kelompok peduli lansia, menyampaikan
beberapa masalah yang kerap muncul pada usia lanjut, yang disebutnya
sebagai a series of I’s. Mulai dari immobility (imobilisasi), instability
(instabilitas), incontinence (inkontinensia), intellectual impairment (gangguan
intelektual), infection (infeksi), impairment of vision and hearing (gangguan
penglihatan dan pendengaran), isolation (depresi), inanition (malnutrisi),
insomnia (ganguan tidur), hingga immune deficiency (menurunnya kekebalan
tubuh).
Sumber lain menyebutkan, penyakit utama yang menyerang lansia ialah
hipertensi, gagal jantung dan infark serta gangguan ritme jantung, diabetes
mellitus, gangguan fungsi ginjal dan hati. Juga terdapat berbagai keadaan yang
khas dan sering mengganggu lansia seperti gangguan fungsi kognitif,
keseimbangan badan, penglihatan dan pendengaran.
Secara umum, menjadi tua ditandai oleh kemunduran biologis yang
terlihat sebagai gejala-gejala kemuduran fisik, antara lain :
a. Kulit mulai mengendur dan wajah mulai keriput serta garis-garis yang
menetap
b. Rambut kepala mulai memutih atau beruban
c. Gigi mulai lepas (ompong)
d. Penglihatan dan pendengaran berkurang

1
e. Mudah lelah dan mudah jatuh
f. Gerakan menjadi lamban dan kurang lincah
g. Suka lupa, ingatan tidak berfungsi dengan baik
h. Ingatan terhadap hal-hal di masa muda lebih baik daripada hal-hal yang
baru saja terjadi
i. Sering adanya disorientasi terhadap waktu, tempat dan orang
j. Sulit menerima ide-ide baru

1.2 Rumusan Masalah


Adapun rumusan masalah dalam penulisan makalah ini adalah:
Berdasarkan latar belakang tersebut maka kami rumuskan masalah dalam
makalah ini adalah :
a. Apa yang dimaksud dengan perubahan terkait usia pada fungsi
kardiovaskuler?
b. Apa saja faktor resiko gangguan kardiovaskuler pada lansia?
c. Apa saja konsekuensi perubahan sistem kardiovaskuler pada lansia?
d. Bagaimana asuhan keperawatan pada lansia dengan gangguan
kardiovaskuler?

1.3 Tujuan
Tujuan penyusunan makalah ini adalah :
a. Mahasiswa mampu mengetahui perubahan terkait usia pada fungsi
kardiovaskuler.
b. Mahasiswa mampu mengetahui faktor risiko gangguan kardiovaskuler
pada lansia.
c. Mahasiswa mampu mengetahui konsekuensi perubahan sistem
kardiovaskuler pada lansia.
d. Mahasiswa mampu mengetahui asuhan keperawatan pada lansia dengan
gangguan kardiovaskuler

Anda mungkin juga menyukai