PROBABILITAS
PERTEMUAN VIII
|EvanRamdan
PROBABILITAS
Dalam menentukan banyaknya anggota kejadian, kadangkala kita tidak
selalu dapat mendaftar semua titik sampel dalam percobaan tersebut.
Untuk percobaan yang demikian kita dapat memanfaatkan aturan
perkalian atau rumus kombinasi.
Peluang Kejadian
Menentukan peluang suatu kejadian sama halnya dengan menentukan
besar kemungkinan munculnya kejadian tersebut. Peluang kejadian K,
dinotasikan dengan P(K) adalah banyak anggota kejadian K dibanding
dengan banyaknya anggota ruang sampel.
n( K )
P( K )
n( S )
Jawab :
Ruang Sampel
S = {1, 2, 3, 4, 5, 6} n(S) =6
K = Kejadian muncul mata dadu ganjil
K = {1, 3, 5} n(K) =3
n( K ) 3 1
P( K )
n( S ) 6 2
Dari seperangkat kartu bridge akan diambil satu kartu secara acak.
Tentukan:
n( K c )
P( K )
c
n( S )
P( K c ) 1 P( K )
Contoh :
Pada seperangkat kartu bridge diambil satu kartu. Jika peluang
1
terambilnya kartu As adalah , tentukan peluang terambilnya kartu
13
bukan As !
Jawab :
Misal K : Kejadian terambil kartu As.
b. Apabila kita bertemu dengan seorang yang menyukai pasta gigi rasa
jeruk, berapa probabilitas ia seorang pria...
Peluang ia seorang pria dengan syarat menyukai pasta gigi rasa jeruk
20
P(LJ) = 0,2
100 P( L J ) 0,2
P( L | J ) 0,4
50
P( J ) 0,5
P(J) = 0,5
100
LATIHAN LAGI......
1. Sebuah kotak berisi 8 bola merah, 7 bola putih, dan 5 bola biru. Jika
diambil 1 bola secara acak, tentukanlah probabilitas terpilihnya bola :
a. Merah
b. Tidak biru
c. Merah atau putih
2. Empat bola diambil sekaligus dari kantong yang berisi 8 bola merah
dan 6 bola putih. Hitunglah peluang yang terambil adalah:
a. Keempatnya bola putih.
b. Tiga bola merah dan satu bola putih.
c. Paling banyak tiga bola putih.
3. Tiga keping mata uang logam dilemparkan secara bersamaan
sebanyak 160 kali. Hitunglah frekuensi harapan untuk kejadian-
kejadian berikut:
a. Kejadian munculnya tiga sisi gambar.
b. Kejadian munculnya tiga sisi angka.
c. Kejadian munculnya satu sisi gambar dan dua sisi angka.