Anda di halaman 1dari 4

Keberadaan koperasi di Indonesia sebenarnya gak lepas dari gagasan Wakil Presiden

Mohammad Hatta yang pengin pembangunan ekonomi berasaskan kekeluargaan.


Gagasan koperasi ini muncul setelah Hatta melihat sendiri gimana koperasi bekerja di
Denmark.

Lalu, apa pengertian dari koperasi itu sendiri? Menurut Undang-Undang Nomor 17 tahun
2012, koperasi adalah badan hukum yang didirikan perseorangan atau badan hukum
dengan pemisahan kekayaan para anggotanya sebagai modal buat menjalankan usaha,
yang memenuhi aspirasi dan kebutuhan bersama di bidang ekonomi, sosial, dan budaya
sesuai dengan nilai dan prinsip pendirian.

Dalam undang-undang tersebut, pembagian jenis-jenis koperasi juga diatur, yang terbagi
menjadi:

• Koperasi konsumen
• Koperasi produsen
• Koperasi jasa
• Koperasi Simpan Pinjam

Lalu, apa itu koperasi simpan pinjam dan


gimana cara ceknya?
Undang-Undang Nomor 17 juga menjelaskan mengenai pengertian dari koperasi simpan
pinjam (KSP). Berdasarkan undang-undang tersebut, koperasi simpan pinjam adalah
koperasi yang menjalankan usaha simpan pinjam sebagai satu-satunya usaha.

Pendirian koperasi simpan pinjam wajib mendapat izin dari Kementerian Koperasi dan
UKM. izin ini bisa diperoleh kalau koperasi memenuhi syarat-syarat yang ditetapkan, yaitu
pengesahan Akta Pendirian Koperasi Simpan Pinjam dan anggaran dasar.

Kegiatan-kegiatan koperasi yang legal buat


dijalankan
Koperasi simpan pinjam harus mengikuti ketentuan-ketentuan yang telah diatur dalam
undang-undang kalau mau kegiatannya disebut legal. Berikut ini adalah kegiatan-kegiatan
yang legal dilakukan koperasi ini.

• Menghimpun dana dari para anggota.


• Menyalurkan pinjaman ke anggota yang mengajukan.
• Menempatkan dana di koperasi sekunder.
Yang dimaksud dengan koperasi simpan pinjam sekunder adalah koperasi yang
beranggotakan para koperasi. Kegiatan yang dijalankan KSP sekunder kurang lebih sama
dengan yang dijalankan KSP pada umumnya. Bedanya, KSP sekunder dilarang beri dana
pinjaman ke perorangan.
Dari mana sumber modal koperasi simpan
pinjam berasal?
Menurut aturannya pula, modal yang dimiliki koperasi simpan pinjam wajib disediakan
sendiri dan dapat pula ditambah dengan modal penyertaan. Jumlah modal yang
disediakan ini gak boleh berkurang dari jumlah awalnya.

Koperasi juga diperbolehkan menghimpun modal pinjaman yang berasal dari:

• Anggota.
• Koperasi lainnya dan atau anggotanya.
• Bank dan lembaga keuangan lainnya.
• Penerbitan obligasi dan surat utang lainnya.
• Sumber lain yang sah.

Apakah koperasi diizinkan membuka kantor


cabang?
Ya, koperasi diberikan izin buat memperluas jaringan layanannya. Jaringan layanan yang
dimaksud di sini, yaitu:

• Kantor cabang.
• Kantor cabang pembantu.
• Kantor kas.

Kewajiban-kewajiban koperasi simpan pinjam,


apa aja?
Dalam menjalankan kegiatannya, koperasi simpan pinjam juga perlu memerhatikan
beberapa hal yang menjadi kewajibannya. Apa aja?

• KSP wajib menerapkan prinsip kehati-hatian.


• KSP harus benar-benar yakin dengan kemampuan anggotanya dalam melunasi
pinjaman sesuai perjanjian.
• KSP harus menjalankan cara yang gak merugikan dalam urusan pemberian
pinjaman.
• KSP harus memberi informasi kemungkinan risiko kerugian penyimpanan.
• KSP gak boleh melakukan investasi usaha ke sektor riil.
• Dana yang dihimpun KSP dari anggota harus disalurkan dalam bentuk pinjaman
ke anggota.
• KSP wajib menjamin simpanan para anggotanya.
Siapa yang mengawasi kegiatan koperasi dan
menjaminnya berjalan sesuai peraturan?
Deputi Bidang Pengawasan di Kementerian Koperasi dan UKM menjadi pihak yang
berwenang dalam mengawasi kegiatan koperasi simpan pinjam. Deputi ini juga yang
menjamin kegiatan yang dilakukan KSP berjalan sesuai dengan peraturan.

Ruang lingkup pengawasan Kementerian Koperasi dan UKM meliputi:

• Kepatuhan legal.
• Kepatuhan usaha dan keuangan.
• Kepatuhan transaksi.
• Kelengkapan legalitas berupa akta pendirian koperasi, anggaran dasar,
perubahan pengesahan anggaran dasar, surat izin usaha, surat izin pembukaan
kantor cabang, kantor cabang pembantu dan kantor kas.
• Kelengkapan organisasi koperasi yang mencerminkan struktur tugas, rentang
kendali, dan satuan pengendalian internal.
• Penghimpunan dana bersumber dari anggota, calon anggota, koperasi lain dan
atau anggotanya, bank dan lembaga keuangan lainnya, penerbitan obligasi dan
surat utang lainnya, dan sumber lain yang sah, serta modal penyertaan.
• Mengontrol keseimbangan dana antara sumber dana dan penyaluran dana.
• Melakukan penilaian kesehatan usaha simpan pinjam.
• Menerapkan sanksi berupa sanksi administratif, pelimpahan perkara, pemantauan
pelaksanaan sanksi, pemantauan keputusan hasil pelimpahan perkara,
rehabilitasi kelembagaan, dan rehabilitasi usaha.

Berapa besaran bunga pinjaman Koperasi


Simpan Pinjam?
Besaran bunga pinjaman koperasi simpan pinjam (KSP) bervariasi, ada yang mematok
bunga sebesar 7 persen per tahun, 8,5 persen per tahun, ataupun 20 persen per tahun.
Semua tergantung dari jenis pinjaman yang diambil.

Seperti yang udah disinggung di atas, seseorang yang hendak mengajukan pinjaman di
KSP harus terlebih dahulu terdaftar sebagai anggota koperasi. Dengan kata lain, seorang
yang mau ajukan pinjaman menyetor dana sesuai ketentuan sebagai bentuk simpanan
atau investasi.

Besaran bunga simpanan di koperasi juga cukup menarik. KSP menawarkan bunga
simpanan mulai dari 2 persen per tahun hingga 8 persen per tahun, tergantung dari tenor
penyimpanannya.

Syarat-syarat mengajukan pinjaman di koperasi


Selain menjadi anggota koperasi, ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi agar bisa
mengajukan pinjaman. Syarat-syarat ini bersifat administratif.
Berikut ini syarat-syarat yang biasanya berlaku dalam pengambilan pinjaman di KSP.

• Menjadi anggota koperasi.


• Mengisi formulir permohonan pinjaman.
• Fotokopi identitas diri berupa KTP.
• Fotokopi kartu keluarga (kalau diminta).
• Fotokopi rekening listrik (kalau diminta).
• Fotokopi buku pensiun (kalau diminta).

Anda mungkin juga menyukai