Anda di halaman 1dari 9

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr.wb

Segala puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat ,
taufik serta hidayah-Nya telah terselesaikan tugas sejarah kami tentang “makalah AGAMA” .
            Makalah ini kami susun secara sistematis dan praktis. Kami telah berusaha semaksimal
mungkin untuk menyajikan data-data yang kami peroleh dari berbagai sumber .
            Dalam menyusun makalah ini tidak menutup kemungkinan terdapat kesalahan oleh
karena itu kami mohon kerendahan hati para pembaca untuk memakluminya .
           
Mudah-mudahan makalah ini dapat membawa manfaat bagi kita semua ... amin.

Wassalamualaikum wr.wb
BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
Pendidikan agama islam sangat penting untuk di pelajari dan di amalkan dalam
kehidupan sehari-hari, terutama yang mencakup tentang etos kerja,taat, dan kompetisi dalam
kebaikan , hal ini sangat penting untuk di pelajari karena di dalamnya terdapat pelajaran yang
sangat berharga yang dapat menjadi panutan kita.Kita harus menerapkan nilai-nilai taat kepada
semua aturan dan berkompetisi dalam kebaikan pada kehidupan sehari-hari.Selain itu kita juga
harus memiliki semangat yang tinggi dalam bekerja.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana membangun bangsa dengan perilaku taat?
2. Bagaimana cara menerapkan perlaku berkompetisi dalam kebaikan ?
3. Bagaimana cara menerapkan etos kerja dalam kehidupan sehari-hari?

C. Tujuan Penulisan
1.untuk mengetahui cara membangun bangsa dengan perilaku taat
2. Untuk mengetahui perilaku berkompetisi dalam kebaikan
3. untuk mengetahui penerapan etos kerja dalam kehidupan sehari-hari
BAB II
PEMBAHASASAN
A. Taat
ُ َ َ َ ‫يا‬
1. Pengertian taat ‫ل وَأولِي‬ َ ‫سو‬
ُ ‫الر‬
َّ ‫ه وَأطِيعُوا‬ َ َّ ‫منُوا أطِيعُوا الل‬ َ ِ ‫أيُّهَا الَّذ‬
َ ‫ين آ‬ َ
Taat adalah sikap patuh, tunduk dan setia. Taat kepada Allah swt. Berarti patuh,َ ‫أْل‬
tunduk dan setia kepada Allah. ِ‫مر‬ ْ ‫ا‬
‫ن‬
ْ ‫ول إ‬
2. Dalil taatِ ِ ‫س‬ َّ َ‫يءٍ فَ ُردُّوه ُ إِلَى اللَّهِ و‬
ُ ‫الر‬ ْ َ‫م فِي ش‬ ْ ِ ‫م ۖ فَإ‬
ْ ُ ‫ن تَنَا َزع ْت‬ ْ ُ ‫منْك‬ ِ
‫ن تَأْوِياًل‬ُ ‫س‬ َ ‫ح‬
َ َ ِ ‫خرِ ۚ ذَٰل‬
ْ ‫ك خَيْروَأ‬ ِ ‫ن بِاللَّهِ وَالْيَوْم ِ اآْل‬ َ ‫منُو‬ ِ ْ ‫م تُؤ‬ْ ُ ‫كُنْت‬

Artinya : Hai orang-orang yang beriman,


taatilah Allah dan taatilah Rasul (Nya), dan ulil
amri di antara kamu. Kemudian jika kamu
berlainan pendapat tentang sesuatu, maka
kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan
Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar
beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang
demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih
3. baik
Kandungan dalam QS akibatnya
An-Nisa /2 :59 ( QS An-Nisa /4: 59)
1. Setiap orang yang beriman harus ta'at kepada Allah dan Rasulnya
2. Kepada pemimpin kita juga harus ta'at jika pemimpin itu benar, berdasarkan al-
qu'an dan al-hadits, namun jika pemimpin itu tidak berdasarkan al-qur'an dan al-
hadits kita boleh tidak menta'atinya `
3. Apabila terjadi perselisihan dalam suatu urusan, maka harus kembali kepada
Allah dan Rasul-Nya. maksud dari kembali kepada Allah dan Rosul-Nya adalah
kita kembali kepada al-qur'an dan al-hadits, kita cari dasar hukumnya atau
dalilnya dalam al-qur'an dan al-hadits tentang apa yang kita perselisihkan itu.

4. Penerapan taat dalam kehidupan sehari-hari


 Tidak melanggar tata tertib sekolah
 Mengembalikan buku di perpustakaan tepat waktu
 Melaksanakan ibadah shalat wajib 5 waktu
 Melaksanakan tugas piket sesuai dengan jadwal
 Tidak mengemudikan kendaraan ke sekolah sebab belum memiliki SIM
 Mematuhi larangan dan perintah kedua orang tua selama tidak bertentangan
dengan syariat
 Membayar pajak tepat waktu (taat pada pemerintah)
5. Hikmah Taat
a.Hati dan pikiran akan tenang
b. kehidupan akan lebih tertata
c. akan mendapatkan kemudahan dalam segala urusan
d. tidak akan ada banyak waktu yang terbuang
e. tidak akan ada terjerumus ke hal hal yang baru
f. akan mendapatkan keutamaan pahala di sisi Allah SWT

B. Kompetisi dalam keabaikan


1. Pengertian dan secara istilah
 Kompetisi dalam kebaikan artinya adalah berlomba-lomba untuk senantiasa
melakukan kebaikan. Berlomba-lomba dalam kebaikan ini oleh umat islam
dikenal dengan istilah fastabiqul khoirot
 Istilah ini sendiri diambil langsung dalam Surah Al Baqrah ayat 148. Mereka
yang senantiasa aktif melakukan kebaikan disebut sebagai golongan Sabiqun Bil
Khairat.

2. Dalil Kompetisi dalam Kebaikan

‫اح ُك ْم بَ ْينَ ُه ْم ِب َما أَ ْن َز َل هَّللا ُ ۖ َواَل تَتَّبِ ْع‬


ْ َ‫ب َو ُم َه ْي ِمنًا َعلَ ْي ِه ۖ ف‬
ِ ‫ص ِّدقًا لِ َما بَيْنَ يَ َد ْي ِه ِمنَ ا ْل ِكتَا‬َ ‫ق ُم‬ َ ‫َوأَ ْن َز ْلنَا إِلَيْكَ ا ْل ِكت‬
ِّ ‫َاب ِبا ْل َح‬
ٰ ً ُ
‫اجا ۚ َولَ ْو شَا َء هَّللا ُ لَ َج َعلَ ُك ْم أ َّمة َوا ِح َدةً َولَ ِكنْ لِيَ ْبلُ َو ُك ْم فِي َما‬ ً
ً ‫ش ْر َعة َو ِم ْن َه‬ ْ
ِ ‫ق ۚ لِ ُك ٍّل َج َعلنَا ِم ْن ُك ْم‬ِّ ‫أَ ْه َوا َء ُه ْم َع َّما َجا َءكَ ِمنَ ا ْل َح‬
َ‫ت ۚ إِلَى هَّللا ِ َم ْر ِج ُع ُك ْم َج ِمي ًعا فَيُنَبِّئُ ُك ْم ِب َما ُك ْنتُ ْم فِي ِه ت َْختَلِفُون‬ ِ ‫ستَبِقُوا ا ْل َخ ْي َرا‬ ْ ‫آتَا ُك ْم ۖ فَا‬

Terjemah Arti: Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Quran dengan membawa
kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang diturunkan
sebelumnya) dan batu ujian terhadap kitab-kitab yang lain itu; maka putuskanlah perkara
mereka menurut apa yang Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu
mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk tiap-tiap
umat diantara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Sekiranya Allah
menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji
kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan.
Hanya kepada Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya kepadamu apa
yang telah kamu perselisihkan itu,(QS Al-Ma’idah : 48)

3. Penerapan kompetisi dalam kebaikan


a. Tidak menunda - nunda dalam berbuat kebaikan ( ex : shalat tepat waktu)
b. Memanfaatkan kesempatan berbuat kebaikan yang ada semaksimal mungkin.
c. (ex : menyumbang pembangunan masjid )
d. Sesuai Qs. Al - Maidah : 2, agar kita saling tolong - menolong dalam berbuat
kebaikan.( maksudnya, walaupun kita sedang berkompetisi, tetapi tetap harus
saling tolong-menolong dalam berbuat kebaikan. Karena saling tolong -
menolong tetap tergolong berkompetisi)
4. Hikmah kompetisi dalam kebaikan
1. Hikmah kompetisi dalam kebaikan Akan mendapatkan hasil yg baik dan maksimal
jika kita berlomba lomba dalam kebaikan dan kerja keras
2. Menjadi orang yg rajin
3. Disenangi bnyk orang tu sudah pasti karena kita trmasuk orang pekerja keras dan
baik.

C. Etos kerja
1. Pengertian Etos Kerja
Etos Kerja dapat didefinisikan sebagai cara pandang yang diyakini seorang
muslim bahwa bekerja tidak hanya bertujuan memuliakan diri, tetapi juga sebagai suatu
manifestasi dari amal sholeh dan mempunyai nilai ibadah yang luhur.

2. Dalil tentang Etos Kerja


 Surat At-Taubah Ayat 105

َ‫ون‬DDُ‫ا ُك ْنتُ ْم تَ ْع َمل‬DD‫م بِ َم‬Dْ ‫هَا َد ِة فَيُنَبِّئُ ُك‬D‫الش‬ ِ ‫َوقُ ِل ا ْع َملُوا فَ َسيَ َرى هَّللا ُ َع َملَ ُك ْم َو َرسُولُهُ َو ْال ُم ْؤ ِمنُونَ ۖ َو َستُ َر ُّدونَ إِلَ ٰى عَالِ ِم ْال َغ ْي‬
َّ ‫ب َو‬
Artinya: Dan Katakanlah: "Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-
orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada
(Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada
kamu apa yang telah kamu kerjakan.

3. Penerapan Etos Kerja


 Dapat bertanggung jawab dalam pekerjaan karena di akhirat nanti akan dimintai
pertanggung jawaban sesuai dengan apa yang sudah dikerjakan
 Tidak meninggalkan sholat pada saat bekerja, karena sholat merupakan
kewajiban setiap umat muslim
 .Datang dengan tepat waktu di tempat kerja sesuai aturan yang berlaku, sehingga
dapat melakukan pekerjaan dengan maksimal dan tidak menyia - nyiakan waktu
 Bekerja dengan ikhlas dan penuh kesabaran karena orang sabar disayang Allah
SWT
 Jujur dalam melakukan tindakan apapun, didalam pekerjaan jujur dalam
menyusun laporan dan tidak ada unsur manipulasi

4. Hikmah Etos Kerja


1.Mampu memenuhi kebutuhan hidup
2.Mampu meraih cita-cita yang diharapkan dan diimpikan
3.Mampu meningkatkan taraf, kualitas serta martabat hidupnya
4.Mampu memaksimalkan potensi yang dimiliki oleh diri
5.Terhindar dari perilaku yang menghinakan diri dengan meminjam uang atau mengemis
6.Mendapatkan pahala sebab bekerja keras dengan penuh semangat adalah salah satu
perintah Allah SWT
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan

Saran
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI
I. PENDAHULUAN
1.1 LatarBelakang……………………………………………………………………......1
1.2 Rumusanmasalah……………………………………………………………..………2
1.3 Tujuan…….…………………………………………………………………………..2
II. PEMBAHASAN
2.1 Pengertian taat……………………………………………………………………3
2.2 Dalil taat………………………………………………………………………….3
2.3 Kandungan dalam QS An-Nisa /2 :59……………………………………………3
2.4 Penerapan taat dalam kehidupan sehari-hari……………………………………..3
2.5 Hikmah Taat………………………………………………………………………4
2.6 Pengertian dan secara istilah…………….………...……………………………..4
2.7 Dalil Kompetisi dalam Kebaikan…………………………………………………4
2.8 Penerapan kompetisi dalam kebaikan…………………………………………….4
2.9 Hikmah kompetisi dalam kebaikan….……………………………………………5
2.10 Pengertian Etos Kerja……………………………………………………………..5
2.11 Dalil tentang Etos Kerja…………………………………………………………..5
2.12 Penerapan Etos Kerja……………………………………………………………..5
2.13 Hikmah Etos Kerja………………………………………………………………..5

III. PENUTUPAN

3.1Kesimpulan……………………………………………………………………..……...6

3.2Saran……………………………………………………………………………………6
Makalah
Pendidikan Agama Islam

Oleh:
Kelompok 1
1. ANISA FITRI ZALVIA
2. CHINDY AULIA
3. JANNATUL ZAHRA
4. SITI AISYAH

Dinas Pendidikan Kabupaten Tanah Datar


SMAN 1 BATUSANGKAR

Anda mungkin juga menyukai