Anda di halaman 1dari 2

Kasus 1

Ny. IM umur 39 tahun datang ke UGD RSUD Kota Mataram pada tanggal 7 April 2020
pukul 16.45 WITA diantar oleh keluarganya dengan keluhan nyeri pada perut kanan bawah
sejak 3 hari yang lalu. Sekitar 6 jam sebelumnya, nyeri dirasakan di ulu hati. Nyeri bersifat
terus-menerus semakin lama semakin kuat dan tidak tertahankan dan seperti ditusuk-tusuk
serta dirasakan pada seluruh bagian perut. Nyeri di rasakan semakin sakit apabila ia bergerak.
Pasien merasakan mual dan muntah 3x sejak tadi pagi hingga saat ini berisi air dan
bercampur makanan. Pasien BAB 1x sehari dan BAK 5-6 kali sehari berwarna kuning jernih
dan berbau khas. Saat dilakukan pengakajian pasien tampak meringis kesakitan, pasien
tampak tegang dan bertanya-tanya tentang tindakan selanjutnya.

PemeriksaanFisik:
Keadaan umum : lemah
Tingkat kesadaran : Composmentis
GCS :15 (E4V5M6)
Suhu : 37,20C
Denyut jantung : 97x/menit
Irama : regular
Suara jantung : normal (lupdup)
Tekanan darah :110/70 mmHg
Pupil : isokor
Mukosa bibir : kering
CRT: <2 detik
RR: 18x/menit
Suara napas: vesikuler
Nurtisi dan metabolisme: pasien mengatakan mual dan muntah 3x sejak tadi pagi hingga saat
ini (di UGD) dengan konsistensi cair dan bercampur makanan.
Pemeriksaan abdomen:

- Inspeksi : perut tampak datar dan simetris, tidak ada lesi/luka


- Auskultasi : terdengar suara bising usus 12x/menit
- Palpasi : terdapat nyeri tekan dan nyeri lepas pada titik Mc Burney, tidak ada
benjolan.
- Perkusi : tidak terkaji.
Pengkajian nyeri :

P : pasien mengatakan nyeri

Q: pasien mengatakan nyerinya seperti di tusuk-tusuk

R: nyeri dirasakan di bagian perut kanan bawah

S: skala 7 (0-10)

T: nyeri dirasakan setiap saat dan bertambah parah apabila beraktivitas.

Anda mungkin juga menyukai