LP SP DPD
LP SP DPD
LP SP DPD
Isolasi sosial
Menurut Nanda 2006 defisit perawatan diri sering kali disebabkan oleh
intoleransi aktifitas, hambatan mobilitas fisik, nyeri, ansietas, gangguan
kognitif atau persepsi. Defisit perawatan diri pada klien dengan gangguan
jiwa dapat dilakukan tindakan keperawatan meliputi terapi generalis dan
terapi spesialis salah satu terapi spesialis yang dapat digunakan pada klien
gangguan jiwa dengan diagnosa perawatan diri adalah token ekonomi,
social skill training, modelling,terapi tingkah laku kognitif, contingensi,
contracting.
Menurut Stuart dan Laraia (2005) token ekonomi adalah bentuk dari
reinforcemen positif yang digunakan baik secara individu maupun
kelompok pasien diruang psikiatri atau pasien anak-anak. Reword
diberikan secara konsisten terhadap pasien misalnya dengan tanda, point,
atau tiket. Apabila dapat mengubah prilaku yang ditargetkan, target
prilaku dapat meliputi : tentang personal higiene, menghadiri pertemuan
atau mengekspresikan marahnya secara verbal dari pada melakukan
prilaku kekerasan. Token ekonomi adalah bentuk dari modivikasi prilaku
yang didesin untuk meningkatkan prilaku yang diharapkan dan
menurunkan prilaku yang tidak diharapkan dengan menggunakan token
individu menerima token sesuadah melakukan prilaku yang baik.
Kerja.
- Predisposisi dan presipitasi
Biologis: Apakah sebelumnya Bapak pernah seperti ini, kapan, sudah
dirawat berapa kali, kapan saja, obat apa saja yang pernah didapat, apakah
Bapak minum obat secara teratur atau sudah tidak minum obat lagi, kapan
terakhir minum obat, Apakah di dalam keluarga ada yang mengalami
seperti Bapak.
Sosial Budaya: sekolah terakhir Bapak apa, sampai tamat atau bagaimana
Pak. Saat ini apakah Bapak bekerja, apakah penghasilannya cukup untuk
memenuh kebutuhan sehari-hari. Apakah Bapak sudah menikah, berapa
anaknya. Bagaimana hubungannya dengan Bapak.
Psikologis: Apakah ada pengalaman yang tidak menyenangkan yang
pernah Bapak alami, Coba Bapak ceritakan. Selama ini kalau ada masalah
apakah Bapak menceritakan dengan orang lain.
- Penilaian terhadap stressor
Kognitif: apa yang Bapak pikirkan terkait dengan masalah yang Bapak
alami.
Afektif: Bagaimana perasaan Bapak terhadap masalah yang Bapak alami.
Fisiologis: Apakah bapak ada perubahan fisik seperti sulit tidur, nafsu
makan menurun.
Perilaku:
Sosial:
- Sumber Koping
Personal ability: Coba bapak sebutkan kemampuan yang sudah Bapak
miliki.
Care giver: Selama ini siapa yang merawat Bapak, apa yang bapak rasakan
dengan yang merawat Bapak tersebut.
Positive believe: Apakah Bapak yakin terhadap diri sendiri atau petugas
kesehatan.
Finansial dan Yankes: Siapa yang menanggung biaya berobat Bapak, siapa
yang memenuhi kebutuhan sehari-hari, apakah ada tabungan, apakah
Bapak menggunakan askes atau BPJS, selama ini kalau sakit berobat
kemana, apakah ada puskesmas atau rumah sakit umum d dekat tempat
tinggal Bapak.
- Mekanisme Koping
Kalau ada masalah seperti ini apa yang bapak lakukan.
- Tindakan keperawatan:
Baik, tadi Bapak sudah menceritakan bahwa bapak jarang mandi, tidak
gosok gigi dan kulit gatal-gatal. Kira-kira nyaman nggak kalau seperti itu.
Iya betul, Bapak tidak akan nyaman. Menurut bapak apa itu kebersihan
diri, bagaimana cara menjaga kebersihan diri (mandi teratur, berhias atau
dandan, menjaga kebersihan dalam makan, dan dalam buang air besar
maiupun kecil). Ya bagus. Nah tadi bapak menyebutkan tentang merawat
diri, keberihan makan, kebersihan BAB dan BAK, Menurut bapak, mana
yang mau dibahas terlebih dahulu. Baik kita akan latihan kemampuan
merawat diri yaitu mandi, berpakaian, dan berhias. coba Bapak sebutkan
apa saja yang harus disiapkan kalau mau mandi, coba sebutkan bagaimana
cara mandi yang benar. Setelah mandi apa yang dilakukan. Iya bagus,
berpakain dan berdandan. Nah sekarang saya akan tulis disini atau Bapak
tulis sendiri ya, apa yang sudah bapak lakukan tadi di buku kerja bapak.
Disini ada 8 kegiatan yang harus bapak lakukan, apabila bapak melakukan
kegiatan tersebut, suster akan memberikan bintang kecil. Kalau sudah
terkumpul 40 bintang kecil, saya akan memberikan satu bintang besar dan
akan memberikan hadiah pada bapak (boleh sabun, pasta gigi, sampo,
sikat gigi).
Terminasi
Evaluasi: Bagaimana perasaan bapak setelah berbincang-bincang tentang cara
merawat diri. Coba Bapak sebutkan kembali cara merawat diri. Iya bagus.
Rencana tindak lanjut: Saya harap Bapak melakukan apa yang sudah kita latih
hari ini, dan jangan lupa masukkan ke jadwal kegiatan Bapak.
Kontrak yang akan datang: besok kita ketemu lagi untuk berbincang-bincang
tentang merawat diri yang kedua yaitu makan. Maunya jam berapa, dimana.