Anda di halaman 1dari 4

PRAKTIKUM IDENTIFIKASI RISIKO JATUH PADA ANAK, DEWASA, DAN LANSIA

Mata Kuliah Manajemen Pasien Safety

Oleh :
Elfiranda Remak
181114401890
IIB KEPERAWATAN

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN DIRGAHAYU SAMARINDA
2020
Pertanyaan yang harus di jawab :
1. Dengan skala apakah perawat mengidentifikasi resiko jatuh pada pasien (sesuai nomor
soal masing-masing.
2. Hitunglah nilai risiko jatuh pada pasien.
3. Kesimpulan apa yang diperoleh perawat berdasarkan skor asesmen risiko jatuh
(rendah,sedang, tinggi).
4. Tuliskan tindakan perawat selanjutnya berdasarkan kesimpulan nomor 3.

Soal nomor 17
Seorang laki-laki berusia 60 thn, masuk RS dengan keluhan sesak nafas, panas, batuk,
klien pernah terjatuh didapur rumahnya 2 bulan yang lalu karena tiba-tiba penglihatan
berkunang-kunang, pasien mampu menjawab semua pertanyaan dengan baik dan pasien
mengerti kondisinya saat ini sangat memerlukan bantuan, riwayat hipertensi sejak 6 bulan
yang lalu.
Jawaban :
1. Menggunakan skala resiko jatuh untuk pasien geriatri
2.
SKALA RESIKO JATUH UNTUK PASIEN GERIATRI
ONTARIO MODIFIED STRATIFY-SYDNEY SCORING
PARAMETER SKRINING JAWABAN NILAI SKOR
Riwayat Jatuh Apakah Pasien datang ke rumah sakit Ya Salah satu 6
karena jatuh ?  Tidak jawaban
Jika Tidak, apakah pasien mengalami  Ya
Ya = 6
jatuh dalam 2 bulan terakhir? Tidak
Tidak=0
Status Mental Apakah pasien delirium? ( tidak dapat Ya 0
membuat keputusan, pola pikir tidak  Tidak Salah satu
terorganisir, gangguan daya ingat) jawaban
Apakah pasien disorientasi ? ( salah Ya
Ya = 14
menyebut waktu, tempat, dan orang)  Tidak
Tidak = 0
Apakah pasien mengalami agitasi ? Ya
( ketakutan, gelisah, dan cemas)  Tidak
Penglihatan Apakah pasien memakai kaca mata? Ya 0
 Tidak Salah satu
Apakah pasien mengeluh adanya Ya
jawaban
pemglihatan buram?  Tidak
Ya = 1
Apakah pasien mempunyai glukoma, Ya
Tidak = 0
katarak, atau degenerasi macula?  Tidak
Kebiasaan Apakah terdapat perubahan perilaku Ya Ya = 2 0
Berkemih berkemih? ( frekuensi, urgensi,  Tidak Tidak = 0
inkontinensia, nokturia
Transfer ( dari Mandiri ( boleh menggunakan alat bantu 1 Jumlahkan 0
tempat tidur ke jalan) nilai
Memerlukan sedikit bantuan 2
kursi dan transfer dan
( 1 orang) / dalam pengawasan
kembali ke mobilitas.
Memerlukan bantuan yang nyata 3
tempat tidur Jika nilai
( 2 orang )
Tidak dapat duduk dengan seimbang, 0 total 0-3,

perlu bantuan total maka


Mobilitas Mandiri ( boleh menggunakan alat bantu 1 skor = 0.
jalan) Jika nilai
Berjalan dengan bantuan 1 orang 2
total 4-6,
( Verbal/fisik )
Menggunakan kursi roda 3 maka
Imobilisasi 2 sko = 7
TOTAL SKOR 6
Keterangan skor :
0 -5 = Risiko Rendah
6 - 16 = Risiko Sedang
17- 30 = Risiko Tinggi

3. Kesimpulan berdasarkan test skala risiko jatuh pada pasien geriatri adalah dengan hasil Risiko
Sedang dengan skor 6. Pasien sangat memerlukan bantuan dari orang lain.
4. Tindakan yang dilakukan perawat adalah Perawat selalu memasang pagar tempat tidur dan
memberitahu kepada keluarga pasien untuk selalu memperhatikan pagar tempat tidur agar
selalu terpasang. Menunjukkan alat bantu darurat kepada keluarga pasien dan apabila pasien
membutuhkan bantuan (Perawat akan segera datang untuk membantu), dan pastikan posisi
tempat tidur tidak terlalu tinggi dan senyaman mungkin tuntuk pasien. Tawarkan bantuan
kekamar mandi.
Nilai kebutuhan akan :

a. Alarm tempat tidur


b. Tempat tidur rendah (khusus)
c. Usahakan lokasi kamar tidur berdekatan dengan pos perawat (nurse station)

Anda mungkin juga menyukai