A. Latar Belakang
Seiring dengan pekembangan ilmu pengetahuan dan tekhnologi,serta makin
meningkatnya tuntutan masyarakat terhadap pelayanan keperawatan
memerlukan perawat – perawat professional dan kompeten. Dalam rangka
menciptakan perawat yang kompeten tersebu memerlukan sebuah system yang
akuntabel dan berkelanjutan untuk melakukan asesmen kompetensi seseorang
berdasarkan standar yang sudah ditetapkan.
1
4. Telah mengikuti pelatihan BTCLS yang diselenggarakan Institusi Diklat yang
sudah terakreditasi dalam 5 tahun terakhir
5. Telah mengikuti pelatihan kelas kompetensi keperawatan medikal bedah
sesuai level PK nya
6. Telah mengikuti pelatihan KMB dasar yang diselenggarakan Institusi diklat
yang sudah terakreditasi
7. Minimal 3 tahun di jenjang karir PK sebelumnya
8. Telah melakukan intervensi spesifik keperawatan secara mandiri,kolaborasi
dan tugas tambahan minimal 10 kali untuk setiap tindakan dalam kurun
waktu 3 tahun.
9. Tenaga keperawatan yang masih harus disupervisi dalam melaksanakan
tindakan keperawatan medikal bedah belum boleh melakukan tindakan
mandiri sampai dilakukan asesmen kompetensi berikutnya
10. Pengisian logbook secara keseluruhan minimal 90% untuk dapat diajukan
dalam proses asesmen kompetensi
11. Rekomendasi mitra bestari tentang tentang Clinical Previlege baik disetujui
maupun disetujui dengan supervise secara keseluruhan dengan ketentuan :
a. > 90 %= Direkomendasikan untuk proses asemen
berikutnya
b. 70% - 90 % = Direkomendasikan proses asesmen dengan catatan
c. < 70 % = Tidak direkomendasikan proses asemen,untuk
1. Standar kompetensi PK I
Perawat klinik I adalah perawat lulusan D III Keperawatan dengan
pengalamankerja 0-3 tahun atau Ners (Lulusan S-1 Keperawatan plus
pendidikan Profesi) dengan pengalaman kerja 0-2 tahun dan mempunyai
Surat Penugasan Klinik.
NO. KOMPETENSI
Melakukan komunikasi interpersonal dalam melaksanakan
tindakan keperawatan
1 Memperkenalkan diri ke pasien
2
Mengukur tanda – tanda Vital
8 Mencuci tangan
9 Memakai APD
24 Memiringkan pasien
3
Melakukan tindakan yang lebih spesifik
28 Memberikan inhalasi
2. Standarkompetensi PK II
Perawat klinik II adalah perawat lulusan D III Keperawatan dengan
pengalaman kerja 4-6 tahun atau Ners (Lulusan S-1 Keperawatan plus
pendidikan Profesi) dengan pengalaman kerja 3-5 tahun dan mempunyai
Surat Penugasan Klinik PK-II.
NO. KOMPETENSI
Tugas lainnya
4
14. Memberikan bimbingan pada perawat PK I
3. Kompetensi PK III
a. Kewenangan klinis perawat klinik (PK) III KMB – POLIKLINIK
Perawat klinik III adalah perawat lulusan D III Keperawatan dengan
pengalaman kerja 7-9 tahun atauNers (Lulusan S-1 Keperawatan plus
pendidikan Profesi) dengan pengalaman kerja 6-8 tahun atau S-2
Keperawatan dengan masakerja 0-2 tahun dan mempunyai Surat
Penugasan Klinik PK-III.
b. Kewenangan klinis perawat klinik (PK) III A KMB – POLIKLINIK
Perawat klinik III adalah perawat lulusan D III Keperawatan dengan
pengalaman kerja 10-12 tahun atau Ners (Lulusan S-1 Keperawatan plus
pendidikan Profesi) dengan pengalaman kerja 9-11 tahun dan mempunyai
Surat Penugasan Klinik PK-III.
c. Kewenangan klinis perawat klinik (PK) III B KMB – POLIKLINIK
Perawat klinik III adalah perawat lulusan D III Keperawatan dengan
pengalaman kerja 13-15 tahun atau Ners (Lulusan S-1 Keperawatan
plus pendidikan Profesi) dengan pengalaman kerja 12-14 tahun dan
mempunyai Surat Penugasan Klinik PK-III.
NO KOMPETENSI
Tugas lainnya
5
Jakarta, 30 Januari 2017
Mengetahui