Anda di halaman 1dari 3

Nama: hani esti diakurnia

Nim : 20171220028

Prodi : akuntansi pagi

Bab 7
1. Alat ukur penelitian adalah alat untuk mengukur dari sesuatu masalah yang sangat
beragam bahkan bisa khusus. Artinya untuk mengukur sesuatu itu ada ukuran (skala) nya
tersendiri. Oleh karena itu,skala pengukuran itu,tidak satu. Demikian pula alat ukur
penelitian sehingga diharapkan tidak terjadi salah ukur dan juga tidak salah skala
ukurannya. Tentu akan lebih parah lagi,bila salah menggunakan rumus – rumus statistika
( untuk menguji hipotesis ) dan /rumus – rumus tertentu yang direncanakan untuk
mengola data,karena masing masing mempunyai skala ukur tersendiri. Hati – hati jangan
salah ukur dan salah skala pengukuran dan / rumus.
2. Analisis data adalah rangkaian kegiatan penelaahan, pengelompokan, sistematisasi,
penafsiran dan verivikasi data agar sebuah fenomena memiliki nilai social, akademis dan
ilmiah. Kegiatan dalam analisis data adalah : mengelompokan data berdasarkan variabel
dan jenis responden, mentabulasi data berdasarkan variabel dan seluruh responden,
menyajikan data tiap variabel yang diteliti, melakukan perhitungan untuk menjawab
rumusan masalah dan melakukan perhitungan untuk menguji hipotesis, langkah terakhir
tidak dilakukan. 
3. Akuntansi adalah sebuah program yang menyiapkan mahasiswanya untuk bisa
mempraktekkan profesi akuntansi dan melakukan fungsi bisnis terkait, termasuk
menerapkan instruksi dalam prinsip akuntansi dan teori, akuntansi keuangan,
akuntansi manajerial, akuntansi biaya, pengendalian anggaran, akuntansi pajak,
aspek hukum akuntansi, audit, prosedur pelaporan, analisis laporan, perencanaan
dan konsultasi, sistem informasi bisnis, metode penelitian akuntansi, standar
profesional dan etika. berbeda dengan penelitian manajemen mengajari cara
merancang dan mengelola menjalankan dan menganalisis suatu bisnis/divisi dan
proyek.
4. Penelitian deskriptif merupakan metode penelitian yang berusaha menggambarkan dan
menginterpretasi objek sesuai dengan apa adanya (Best,1982:119). Penelitian ini juga
sering disebut noneksperimen, karena pada penelitian ini penelitian tidak melakukan
kontrol dan manipulasi variabel penelitian. Dengan metode deskriptif, penelitian
memungkinkan untuk melakukan hubungan antar variabel, menguji hipotesis,
mengembangkan generalisasi, dan mengembangkan teori yang memiliki validitas
universal (west, 1982). Di samping itu, penelitian deskriptif juga merupakan penelitian,
dimana pengumpulan data untuk mengetes pertanyaan penelitian atau hipotesis yang
berkaitan dengan keadan dan kejadian sekarang. Mereka melaporkan keadaan objek atau
subjek yang diteliti sesuai dengan apa adanya.
Penelitian deskriptif pada umumnya dilakukan dengan tujuan utama, yaitu
menggambarkan secara sistematis fakta dan karakteristik objek dan sobjek yang diteliti
secara tepat. Dalam perkembangan akhir-akhir ini, metode penelitian deskriptif juga
banyak di lakukan oleh para penelitian karena dua alasan. Pertama, dari pengamatan
empiris didapat bahwa sebagian besar laporan penelitian di lakukan dalam bentuk
deskriptif. Kedua, metode deskriptif sangat berguna untuk mendapatkan variasi
permasalahan yang berkaitan dengan bidang pendidikan maupun tingkah laku manusia.

5. Penelitian sebagai upaya untuk memperoleh kebenaran harus didasari oleh proses
berpikir ilmiah yang dituangka dalam metode ilmiah. Metode ilmiah adalah kerangka
landasan bagi terciptanya pengetahuan ilmiah. Penelitian yang dilakukan menggunakan
metode ilmiah mengandung dua unsur penting yakni pengamatan (observation) dan
penalaran (reasoning). Metode ilmiah didasari oleh pemikiran bahwa apabila suatu
pernyataan ingin diterima sebagai suatu kebenaran maka pernyataan tersebut harus dapat
diverifikasi atau diuji kebenarannya secara empirik (berdasarkan fakta).

Anda mungkin juga menyukai