NPM : 18020093
Kelas : 2K4
TEST I
C═O O═C
NH NH
C═O ikatan garam O═C
-+
CH – CH2 – CH2 – COO NH2 – CH2 – CH2 – CH
HN NH
C═O O═C
NH NH
O═C ikatan disulfida C═O
CH – CH2 – S –– S – CH2 – CH
HN NH
O═C C═O
3. Apabila wol diperlakukan pada pH yang sangat asam akan menyebabkan wol
rusak yaitu terjadi hidrolisa pada keratin membentuk campuran asam-asam amino
yang mengakibatkan kekuningan pada wol dan akan teroksidasi.
NH
hidrolisa
O═C SO COOH
2
hidrolisa
CH – CH C – C – SO H
2 asam 3
asam
NH NH
2
Asam siskat
O═C asam siskat
4. Kelembaban pada wol dapat menurunkan kekuatan serat wol karena terjadi
lapisan dielektrik antara muatan (+) dan ( - ) sehingga ikatan pada jembatan garam
berkurang
-+
CH – CH2 – CH2 – COO NH2 – CH2 – CH2 – CH
5. Wol tidak tahan terhadap alkali sehingga dapat menyebabkan wol larut, hal
itu disebabkan karena adanya alkali menyebabkan sisik pada serat wol akan terbuka
sehingga wol larut menjadi garam asam amino karboksilat.
Contoh: