Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ghozi Rabbani

Nim : 052001600087
Tanggal : Senin, 6 April 2020

ABSTRAK

Pulau Bali adalah bagian dari Kepulauan Sunda Kecil sepanjang 153 km dan selebar
112 km sekitar 3,2 km dari Pulau Jawa. Secara geografis, Bali terletak di 8°25′23″ Lintang
Selatan dan 115°14′55″ Bujur Timur yang membuatnya beriklim tropis oleh karena itu lokasi
ini menjadi daya tarik khusus bagi wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Hotel
Resort ini juga melestarikan suatu fungsi lokal yakni tanggap terhadap alam setempat,
tanggap terhadap budaya setempat dan tanggap terhadap teknologi modern (genius loci).
Pada perancangan hotel resort ini, pendekatan yang dipilih adalah pendekatan arsitektur
kontemporer dengan karakteristik Double Coding Style yaitu gabungan arsitektur
kontemporer dengan genius loci, Pro metaphor yang menampilkan bentuk – bentuk tertentu
sehingga orang dapat dengan mudah menangkap arti dan fungsi bangunan, dan yang
terakhir Bersifat Hi-tech. Dalam penetuan konsep tata ruang dan hubungan sosial sebuah
bangunan dibali dirancang dengan 7 filosofi yaitu : Tri Hata Karana, Tri Mandala, Sanga
Mandala, Tri Angga, Tri loka, Asta Kosala Kosali, dan Arga Segara. Konsep perancagan
hotel resort ini memiliki pola bangunan berbentuk linear dan terpusat, estetika dari tanaman
digunakan untuk mengatur jenis – jenis kegiatan satu dengan yang lainnya dan merespon
terhadap konsep tri hita kirana, konsep pencahayaan dan penghawaan memaksimalkan
dengan banyaknya bukaan untuk dapat masuk ke dalam bangunan, ruang luar mengunakan
vegetasi yang berfungsi sebagai buffer untuk mentransisi panas matahari dan pengunaan
material yang memperhatikan aspek thermal.

Kata Kunci : Kabupaten Badung, Genius Loci, Arsitektur Bali Kontemporer, 7 konsep
filosifi dalam perancagan bali, aspek thermal.
Nama : Ghozi Rabbani
Nim : 052001600087
Tanggal : Senin, 6 April 2020
2. Apakah manfaat saudara membuat buku proposal tugas akhir ini ?

 Manfaat saya dalam menyusun proposal tugas akhir ini yang berjudul
perancagan hotel resort, bali ini adalah mengetahui dan mengurai potensi-
potensi karakteristik yang dimiliki kawasan pantai kuta agar sesuai dengan
konteks lingkungan setempat, yang dapat mengakomodasi kebutuhan
kapsitas ruang, dan kelengkapan fasilitasnya dari segi kualitas arsitekturnya.
 Kesatuan perencanaan bangunan dengan lingkungan yang ada di sekitar,
seperti dalam rangka implementasi penataan bangunan dan diharapkan
memiliki kesan tradisional bali namun tetap mencitrakan moderenitas dan
kekinian.
 Dengan point – point yang dibahas dalam KAK diharapkan dapat
menyampaikan maksud dan tujuan penyusunan proposal yang di tuntuk
dalam KAK.

Anda mungkin juga menyukai