Anda di halaman 1dari 2

DAFTAR PUSTAKA

Day, R. A. and A. L. Underwood. (2002). Analisis Kimia Kuantitatif. Edisi


Keenam. Jakarta. Penerbit Erlangga. Hal 394, 396-404

Ditjen POM. (1979). Farmakope Indonesia. Edisi Ketiga. Jakarta. Departemen


Kesehatan RI. Hal 58, 648, 650, 653, 675, 743-744, 748.

Ditjen POM. (1995). Farmakope Indonesia. Edisi Keempat. Jakarta. Departemen


Kesehatan RI. Hal 1066, 1176.

FAO, (2010).. Poultry Meet And Eggs. Tanggal akses 8 Maret 2010.
http://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&cd=3&ved=0CCQQFjA
C&url=http%3A%2F%2Fjurnal.pdii.lipi.go.id%2Fadmin%2Fjurnal%2F2
107912.pdf&rct=j&q=yeni%20zuraidah&ei=pBZ2TYuPCM7srQfMh5S_
Cg&usg=AFQjCNE6M0nBBk_k_zIrqIl6xXNKSlypWA&cad=rja

Harmita. (2004). Petunjuk Pelaksanaan Validasi Metode dan Cara


Perhitungannya. Vol. I No 3. Majalah Ilmu Kefarmasian. Hal 117-121.

Herlich, K.. (1990). Official Methods Of Analysis. 15th edition. Virginia. AOAC
Inc. Page 934.

Khopkar, S. M.. (1990). Konsep Dasar Kimia Analitik. Jakarta. Penerbit


Universitas Indonesia. Hal. 216-217.

Mia, S, dan Chandra, H. (2009). Bahan – bahan berbahaya dalam kehidupan.


Cetakan I. Bandung. Penerbit Salamadani Pustaka Semesta. Hal 1-6

Moffat, A.C.. (1986). Clarke’s Isolation and Identification of Drugs. Second


Edition. London. The Pharmaceutical Press. Page 633.

Rohman, A. (2007). Kimia Farmasi Analisis. Cetakan I. Yogyakarta. Penerbit


Pustaka Pelajar. Hal 255.

Roth, J.H., et al. (1991). Pharmaceutical Chemistry. First Edition. Singapore. Ellis
Horwood. Page 119-12.

54

Universitas Sumatera Utara


Schunack, W., Mayer, K., dan Haake, M.. (1990). Senyawa Obat. Edisi kedua.
Penerjemah: Joke Wattimena dan Sriewoelan Soebito. Yogyakarta.
Penerbit Universitas Gadjah Mada. Hal 768.

Sudjana. (2002). Metode Statistika. Edisi Statistika. Edisi Keenam. Bandung.


Penerbit Tarsito. Hal 168, 371.

Vogel, A.I.. (1994). Kimia Analisis Kuantitatif Anorganik. Cetakan Pertama.Jakarta.


Penerbit EGC. Hal 809-810.

Voncina, B.. (2005). Determination of Free Formaldehyde on Textile Substrate by


HPLC. Slovenia. ITSAPT Seminar.

Yuliarti, N.. (2007). Awas! Bahaya di Balik Lezatnya Makanan. Edisi Pertama.
Yogyakarta. Penerbit Andi. Hal 34-37.

Widodo, J. (2006). Pengaruh formalin bagi sistem tubuh. Tanggal akses 28 april
2010. http://puterakembara.orgarchives800000066.shtml

Widyaningsih, T.D., dan Erni Sofia M.. (2006). Alternatif Pengganti Formalin Pada
Produk Pangan. Surabaya. Penerbit Trubus Agrisarana. Hal 3-4 dan 45-46.

Widyastuti, A.. (2006). Pengaruh Pencucian dan Pemanasan Terhadap


Penurunan Kadar Formalin pada Ikan yang Diawetkan Secara
Spektrofotometri Sinar Tampak. Skripsi Jurusan Farmasi FMIPA USU.

WHO. (1992). Validation of Analytical Procedures Used in the Examination of


Pharmaceutical Materials. WHO Technical Report Series. No. 823. Page
117.

55

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai