Tata hukum adalah susunan hukum yang terdiri atas aturan-aturan hukum yang tertata sedemikian rupa sehinggga memudahkan seseorang untuk menemukannya untuk menyelesaikan suatu peristiwa hukum tertentu dalam masyarakat. jadi disini ada semacam pengelompokan hukum-hukum yang sejenis. Tata hukum yang terdapat pada waktu dan tempat tertentu disebut sebagai hukum positif atau biasa kita sebut dengan ius constitutum. Sedangkan tata hukum yang berlaku di masa yang akan datang atau diharapkan berlaku di masa yang akan datang disebut ius constituandum.
B. Pengertian Tata Hukum Indonesia
Tata hukum Indonesia adalah sebuah bentuk dari hukum yang dimana dilaksanakan di wilayah Negara kesatuan Republik Indonesia atau dengan kata lainnya adalah sebuah bentuk dari tatanan hukum yang melakukan penataan, penyusunan, pengaturan terhadap kegiatan untuk penertiban dari kehidupan yang dimiliki oleh seluruh masyarakat Indonesia. Tata hukum indonesia adalah segala aturan hukum yang berlaku di negara Indonesia. Seperti yang kita ketahui bahwa masyarakat kita senantiasa berkembang dan berubah dari waktu ke waktu atau kita sebut dengan masyarakat yang dinamis. Konsekuensi dari masyarakat yang dinamis ini adalah diperlukannya aturan atau tata hukum yang dinamis pula. Oleh karena itu, tata hukum di Indonesia senantiasa berubah dari waktu ke waktu dan saling berhubungan satu sama lain serta saling menentukan. Hal ini dapat kita lihat pada penerapan hukum perdata di Indonesia bahwa untuk menerapkan hukum perdata diperlukan hukum acara perdata sebagai prasyarat agar hukum perdata berfungsi. Hal yang penting untuk diingat adalah bahwa perubahan aturan-aturan hukum yang terjadi pada suatu negara merupakan peristiwa penting dalam "sejarah tata hukum" sehingga perlu dicatat dan diingat. C. Sejarah Tata Hukum Sejarah tata hukum di Indonesia dibagi menjadi dua, yaitu: 1. Periode sebelum kemerdekaan 2. Periode setela kemerdekaan Dari kedua periode tersebut masing-masing periode masih dapat dirinci dengan melakukan pembabakan sebagai berikut : 1. Periode Pertama : Tata Hukum Sebelum Kemerdekaan (Sebelum 17 agustus 1945) a) Masa Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC) (1602-1799) b) Masa Besluiten Regerings (1814-1855) c) Masa Regerings Reglement/RR (1855-1926) d) Masa Indische Straatsregeling (1926-1942) e) Masa Jepang (Osamu Seirei) (1942-1945) 2. Periode Kedua : Tata Hukum Setelah kemerdekaan (Setelah 17 agustus 1945) a) Masa UUD 1945 (17 Agustus 1945-26 Desember 1949) b) Masa Konstitusi RIS (27 Desember 1949-16 Agustus 1950) c) Masa UUD Sementara 1950 (17 Agustus 1950-4 Juli 1959) d) Masa Kembali Kepada UUD 1945 (5 Juli 1959-13 Oktober 1999) e) Masa Amandemen (21 Oktober 1999-Sekarang) D. Politik Hukum Politik Hukum adalah aktivitas untuk menentukan suatu pilihan mengenai tujuan dan cara – cara yang hendak dipakai untuk mencapai tujuan hukum dalam masyarakat. Politik Hukum bertugas untuk meneliti perubahan – perubahan mana yang perlu diadakan terhadap hukum yang ada agar memenuhi kebutuhan – kebutuhan baru didalam kehidupan masyarakat. E. Tujuan Mempelajari Hukum Indonesia 1. Ingin mengetahui peraturan-peraturan hukum yang berlaku saat ini di suatu wilayah negara atau hukum positif atau Ius Constitutum 2. Ingin mengetahui perbuatan-perbuatan mana yang menurut hukum dan perbuatan- perbuatan yang melanggar hukum. 3. Ingin mengetahui kedudukan seseorang dalam masyarakat atau hak dan kewajibannya. 4. Ingin mengetahui saksi-saksi apa yang diderita oleh seseorang bila orang tersebut melanggar peraturan yang berlaku.