Anda di halaman 1dari 7

Penggunaan bahasa hakikatnya memang selalu terikat oleh konteks.

Konteks
dapat diartikan sebagai sarangkaian situasi yang melatari tuturan dan/atau
memperjelas makna tuturan. Menurut Dell Hymes (1989: 54-62), konteks tutran
mencangkup 8 komponen yang kemudian dikenal dengan istilah SPEAKING,
yaitu setting/scene, partisipants, ends, acts of sequences, key, instrumentalies,
norms dan genres.

Pembeda ragam tulisan dicirikan oleh tiga usur, yakni isi, sistematika, dan
bahasa. Contohnya seperti skripsi, tesis, dan disertasi.

A. Surat
Surat merupakan sarana komikasi untuk menyampaikan informasi tertulis
dari satu pihak kepada pihak lain. Pihak yang dimaksud di sini dapat berupa
lembaga maupun perorangan. Dengan kata lain, surat dapat dikirim pleh
lembaga kepada lembaga, lemabaga kepada perorangan, perorangan kepada
lemabaga, maupun perorangan kepada perorangan.
1. Surat Lamaran Pekerjaan
Surat lamaran pekerjaan dikatakan baik apabila menggunakan bahasa
Indonesia yang baik dan benar, serta menurut sistematika yang berlaku.
Sistematika surat lamaran pekerjaan adalah sebagai berikut.
a. Temapat dan Tanggal
b. Hal/Perihal
c. Instansi yang Dituju
d. Salam Pembuka
e. Pembuka
f. Isi
g. Penutup
h. Tanda Tangan dan Nama Terang
2. SMS
Sejak ditemukannya teknologi berupa telepon genggam atau handphone
(HP) oleh pekerjaan pabrik Motorola, Martin Cooper, pada tahun 1973.
Jarak dan waktu tidak lagi menajadi masalah karena masyarakat dapat
bekomunikasi secara cepat dengan mengirim SMS dan atau bertelepon.
Sebagaimana surat lainnya, SMS terbagi dalam SMS formal dan SMS
informal.
Adapun sistematika SMS adlah sebagai berikut.
a. Salam dan Sapaan
b. Permohonan Maaf
c. Identitas
d. Maksud Mengirim SMS
e. Ucapan Terima Kasih
f. Salam Penutup
B. Resensi
Resensi berasal dari bahasa Latin, yaitu dari kata kerja revidere atau
recensere yang artinya melihat kembali, menilai atau menimbang. Dengan
demikian, menulis resensi merupakan proses menuangkan atau memaparkan
nilai sebuah hasil karya atau buku berdasarkan catatan tertentu.
Tujuan penulisan resensi yaitu :

a. Memberikan informasi atau pemahaman yang komprehensif tentang apa


yang tampak dan terungkap dalam sebuah buku.

b. Memberikan pertimabangan kepada pemabaca apakah sebuuah buku pantas


mendapat sambutan dari masyarakat atau tidak.

Unsur yang membangun sebuah resensi yaitu :

1. Judul Resensi
2. Data Buku
3. Pendahuluan
4. Tubuh Resensi
5. Penutup
C. Artikel
Artikel adalah salah satu bentuk karangan faktual yang dipublikasikan di
media massa. Dalam hal ini, hakikatnya artikel dapat dibagi menjadi dua,
yaitu artikel popular dan artikel ilmiah.
1. Artikel Populer
Artikel populer merupakan tulisan yang secara objektif membahas
Entang ekonomi, politik, agama, pendidikan, filsafat, budaya, dan berbagai
bidang lainnya dari kacamata awama.

a. Hal-hal yang Harus Diperhatikan dalam Menulis Artikel Populer

1) Topik
2) Judul
3) Subjudul
4) Lead
5) Fokus Gagasan
6) Teknik Pemaparan atau Model Penulisan
7) Benang Merah
8) Sikap Menulis
9) Penggunaan Istilah
10) Sasaran Tembak
11) Bagian Penutup

b. Pengiriman Artikel
Artikel yang telah dibuat selanjutnya dapat dikirim ke media massa, baik
cetak maupun elektronik. Pengiriman artikel dapat dilakukan melalui
email.

Selanjutnya, berikut disajikan informasi terkait pengiriman artikel atau


tulisan kepada beberapa koran.

1) Koran Kompas
a) Panjang artikel antara 800 s.d 1000 kata
b) Alamat email : kompas@kompas.com, opini@kompas.co.id
c) Honor artikel : sekitar Rp 1.000.000,00
2) Koran Jawa Pos
a) Panjang artikel antara 850 kata.
b) Alamat email : editor@jawapos.co.id
c) Honor artikel : sekitar Rp 750.000,00
3) Koran Republika
a) Panjang artikel : 800 s.d 1200 kata
b) Alamat email : ctualriat@republika.co.id
c) Honor artikel : sekitar Rp 400.000,00
2. Artikel Ilmiah

Artikel Ilmiah merupakan karya tulis yang tujuan penulisannya adalah


untuk dimuat dalam jurnal atau majalah ilmiah. Meskipun ilmiah, artikel
tidak harus di tulis berdasarkan penelitian lapangan. Artikel dapat pula
ditulis berdasarkan hasil pemikiran dan kajian pustaka. Dalam hal ini,
artikel yang ditulis berdasarkan penelitian disebut artikel penelitian
sementara artikel yang ditulis berdasarkan hasil pemikiran dan kajian
pustaka disebut artikel non penelitian.

a. Artukel Penelitian
Artikel penelitian lazimnya ditulis berdasarkan laporan teknis resmi
seperti tugas akhir, skripsi, tesis, dan disertasi.

Sistematika artikel penelitian diuraikan sebagai berikut.

1) Judul Artikel
2) Nama Penulis
3) Abstrak dan Kata Kunci
4) Pendulian
5) Metode
6) Hasil
7) Pembahasan
8) Kesimpulan dan Saran
9) Daftar Pustaka

b. Artikel Nonpenelitian

Artikel nonpenelitian ini dapat meliputi telaah teori atau konsep,


pengembangan model, deskripsi fakta terkini, penilaian produk, dan
sebagainya.

Sistematika artikel nonpenelitian sebagai berikut.

1) Judul Artikel
2) Nama Penulis
3) Abstrak dan Kata Kunci
4) Pendahuluan
5) Bagian Inti
6) Penutup
7) Daftar Pustaka
D. Makalah
Makalaha adalah tulisan resmi tentang pokok yang di maksudkan untuk
dibacakan di muka umum dalam suatu persidangan dan yang sering
disusun untuk diterbitkan(1) ; karya tulis pelajar atau mahasiswa
sebagai laporan hasil pelaksanaan tugas sekolah atau perguruan
tinggi(2).
Terkait jenis makalah, Widjono (2012:305) yang menyatakan bahwa
makalah dapat di klasifikasikan menjadi dua, yaitu makalah posisi dan
makalah biasa.
Aleka & Achmad (2010:120-121) menyatakan bahwa makalah memiliki
5 ciri, yaitu (1) logis, (2) objektif, (3) sistematis, (4) jelas, (5) kebenaran
dapat diuji.
Sistematika makalah di uraikan sebagai berikut.
1. Bagian Awal
a) Halaman Sampul
b) Daftar Isi
c) Daftar Tabel dan Gambar
2. Bagian Inti
a) Pendahuluan
1) Latar Belakang
2) Rumusan Masalah
3) Tujuan
b) Pembahasan
c) Penutup
d) Penutup
3. Bagian Akhir
a) Daftar Rujukan
b) Lampiran
Salam dan S

a.

Anda mungkin juga menyukai