Anda di halaman 1dari 14

RELATED TITLES

1.7K views 0 0

Bercak Merah Pada Kulit


Uploaded by Hana Khairunnisa 
HI Full description

   
Save Embed Share Print Penuntun pilek menahun Bercak Merah Mekanism
Biomedik 2 Pada Kulit (Pruritus)

Bercak Merah pada Kulit

KASUS
Skenario 2 : Bintul-bintul Merah pada Kulit
Seorang anak perempuan berusia 7 tahun dibawa oleh ibunya ke puskesmas ka
 pada seluruh tubuhnya timbul bintul-bintul merah yang gatal dan muntah-muntah. Timbu
 bintul merah pada kulit anak ini
i ni sudah sering
serin g terjadi
ter jadi terutama pada musim hujan. Tidak
demam.
KASUS
Skenario 2 : Bintul-bintul Merah pada Kulit
Seorang anak perempuan berusia 7 tahun dibawa oleh ibunya ke puskesmas ka
 pada seluruh tubuhnya timbul bintul-bintul merah yang gatal dan muntah-muntah. Timbu
 bintul merah pada kulit anak ini sudah sering
s ering terjadi
te rjadi terutama pada musim
musi m hujan. Tidak
demam.

Kata Sulit
Bintul merah (papuloeritema)
Bintul merah adalah
adalah peninggian kulit atau tonjolan kecil superfisial pada kulit
 berbatas tegas dan berwarna merah.

Kata Kunci
1. Perempuan berusia 7 tahun
2. Bintul-bintul merah
3. Gatal
4. Muntah
5. Timbul saat musim hujan
6. Tidak ada demam

Pertanyaan
1. Bagaimana anatomi dan fisiologi kulit ?
2. Penyakit apa saja yang memiliki gejala bintul merah pada kulit ?
RELATED TITLES
1.7K views 0 0

Bercak Merah Pada Kulit


Uploaded by Hana Khairunnisa 
HI Full description

   
Save Embed Share Print Penuntun pilek menahun Bercak Merah Mekanism
Biomedik 2 Pada Kulit (Pruritus)

5. Bagaimana perubahan histopatologi jaringan kulit pada reaksi hipersensitif yang


menyebabkan bercak merah pada kulit ?
6. Mengapa disertai dengan muntah ?
7. Mengapa hanya terjadi pada musim hujan ?
8. Pemeriksaan apa saja yang diperlukan dalam diagnosis reaksi hipersensiti f yang
menyebabkan bercak merah pada kulit ?
9. Bagaimana cara penatalaksanaan reaksi hipersensitif yang menyebabkan bercak 
merah ?

Jawaban Pertanyaan
1. Anatomi dan fisiologi kulit
a. Anatomi Kulit
Kulit adalah organ tubuh yang terletak paling luar dan membatasinya dari lingkun
hidup manusia. Luas kulit orang dewasa 1,5 m 2 dengan berat kira-kira 15% berat badan. K
merupakan organ yang esensial dan vital serta merupakan cermin kesehatan dan kehidu
Pembagian kulit secara garis besar tersusun atas 3 lapisa utama yaitu:
1. Lapisan epidermis atau kutikel
2. Lapisan dermis (korium, kutis vera, true skin )
3. Lapisan subkutis (hipodermis)
Tidak ada garis tegas yang memisahkan dermis dan subkutis, subkutis ditandai den
adanya jaringan ikat longgar dan adannya sel dan jaringan lemak.
1.  Lapisan epidermis
Lapisan epidermis terdiri atas stratum korneum, stratum lusidum, stratum granulo
stratum spinosum dan stratum basale.
Stratum korneum (lapisan tanduk) adalah lapisan kulit yang paling luar dan terdiri
 beberapa lapis sel-sel gepeng yang mati, tidak berinti, dan protoplasmanya telah ber
menjadi keratin (zat tanduk).
Stratum lusidum terdapat langsung di bawah lapisan koneum, merupakan lapisan se
gepeng tanpa inti dengan protoplasma yang berubah menjadi protein yang disebut ele
Lapisan tersebut tampak lebih jelas di telapak tangan dan kaki.
RELATED TITLES
1.7K views 0 0

Bercak Merah Pada Kulit


Uploaded by Hana Khairunnisa 
HI Full description

   
Save Embed Share Print Penuntun pilek menahun Bercak Merah Mekanism
Biomedik 2 Pada Kulit (Pruritus)

Stratum spinosum (stratum malphigi) atau disebut pula  prickle cell layer  (lap
akanta) terdiri atas beberapa lapis sel yang berbentuk poligonal yang besarnya berbeda-
karena adanya proses mitosis. Protoplasmanya jernih karena banyak mengandung gliko
dan inti terletak ditengah-tengah. Sel-sel ini makin dekat ke permukaan makin gep
 bentuknya. Diantara sel-sel stratum spinosum terdapat jembatan-jembatan antar
(intercellular bridges) yang terdiri atas protoplasma dan tonofibril atau keratin. Perlek
antar jembatan-jembatan ini membentuk penebalan bulat kecil yang disebut nod
bizzozero. Di antara sel-sel spinosum terdapat pula sel langerhans. Sel-sel stranum spino
mengandung banyak glikogen.
Stratum basale terdiri atas sel-sel berbentuk kubus ( kolumnar) yang tersusun ver
 pada perbatasan dermo-epidermal berbaris seperti pagar ( palisade) lapisan ini merup
lapisan epidermis yang paling bawah. Sel-sel basal ini mengadakan mitosis dan berfu
reproduktif. Lapisan ini terdiri atas dua jenis sel yaitu  sel-sel yang berbentuk  kolum
dengan protoplasma basofilik inti lonjong dan besar, dihubungkan satu dengan yang lain
 jembatan antar sel serta sel pembentuk melanin (melanosit) atau clear cell merupakan se
 berwarna muda, dengan sitoplasma basofilik dan inti gelap, dan mengandung butir pig
(melanosomes).
2.  Lapisan dermis
 Lapisan dermis adalah lapiasan dibawah epidermis yang jauh lebih tebal dari
epidermis. Lapisan ini terdiri atas lapisan elastik dan fibrosa padat dengan elemen-ele
cellular dan folikel rambut. Secara garis besar dibagi menjadi dua bagian yakni pars papi
yaitu bagian yang menonjol ke epidermis, berisi ujung serabut saraf dan pembuluh d
serta pars retikulare, yaitu bagian dibawahnya yang menonjol kearah subkutan, bagian
tediri atas serabut-serabut penunjangn misalnya serabut kolagen, elastin, dan retikulin. D
(matriks) lapisan ini terdiri atas cairan kental asam hialuronat dan kondroitin suflat, diba
ini terdapat pula fibroblas. Serabut kolagen dibentuk oleh fibroblas, membentuk ik
(bundel) yang mengandung hidroksiprolin dan hidroksisilin. Kolagen muda bersifat le
dengan bertambah umur menjadi kurang larut sehingga makin stabil. Retikulin mirip kol
muda. Serabut elastin biasanya bergelombang, berbentuk amorf dan mudah mengem
serta lebih elastis.
RELATED TITLES
1.7K views 0 0

Bercak Merah Pada Kulit


Uploaded by Hana Khairunnisa 
HI Full description

   
Save Embed Share Print Penuntun pilek menahun Bercak Merah Mekanism
Biomedik 2 Pada Kulit (Pruritus)

Sel-sel ini membentuk kelompok yang dipsahkan satu dengan yang lain
trabekula yang fibrosa. Lapisan sel-sel lemak disebut panikulus adiposa, berfungsi seb
cadangan makanan. Di lapisan ini terdapat ujung-ujung saraf tepi, pembuluh darah, dan g
 bening. Tebal tipisnya jaringan lemak tidak sama bergantung pada lokalisasinya. Di abdo
dapat mencapai ketebalan 3 cm, di daerah kelopak mata dan penis sangat sedikit. Lap
lemak ini juga merupakan bantalan.
Vaskularisasi di kulit diatur oleh 2 Pleksus, yaitu Pleksus yang terletak di bagian
dermis (pleksus superfisial) dan yang terletak di subkutis (pleksus profunda). Pleksus yan
dermis bagian atas mengadakan anastomosis di papil dermis, pleksus yang di subkutis da
 pars retikulare juga mengadakan anastomosis, di bagian ini pembuluh darah berukuran l
 besar. Bergandengan dengan pembuluh darah terdapat saluran getah bening.
 Adneksa Kulit 
Adneksa kulit terdiri atas kelenjar-kelenjar kulit, rambut, dan kuku. Kelenjar
terdapat di lapisan dermis dan terdiri atas kelenjar keringat (Glandula sudorifera) dan kel
 palit (glandula sebasea). Kuku adalah bagian terminal lapisan tanduk (stratum korneum)
menebal. Dan kemudian rambut terdiri atas bagian yang terbenam dalam kulit (akar ram
dan bagian yang berada di luar kulit (batang rambut).

 b. Fisiologi Kulit


Kulit dapat dengan mudah dilihat dan diraba, hidup, dan menjamin kelangsungan hi
Kulitpun menyokong penampilan dan kepribadian seseorang. Dengan demikian kulit p
manusia memepunyai peranan yang sangat penting, selain fungsi utama yang menja
kelengsungan hidup juga mempunyai arti lain yaitu estetik, ras, indicator sistemik, dan sa
komunikasi non verbal antara individu satu dengan yang lain.
Fungsi utama kulit ialah proteksi, absorbsi, ekskresi, persepsi, pengaturan
tubuh(termoregulasi), pembentukan pigmen, pembentukan mekanis, misalnya teka
gesekan, tarikan; ganguan kimiawi, misalnya zat-zat kimia vitamin D, dan keratinisasi.
1.  Fungsi proteksi.
Kulit menjaga bagian dalam tubuh tubuh terhadap gangguan fisis atau utama y
 bersifat iritan, contohnya lisol, karbol, asam dan alkalikuat lainnya; gangguan yang ber
RELATED TITLES
1.7K views 0 0

Bercak Merah Pada Kulit


Uploaded by Hana Khairunnisa 
HI Full description

   
Save Embed Share Print Penuntun pilek menahun Bercak Merah Mekanism
Biomedik 2 Pada Kulit (Pruritus)

Melanosit terus berperan dalam melindungi kulit terhadap pajanan sinar mat
dengan mengadakan tanning proteksi rangsangan kimia dapat terjadi karena sifat stra
korneum yang impermeable tehadap berbagai zat kimia dan air, disamping itu terd
lapisan keasaman kulit yang melindungi kontak zat-zat kimia dengan kulit. Lapisan keasa
kulit ini mugki terbentuk dari hasil ekskresi keringat dan sebum, keasaman
menyebabkan pH kulit berkisar pada pH 5-6,5 sehingga merupakan perlindungan kim
terhadapinfeksi bakteri maupun jamur. Proses keratinisasi juga berperan sebagai s
(barrier) mekanis karena sel-sel mati melepaskan diri secara teratur.
2. Fungsi absorpsi
Kulit yang sehat tidak mudah menyerap air, larutan dan benda padat, tetapi cairan y
mudah menguap lebih mudah diserap begitupun yang larut lemak. Permebilitas kulit terh
O2, CO2, dan uap air memungkinkan kulit ikut mengambil bagian pada fungsi respi
Kemampuan absorpsi kulit dipengaruhi oleh tebal tipisnya kulit, hidrasi, kelemba
metabolisme dan jenis vehikulum. Penyerapan dapat berlangsung melalui celah anta
menembus sel-sel epidermis ata melalui muara saluran kelenjar; tetapi lebih banyak
melalui sel-sel epidermis daripada yang melalui kelenjar 
3. Fungsi ekskresi
Kelenjar-kelenjar kulit mengeluarkan zat-zat yang tidak berguna lagi atau
metabolisme dalam tubuh berupa NaCl, urea, dan amoniak. Kelenjar lemak pada fetus
 pengaruh hormone androgen dari ibunya memproduksi sebum, untuk melindungi kuli
tehadap cairan amnion, pada waktu lahir dijumpai sebagai vernix caseosa. Sebum
diproduksi melindungi kulit karena lapisan sebum ini selain meminyaki kulit juga men
evaporasi air yang berlebihan sehingga kulit tidak menjadi kering. Produk kelenjar lemak
keringat di kulit menyebabkan keasaman kulit pada pH 5-6,5.
4. Fungsi persepsi
Kulit mengandung ujung-ujung saraf sensorik di dermis dan subkutis. Terh
rangsangan panas diperankan oleh badan-badan ruffini di dermis dan subkutis. Terh
dingin diperankan oleh badan-badan Krause yang terletak di dermis. Badan taktil meis
terletak di papilla dermis berperan terhadap perabaan, demikian pula badan merkel ran
yang terletak di epidermis. Sedangkan terhadap tekanan diperankan oleh badan vater pac
RELATED TITLES
1.7K views 0 0

Bercak Merah Pada Kulit


Uploaded by Hana Khairunnisa 
HI Full description

   
Save Embed Share Print Penuntun pilek menahun Bercak Merah Mekanism
Biomedik 2 Pada Kulit (Pruritus)

 pembuluh darah sehingga memungkinkan kulit mendapat nutrisi yang cukup baik.
vaskuler dipengaruhi oleh saraf simpatis (asetilkolin). Pada bayi biasanya dinding pemb
darah belum terbentuk sempurna sehingga terjadi ekstravasasi cairan karena itu kulit
tampak lebih edematosa karena lebih banyak mengandung air dan Na.

6. Fungsi pembentukan pigmen


Melanosit terletak di lapisan basal dan sel ini berasal dari rigi saraf. Perbandi
 jumlah sel basal; melanosit adalah 10:1. Jumlah melanosit serta besarnya butiran
(melanosomast) menentukan warna kulit, ras maupun individu. Pada pulasan He sel ini je
 berbentuk bulat dan merupakan sel dendrite, disebut pla sebagai clear cell. Melano
dibentuk oleh alat golgi dengan bantuan enzim tirosinase, ion Cu dan O 2. Pajanan terh
sinar matahari mempengaruhi produksi melanosum. Pigmen disebar ke epidermis me
tangan-tangan dendrite sedangkan ke lapisan kulit dibawahnya dibawa oleh sel mela
(melanoform). Warna kulit tidak sepenuhnya dipengaruhi oleh pigmen kulit, melainkan
tebal tipisnya kulit, reduksi Hb, oksi H dan karoten.
7. Fungsi keratinasi
Lapisan epidedrmis dewasa mempunyai tiga jenis sel utama yaitu keratinosi
langerhans, melanosit. Keratinosit dimulai dari sel basal mengadakan pembelahan, sl b
yang lai akan berpindah ke atas dan berubah bentuknya menjadi sel spinosum makn ke
sel menjadi makin gepeng dan bergranula menjadi sel granulosum. Makin lama
menghilang dan keratinosit ini menjadi sel tanduk yang amorf. Proses ini berlangsung te
menerus seumur hidup, dan sampai sekarang belum sepenuhnya dimengerti. Mat
 berpendapat mungkin keratinosit melalui proses sintesis dan degradasi menjadi
tanduk. Proses ni berlangsung normal selama kira-kira 14-21 hari, dan member
 perlindungan kulit tehadap infeksi secara mekanis dan fisiologik.

7.  Fungsi pembentukan vitamin D


Fungsi tersebut dimungkinkan dengan mengubah 7 dihidroksi kolesterol
 pertolongan sinar matahari. Tetapi kebutuhan hidup akan vitamin D tidak cukup han
hal tersebut, sehingga pemberian vitamin D sistemik masih tetap diperlukan. Pada man
RELATED TITLES
1.7K views 0 0

Bercak Merah Pada Kulit


Uploaded by Hana Khairunnisa 
HI Full description

   
Save Embed Share Print Penuntun pilek menahun Bercak Merah Mekanism
Biomedik 2 Pada Kulit (Pruritus)

a. Urtikatia
 b. Dermatitis Kontak Alergi
c. Dermatitis Atopi

3. Jenis reaksi hipersensitif pada skenario di atas adalah reaksi hipersensitif tipe 1 atau r
anafilaksis yang diperantarai oleh Ig E.
Reaksi tipe I adalah reaksi imunologik yang cepat yang terjadi dalam beberapa m
sesudah kombinasi antigen dan antibody yang melekat pada sel mast atau basofil p
individu yang sebelumnya telah disensitasi dengan antigen. Antibody yang berperan p
reaksi tipe I adalah Ig E. Reaksi tipe I bisa sistemik, bisa pula terjadi secara lokal.
Reaksi sistemik biasanya terjadi sesudah pemberian antigen secara parental. An
itu bisa protein asing misalnya antisera, hormon, enzymes, polysacharides atau obat-ob
misalnya penicillin. Beratnya reaksi tergantung pada derajat sensitasi orang yang mene
antigen tersebut. Dosis yang dapat menyebabkan shok bisa kecil sekali, misalnya saja
saat melakukan skin test. Dalam beberapa menit bisa sesak napas, edema laring, tek
darah turun dan akhirnya meninggal.
Reaksi lokal biasanya disebut atopik allergy. Diperkirakan 10 % dari pendu
menderita atopik alergy dan pada mereka yang menderita ini terdapat riwayat keluarga
menderita kurang lebih 50 %, walaupun dasar predisposisi keluarga tidak jelas.
 penderita atopik alergy, Ig E serum lebih tinggi dibandingkan denga orang normal.
lokal biasanya berupa alergi kulit, rhinitis, conyunctivitis, asthma bronchiale dan ga
enteritis dan alergens biasanya berupa serbuk bunga, bulu binatang, debu rumah, ikan
sebagainya.
Reaksi lokal ini umumnya berjalan dengan 2 phase. Phase permulaan terjadi
delatasi kebocoran pembuluh darah ”vascular leakge” dan tergantung pada lokasi reaksi
terjadi kontraksi otot polos atau sekresi kelenjar. Keadaan ini biasanya muncul 15-30 m
sesudah kontak dengan alergens dan biasanya menghilang sesudah 60 menit. Pada p
 berikutnya terjadi 2-8 jam sesudah kontak antigen dan tidak perlu lagi kontak baru
antigen dan phase ini bisa berjalan beberapa jam, dimana terjadi infiltrasi eosinophyl, bas
dan monosit yang lebih padat dan bisa terjadi kerusakan jaringan berupa kerusakan e
RELATED TITLES
1.7K views 0 0

Bercak Merah Pada Kulit


Uploaded by Hana Khairunnisa 
HI Full description

   
Save Embed Share Print Penuntun pilek menahun Bercak Merah Mekanism
Biomedik 2 Pada Kulit (Pruritus)

Patomekanisme terjadinya bintul merah pada kulit dapat dijelaskan dengan respon
imun yang melibatkan peranan limfosit, langerhans epidermal, eosinofil, dan IgE secara
global. Leung (1996) menyatakan mekanisme timbulnya reaksi r adang tergantung pada Ig
sudah terpapar dengan alergen, sel mast yang permuakaannya mengandung IgE akan
mengeluarkan beberapa mediator, sitokin, dan faktor kemotaktik leukosit (immediate
reaction) setelah itu timbul late cphase reaction (LPR) yang juga dipengaruhi oleh IgE da
ditandai dengan timbulnya beberapa molekul adhesi pada endotel pembuluh darah sehing
menimbulkan infiltrat sel eosinofil, netrofil, sel mononuklear ke jaringan setempat yang
menimbulkan reaksi radang IL-1 dan TNF-a berperan timbulnya molekul ELAM-1, ICAM
dan VCAM-1 sehingga terjadinya infiltrasi sel leukosit ke jaringan yang meradang terseb
sehingga mengakibatkan bertambahnya sel radang di tempat tersebut. Selain itu, didapa
 pula adanya korelasi peningkatan jumlah VCAM-1 dengan jumlah sel eosinofil termasuk
MBP, EPO, ECP dan disimpulkan bahwa ekspresi VCAM-1 akan meningkatkan
 pengumpulan dan infiltrat sel-sel eosinofil ke tempat radang , sehingga memperburuk les
dermatitis atopik. Ekspresi molekul adhesi ini dapat dihambat oleh antibodi IL-1 dan TNF
akan meningkatkan jumlah sel-sel radang ke tempat terjadinya radang.
Terjadinya kelainan kulit pada dermatitis atopik juga ditentukan oleh adanya trau
 pada kulit. Trauma makanis pada keratinosit menyebabkan dikeluarkannya sitokin yang
dapat menginduksi peradangan melalui pelepasan IL-1, TNF-a, dan IL-4. Sitokin tersebu
selanjutnya menginduksi molekul adhesi (misalnya ELAM-1, ICAM-1 dan VCAM-1) y
menyebabkan limfosit, makrofag, dan eosinofil masuk ke dalam peradangan kulit.
Faktor pelepasan histamin ditemukan untuk mengaktivasi basofil melalui peningk
IgE. Jadi penderita yang hipersensitif terhadap makanan dan terpajan untuk memprod
antigen sitokin (faktor pelepasan histamin) interaksi dengan IgE akan mengikat
 permukaan basofil dan menyebabkan terjadinya pelepasan histamin. Proses inflamasi
saat mediator histamin dilepaskan ketika antigen memasuki area kulit yang spesifik. Se
lokal, histamin yang dilepaskan akan menimbulkan vasodilatasi yang menginduksi timbu
kemerahan dan peningkatan permeabilitas kapiler setempat sehingga dalam beberapa m
kemudian akan terjadi pembengkakan pada area yang berbatas jelas.
Histamine yang ada dalam tubuh berasal dari mastosit dan basofil. Aktifitas hista
RELATED TITLES
1.7K views 0 0

Bercak Merah Pada Kulit


Uploaded by Hana Khairunnisa 
HI Full description

   
Save Embed Share Print Penuntun pilek menahun Bercak Merah Mekanism
Biomedik 2 Pada Kulit (Pruritus)

neutrofil ke arah tertentu (chemotaksis). Pelepasan neutrofil yang keluar dari pembuluh d
menuju ke jaringan yang mengalami inflamasi mengakibatkan terjadinya edema
neutrofil yang dipusatkan pada lokasi inflamasi. Histamine ini juga bersifat gatal sehi
 bercak merah yang dialami penderita juga diiringi oleh sensasi pruritus. Histamin ters
merangsang sel-sel saraf pada kulit sehingga menimbulkan rasa gatal.

5.Perubahan histopatologis jaringan kulit pada reaksi hipersensitif yang menyebabkan berc
merah pada kulit.
Perubahan histologi sangat bergantung pada sifat kimiawi dan konsentrasi iritan,
dan lama paparan, beratnya respons dan waktu pengambilan sampel. Dermatitis ko
adalah respons peradangan pada kulit yang ditandai oleh infiltrasi sel mononuk
(epidermal dan perivaskuler dermal), spongiosis dan hiperplasia akibat antigen atau iritan
 Perubahan epidermis
Reaksi akut ringan sampai sedang akibat sebagian besar iritan ditandai oleh spongi
vakuolasi intrasitoplasmik dan piknosis inti sel. Pada umumnya spongiosis kurang n
dibanding yang ditemukan pada DKA, tetapi sangat tinggi perubahan vesikular akibat ir
seperti croton oil . Dengan iritasi yang lebih berat, terjadi nekrosis atau sitolisis sel epide
menyebabkan vesikel dan bula intra atau subepidermis. Perubahan demikian teru
dijumpai pada iritan seperti kontraridin dan trikloetilen. Parakeratosis merupakan gamb
umum pada reaksi akut akibat natrium lauril sulfa (S LS).
Elektron mikroskopi memberikan informasi tambahan pada sifat kerusakan sel sesu
 paparan akut berbagai iritan. Perubahan ultrastruktural meliputi : kerusakan membran se
organel, akumulasi lipid, perubahan filamen keratin dan modifikasi stratum korne
Dermatitis kontak iritan atau kumulatif berbeda dari reaksi akut, didominasi hiperkera
dengan daerah parakeratosis, akantosis sedang sampai nyata dan elongasi reteridges.
Kerusakan dan / atau degenerasi kolagen lazimnya ditemukan pada reaksi iritan,
edema sudah dilaporkan oleh beberapa peneliti. Sejumlah iritan menginduksi timbu
 perubahan lebih spesifik terhadap sel dermis, contohnya DMSO bekerja sebagai degrnu
mastosit yang efektif. Selain itu pelarut organik yng terutama berdampak pada pemb
darah, mengakibatkan dilatasi kapiler dan hiperemia.
RELATED TITLES
1.7K views 0 0

Bercak Merah Pada Kulit


Uploaded by Hana Khairunnisa 
HI Full description

   
Save Embed Share Print Penuntun pilek menahun Bercak Merah Mekanism
Biomedik 2 Pada Kulit (Pruritus)

usus sehingga menimbulkan hiperperistaltik usus. Kontraksi otot polos tersebut merang
 pengeluaran isi lambung sehingga menyebabkan terjadinya muntah.

7. Bercak-bercak merah tersebut hanya terjadi pada musim hujan karena penyakit ini te
akibat adanya alergen berupa suhu yang dingin dan keadaan lingkungan yang sepert
dapat terjadi pada musim hujan. Udara dingin tersebut dihubungkan dengan peningk
kadar histamin dalam plasma darah. Hal tersebut mengakibatkan timbulnya gejala-g
klinis berupa edema, eritema, dan pruritus.

8. Pemeriksaan yang diperlukan dalam diagnosis reaksi hipersensit if yang menyebabkan be


merah pada kulit.
Pemeriksaan pembantu yang dilakukan adalah pemeriksaan  patch test (uji tempel)
DMG (dimetilglioksim). Patch test bertujuan untuk mencani tahu dan membuktikan penyebab  peny
Untuk itu perlu adanya hubungan antara riwayat penyakit dan hasil pemeriksaan. Ada
 jenis patch test yang dilaksanakan, yaitu patch test tertutup, patch test terbuka, dan
 patch test. Biasanya, yang dimaksud dengan patch test adalah patch test tertutup. Indikasi test ini ad
 penyakit yang penyebabnya belum jelas atau masih dicurigai. Kontra indikasi test ini
dermatitis yang masih aktif 
Teknik patch test yang dilakukan adalah bahan yang ditest ditempelkan pada
normal, kemudian ditutup selama dua hari. Setelah dua hari, penutup dilepas dan dibia
selama 15 sampai 25 menit, lalu dibaca kelainan-kelainan yang ada. Pada tempat itu mun
terjadi eritema, udema, papula, vesikula, dan kadang-kadang bisa terjadi bula dan nekrosi
Pembacaan patch test menurut Fisher adalah:
0 : tidak ada reaksi
+ : eritema
++ : eritema dan papula
+++ : eritema, papula dan vesikula
++++ : udema yang jelas dan vesikula.
Test DMG (percobaan bercorak dimetilglioksim) ditemukan oleh Fleigl. Cara tes
adalah beberapa tetes dan 1% larutan alkohol dan DMG ditambah dengan beberapa
RELATED TITLES
1.7K views 0 0

Bercak Merah Pada Kulit


Uploaded by Hana Khairunnisa 
HI Full description

   
Save Embed Share Print Penuntun pilek menahun Bercak Merah Mekanism
Biomedik 2 Pada Kulit (Pruritus)

9. Cara penatalaksanaan reaksi hipersensitif yang menyebabkan bercak merah.


Penanganan penyakit kulit dengan reaksi hipersensitif yang menyebabkan be
merah memerlukan pendekatan secara sistemik dan multidimensi oleh karena f
 penyebab yang tidak diketahui dengan pasti. Untuk itu diperlukan tindakan
menghindari alergen dan pengobatan dengan medikamentosa.
a. Menghindari alergen
Prioritas utama pengobatan penyakit kulit adalah eliminasi dari bahan-b
 penyebab, bahan pencetus atau antigen, yang sebenarnya lebih muda diucapkan dari
dilakukan. Menghindari alergen penyebab seharusnya akan menyelesaikan masalah.
 b. Medikamentosa
1) Kekeringan kulit
Untuk mengatasi hal tersebut dapat dilakukan dengan menghidrasi kulit berupa ma
atau berendam 2-3 kali sehari dengan air hangat yang dicampur dengan minyal selama pa
sedikit 20 menithidrasi dengan mandi air hangat dan balut basah dimaksudkan untuk dapa
meningkatkan penetrasi kortikosteroid topical di daerah transepidermal. Cara balut bas
dianjurkan untuk penyakit kulit yang berat atau kronik sebagai perawatan kulit kemudian
diikuti dengan penggunaan emolien/minyak oklusif, ini efektif dalam membantu
mempersiapkan perbaikan kembali barier dari stratum korneum dan mengurangi keperlua
steroid topical. Akan tetapi kadang-kadang pula emolien eklusif ini tidak disukai karena
mempengaruhi fungsi kelenjar keringat dan dapat menyebabkan perkembangan follikuliti
Menghindari pengguanaan berbagai bahan yang dapat menyebabkan iritasi kulit terutama
oleh karena kulit penderita selalu dalam keadaan kering. Bahan yang dimaksudkan aeper
deterjen yang kuat, bahan pewangi, bahan pemutih pakaian.
2). Inflamasi
Kortikosteroid topical merupakan pilihan utama untuk mengurangi inflamasi papa
 penderita DA. Pengguanaan steroid topical, suatu bahan yang bekerja dan bersifat anti-
inflamasi merupakan dasar terapi untuk pengobatan lesi-lesi eksematous. Akan tetapi dala
 penggunaannya akan tergantung pada lokasi dan keadaan lesi kulit serta aman untuk 
digunakan sehinggga penderita harus diinstruksi secara hati-hati untuk menghindari poten
efek samping, terutama potensi kuat harus dihindarkan dari wajah, genitalia dan daerah
RELATED TITLES
1.7K views 0 0

Bercak Merah Pada Kulit


Uploaded by Hana Khairunnisa 
HI Full description

   
Save Embed Share Print Penuntun pilek menahun Bercak Merah Mekanism
Biomedik 2 Pada Kulit (Pruritus)

 pemberian glukokortikoid ini. Ada 7 golongan kortikosteroid berdasarkan potensinya yna


tentu sajamempunyai efek samping yang berbeda pada penggunaaannya. Terutama jika
digunakan dalam jangka panjang. Untuk potensi yang sangat kuat maka hanya digunakan
untuk waktu yang sangat singkat dan hanya pada lokasi yang mengalami likenifikasi bera
tidak untuk wajah dan daerah lipatan. Sehingga untuk maintanancenya digunakan poten
rendah emolien untuk mencapai hidrasi kulit. Steroid untuk potensi sedang dapat digunak
untuk periode yang lebih lama. Dan ditujukan penggunaannya untuk lesi di badan dan
ekstremitas. Jangan menggunakan sediaan berbentuk gel dengan basys propylene glycol
karena akan menyebabkan iritasi sebab penggunaannya mengakibatkan kekeringan kulit,
sedangkan penggunaannya hanya terbatas kepala dan pada daerah rambut. Beberapa
kortikosteroid topikla yang baru dianggap mamapu untuk menghambat migrasi eosinofil
 jaringan inflamasi dan mengahambat fungsi sel T dalam mengatur sitokin yang
mempengaruhi eosinofil sehingga akan memblok reaksi hipersensitivitas yang ada pada D
Kotikosteroid sistemik juga dapat dipertimbangkan penggunaannya sebagai pilihan terakh
 bila mengenai mukosa dan pada tipe dewasa dengan kasus eksaserbasi yang berat serta ti
 berhasil dengan topikal, akan tetapi sangat jarang digunakan pada tipe bayi dan anak oleh
karena efek sampingnya dan reaksi rebound bila penggunaannya dihentikan
3). Mengurangi pruritus
Pengobatan pruritus DA secara primer harus ditujukan lsngsung pada penyebabny
Mengurangi inflamasi pada kulit dan kekeringannya dengan topikal kortikosteroid dan hi
kulit sering kali secara simptomatik juga akan mengurangi pruritus. Anti histamin sistemi
secara primer bekerja dengan membloking reseptor H1 di dermis dan menempati reseptor
secara kompetitif sehingga mengurangi gatal yang timbul oleh pelepasan histamin. Anti
histamin yang sering digunakan adalah antihistamin klasik dengan efek sedatif antihistam
yang non sedatif 
Pruritus ini biasanya lebih berat pada malam hari, sehinggga antihistamin dengan ef
sedatif akan sangat membantu bila digunakan pada saat tidur. Efek pemblokiran oleh
antihistamin H1 dan H2 dapat diperoleh dengan menggunakan dosis oral 10-75 mg pada
malam hari atau >75 mg 2 kali sehari pada penderita dewasa.
Bila pada lesi timbul papel eritem urtikaria dengan pruritus yang sangat berat biasan
RELATED TITLES
1.7K views 0 0

Bercak Merah Pada Kulit


Uploaded by Hana Khairunnisa 
HI Full description

   
Save Embed Share Print Penuntun pilek menahun Bercak Merah Mekanism
Biomedik 2 Pada Kulit (Pruritus)

Tujuan Pembelajaran Selanjutnya


1. Mengetahui lebih dalam mengenai mekanisme terjadinya eritema.
2. Mengetahui mekanisme terjadinya bintul-bintul merah akibat suhu dingin.

Informasi Baru
1. Akhir serabut saraf di dermis dipersarafi oleh neuron aferen menuju susunan saraf p
Rangsangan yang bersifat mekanik terutama dihantarkan oleh serabut saraf bermielin ti
sedangkan stimulasi nyeri akan diterima nosiseptor dan dihantarkan melalui serabut
tidak bermielin tipe C. Hantaran serabut saraf tipe C ini relatif lebih lambat dibandin
serabut saraf tipe A.  Antidromic stimulation sebut saraf tipe C ini yang berperan d
terbentuknya eritema pada penyakit kulit seperti yang terlihat dalam triple response
Lewis. Saat ini terdapat bukti-bukti bahwa proses tersebut diperantarai oleh pelep
neuropeptida dari akhiran saraf dibandingkan akibat pengaruh histamin.
2. Pengaruh lingkungan semakin mempunyai peran pada sebagian penderita urtikaria kronik
mungkin yang paling sering adalah udara dingin. Urtikaria dingin khususnya menye
orang dewasa muda dan dapat timbul bila udara menjadi sedikit dingin. Pada beberapa or
urtikaria timbul karena turunnya suhu kulit, tetapi timbulnya urtikaria umumnya memerlu
 pemanasan kembali. Urtikaria dingin dihubungkan dengan kadar histamin plasma
meningkat, (misalnya darah dalam vena dari ekstremitasd yang kedinginan), dan d
menyebabakan sakit kepala serta hipotensi. Efek ini kadang-kadang mengakibatkan ben
 jika orang yang terserang pingsan waktu berenang dan kemudian tenggelam. Urtikaria d
 juga ditimbulkan oleh pemanasan lokal, lesi timbul langsung pada beberapa orang dan
orang lain timbul lambat, dalam beberapa jam. Pemanasan tubuh total dapat
memeperburuk pruritus dan lepuh akibat penyebab lainnya. Selain itu, urtikaria koline
adalah keadaan klinis yang nyata, di mana pengerahan tenaga fisik, ketegangan emosi,
lingkungan yang panas menimbulkan banyak sekali pembengkakan kecil masing-ma
dikelilingi oleh pinggir kemerahan yang lebar. Orang yang terserang bisanya menunjuk
luasnya lepuh atau eritematosa yang tidak normal terhadap metakolin intradermal, walau
makna patogenetik dari reaktivitas ini tetap tidak jelas. Pembentukan urtikaria lokal
angiodema dapat juga terjadi setelah terpapar oleh tekanan yang terus menerus, berbagai
RELATED TITLES
1.7K views 0 0

Bercak Merah Pada Kulit


Uploaded by Hana Khairunnisa 
HI Full description

   
Save Embed Share Print Penuntun pilek menahun Bercak Merah Mekanism
Biomedik 2 Pada Kulit (Pruritus)

Klasifikasi Informasi
1. Mekanisme terjadinya eritema pada penyakit kulit diperantarai oleh neuropeptida
dihasilkan pada ujung saraf tidak bermielin tipe C.
2. Alergen berupa dingin dapat memicu degranulasi sel mast secara spontan sehi
menyebabkan tingginya kadar histamin dalam plasma darah. Akibatnya timbul gejala-g
klinis berupa edema, eritema, dan pruritus.

Analisis dan Sintesis Masalah


Berdasarkan patomekanisme dan gejala klinis dari penyakit-penyakit yang me
differensial diagnosis maka dapat diketahui bahwa pasien tersebut menderita pen
Urtikaria Dingin (Cold Urtikaria). Hal itu sesuai dengan gejala yang dialami oleh pa
tersebut dalam skenario, yaitu pasien menderita bintul-bintul merah pada seluruh badan
yang disertai rasa pruritus (gatal) yang dialaminya saat musim hujan tiba. Gejala
dialami oleh pasien tersebut sesuai dengan gejala klinis pada penyakit Urtikaria Dingin.

Anda mungkin juga menyukai