Anda di halaman 1dari 8

Nama : Adelia Jasmine Nurhalisa

Nim : K5418001
Prodi : Pendidikan Geografi
Kelas/Semester : A/2
Mata Kuliah : Ilmu Tanah
Dosen Pengajar : Dr. Pipit Wijayanti,S.Si,M.Sc

Horizon tanah adalah lapisan tanah atau bahan tanah yang kurang lebih sejajar dengan permukaan
tanah dan berbeda dengan lapisan disebelah atas ataupun di bawahnya yang secara genetik ada
kaitannya. (Sartohadi, 2012)

1. Terkait dengan horizon terdapat proses proses pembentukan tanah terkait dengan:

No
Proses Arti Gambar
.
Proses pemindahan silika secara kimia
keluar dari tubuh tanah sehingga
menghasilkan penimbunan sesquioksida
dalam tubuh tanah, mungkin ditandai
a. Laterisasi dengan terbentuknya ironstone dan
konkresi. Terjadi di daerah tropika dimana
-
curah hujan dan suhu tinggi sehingga Si
mudah larut. Dapat terbentuk tanah Oksisol
(Laterit, Latosol).

Pemindahan Al dan Fe dan atau bahan


organik dari suatu horizon ke horizon lain
Podsolisasi
b. secara kimia. Menghasilkan penimbunan
(Silikasi)
silika pada horizon eluviasi. Dapat
terbentuk pada tanah Spodosol (podzol).

Proses proses penimbunan CaCO3 dari


c. Klasifikasi
tanah atau horizon tanah.

d. Salinitasi Penimbunan garam garam mudah larut


seperti CaSO4, CaCl2, MgSO4, MgCl2,
NaSO4, NaCl, K2SO4 dari tanah atau suatu
horizon tanah.

Proses reduksi besi dibawah kondisi karena


keadaan anaerob(tergenang air) sehingga
e. Gleisasi
terbentuk warna kebiruan atau kelabu
kehijauan.

2. Horison tanah dibedakan menjadi 2 kelompok, yaitu horison genetic dan horison diagnotik.
a. Jelaskan masing masing karakteristiknya
b. Horison diagnostik baik secara permukaan maupun bawah permukaan berdasarkan
USDA dan WRB.

Jawaban:
a. Karakteristik masing masing horizon
 Horison genetic memiliki karakteristik yakni pada lapisan O, horison didominasi oleh bahan
organik dan pada lapisan E, horison mengalami proses pelindian atau pelepasan (leaching)
maksimal, dicirikan oleh warna yang lebih terang daripada horison B yang terletak di
bawahnya.
 Horison diagnostik adalah horison tanah yang diberi nama dan dicirikan atas dasar
pengukuran secara akurat atas karakteristik tanah di lapangan maupun di laboratorium.

Horison genetik Horison Diagnostik


Horison O dan A Epipedon
Histik
Antropik (pengaruh budidaya)
Melanik (hitam, BO tinggi)
Molik (gembur, kaya basa)
Umbrik (gelap, miskin basa)
Plaggen(longgokan pupuk kandang)
Okhrik (pucat)
Horison E dan B Horison bawah permukaan
Albik (putih, bule)
Agrik( illuviasi karena pengolahan)
Argilik ( illuviasi lempung )
Oksik (seskuioksida residual)
Kandik( horison B awal)
Padas
Kandik ( tekstur halus, KTK kecil)
Sombrik ( illuviasi humus)
Spodik ( illuviasi humus, Al,dan Fe)
Natrik ( illuviasilempung, kaya Na)
Salik ( kaya garam netral)

b. Dalam konsep diagnostik tubuh tanah dipilahkan menjadi 2 penggal utama. Penggal atas
yang mencakup horison O dan A, disebut epipedon. Penggal bawah yang mencakup
horison E dan B disebut horison bawah permukaan, karena horison genetik bukan
kesetaraan horison diagnosik.

World Reference Base (WRB 2007) Soil Survey Staff USDA ( 1975 – 1990)
Entisol, Inceptisol
Andosol Andisol
Cambisol Inceptisol
Vertisol Vertisol
Inceptisol
Ultisol
Oxisol
Entisol
(sub kelompok lithic)
Chromic Alfisol
Luvisols Inceptisol
Histosol Histosol
Podzols Spodosol
Ultisol
Inceptisol
Ultisol
Calcic Entisol
Inceptisol
Leptosols Rendoll
Acidic leptosols -

 Horison diagnostik tanah permukaan (USDA)

No Kelompok Nama Horison Karakteristik Tanah


Tanah Horison organik yang terendam >30 hari kumulatif
dalam setahun, lapisan organik tebal >20 cm dengan
proporsi >75% volume tanah dengan BD < 0,1 Mg/m3,
1 Organik Histik
atau tanah mineral serupa dengan Molik namun
mempunyai C Organik > 8% jika teksturnya pasir, dan
>16% jika teksturnya lempung berat.
Serupa dengan Histik namun terendam <30 hari kumulatif
Folistik
dalam setahun.
Horison tanah yang telah diolah intensif oleh aktivitas
Campur manusia selama kurun waktu panjang dengan ciri serupa
2 tangan Plagen dengan Antropik, namun mempunyai tebal > 50 cm; value /
manusia chroma < 4/2 dalam kondisi lembap dan < 5/2 jika kondisi
kering; ditemukan adanya artefak.
Horison telah terusik berat oleh manusia dan mempunyai
Antropik ciri serupa dengan molik namun P3O5 nya sangat tinggi
(>1500 ppm)
Berwarna gelap (value dan chroma < 3) dalam kondisi
lembap, kaya organik (>0,6%), tanah berkembang
sempurna yang dicirikan oleh hilangnya seluruh ciri
struktur batuan, tanah yang matang dengan indeks
3 Mineral Molik
kematangan (n) < 7, kejenuhan basa tinggi (>50%), horison
yang tebal (>18 cm), tanah berstruktur baik, gembur dan
tidak keras atau luar biasakeras jika dalam kondisi kering
P2O5 < 1500 ppm
Cirinya sama dengan Molik namun mempunyai kejenuhan
Umbrik
basa rendah (<50%)
Tanah tebal (>30 cm) berwarna hitam dengan value/
Melanik chrome < 2 dalam kondisi lembap, C Organik > 6%,
berasal dari bahan induk abu gunung api
Tanah permukaan yang berwarna merah pucat, tidak
Okrik memenuhi satu atau lebih syarat horison horison diagnostik
permukaan yang lain.

 Horison diagnostik tanah bawah permukaan (USDA)

No Kelompok Nama Horison Karakteristik Tanah


.
Horison eluvial dengan tebal > 1 cm yang menumpang di
Albik
atas kambik, argilik, spadik, kandik, natrik atau fragipan
Horison yang telah mengalami alterasi fisik maupun
khemik akibat penggenangan dan atau sebab sebab lain dan
Kambik mempunyai kandungan lempung yang lebih tinggi, warna
dengan : Hue lebih merah, value / chroma lebih tinggi,
daripada horison atas dan dibawahnya.
Horison iluvial yang telah nyata dengan ciri tebal >7,5 cm,
Iluviasi dan terdapat selimut lempung pada struktur tanah,peningkatan
1. Argilik
Eluviasi kadar lempung lebih dari >3% pada jarak vertikal <30 cm
dari horison eluvial.
Berwarna merah kehitaman sebagai akibat dari oksida besi
bercampur dengan organik hasil pelindian, berada di
Spodik
bawah horison E (Albik), kompleks kejenuhan basa
didominasi oleh ion Na
Serupa dengan Argilik namun lebih tebal > 15 cm, dan
Kandik peningkatan kadar lempung >8% terjadi pada jarak vertikal
< 15 cm dari horison eluvial.
2. Drainase Oksik Seluruh horison berwarna merah bata(hue lebih merah dari
bebas 7,5YR) dan hampir tidak dapat dibedakan dengan horison
diatasnya sebagai cerminan besi teroksidasi, tebal > 30 cm,
Kapasitas Tukar Kation (CEC) rendah (< 16 cmol/1 Kg
clay), hampir tidak ada lagi mineral dapat lapuk.
Serupa dengan Spodik namun tidak berada di bawah
Sombrik horison E (Albic), kompleks kejenuhan basa tidak
didominasi oleh ion Na.
Adalah horison Argilik yang mempunyai struktur prismatik
dengan persentase natrium dapat tukar (Exchangable
Natrik
Sadium Percentage/ESP) >15% atau Sodium Adsorption
Ration (SAR)> 13%
Horison aluvial dengan akumulasi CaCO3 sekunder
Calcic
3. Kapilerisasi mencapai >5%, tebal >15, bukan horison yang tersemen
Horison aluvial dengan akumulasi CaSO4-2H2O sekunder
Gypsic
mencapai >5% tebal >15, bukan horison yang tersemen
Horison akumulasi garam yang lebih mudah larut daripada
Salik gipsum pada air yang dingin, tebal >15 cm dan EC > 30
dS/m
Horison argilik, spodik, atau kandik yang rusak karena
Rusak
4. Glosik kehilangan lempung, organik, dan atau besi karena proses
pelindian
pelindian.
Horison iluvial yang terbentuk karena pengaruh
Pengaruh pengolahan untuk lahan pertanian yang ditunjukkan
5. Agrik
pengolahan dengan peningkatan kandungan lempung, debu, dan humus
iluvial.
Horison iluvial dengan akumulasi CaCO3 sekunder
Petrokalsik
berlebih sehingga menyebabkan horison tersemen.
Horison iluvial dengan akumulasi CaSO4-2H2O sekunder
Petrogipsik
berlebih sehingga menyebabkan horison tersemen
Padas rapuh yang menjadi lunak karena perendaman air
Fragipan
6. Sementasi dengan tebal > 15 cm
Duripan Padas keras dan kedap air karena sementasi silika
Padas tipis (< 25 mm) namun kedap air akibat sementasi
Plakik
besi dan mangoon
Menyerupai spodik dengan tebal >15 cm namun >50%
Ortstein
volume lapisan tersemen besi

 Horison diagnostik tanah permukaan (WRB)

No Horizon Deskripsi
Berasal dari bahasa Yunani histos - tisue/jaringan tumbuhan. Histic adalah
1 Histic horison permukaan, atau horison bawah permukaan yang dangkal,
mengandung bahan organik yang tergenang.
Berasal dari bahasa Latin folium - lembar daun. Folic adalah horison
2 Folic permukaan atau dapat juga bawah permukaan pada kedalaman dangkal
yang mengandung bahan organik teraerasi baik
Berasal dari bahasa Yunani melas=hitam, Melanic adalah horison
permukaan yang tebal, berwarna hitam yang biasanya berasosiasi dengan
short-range-order minerals (umumnya adalah allophane) atau dengan
3 Melanic
senyawa organo-aluminium complexes. Melanik mempunyai BV (berat
volume) rendah dan kandungan humusnya tinggi dengan rasio asam
humic/asam fulvic.
4 Fulvic Berasal dari bahasa Latin fulvus = kuning gelap. Fulvic adalah horison
permukan atau dekat permukaan yang tebal, berwarna gelap, biasanya
berasosiasi dengan short-range-order minerals (umumnya adulah
allophane) atau dengan organo- aluminium complexes. Fulvic mempunyai
BV rendah dan kandungan humusnya tinggi dengan rasio asam humic/asam
fulvic lebih rendah daripada horison Melanik
Berasal dari bahasa Latin mollis = lunak. Mollic adalah horison permukaan
5 Mollic yang tebal, berstruktur baik, berwarna gelap, kejenuhan basa tinggi dan
kandungan organik sedang-tinggi
Berasal dari bahasa Rusia voronoj = hitam.Voronic adalah horison Mollik
6 Voronik yang spesial tebal, berstruktur baik, berwarna gelap, kejenuhan basa tinggi,
kandungan organik tinggi dan aktivitias biologis yang tinggi.
Berasal dari bahasa Latin umbra = bayangan. Umbrik adalah horison yang
7 Umbrik tebal berwarna gelap dengan kejenuhan basa rendah dan kandungan
organik tanah agak tinggi
Berasal dari bahasa Yunani anthropos = manusia dan bahasa Latin aqua =
8 Anthraquic air. Anthraquic adalah horison permukan yong mencakup bagian teraduk
oleh pengolahan dan padas olah (plough pan) di bagian bawah.
Berasal dari bahasa Yunani anthropos = manusia. Anthric adalah horison
permukaan yang agak tebal, berwarna gelap, terbentuk sebagai akibat
9 Anthric
pengolahan tanah (pembajakan, pengapuran, pemupukan, dll.) dalam kurun
waktu panjang
Berasal dari bahasa Latin irrigare = pengairan dan ager = sebidang lahan.
Irragric adalah horison tanah mineral permukaan yang lambat laut
10 Irragic terbentuk karena air irigasi yang mengandung sedimen dan dimungkinkan
juga mengandung pupuk, garam-garam terlarut, bahan organil, dll., secara
terus menerus.
Berasal dari bahasa Latin hortus = kebun. Hortic adalah horison tanah
mineral permukaan yang terpengaruh oleh aktivitas pengolahan yang
11 Hortic
dalam, intensif dengan pemanfaatan pupuk kotoran manusia dan binatang
atau sisa-sisa makanan secara terus-menerus dan lama
Berasal dari bahasa Latin terra = tanah. Terric adalah horison tanah mineral
permukaan yang terpengaruh oleh aktivitas pengolahan berupa pemberian
12 Terric
pupuk kandang, lumpur, pasir dari pesisir selama kurun waktu yang
panjang. Terric mungkin secara random mengandung bahan kasar
Berasal dari bahasa Spanyol yermo = gurun. Yermic adalah horison
permukaan yang biasanya, tetapi tidak selalu, mengandung akumulasi
13 Yermic
fragmen kasar di permukaan (desert pavement) yang menumpang lapisan
bertekstur geluhan yang terselimuti selapis tipis debu endapan angin.
Berasal dari bahasa Turki takyr = lahan terbuka. Takyric adalah horison
permukaan bertekstur berat, meliputi kerak permukaan dan struktur
14 Takyric
lempeng di bawah permukaan. Takirik terdapat di daerah kering namun
secara periodik terlanda banjir

 Horison diagnostik bawah permukaan tanah (WRB)

No Horizon Deskripsi
1 Albic Berasal dari bahasa Latin albus = putih. Albic merupakan horison bawah
permukaan yang berwarna terang sebagai akibat dari lempung dan besi
bebas telah habis terlindi, biasanya tidak berstruktur atau masif. Albic
biasanya bertekstur lebih kasar dibandingkan horison di atas dan di
bawahnya
2 Cambic Berasal dari bahasa Italia cambiare = berubah. Cambic adalah horison
bawah permukaan yang menunjukkan adanya perubahan/perkembangan
dari horison di bawahnya, khususnya ditandai dengan warna yang berbeda
Berasal dari bahasa Latin frangere = terpecah. Fragic adalah horison bawah
3 Fragic permukaan yang tidak mengalami sementasi namun perakaran hanya dapat
ditembus akar pada bagian-bagian yang retak saja.
Berasal dari bahasa Yunani plinthos = bata. Plinthic adalah horison bawah
4 Plinthic permukaan yang kaya Fe (pada beberapa kasus juga kaya Mn), percampuran
lempung kaolinitik dengan kwarsa dan material lain yang miskin humus
Berasal dari bahasa Yunani gypso = gipsum. Gipsik pada umumnya bukan
merupakan horison tersemen namun mengandung akumulasi gipsum (CasO4
5 Gypsic 2H2 O) dalam berbagai bentuk. Jika kandungan gipsum telah sedemikan
tinggi hingga mengaburkan semua kenampakan pedologis dan atau litologis
yang ada maka sering ditambahkan qualifier hypergypsic.
Berasal dari bahasa Arabic natroon = garam. Natric adalah horison bawah
permukaan yang padat dengan kandungan lempung tegas berbeda dengan
6 Natric
horison di atasnya, kompleks pertukaran kationnya didominasi oleh ion Na
dan atau Mg.
Berasal dari bahasa Latin sol = garam. Salic adolah horison permukaan atau
7 Salic permukaan yang dangkal yang mengalami pengayaan garam-garam lebih
mudah larut daripada gipsum (Ca5042H2O; log Ks = 4.85 at 25°C)
Berasal dari bahasa Latin calx = gamping. Calcic merupakan horison bawah
permukaan yang tebal (>15 cm) yang mengalami pengayoan Kalsum hingga
8 Calcic
mencapai > 15 % ) yang berbeda tegas dengan horison di atasnya sebesar
>5%
Berasal dari bahasa Perancis sombre = gelap. Sombrik adalah horison
9 Sombric bawah permukaan yang berwarna gelap dan banyak mengandung humus
illuvial yang tidak berasosiasi dengan Al dan tidak terdispersi dengan Na.
Berasal dari bahasa Yunani spodos = abu kayu. Spodic adalah horison
10 Spodic bawah permukaan yang mengandung senyawa-senyawa iluvial kompleks
yang tersusun atas bahan organik dan Al, atau besi iluvial Fe
Berasal dari bahasa Latin argill = lempung putih. Argic adalah horison
11 Argic bawah pemukaan yang berbeda tegas ( >8 % ) dalam hal kandungan
lempung dibandingkan dengan horison yang menumpanginya
Berasal dari bahasa Latin nitidus = mengkilat. Nitic adalah horison bawah
permukaan yang kaya akan lempung dan membentuk struktur prismatik
12 Nitic
kuat dengan selimut lempung iluvial yang nyata hingga permukaannya licin
mengkilat.
Berasal dari bahasa Latin ferrum = besi. Ferric adalah horison dengan
13 Ferric konkresi besi oksida dan atau besi dengan mangan. Tingginya kandungan
besi oksida menyebabkan terbentuknya agregat antarpartikel tanah sulit
Berasal dari bahasa Latin ferum = besi, dan alumen = aluminium. Ferralic
adalah horison bawah permukan yang terbentuk sebagai akibat dari
14 Ferralic pelapukan yang intensif dan panjang hingga fraksi lempungnya didominasi
oleh lempung CEC rendah dan fraksi pasir dan debunya tersusun atas
mineral tidak dapat lapuk (sangat resisten)
Berasal dari bahasa Yunani petros = batuan dan Latin calx = gamping .
Petrocalcic adalah horison bawah yang tersemen oleh kalsium karbonat dan
15 Petricalcic
terkadang bercampur dengan magnesium karbonat. Petrocalic berstruktur
masif atau dapat juga lempeng yang luar biasa keras.
16 Petroduric Berasal dari bahasa Yunani petros = batuan dan Latin durus = keras.
Petrodurric juga disebut sebagai duripan atau dorbank (di Afrika Selatan).
Petroduric merupakan horison bawah permukaan yang biasanya berwarna
kemerahan atau cokelat kemerahan yong tersemen terutama oleh silika
sekunder. Petroduric tidak hancur dalam perendaman air walaupun
direndam dalam jangka waktu panjang
Berosal dari bahasa Yunani petros = batuan, dan gypsos = gipsum.
17 Petrogypsic Petrogypsic adalah horison yang tersemen oleh akumulesi gipsum
(CaSO4.2H2O)
Berasal dari bahasa Yunani petros = batuan, dan Yunani plinthos = bata.
Petroplinthi
18 Petroplinthic adalah lapisan bawah permukaan yang keras dan menerus,
c
tersemen oleh besi, kadang terdapat retakan atau patah.
Berasal dari bahasa Latin pisum = bulat-bulat, dan Yunani plinthos (brick),
19 Pisoplinthic Pisoplithic berisi nodul- nodul yang tersemen kuat satu sama lain oleh besi
dan kadang-kadang permukaan menerus, tersemen oleh besi mangaan
Berasal dari bahasa Latin durus = keras. Duric adalah horison bawah
20 Duric permukaan yang mengalami sementasi ringan antarkonkresi-konkresi yang
mengalami sementasi kuat oleh silika yang disbeut durinodes
Berasal dari bahasa yunani trios = dingin, es. Cryic adalah horison bawah
21 Cryic
permukaan yang beku. Berasal dari bahasa latin vertere = membalik.
Berasaldaribahasalatinvertere=membalik. Vertic adalah horison bawah
22 Vertic permukaan bertekstur lempungan dan terdapat slickenside sebagai akibat
dari kembang kerut tanah.
Berasal dari bahasa yunani theion = belerang. Thionic adalah horison bawah
23 Thionic
permukaan yang luar biasa masam dengan adanya pengaruh asam sulfat.
Berasal dari bahasa yunani hydor = air, dan latin ager= sebidang tanah.
24 Hydragric Horison bawah permukaan yang terbentuk karena pengolahan tanah secara
basa.
Berasal dari bahasa belanda plage = jerami. Plagic merupakan horison tanah
mineral bawah permukaan yang berwarna hitam atau coklat, terbentuk
25 Plaggic
sebagai akibat pengaruh pengolahan tanah dalam bentuk pemberian manure
dalam jangka panjang. Plage umumnya mempunyai kejenuhan basa rendah.

Anda mungkin juga menyukai