Jawaban

1. Sebagai dasar negara dan sebagai ideologi negara, Pancasila tentunya tidak lahir
dengan sendirinya, Pancasila lahir melalui proses sejarah yang panjang dan berliku-
liku. Pancasila merupakan warisan pemikiran yang brilian dan handal dari para
founding fathers Indonesia ( Bapak Bangsa Indonesia), yang harus kita jaga, kita
pelihara, kita pertahankan dan kita amalkan dalam kehidupan penyelenggaraan
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Hidup dan matinya nilai nilai
yang terkandung dalam pancasila tergantung pada seluruh rakyat Indonesia. Lahirnya
Pancasila adalah judul pidato yang disampaikan Soekarno dalam sidang BPUPKI
(Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) pada tanggal 1 Juni
1945. Dalam pidato inilah Soekarno secara aklamasi tanpa judul dan baru mendapat
sebutan “Lahirnya Pancasila” dari mantan ketua BPUPKI yaitu Dr. Radjiman
Wedyodiningrat dalam kata pengantar buku yang berisi pidato dan kemudian di
bukukan oleh BPUPKI tersebut. Sedangkan hari Kesaktian Pancasila diperingati
setiap tanggal 1 Oktober. Kesaktian Pancasila sendiri mempunyai sejarah singkat
yakni berawal dari adanya peristiwa pemberontakan G30S/PKI. Kejadian ini telah
menyebabkan 6 Jenderal TNI terbunuh dan dimasukkan kedalam lubang buaya secara
kejam. Inilah yang menjadikan pemerintah untuk menetapkan 1 Oktober sebagai hari
Kesaktian Pancasila. Menurut saya orde baru lebih memilih memperingati hari
kesaktian pancasila dikarenakan hari kesaktian pancasila mengingatkan kita akan
peristiwa pemberontakan G30S/PKI yang telah menewaskan 6 Jenderal TNI, mereka
(yang pada masa orde baru) memperingati dengan alasan sebagai tanda rasa hormat
kepada mendiang 6 Jenderal TNI tersebut. Sedangkan orde reformasi lebih memilih
memperingati hari kelahiran pancasila dengan alasan pancasila merupakan dasar
negara yang menjadi kunci utama persatuan Indonesia, Bangsa Indonesia berpegang
teguh pada pancasila dan UUD 1945. Bangsa Indonesia harus menjaga dan
mempertahankan pancasila sampai akhir hayat nanti. Jikalau menurut saya, saya lebih
memilih memperingati 2 hal peristiwa tersebut ( yaitu hari kelahiran pancasila dan
hari kesaktian pancasila) di hari kelahiran pancasila di samping kita menjaga dan
berusaha mempertahankan pancasila, kita juga dapat mengamalkan nilai nilai
pancasila tersebut dalam kehidupan sehari hari, sedangkan untuk hari kesaktian
pancasila, kita dapat memperingati dengan maksud untuk mengingat kembali jasa
para Jenderal TNI tersebut, kita juga dapat mengetahui betapa kejam nya peristiwa
 G30S/PKI. Disamping itu kita juga dapat memberikan tanda rasa hormat kepada para
mendiang Jenderal.

2. Menurut saya Pancasila masih relevan dalam pasca orde baru atau dalam masa
sekarang ini, karena pancasila sebagai ideologi terbuka dituntut untuk mampu
menyesuaikan diri sesuai dengan perkembangan zaman, dimana harus mampu
mengikuti perkembangan zaman tanpa keluar dari eksistensi dan jati diri sebagai
bangsa Indonesia. Pancasila sebagai sumber hukum materiil yang dimana nilai nilai
pancasila yang terkandung didalamnya harus dijadikan sumber inspirasi dan sumber
rujukan dalam penciptaan hukum, pembentukan hukum, dan pembaharuan hukum
sampai saat ini. Pancasila itu lahir dari nilai nilai adat istiadat, nilai nilai kebudayaan
dan nilai kerohanian, karena itulah pancasila memiliki sifat salah satunya adalah
objektif yakni inti nilai pancasila akan tetap ada sepanjang masa dalam kehidupan
bangsa Indonesia baik dalam adat kebiasaan, kebudayaan, kenegaraan maupun dalam
kehidupan beragama.

3. Menurut pendapat saya terhadap tulisan Robertus Robert ada benarnya, dalam pidato
Soekarno pada sidang rapat BPUPKI, benar bahwa inti fungsi implisit dari pancasila
yaitu mempersatukan Indonesia, pancasila sebagai dasar negara bangsa Indonesia
diharapkan mampu menyatukan seluruh bangsa Indonesia dalam satu tujuan yang
sama, sedangkan fungsi eksplisit sendiri bersifat kontingen dan tersurat, tergantung
dari berbagai macam kekuatan politik yang sedang mencoba mendefinisikan pancasila
untuk keperluan sosial politik yang spesifik dan juga partikular. Kemudian bukti
mengenai adanya over-philosophication pada masa orde baru yakni pancasila sebagai
dasar negara malah disalah artikan serta disalahgunakan oleh Soeharto sebagai
simbol kekuasaannya, pancasila digunakan sebagai alat untuk menguasai rakyat
sehingga pemerintahan pada masa orde baru dapat memperpanjang masa jabatannya.

4. Bukti dari over-philosophication pada masa kini sekarang yakni adanya korupsi yang
dilakukan oleh para orang orang yang tidak bertanggung jawab. Korupsi merupakan
kejahatan yang paling marak pada masa kini. Suatu hal yang seharusnya menjadi hak
yang dinikmati bagi banyak orang tetapi malah dinikmati sendiri. Hal ini dapat
menghilangkan fungsi implisit pancasila, dimana pancasila berfungsi mempersatukan,
 malah memecah belah persatuan dimana semua orang ingin berlomba lomba untuk
mendapatkan haknya.

5. Menurut saya, penanaman nilai nilai pancasila harus sudah mulai diajarkan dan
dilakukan sejak dini, karena dari kecil lama kelamaan akan menjadi suatu kebiasaan
sampai dewasa nanti. Perencanaan pengembalian mata pelajaran Pendidikan Moral
Pancasila (PMP) oleh Kemendikbud dikarenakan memiliki tujuan untuk menguatkan
kembali nilai nilai Pancasila. Namun menurut saya tidak ada salahnya perencanaan
pengembalian tersebut, penanaman nilai nilai pancasila memiliki tujuan baik dimana
peserta didik diharapkan mampu membangun kembali nilai nilai pancasila di era
zaman modern ini, namun penerapannya juga harus disesuaikan dengan zaman
sekarang ini, karena peserta didik merupakan generasi muda yang mengharapkan
sesuatu hal yang baru dan unik, generasi muda sekarang ini memiliki daya potensi
yang cukup brillian, dilihat dari rasa keingintahuannya. Mungkin hal ini cocok
berhubung pancasila juga memiliki ideologi terbuka dimana diharuskan untuk
mengikuti perkembangan zaman