Anda di halaman 1dari 21

NAMA : MARIOLA ELISABET HUTABARAT

NIM : B.131.17.0284

KONSEP MODAL,MESIN,METODE, MANAJEMEN DALAM USAHA


PENGEMBANGAN SEBUAH USAHA

Pengertian Pengembangan Usaha


Pengertian pengembangan usaha ialah peran dan cara sistematis untuk
mempersiapkan kemungkinan pertumbuhan yang potensial, bantuan dan juga
pengawasan terhadap penerapan peluang pengembangan usaha namun tidak
mencangkup keputusan mengenai strategi dan pelaksanaan kesempatan
pengembangan usaha.

Pengembangan usaha yaitu semua usaha dalam membenahi implementasi kerja baik
sekarang ataupun kemudian hari dengan cara menyampaikan informasi yang dapat
mempengaruhi sikap juga kemampuan

Pengembangan sebuah usaha merupakan tanggung jawab par pengusaha yang


memerlukan pandangan yang maju, dukungan dan juga daya cipta. Umumnya, dalam
mengembangkan usahanya para pengusaha dituntut untuk bisa melihat peluang yang
orang lain tak bisa melihatnya, tak bisa mengambil peluang, mengawali dan
menjalankan usahanya dengan baik.

Dengan melakukan pengembangan usaha maka seorang pelaku usaha akan


mengerahkan seluruh pikiran dan juga tenaga untuk bisa memperbaiki kinerja mereka
dengan cara melakukan perluasan dan meningkatkan mutu dan jumlah produksi.

Unsur atau Komponen Pengembangan Usaha


Terdapat dua unsur penting dalam pengembangan usaha diantaranya:

Unsur Internal, yang terdiri dari:

 Adanya keinginan pengusaha untuk mengembangkan dan memperbesar usaha mereka.


 Memahami teknik menciptakan produk mulai dari jumlah produksi, cara pengembangan
dan lainnya.
 Membuat anggaran untuk mengetahui besarnya pengeluaran juga pemasukan.

Unsur Eksternal yang terdiri dari:

 Memperoleh anggaran usaha tak hanya tergantung pda anggaran dari dalam.
 Mengikuti perkembangan informasi usaha yang ada.
 Memahami situasi lingkungan usaha.
 Harga dan mutu produk.
 Jangkauan rentetan produk.

Jenis Pengembangan Usaha


Terdapat 2 jenis pengembangan menurut Subagyo (2008), yakni:

 Pengembangan vertikal, yaitu pengembangan usaha dengan cara menciptakan inti


usaha baru yang masih berkaitan dengan usaha utama secara langsung.
 Pengembangan horizontal, yaitu pengembangan usaha baru dengan tujuan
menguatkan usaha utama agar memperoleh keunggulan koperatif yang tak berkaitan
dengan bisnis inti secara line.

Dilihat dari caranya, terdapat 3 jenis pengembangan usaha menurut Humaizar (2010),
diantaranya:

 Perluasan ke hulu atau ke hilir. Maksudnya pengembangan usaha dilakukan


berdasarkan posisi usaha. Apabila saat ini usaha berada di hulu maka arah
pengembangan dilakukan ke arah hilir begitu sebaliknya.
 Diversifikasi usaha, yakni pengembangan usaha di beragam usaha
 Franchise, yaitu menjual bisnis dengan menjual hak paten atas prooduk/jasa dan
konsep penjualannya.

Pengertian Manajemen

Pengertian Manajemen adalah upaya untuk mengoordinasikan seluruh sumber daya yang
dimiliki melalui serangkaian proses, mulai dari merencanakan strategi,
mengorganisasikannya, menetapkan, mengarahkan, hingga mengawasi berjalannya
rencana strategi di awal supaya dapat mencapai tujuan dengan baik.

Dalam pengertian yang lebih singkat, Manajemen adalah suatu proses untuk mencapai
sasaran-sasaran yang telah ditetapkan.

Pengertian Manajemen Menurut Para Ahli

 Menurut George Robert Terry (1997) Pengertian Manajemen adalah suatu proses


yang terdiri dari Planning, Organizing, Actuating dan Controlling yang dilakukan
untuk mencapai tujuan yang ditentukan dengan menggunakan manusia dan sumber
daya lainnya.
 Menurut Marry Parker Foller -> Manajemen adalah seni menyelesaikan pekerjaan
melalui tangan orang lain.
 Menurut Alam S -> Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian,
kepemimpinan, pengendalian kegiatan organisasi dan proses penggunaan sumber
daya organisasi lainnya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Kesimpulan

Pengertian Manajemen adalah proses yang melibatkan kegiatan perencanaan,


pengorganisasian, pengarahan dan pengontrolan yang dilakukan dengan menggunakan
segala sumber daya yang dimiliki organisasi demi tercapainya tujuan yang ditetapkan.

Fungsi Manajemen

Jika bertanya berapa fungsi manajemen, anda mungkin akan mendapat jawaban berbeda.
Ada yang menjawab 4, 5 atau bahkan lebih. Semua jawaban benar, tergantung sumber
atau referensi yang dipakai.

Secara umum, manajemen terdiri dari 4 fungsi,


yakni Planning (perencanaan), Organizing (Pengorganisasian), Actuating (pengarahan)
dan Controling (pengendalian/pengontrolan) atau biasa disingkat dengan POAC. Berikut
adalah masing-masing penjelasannya;

1. Planning (Perencanaan)
Tidak akan ada tujuan yang dapat dicapai oleh suatu organisasi apabila tidak ada
perencanaan di awal. Perencanaan ini termasuk memilih, mendiskusikan, dan mengambil
keputusan.

Mengapa keputusan menjadi bagian penting dari fungsi manajemen yang pertama? Karena
tidak selamanya pilihan yang dihadapi oleh suatu organisasi adalah pilihan yang mudah.

Supaya dapat mengambil keputusan yang bijak, penting untuk mengacu pada rencana awal
yang telah dirumuskan agar tidak keluar dari semangat dan tujuan dari organisasi tersebut.

Terdapat dua elemen utama dalam perencanaan: sasaran dan rencana. Penting bagi
individu dan kelompok untuk mencapai sasaran. Dengan kata lain, sasaran juga biasa
disebut sebagai tujuan (goal).

Rencana adalah dokumen yang dipakai untuk menggambarkan elemen apa saja yang
terlibat, alokasi sumber daya, kondisi keuangan, jadwal, periode waktu, dan seberapa
sering suatu kegiatan harus dijalankan.

 
2. Organizing (Pengorganisasian)
Pengorganisasian suatu kelompok adalah proses untuk mengelompokkan dan
mendistribusikan tugas dan tanggung jawab dari pemimpin ke anggota lainnya.

Fungsi ini sangat penting karena berkaitan dengan cara mengelola sumber daya yang
terbatas agar dapat mencukupi segala kebutuhan, baik sumber daya manusia, dana,
maupun inventaris barang yang dimiliki.

Secara umum, mengorganisasikan suatu kelompok meliputi beberapa komponen yang


dapat disingkat menjadi WERE: work, employees, relationship, environment.

Jadi, pekerjaan, karyawan, hubungan antar individu, dan lingkungan atau suasana
organisasi adalah hal yang perlu diperhatikan untuk tercapainya tujuan organisasi.

3. Actuating (Pengarahan)
Banyak orang berpendapat bahwa pelaksanaan merupakan poin penting dalam berjalannya
suatu organisasi. Ternyata, poin ini menempati urutan nomor tiga apabila diukur dari waktu
yang dibutuhkan suatu organisasi dalam mencapai sesuatu.

Pengarahan ini mencakup usaha yang dikerahkan untuk menggerakkan anggota atau
karyawan organisasi dengan cara tertentu yang akan membuat tim bergerak menuju arah
dan tujuan yang sama sesuai perencanaan di awal.

4. Controlling (Pengawasan)
Masih banyak kelompok yang menyepelekan pentingnya fungsi kontrol. Padahal, fase ini
adalah salah satu yang paling krusial untuk memastikan bahwa semua berjalan sesuai
rencana.

Seorang pemimpin wajib untuk mengontrol dan memastikan bahwa tidak ada proses yang
dimulai terlambat dan menghindari adanya faktor-faktor tak terduga yang dapat
menghambat kinerja organisasi.

Proses pengawasan ini dapat dilakukan secara langsung. Namun, apabila tidak
memungkinkan, bisa juga memanfaatkan alat bantu atau media penghubung saat
terkendala jarak dan kapasitas sumber daya.

Harapannya, hasil pengawasan dapat secara akurat dan terperinci secara rapi sebagai
dokumentasi yang baik untuk berjalannya organisasi di kemudian hari.

Ada tiga tipe pengawasan: feed forward control, concurrent control, dan feedback control.

a). Feed forward control adalah proses pengawasan yang didesain khusus untuk


menangani permasalahan yang ada serta penyimpangan yang mungkin terjadi dari standar
tujuan di rencana awal.
Tujuannya adalah sebagai bahan koreksi sebelum suatu kegiatan maupun pelaksanaan
rencana kerja tertentu. Sehingga, ini dapat dikategorikan sebagai pengawasan yang
bersifat preventif.

b). Concurrent control merupakan proses yang melibatkan aspek tertentu dalam prosedur
yang akan dijalankan. Proses ini wajib disetujui sebelum kegiatan dapat diteruskan dan
menjadi sarana untuk memastikan semua berjalan tepat dan akurat.

c). Feedback control merupakan pengendalian yang dilakukan pasca tindakan atau setelah


semua kegiatan sudah selesai. Jadi bisa dikatakan tahapan ini lebih menitikberatkan hasil
akhir yang hendak di capai. Adapun pengendalian ini bisa memberikan umpan balik yang
nantinya akan digunakan sebagai dasar atau acuan untuk kegiatan yang akan datang.

CATATAN

Fungsi manajemen kadang disebut juga PROSES MANAJEMEN, Secara umum, ia terdiri
dari Planning/Perencanaan, Organizing/pengorganisasian, Actuating/pelaksanaan dan
Controling/pengontrolan (POAC).

Dalam sumber lain mungkin anda akan menemukan tambahan fungsi Goal Setting,
Staffing, Motivating, Coordinating, Directing, Supervising dll.

Tingkatan Manajemen

ekonomillenial.c
om
Tingkatan manajemen yang umumnya diterapkan dalam suatu organisasi terbagi menjadi
tiga hal.

1. Top Management
Top management adalah tingkatan tertinggi yang ada dalam organisasi. Umumnya, orang-
orang yang menduduki posisi ini adalah dewan direksi, presiden direktur, direktur utama
dan jabatan eksekutif lainnya.

Fungsi dari tingkatan ini adalah merumuskan rencana jangka panjang serta mengambil
keputusan strategis yang berguna bagi perusahaan. Keahlian yang harus dimiliki
manajemen puncak adalah kemampuan yang bersifat konseptual (conceptuall skill).

2. Middle Management
Middle management adalah tingkatan yang berada persis di bawah top management,
bertugas untuk mengawasi unit kerja serta mengaplikasikan, mengembangkan agenda dan
strategi yang telah dirumuskan top management.

Middle management bekerja dengan melaporkan hasilnya kepada top management.


Contoh jabatan dalam manajemen level menengah adalah kepala divisi, kepala bagian. Skil
yang harus dimiliki pada jenjang ini adalah kemampuan manajerial (manajerial skills)

3. Lower/First Line/Supervisory Management


Merupakan tingkatan terbawah yang ada di organisasi, lower management berfungsi untuk
mengawasi kinerja sumber daya manusia dari sektor operasional. Istilah lain yang biasa
digunakan untuk menyebut posisi ini adalah mandor dan supervisor.

Skill yang harus dimiliki pada tingkatan lebih bersifat teknik atau technical skills.

Unsur Unsur Manajemen


Ditinjau dari unsurnya, ada enam unsur utama yang kerap disingkat sebagai 6M. Unsur-
unsur tersebut adalah sebagai berikut.

1. Man (Manusia)
Manusia sebagai penggerak organisasi menjadi salah satu unsur paling penting dalam
konsep manajemen. Manusia yang menjadi bagian dari kesatuan tim organisasi ini perlu
dibagi menjadi beberapa tingkatan seperti poin nomor 4 di atas.

Contoh :
Director
HRD Operation Finance Marketin
g
Karyawan
Produksi Kurir
Dalam melakukan perencanaan SDM diperlukan 2 hal yakni : deskripsi jabatan serta spesifikasi
pekerjaan masing- masing bagian yang akan dilakukan rekruitmen dengan disertai perkiraan
biaya gaji dan jumlah karyawan yang akan direkrut.

Tabel 4.2 Deskripsi Pekerjaan, Spesifikasi Pekerjaan dan Analisis Jumlah


Karyawan

NO. Posisi Deskripsi Spesifikasi Biaya Gaji Jumlah Tenaga


Jabatan Pekerjaan Pekerjaan [ / bulan] Kerja
1. Direktur  Pengawas kinerja  Tekun dan Disiplin
karyawan  Berpengalaman dalam
 Merencanakan organisasi min. 2 tahun
bagaimana bisnis  Pendidikan min. S2 atau
akan dikelola sederajat Rp.2,500,000 1
 Merencanakan  Pria atau Wanita
kegiatan secara dengan usia 23-27
periodik tahun
2. Manajer  Membuat sistem HR
Sumber yang efektif dan  Berpengalaman minimal
Daya efisien 2 atau 3 tahun bekerja
Manusia  Bertanggung jawab di perusahaan lain
(HRD) penuh dalam proses  Pendidikan min. S1 di
operasional bidang manajemen
organisasi ataupun psikologi
 Melakukan kegiatan  Paham mengenai
pembinaan, sistem dari
pelatihan dan ketenagakerjaan di Rp.1,800,000 1
pengembangan Indonesia
kemampuan  Memiliki kemampuan
 Melakukan tindakan berkomunikasi dengan
disipliner pada orang lain
karyawan yang
melanggar peraturan
atau kebijakan
perusahaan
3. Supervisor  Membantu dalam  Berpikir Kritis dan
Bagian mewawancarai, Pemecahan Masalah
Operasi merekrut dan melatih
 Berorientasi pada Batas
kandidat.
Waktu
 Mengelola
 Berpengalaman minimal
penugasan kerja dan
2 atau 3 tahun bekerja
alokasi untuk staf.
di perusahaan lain
 Meninjau kinerja dan
memberikan umpan  Pria atau Wanita Rp.1,800,000 1
balik kinerja kepada dengan usia 27-32
staf.  Dapat diandalkan untuk
 Menyimpan penyelesaian masalah
dokumentasi yang
akurat dan jelas
untuk prosedur dan
kegiatan
operasional.
 Bekerja sesuai
dengan kebijakan
dan prosedur
perusahaan.
4. Manajer  Merencanakan,  Pria atau Wanita
Bagian mengatur dan dengan usia min.24 –
Keuangan mengontrol
(Finance) 30
perencaaan, laporan
dan pembiayaan  Memiliki pengalaman
perusahaan kerja di bidang
keuangan min. 1 tahun
 Merencanakan,
mengatur dan  Mengetahui dan
memahami ilmu Rp.1,800,000 1
mengontrol arus kas
perusahaan keuangan dan akuntansi
serta implementasinya
 Merencanakan,
mengatur dan  Memahami dunia
mengontrol keuangan, pendanaan
anggaran dan investasi
perusahaan
 Mengambil
keputusan yang
berkaitan dengan
investasi

5. Manajer  Mengarahkan  Dapat memimpin


Bagian karyawan untuk bawahan dengan baik
Pemasaran meningkatkan dalam rangka
seluruh sumber daya melaksanakan
yang ada secara pekerjaannya.
optimal bagi  Pendidikan: Perguruan
kepentingan Tinggi (S-1)
perusahaan.
 Pengalaman: Minimal 1 Rp.1,800,000 1
 Melakukan (satu) tahun dalam
pengawasan dan bidangnya.
pengendalian atas
seluruh kinerja
 Pria atau Wanita
manajemen dengan usia min.24 –
pemasaran, 30
penjualan dan  Memiliki keterampilan
promosi. dalam ilmu pemasaran,
 Merealisasikan dan penjualan, promosi, dan
melaksanakan advertising
rencana-rencana
melalui
pendelegasian
wewenang pada
departemen
pemasaran

6. Kurir  Melayani konsumen  Menarik dari segi wajah


dalam hal dan penampilan.
pengaduan  Memiliki tinggi badan
 Memberikan serta berat badan harus
informasi yang proporsional Jika pria
diinginkan selengkap tinggi badan ideal
mungkin secara minimal 165 cm & untuk
ramah, sopan, perempuan minimal 160
Rp.800,000 1
menarik dan cm.
menyenangkan  Memiliki kesehatan
 Menyiapkan formulir jasmani maupun
ataupun brosur untuk kesehatan rohani.
tamu/klien, serta ikut  Memiliki jiwa Sosial
membantu mengisi yang tinggi.
formulir.
 Bijaksana.
 Pandai bergaul dan
bersosialisasi dengan
siapapun

7. Karyawan  Menyiapkan bahan  Mampu bekerja dengan


Produksi cepat dan bersih
dan alat produksi
 Ramah dan disiplin
 Merakit produk
dalam bekerja
 Mengemas produk  Pria atau Wanita, usia
18-25 tahun.

Rp.1,300,000 4

Ketika semua tingkatan mampu menjalankan fungsinya dengan baik dan maksimal, maka
akan mempermudah organisasi memiliki kinerja yang efektif untuk tercapainya suatu tujuan
bersama.

2. Money (Uang)
Uang adalah komponen yang tak bisa dilepaskan dari keberhasilan suatu organisasi. Uang
ini bisa dalam bentuk modal awal, omzet, atau aset lainnya yang tidak berbentuk uang
tunai.
Dengan pengelolaan uang yang baik, kebutuhan organisasi, baik dari segi operasional dan
pengembangan, dapat berjalan secara maksimal.

Contoh :

A. Modal Kerja

Tabel 6.1 Modal Kerja

Keterangan Total (dalam Rupiah)


Biaya peralatan & Rp41.448.300,00
perlengkapan
HPP Rp154.764.000,00

Biaya pemasaran Rp770.000,00

Total Rp196.982.300,00

B. Aspek Pasar

Tabel 6.2 Biaya Promosi

Keterangan Jumlah Total Biaya


Media Sosial - -
Koran Kompas 1 Rp150.000
Spanduk 1 Rp120.000
Brosur 1000x@500 Rp500.000
TOTAL Rp770.000

C. Aspek Operasi
1. Biaya Pengeluaran
Tabel 6.3 Pengeluaran pembelian bahan baku

Keterangan Harga/unit Jumlah Kebutuhan Total Harga


Bubble Wrap Rp5.000 1 Rp5.000
Dus Packaging Rp4.000 1 Rp4.000
Skrup Rp15.000 1 Rp15.000
Stainless Rp2.000 1 Rp2.000
Besi Rp2.000 1 Rp2.000
TOTAL Rp 28.000

Tabel 6.4 Pengeluaran Pembelian Peralatan atau Perlengkapan (Biaya Tetap)

Keterangan Harga/unit Jumlah Kebutuhan Total Harga Umur Ekonomis Depresiasi

Mesin Las Rp1.150.000 1 Rp.1.150.000 10 Rp115.000


Meja Kayu Rp190.000 5 Rp950.000 10 Rp95.000
Kursi Rp45.000 8 Rp360.000 10 Rp36.000
Laptop Rp2.000.000 1 Rp2.000.000 5 Rp400.000
Handphone Rp1.000.000 1 Rp1.000.000 5 Rp200.000
Android
AC Rp1.700.000 2 Rp3.400.000 5 Rp680.000
Tang Rp30.000 1 Rp30.000 10 Rp3.000
Spidol Rp60.300 1 pak (isi 12) Rp60.300  
Alat Ukur Rp50.000 1 Rp50.000 10 Rp5.000
Mobil Box Rp30.000.000 1 Rp30.000.000 5 Rp6.000.000
Sarung Tangan Rp20.000 2 Rp40.000 5 Rp8.000
Meja Kantor Rp428.000 1 Rp428.000 10 Rp42.800
Almari Buku Rp650.000 1 Rp650.000 10 Rp65.000
Kursi Kantor Rp250.000 1 Rp250.000 10 Rp25.000
TOTAL Rp40.368.300 Rp7.674.800

Tabel 6.5 HPP Pasar Konsumen

Biaya Nama Barang Harga Biaya/Produk


Biaya Bahan Baku Stainless 1 lonjong (350 Rp 2.000 Rp 5,5
gram)
Besi 200cmx300cm Rp 150.000 Rp 2.000
Sekrup 1 dus 1000 buah Rp 20.000 Rp 20
Bubble Wrap Rp 5.000 Rp 400
200cmx250cm

Biaya/Bulan Biaya/Produk
Biaya Tenaga Kerja Supervisor Divisi Produksi Rp 8.300.000 Rp 6.484,4
Langsung
Rp 1.800.000

Total 5 Karyawan
Produksi (@ Rp
1.300.000)

Biaya / bulan Biaya/Produk


Biaya Overhead Biaya Sewa Rp 2.917.000 Rp 2.278,9

Depresiasi Rp 1.000.000 Rp 781,25


Listrik Rp 500.000 Rp 390,63
TOTAL Rp 12.360,68

Tabel 6.6 HPP Pasar Bisnis

Biaya Nama Barang Harga Biaya/Produk


Biaya Bahan Baku Stainless 1 lonjong (350 Rp 2.000 Rp 5,5
gram)
Besi 200cmx300cm Rp 150.000 Rp 2.000
Sekrup 1 dus 1000 buah Rp 20.000 Rp 20
Bubble Wrap Rp 5.000 Rp 400
200cmx250cm
Kardus 100cmx50cm Rp 3.000 Rp 300
Biaya/Bulan Biaya/Produk
Biaya Tenaga Kerja Supervisor Divisi Produksi Rp 8.300.000 Rp 6.484,4
Langsung Rp 1.800.000

Total 5 Karyawan Produksi


(@ Rp 1.300.000)

Biaya / bulan Biaya/Produk


Biaya Overhead Biaya Sewa Rp 2.917.000 Rp 2.278,9

Depresiasi Rp 1.000.000 Rp 781,25


Listrik Rp 500.000 Rp 390,63
TOTAL Rp 12.660,68
D. Aspek Tenaga Kerja

Tabel 6.7 Biaya Tenaga Kerja

Keterangan Jumlah Biaya/Bulan Total Harga


Direktur 1 Rp2.500.000 Rp2.500.000
Manajer SDM 1 Rp1.800.000 Rp1.800.000
Supervisor Bagian Operasi 1 Rp1.800.000 Rp1.800.000
Manajer Bagian Keuangan 1 Rp1.800.000 Rp1.800.000
Manajer Bagian Pemasaran 1 Rp1.800.000 Rp1.800.000
Kurir 1 Rp800.000 Rp800.000
Karyawan Produksi 4 Rp1.300.000 Rp5.200.000
TOTAL Rp15.700.000

E. Aspek Hukum

Tabel 6.8 Biaya Perijinan

Keterangan Biaya
Meminta surat pengantar kepada RT dan RW tentang Rp 50.000,-
surat domisili usaha kemudian dilanjutkan kepada
Kelurahan lalu diteruskan lagi kepada Kecamatan.
Membuat NPWP Perorangan kepada Dirjen Pajak di Jl. Rp 50.000,-
Pemuda No. 1 Semarang
Membuat SIUP. Rp 275.000,-
Membuat HO. Rp 800.000,-
TOTAL Rp1.175.000

Pengeluaran Selama 1 tahun

Kebutuhan Dana Keterangan Biaya


Biaya Peralatan dan
Investasi Rp41.448.300,00
Perlengkapan
Biaya Listrik Rp6.000.000,00
Biaya Pemasaran Rp770.000,00
Operasional Biaya Produk Rp10.080.000,00
Biaya Overhead Rp53.004.000,00
Modal Kerja Biaya Gaji Rp188.400.000,00
Total Rp299.702.300,00

F. Sumber Dana

Tabel 6.7 Sumber Dana

Keterangan Total (dalam Rupiah)

Biaya peralatan &


Rp41.448.300,00
perlengkapan

HPP Rp154.764.000,00

Biaya pemasaran Rp770.000,00

Total Rp196.982.300,00

3. Material (Bahan)
Bahan adalah material yang digunakan sebagai bahan baku produksi. Pemilihan bahan
yang tepat sesuai dengan segmentasi pasar yang telah ditentukan perusahaan di awal
adalah faktor penting yang harus ditentukan dari awal.

Contohnya :

No. Bahan Total Harga Spesifikasi Supplier

1. Bubble Wrap 1 Rp5.000 Untuk Distributor


membungkus plastic
bagian terluar
kemasan J-Pat
Dus Packaging
Untuk
membungkus J-
Kartonbox.co.
2. 1 Rp 4.000 Pat per bagi
id
para pembeli
pasar bisnis.

Sekrup
Untuk
Toko
menggabungka
3. 1 Rp 15.000 Bangunan
n kedua sisi
Suka Sari
stainless

Stainless

Toko Maju
4. 1 Rp 2.000 Bahan utama Jaya
Tembalang

Besi
Untuk
Toko Maju
menggabungka
5. 1 Rp 2.000 Jaya
n kedua sisi
Tembalang
stainless

4. Machine (Mesin)
Penggunaan mesin berfungsi untuk mempercepat proses produksi, membuat kualitasnya
lebih terukur, dan mengurangi adanya faktor kesalahan manusia. Namun, hal ini juga
sangat tergantung dari jenis produk apa yang dihasilkan organisasi Anda.
Beberapa organisasi memproduksi barang buatan tangan yang secara eksklusif dibuat
dengan jumlah terbatas. Maka, mesin yang dibutuhkan adalah yang mampu menunjang
produksi satuan tersebut, bukan mesin produksi massal.

Contohnya :

No. Perlengkapan Total Harga/unit Spesifikasi Supplier UE

1. Mesin Las 10

Untuk
Toko
menggabungka
1 Rp 1.150.000 bangunan
n kedua sisi
Suka Sari
stainless

Meja Kayu
Meja untuk
PT. Furnitur
2. 5 Rp 190.000 proses 10
Semarang
produksi.

Kursi
Kursi untuk
duduk Toko Meubel
3. 8 Rp 45.000 10
karyawan Tangerang
produksi

Laptop Untuk mendata


segala
Matahari
keperluan
4. 1 Rp 2.000.000 Departement 5
produksi
Store
maupun data
onlineshop.

5. Handphone Android 1 Rp 1.000.000 Digunakan Matahari 5


untuk promosi Departement
media sosial, Store
pembukaan
onlineshop.

5.  Method (Metode)


Metode adalah serangkaian proses yang dibuat untuk meningkatkan nilai guna dari segala
sumber daya maupun faktor-faktor lain yang akan menentukan berhasil atau tidaknya
proses manajemen di dalam organisasi yang Anda kelola.

6. Market (Pasar)
Menentukan pasar berarti menentukan target konsumen yang sekiranya sesuai dengan
produk yang dihasilkan oleh organisasi Anda. Cara untuk menentukan pasar bisa
berdasarkan gender, demografi, usia, penghasilan, atau gaya hidup.

Pasar juga bisa dijadikan sumber acuan dalam setiap keputusan maupun strategi yang
diterapkan organisasi. Karena itu, jangan sampai Anda tak menentukan pasar yang jelas
untuk organisasi Anda.

Pasar bisnis :

- Carrefour

- Superindo
- Ada Swalayan

- Hypermart
- Giant

Pasar konsumen :
- Shoppe

- Tokopedia
- Lazada

1. Promotion
Promosi yang akan J-PAT lakukan untuk mempromosikan dan meningkatkan penjualan
produk J-PAT antara lain:
a. Advertising
J-PAT akan melakukan iklan dengan beberapa cara berikut :
- Promosi melalui website dan media sosial mulai dari Instagram, Facebook
- Promosi melalui media cetak seperti koran, dan brosur.

Anda mungkin juga menyukai