Anda di halaman 1dari 3

Syndrome baru di dunia

1. Beban ganda masalah gizi( double burden im nutrition) dana kita dihadapkan pada kekurangan gizi
yang menyebabkan stunting disisi lain ada masalah ibesitas.

2. Beban ganda masalah kesehatan (double burden disease) dimana saat ini banyak terjadi penyakit
yang dapat ditularkandan penyalit tidakenular.

Masalah gizi dan kesehatan di indonesia

1. Kekurangan gizi

2. Obesitas

3. Stunting

4. Darah tinggi

5.Diabetes melitus

6. Anemia

Data dari kementrian kesehatan indoneaia

Prevalensi proporsi berat bafan lebih (over weight) pada usia dewasa pada tahun 2007 sampai 2018,
pada tahun 2007 itu hanya sekitat 8,6 dan pada tahun 2018 naik menjadi 13,6 persen. Pada indikator
obesitas menunjukkan pada tahun 2007 ada 10,5 persen orang yang mengalami obesitas dan meningkat
oesat oada tahun 2018 menjadi 21, 8 persen. Kudian data selanjutnya itu tentang obeaitas sentral pada
umur kutang lebih 15 tahun data ini dibil pada tahun 2007 sampai 2018. Obesitas sentral ini mterjadi
pada penduduk yamg memiliki lingkar perut yang melebihi nirmal jadi yang diulur itu penumpukan
lemak yang terjafi pada perut. Indikator obesitas sentral, yaitu lingkar perut perempuan >80 cm dan laki-
laki >90 cm. Kemuadian data berikutnya yaitu prevalensi diabetes melitus berdasarkan diagnosis dokter
pada penduduk umur melebihi 15 tahun menurut provinsi tahun 2013-2018. Pada data tersebut
menunjukkan bahwa di indoneaia terjadi peningkatan penderita diabetea melitus, dari tahun 2013 ke
2018. Hampir semua provinsi diindoneaia mengalami peningkatan jumlah penderita diabetes melitus.
Prevalensi hipertensi menurut diagnosis,menurut diagnosis atau berdasarkan data responden yang
mengatakan bahwa dia minum obat, yang mengalami hipertensi pada tahun 2013 sekitar 25,8 persen
dan pada tahun 2018 meningkat menjadi 34,1 persen. Selanjutnya data

Yang menunjukkan proporsi status gizi buruk dan gizi kurang pada balita tahun 2007 sampai 2018.
Riskesdas 2018 17,7 persen dan target RPJMN 2019 adalah 17persen. Memang memilili selisih yang
kurang dari 1 peraen tetapi ini membutuhkan usaha dan upaya yang keras. Data selanjutnya itu proporsi
gizi sangat pendek (stuntimg) dan dan pendek pada balita pada tajun 2007 sampai 2018. Indikator tinggi
badan menurut (TB/U), sangat pendek itu Tinggi badan kurang dari -3 standart defiasi dan pendek itu
tinggi badan lebih besar dari atau sma dengan -3 SD s/d <-2SD. Kemudian data proporsi status gizi kurus
dan gul pada balita tahun 2007 sampai 2018.. Kemudian data proporsi data anemia ipada ibu hil tahun
2018, dimana terjadi peningkatan dr thn 2013 ke tahun 2018. Dimana diindonesia sudah bisa
dikategorikan berstatus berat karena sudah diatas 40 persen. Masalah dari datadata yang tadi dibahas
terkait dengan gizi seimbang.

Apa itu gizi seimbamg, susunan pangan zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan
tubuh serta memperhatikan prinsip keanekaragaman pangan, aktivitas fiaik, perilaku hidup bersih dan
memperhatikan berat badan normal untuk mencegah masalah gizi. Sejarah munculnya pedoman gizi
seimbang (PGS), tahun 1952 pendidikan dan penyuluhan gizi dengan menggunakan slogan 4 sehat 5
sempurna. 4S5S ini pertama kali diperkenalkan oleh prof. Poorwo Soedarmo dimana slogan ini mengacu
pada prinsip basic four ametika serikat. Namun seiring dngan perkembamgan ilmu slogan tersebut tidak
lagi sesuai, prinsip Nutrition Guide for Balanced Diet hasil keaepakatan konferensi pangan sedunia di
roma tahun 1992 diyakini akan mampu mangatasi beban ganda masalah gizi baik kekurangan maupun
kelebihan gizi. Prinsip gizi seimbang terdiribdarib4 pilar gizi seimbang, pertama mengonsumai makanan
bwragam, kemuaidan mwbiasakan perilaku hidup bersih, melakukan aktivitas fisik dan mempertahankan
dan memamyau BB normal.

10 pesan gizi seimbang

1. Syukuri dan nikmati anekaragam makanan

2. Banyak makan sayuran dan cukup buah buahan

3. Biasakan mengonsumsi lauk paul yang mengandung protein tinghi

4. Biasakan mengonsumsi ankaragam makanan pokok

5. Batasi konsumsi pangan manis, asin, dan berlemak

6. Biasakan sarapan

7. Biasakan minum air putih yang cukup dan aman

8. Biasakan membaca label pada kemasan pangan

9. Cuci tangan pakai sabun dengan air bersih memgalir

10. Lakukan aktivitas fisik yanh cukup dan perthankan berat badan normal.

Takaran sajoan sekali makan, makanan pokok itu sebanding dengan sayuran sedangkan lauk pauk
sebanding dengan buah-buahan, kudian batasi kadar gula, garam dan minyak dalam makanan, juga
konsumsi air. Anjungan konsumsi pangan perhari, yaitu makanan pokok 3-4 porsi, sayur 3-4 porsi, buah
2-3 porsi, lauk pauk hewani/nabati 2-4 porsi, gula 1 sendok teh, minyak goreng 5 sendok makan.

Contoh porsi untuk setiap kelompok pangan

1. 1 porsi nasi kurang lebih 100 gram setara dengan 175 kalori, 4 gr protein dan 40 gr KH (nasi dianjurkan
3 sampai 4 porsi dalam satu hari)
2. Kelompok lauk pauk sebagai sumber protein nabati, 1 porsi tempe sebanyak 1 potong besar kurang
lebih 50 gr setara dengan 80 kalori, 6 gr protein, 3 gr lemak dan 8 g KH. Kalau berupa ikan, 1 porsi ikan
segar sebanyak 1 potong sedanh kurang lebih 40 gr setara dengan 50 kalori, 7 gr protein, 2 gr lemak.

3. Kelompok pangan sayuran, 1 porsi sayuran (berat 100 gr) adalah kurang lebih 1 gelas sayuran aetelah
dimasak dan ditiriskan.

4. Kelompok pangan buah-buahan, 1 porsi buah setara dengan 1 buah pisang ambon ukuran sedang
atau 50 gr, mengandung 50 kalori dan 10 gr karbohidrat.

Anda mungkin juga menyukai