1. Dalam praktikum ini hanya digunakan deret balmer karena spektrum yang terbentuk pada layar hanya spektrum yang sesuai dengan deret balmer tersebut yaitu spektrum merah (Hα), turqoise (Hβ) dan biru (Hγ ). 2. Gas hidrogen dalam lampu balmer akan ditumbuk oleh elektron yang dihasilkan oleh ionisasi filame ketika dialiri arus listrik. Ketika elektron pada atom gas hidrogen tersebut ditumbuk dia akan meiliki kelebihan energi yang mengakibatkan proses eksitasi. Pada titik tertentu elektron tersebut akan melepaskan atau memancarkan energi untuk melakukan proses de-ekksitasi (kembali ke posisi awalnya). Energi yang dipancarkan tersebut merupakan energi yang akan menghasilkan spekrum merah turqoise maupun biru bergantung pada perpindahan kulit yang dilakukan. 3. Tidak dapat, hal tersebut dikarenakan eksitasi dalam praktikum balmer ini dilakukan oleh atom hidrogen yang ditumbuk oleh elektron hasil ionisasi filamen berarus listrik. Sinar-x hanya akan terjadi apabila objek yang ditumbuk oleh elektron hasil ionisasi tersebut berupa padatan metal atau logam (biasanya berupa Cu ataupun Au). 4. Menurut saya atom lain juga dapat menghasilkan deret balmer karena faktor utama yang mempengaruhi nilai energi atau panjang gelombang dari spektrum yang dihasilkan adalah seberapa jauh transisi antar kulit terjadi. 5. 13.6 eV