Anda di halaman 1dari 1

Bagaimana Proses pemeliharaan dan pembesaran

pada Jangkrik ?
Jangkrik telah dipelihara manusia sejak lama baik sebagai hewan peliharaan maupun
pakan hewan. Di Asia jangkrik dianggap sebagai pembawa keberuntungan. Adu jangkrik
juga merupakan jenis permainan yang populer dan kerap kali melibatkan taruhan.

Ternak jangkrik sudah biasa dilakukan banyak orang. Ternak jangkrik yang dilakukan
dalam jumlah besar biasanya digunakan untuk tujuan bisnis pakan hewan peliharaan
seperti burung, ikan, dan reptil. Sedangkan ternak jangkrik yang dilakukan dalam jumlah
kecul biasanya dijadikan sebagai hobi atau hewan aduan.

Nah, pada proses pembesaran, jangkrik diberi pakan yang cukup baik. Pakan tersebut
dapat berupa pakan pelet buatan Astrik dan sayuran (wortel, gambas, daun katuk, daun
pepaya, sawi, dan lainnya).

Pemberian sayuran pada jangkrik mengikuti ketentuan berikut masa pertumbuhan hari
ke-1 sampai ke-10 sebanyak 2 kali/hari, hari ke-11 sampai ke-30 (1 kali/2 hari) dan
masa pertumbuhan lebih dari 30 hari tidak diberi pakan sayur.

Anda mungkin juga menyukai