KELOMPOK 3 (TIGA)
KELAS vlll-2
SMP NEGRI 1 SAPE
BERDASARKAN:
KETUA KELOMPOK :
SYAKHRUL RAMADHAN
SEKRETARIS KELOMPOK:
SYARIF
HIDAYATULLAH
YEYEN NILAMSARI
PUTRI
ANGGOTA KELOMPOK :
SINDY WANDIRA
SAHLAN
YAWAN FAUZY DERMAWAN
SAIFUL AKBAR
SAHRIL RAMADOAN
SUHARTI
Kata Pengantar
Ass.Wr.Wb.
Bismillahirrohmnirrohim
Kami selaku keompok 2 tidak lupa kami panjatkan puji syukur kehadirat
Allah SWT yang telah memberikan ilmu, umur dan guru, yang telah
mendidik kami, sehingga kami mampu membuat sebuah makalah yang
berjudul RAGAM SEN TARI DAN KREASI TARI NUSANTARA.
Makalah ini berisikan hal-hal penting untuk siswa siwi SMP dan
SEDERAJADNYA yaitu tepatnya untukkelas Vlll SMP DAN SEDERAJADNYA.
Salam Kami
Daftar Isi
Penyusunan
Kelompok......................................................................................
Kata
Pengantar...................................................................................................
Daftar
Isi..............................................................................................................
A. Tari
Tunggal........................................................................
Jenis-jenis tari tunggal
B. Tariberpasangan dan Berkelompok...............................
Jenis-jenis tari berpasangan dan berkelompok
C. Meyusun Kreasi Tari Nusantara....................................
BAB 1 (SATU)
Suku lain merupakan salah satu etnis asli tanah papua yang mendiami
Kabupaten Puncak Jaya bagian pegunungan tengah. Pada saat penobatan kepala
suku, tari penobatan pun ditampilkan. Dalam penampilan ini, iringan musik
menggunakan memekasi, yaitu alat musik petik tradisional suku lain yang
digabung dengan alat musik moderen di sertai lantunan lagu daerah.
Tari Tifa
Tari Naikons
Tari naikos berasal dari kabupaten Kupang NTT. Tarian ini ditampilkan
sebagai ungkapan para gadis dan jelaka dalam menyambut tamu pada waktu
perayan upacara pernikahan, juga ditampilkan sebagai unkapan kemenangan
waktu menyambut kedatangan para pahlawan.
Tari ini berasal dari Tana Toraja. Tarian ini dipertunjukan pada saat
upacara-upacara perayaan seperti panen, pernikahan, peresmian rumah adat
tangkongan, juga penyambutan para patriot sepulang perang membawa
kemenangan. Tarian ini di lakukan oleh kaum perempuan dengan diiringi irama
gendang an di tabuh oleh kaum laki-laki.
Tari Masale
dilakukan berpasangan. Gerak tari Kalimantan Tengah dinamis imitatif. Gerak tari
Kalimantan barat berkesan spontan, ekspresif, kontinu, tapi tiba-tiba menghentak
dengandi sertai lengkungan.
Tari Hudoq
Tari dari suku Dayak Bahau dan Modang di Kalimantan Timur. Ditarikan
oleh para lelaki yang memakai topeng seram dan baju rumbai-rumbai dari daun
pisang. Topeng dimaksudkan untuk menghalau hama jahat demikeberhasilan
panen.
Tarian di angkat tari cerita wayang wong. Gerak penari laki-laki cepat,
melirik-lirik, dan banyak melompat. Gerak penari putri melngalami perkembangan
dengan adanya gerak getaran pada bahu, badan sering memutar, lincah cepat, dan
sangat energik.
Dalam tari Sunda, gerakan untuk penari putri lincah, energik dan erotik.
Gerakan pinggul dan pangkal bahu, langkah kakinya cepat dan ringan. Ada pula
tari pergaulan seperti tari Kethuk Tilu dan tari jaipongan. Di daerah betawi gerak
penari putri lincah dengan lenggok-lenggo badan dan ayunan serta seblakan
selendangnya. Di cirebon, gerak tarinya terkesan patah-patahdan lincah
mengayun menggunakan topeng.
B.GERAK TARI
Gerak tari meliputi:
Gerak Leher
Tolehan
Lung Sekar
Yaitu leher melakukan gerakan tarikan dagu ke kanan gerakan badan ke kiri,
menjulur waktu badan di tarik ke belakang pundak dengan posisi menari badan
merendah, perutdi kecilkan, dada membuka dan pantat ke luar(nyedit).
Gerakan Tangan
Kebyok
Kebyak
Ridhong
Seblak
Yaitu melakukan gerakan tangan yang membuang selendnag dari pangkal ikutan
selendang, sampai merentang lurus di samping badan,kemudian arahkan
selendang ke belakang.
Ulap-ulap
Tawing
Yaitu melakukan gerakan lanjutan dari ulap-ulap, dari kening tangan di tekuk di
depan dada.
Gerakan Kaki
Rimong
Kenser
Yaitu melakukan gerakan kaki dengan cara mengingsut (geser, buka tutup)
telapak kaki ke arah kanan atau kiri.
Enjer
Debeg
Yaitu gerakan kaki yang dihentikan bertumpu pada jari-jari yang di gerakan dari
tengah betis menyusur ke bawah
Gejuk
Yaitu menghentikan ujung depan telapak kaki di belakang tungkai kaki yang
sebelahnya menapak.
Gerak Gabungan
Gerak Sindet
Hitungan 1/5: Tangan kiri di balik ke dalam menjadi di atas tangan kanan,
posisi telapak tangan membuka, ujung jari arah ke bawah.
Hitungan 2/6: Tangan kiri di putar ke atas dengan posisi jari-jari lurus ke atas.
Hitungan 4/8: Gejuk kaki kiri di belakang kaki kanan, seblak sampur tangan
kanan (lanjut dengan sindet kanan)
Gerak Ngingel
Ngingel adalah gerak penghubung yang terdiri dari rangkaian gerak tangan dan
kaki dengan hitungan 1 s/d 8. Posisi badan berdiri mendak (merendah) kedua
telapak kaki serong rapat, kedua tangan merintang sebetas pinggang.
Trisig
Hitungan 1-2: tangan kanan tekuk, pergelangan tangan ukel/diputar dari dalam
ke luar.
3-4: debeg gejuk kaki kanan, seblak kiri, tanagn kana di tekuk di depan
tangan kiri.
Ada tiga macam topeng yang dikenakan penari Topeng Tunggal sesuai
dengan jumlah tarian yang dibawakan, yaitu:
Tari Topeng Cisalak seringkali disebut juga tari Topeng Betawi, karena tari
tersebut juga dipengaruhi kebudayaan Betawi. Nyanyian dan waditra yang
digunakan memang khas Sunda, namun dialeknya dipengaruhi dialek Tionghoa
dan Betawi pinggiran.
Penari Jathilan menggunakan peralatan pedang yang dibuat dari bambu dan
menunggang kuda lumping. Busana yang dikenakan penari Jathilan adalah
celana sepanjang lutut, kain batik, setagen, efek timang, iket, sampur, dan
rompi. Kadang-kadang, penyajian tari Jathilan menggunakan sosok barongan
yang menari dengan gerak-gerak berlebihan.
Pada zaman dahulu, penari Jathilan berjumlah dua orang. Akan tetapi, saat
ini tari Jathilan ditarikan oleh banyak orang dalam bentuk berpasangan. Tari
Jathilan menggambarkan tentang peperangan dengan naik kuda dan
bersenjatakan pedang. Selain penari berkuda, ada juga penari yang tidak
berkuda tetapi memakai topeng.
Para penari yang menggunakan topeng terdiri atas topeng hitam dan topeng
putih. Penari yang memakai topeng putih bernama Bancak (Penthul),
sedangkan penari yang memakai topeng hitam bernama Doyok (Bejer atau
Temben). Kedua tokoh tersebut berfungsi sebagai pelawak, penari, dan
penyanyi untuk menghibur prajurit berkuda yang sedang beristirahat setelah
perang.
Saat ini, muncul tari Jathilan gaya baru di Desa Jiapan, Tempel, dan Sleman.
Instrumen yang digunakan dalam tari Jathilan gaya baru tersebut adalah
kendang, bedhe, gong, gender, dan saron. Tari Jathilan gaya baru tersebut
tidak memakai angklung.
5. Tari Remo
Tari Remo adalah tari yang berasal dari Jawa Timur. Tari Remo
menggambarkan karakter dinamis masyarakat Surabaya. Karakter yang
ditampilkan adalah keberanian seorang pangeran.
Musik yang digunakan untuk mengiringi tari Remo adalah musik gamelan
dalam gending. Gamelan tersebut terdiri atas bonang, saron, gambang,
gender, slenthem, sitter, seruling, kethuk, kenong, kempul, dan gong.
Gendingnya adalah Jula-Juli Suroboyo dan Tropongan. Kadang-kadang,
dilanjutkan dengan Walang Kekek, Gedog Rancak, dan Krucilan.
Tari Remo terdiri atas dua gaya, yaitu perempuan dan laki-laki yang dapat
ditampilkan secara bersama-sama dalam suatu grup. Tari Remo juga dapat
dibawakan dalam bentuk tari tunggal.
Pada awalnya, tari Remo ditampilkan sebagai tari pembuka dari seni ludruk
atau wayang kulit Jawa Timur. Namun saat ini, tari Remo juga ditampilkan
pada berbagai acara festival dan saat menyambut tamu.
Penari tari Remo mengunakan tiga jenis kostum, yaitu Sawunggaling (gaya
Surabaya), bagian atas berwarna hitam yang menghadirkan pakaian abad ke-
18, dan celana bludru hitam dengan hiasan emas dan batik. Penari Remo juga
dilengkapi dengan dua selendang (sampur).
Sekian laporan hasil makalah dari kami, apabila
ada salah-salah kata dan penyampaian nama gelar
kami mohon yang sebesar besarnya.
Wabilahitaufik walhidayah. Wassalamualaikum,
warrohmatullahi wabarokatu.