Nama : Finda Nor Laela

NIM : 180210104046

Kelas : B

1. Berikan deskripsi kondisi tekanan udara berdasarkan gambar

A. Pada ketinggian yang sama tanpa adanya pengaruh suhu, lintang tempat, persebaran
daratan dan lautan, maka tekanan pada suatu tempat adalah sama. Salah satu yang dapat
mempengauhi tekanan udara adalah ketinggian, semakin tinggi suatu tempat maka tekanan
udaranya semakin rendah, begitu juga sebaliknya. Pada gambar diketahui bahwa pada
ketinggian 5.600 meter tekanan udara pada suatu tempat sebesar 500 mb. Nilai tekanan
udara akan semakin rendah dengan bertambahnya ketinggian suatu tempat dari
permukaan laut, hal ini karena semakin tinggi suatu tempat maka semakin berkurang udara
yang menekannya. Contohnya, tekanan udara di puncak gunung berbeda dengan tekanan
udara dengan daerah yang berada di daerah pantai. Hal ini karena di puncak gunung jumlah
partikel udaranya semakin kecil serta terdapat pengaruh dari gaya gravitasinya kecil
sehingga tekanan juga akan semakin kecil.
B. Semakin tinggi suatu tempat maka tekann udaranya akan semakin rendah, dan semakin
rendah suatu temapat maka tekanan udara akan semakin tinggi. Suatu daerah yang
memiliki tekanan yang sama dengan daerah lain dapat dihubungkan dengan suatu garis
yaitu garis isobar. Semakin rendah tekanan suatu daerah digambarkan dengan semakin
tajam lengkungan garis isobar, dan semakin tinggi suatu daerah maka garis isobar akan
menunjukkan lengkungan yang semakin tumpul. Pada gambar ketinggian tempat 0 meter
dengan ketinggian tempat 3000 meter, maka tempat dengan ketinggian 0 meter memiliki
garis isobar yang lebih tajam dari pada garis isobar pada ketinggian tempat 3000 meter.
C. Pada gambar diketahui bahwa tekanan udara dipengaruhi oleh suhu, ini termasuk tekanan
udara horizontal, dimana semakin tinggi suatu tempat maka tekanan udaranya semakin
rendah. Pada gambar diketahui bahwa daerah bagian selatan memiliki suhu yang lebih
tinggi, suhu yang tinggi menyebabkan partikel-partikel di udara semakin merenggang, dan
menyebabkan tekanan udara semakin turun dengan semakin tingginya suatu tempat.
Sementara didaerah bagian utara memiliki suhu yang lebih rendah. Suhu yang rendah
mengakibatkan partikel-partikel udara semakin mampat dan padat, sehingga tekanan udara
di daerah yang bersuhu rendah akan lebih tinggi daripada daerah yang bersuhu tinggi.
2. Barometer aneroid adalah alat yang digunakan untuk mengukur tekanan udara. Barometer
aneroid tmerupakan alat digital yang digunkan mengukur tekanan udara dengan muatan listrik.
 Prinsip kerja barometer aneroid, ketika tekanan udara naik atau turun, logam yang terdapat
pada barometer akan memuai tau enciut. Ketika logam mulai memuai atau menciut, jarak antar
dua strip logam dan waktu kontak dengan arus listrk akan bervariasi. Barometer kemudian akan
engukur panjang muatan listrik dan mengkonversinya menjadi pembacaan tekanan udara.
3. Dalam satuan milibar, setiap kenaikan 8 meter pada lapisan atmosfer bawah udara turun 1 mb,
namun pada lapisan atmosfer atas, butuh kenaikan lebih dari 8 meter untuk menurunkan
tekanan sebesar 1 mb. Hal ini karena adanya perbedaan ketebalan dan jumlah partikel pada
lapisan atmosfer bawah dan lapisan atmosfer atas. Lapisan atmosfer bawah memiliki jumlah
partikel yang lebih padat dari pada jumlah partikel atmosfer atas. 80% udara berada pada
lapisan bawah atmosfer, sehingga menyebabkan adanya perbedaan tingkat penurunan pada
masing-masing lapisan atmosfer.