B. Kekurangan
a. Obat yang kurang larut dalam kedua media air dam organic tidak dapat dirimuskan
dengan teknik ini.
b. Perlu untuk diultrafiltrasi unruk pemurnian onat Nanosuspension, yang dapat membuat
proses mahal.
c. Jumlah tinggi surfaktan / stabilizer diperlukan dibandingkan dengan teknik produksi
yang dijelaskan sebelumnya.
d. Menggunakan surfaktan dan kosurfaktan dalam konsentrasi tinggi untuk menyetabilkan
nanodroplet.
e. Kapasitas melarut yang terbatas untuk zat-zat yang mudah melebur.
f. Surfaktan tidak boleh toksik untuk aplikasi farmasetik.
g. Stabilitas mikroemulsi dipengaruhi oleh parameter lingkungan, macam pH dan
temperatur. Parameter tersebut dapat berubah-ubah selama penyampaian
mikroemulsi kepada pasien.