2. Infrastruktur
Salah satu permasalahan logistic di Indonesia yaitu banyaknya
infrastruktur di Indonesia yang belum memadai . Mulai dari
kurangnya kapasitas pelabuhan akibatnya , barang yang
seharusnya tepat waktu malah memakan banyak waktu dan
tempat . Yang mengakibatkan keterlambatan .
3. Biaya pengiriman
Yang terakhir adalah biaya . Biaya pengiriman juga menjad
masalah
Sulitnya akses infrastruktur menjadi hal yang berat bagi jasa
ekspedisi karena memakan waktu dan tempat . Akibatnya biaya
pasti naik karena kurangnya konektifitas maritime dan lemahnya
infrastruktur di negri ini .
Oleh karena itu kita butuh teknologi inovasi yang mampu menyelesaikan
masalah logistik di Negara ini.
TUJUAN
Dalam revolusi industri ke-4, terjadi hubungan antara manusia, mesin dan
data. Implementasi Industri 4.0 mampu meningkatkan produktivitas .Revolusi
Industri 4.0 merupakan upaya transfomasi menuju perbaikan dengan
mengintegrasikan dunia online dan lini produksi di industri jasa ekspedisi , di
mana semua proses produksi berjalan dengan internet dan robot dengan
kecerdasan buatan . Dengan adanya inovasi ini diharapkan daya jual beli dari
Usaha kecil menengan serta industri perusahaan dalam negeri meningkat.
PROGRAM / TEKNOLOGI
Ada beberapa hal yang mungkin akan terjadi, dan memiliki kaitan
dengan teknologi masa depan, yaitu Saat ini, yang di kenal sebuah revolusi
industri 4.0, salah satu cirinya adalah kemajuan teknologi dan sangat mungkin
terjadi. Bertambahnya jumlah pengiriman tentu harus membuat inovasi pada
sistem jasa ekspedisi
Komputer dan Internet sangat bermanfaat pada industri ekspedisi
contohnya pengolahan data yang diolah dengan Cloud Computing serta
informasi barang dengan Big data. Semua harus tersinkronisasi
Saat ini teknologi jasa ekspedisi sudah menggunakan drone . Perusahaan
e-commerce Amazon mulai mewujudkan rencana pengiriman paket barang
menggunakan drone atau pesawat tanpa awak. Saat ini, pengiriman perdana
kepada pelanggan telah berhasil dilakukan di Inggris. Sebagai tahap awal,
pengiriman barang yang dikenal sebagai Prime Air Service . Hal itu bisa
berdampak positif pada bagian ekspedisi di Indonesia . Karena yang kita tahu
jasa ekspedisi di Indonesia seperti JNE . J&T masih menggunakan cara
konvensional . Peluang teknologi ini dapat dimaksimalkan agar jasa ekspedisi
menjadi semakin baik .
Dimasa depan bisa saja kita dapat membeli barang online dan dikirim
langsung saat itu juga , hanya tidak sampai satu jam . Jadi sistemnya . Pembeli
memesan barang , kemudian perintah tersebut masuk ke dalam database
besar yang disebut Big Data yang dikelola oleh sistem melalui Cloud Computing
( Komputerisasi awan ) yang bisa diakses kapanpun dimanapun . Lalu ada
perubahan industry jasa ekspedisi besar besaran yang dulu pada sortir barang
masih menggunakan tenaga manusia . Sekarang sudah tergantikan oleh robot .
Selanjutnya proses pengiriman tentu menggunakan drone yang menggunakan
teknologi kecerdasan buatan atau AI ( Artifical Intelligence) yang dapat
mencari lokasi tujuan tanpa melalui perintah manusia.
OUTCOME