Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Gangguan Jiwa yaitu suatu perubahan pada fungsi jiwa yang menyebabkan adanya gangguan
pada fungsi jiwa, yang menimbulkan penderitaan pada individu atau hambatan dalam melaksanakan
peran sosial.

Halusinasi penglihatan adalah sebuah persepsi yang salah pada pandangan. Isi dari halusinasi dapat
berupa apa saja (seperti bentuk, warna, dan hilatan cahaya), tetapi biasanya orang atau tokoh-tokoh
seperti manusia. Misalnya, seseorang merasa ada orang berdiri di belakangnya meskipun tidak ada
siapa-siapa. Terkadang seseorang mungkin mengalami persepsi yang salah dari salah satu tokoh
yang berkaitan dengan agama (seperti setan). Jadi Halusinasi penglihatan adalah melihat gambaran
yang tidak jelas atau samar- samar tanpa stimulus yang nyata dan orang lain tidak melihatnya.

1.2 Rumusan masalah

1. Apa yang dimaksud dengan halusinasi?

2. Bagaimana Rentang respon halusinasi?

3. Apa saja Faktor predisposisi dan faktor presifitasi

4. Apa saja tanda dan gejala halusinasi ?

5. Bagaimana Rencana Tindakan Keperawatan Halusinasi ?

1.3 Tujuan Penulisan

1. Untuk mengetahui pengertian halusinasi.

2. Untuk mengetahui bagaimana Rentang respon halusinasi.

3. Untuk mengetahui Faktor predisposisi dan faktor presifitasi.

4. Untuk mengetahui Tanda dan gejala halusinasi.

5. Untuk mengetahui Rencana Tindakan Keperawatan Halusinasi

1.4 Studi Literatur


Metode yang digunakan dalam penulisan makalah ini adalah metode deskriptif berbentuk studi kasus
melalui pendekatan proses keperawatan. Adapun teknik pengumpulan data dengan cara sebagai
berikut :
a. Studi dokumentasi
Mempelajari data-data status kesehatan klien dengan catatan-catatan yang berhubungan dengan asuhan
keperawatan.

b. Pemeriksaan

Pemeriksaan secara langsung dan spesifik mengkaji perasaan klien melalui metode komunikasi
terapeutik

c. Observasi

Pengumpulan data yang diperoleh dengan pengamatan langsung melalui komunikasi terapeutik yang
menjadi subjek asuhan keperawatan.

d. Wawancara dan partisifasi aktif

Merupakan kegiatan aktif penulis melakukan langsung asuhan keperawatan dengan menanyakan data
yang diperlukan pada klien, keluarga dan tenaga kesehatan yang terkait.

e. Studi perpustakaan

Merupakan kegiatan untuk mendapatkan teori konsep dan model yang berhubungan dengan masalah
yang dibahas.

1.5 Sistematika Penulisan

Untuk memperoleh gambaran singkat mengenai isi dari makalah ini, maka penulis akan
menguraikan secara singkat mengenai sistematika penulisan sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
Mencakup latar belakang pemilihan kasus, tujuan penulisan, metode penulisan dan
sistematika penulisan
BAB II : TINJAUAN TEORI
Merupakan tinjauan pustaka teoritis yang terdiri dari teori-teori yang ada
relavasinya dengan jelas dan singkat berkaitan dengan asuhan keperawatan pada
klien dengan gangguan jiwa.

BAB III : TINJAUAN KASUS DAN PEMBAHASAN


Terdiri dari pengkajian, diagnosa, perencanaan, implementasi dan evaluasi dalam
pembahasan menguraikan tentang kesenjangan antara konsep dan pelaksanaan tiap
tahapan asuhan keperawatan.
BAB IV : PENUTUP
Terdiri dari kesimpulan dan saran dari pembahasan asuhan keperawatan jiwa
dengan kasus gangguan jiwa persepsi sensori halusinasi.

Anda mungkin juga menyukai