Anda di halaman 1dari 3

LEMBAR KERJA MAHASISWA

NAMA : JULIANTI
STAMBUK : 216 213 438
KELAS :G

1. Jelaskan secara singkat yang dimaksud dengan diksi!

Pengertian diksi adalah pilihan kata pembicara ataupun penulis ketika


menggambarkan cerita yang telah dibuatnya. Selain diartikan dengan pilihan kata, diksi
adalah suatu pernyataan yang dipakai untuk mengungkapkan gagasan atau
mengungkapkan sebuah cerita yang membahas gaya bahasa, mengungkapkan
gagasan maupun lainnya. Sehingga dengan adanya diksi, setiap kata bisa dibaca dan
juga dipahami oleh pembaca dan pendengar.

2. Jelaskan perbedaan diksi berdasarkan maknanya dan diksi berdasarkan hubungan


atau relasi maknanya! Berikan masing-masing contoh!

A. Diksi Berdasarkan Maknanya


Berdasarkan maknanya diksi dibedakan atas dua, yaitu diksi bermakna denotatif dan
diksi bermakna konotatif. Diksi bermakna denotatif adalah diksi atau pilihan kata
yang mengandung makna yang sebenarnya. Adapun diksi bermakna konotatif
adalah diksi atau pilihan kata yang mengandung makna yang tidak sebenarnya.
Perbedaan kedua makn tersebut dapat dilihat pada contoh berikut ini.
(a) Nugra bekerja keras untuk membantu kedua orang tuanya.
(b) Nugra membanting tulang untuk membantu kedua orang tuanya.
Contoh (a) pada data di atas, merupakan kalimat yang mengandung makna
denotasi, yang tampak pada bekerja keras. Adapun contoh (b) mengandung makna
konotatif, tampak pada membanting tulang.
B. Diksi Berdasarkan Relasi Maknanya
a. Sinonim
Sinonim adalah kata yang mempunyai makna yang sama atau hampir sama
dengan kata lain. Contoh:
Bahagia =Senang
Matahari =Mentari
Cantik = Elok
Lezat = Enak
Pintar = Pandai

b. Antonim
Antonim adalah kata yang memiliki makna berlawanan dengan kata lain. Contoh:
Naik x Turun
Besar x Kecil
Banyak xSedikit
Tinggi xRendah
Gelap x Terang
Cepat x Lambat
Bagus x Jelek
Mahal x Murah
c. Homonim
Homonim adalah kata-kata yang memiliki pelafalan/pengucapan dan
penulisan yang sama namun makna yang berbeda. Contoh:
Bulan itu terlihat bulat penuh malam ini.
Semua karyawan mendapatkan gaji setiap bulan.
Kata bulan pada kedua kalimat tersebut memiliki makna yang berbeda
walaupun penulisan dan pelafalannya sama.
d. Homofon
Homofon adalah kata-kata yang memiliki pelafalan/pengucapan yang sama
namun penulisan dan maknanya berbeda. Contoh:
Anton ke bank untuk mengirim uang kepada orang
tuanya. Bang Anton bekerja di perusahaan pembiayaan
Kata bank dan bang pada kalimat di atas memiliki pelafalan yang sama, namun
penulisan dan maknanya berbeda.
e. Homograf
Homograf adalah kata yang memiliki pelafalan dan makna yang berbeda, namun
penulisannya sama. Contoh
Makanan favorit wanita itu adalah tahu goreng.
Wanita itu tidak tahu kalau hari ini libur.
Kata tahu pada kalimat di atas penulisan yang sama, namun memiliki pelafalan
dan makna yang berbeda.
f. Polisemi
Polisemi adalah kata yang memiliki makna lebih dari satu arti. Contoh:

Para nasabah yang menabung di bank akan mendapat bunga setiap


bulan Andini adalah salah satu bunga desa yang paling cantik
Kata bunga pada kalimat di atas memiliki arti yang berbeda walaupun
menggunakan kata yang sama.
g. Hipernim dan Hiponim
Hipernim adalah kata yang dapat mewakili banyak kata lainnya, sedangkan
hiponim adalah kata yang dapat terwakili oleh kata hipernim. Contoh:
Di kebun binatang itu terdapat banyak binatang liar, misalnya gajah,
singa, buaya, rusa, kuda, dan lain-lain.
Pada kalimat di atas, binatang liar merupakan hipernim, sedangkan kata
hiponim gajah, singa, buaya, rusa, kuda, dan lain-lain

Anda mungkin juga menyukai