Makalah

DASAR-DASAR ILMU PENDIDIKAN

” HAKIKAT ILMU PENDIDIKAN”

Dosen pembimbing : Dr. Ismaniar, S.Pd.,M.Pd

Disusun Oleh:

Ilham Maulana

(18086252)

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

PENDIDIKAN OLAHRAGA

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2020
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat
serta Karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis berhasil menyelesaikan Makalah ini yang
Alhamdulillah tepat pada waktunya yang berjudul “HAKIKAT ILMU PENDIDIKAN”.
Makalah ini berisikan tentang informasi dasar-dasar ilmu pendidikan atau yang lebih
khususnya membahas hakikat ilmu pendidikan . Diharapkan Makalah ini dapat memberikan
informasi kepada kita semua tentang pemahaman hakikat ilmu pendidikan.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu
kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu penulis harapkan demi
kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata, penulis kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT
senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin.

Padang, 31 januari 2020

Penyusun,
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................

DAFTAR ISI..............................................................................
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ...................................................................................
B. Rumusan Masalah................................................................................
C. Tujuan Masalah....................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian ilmu pendidikan ................................................................
B. Ilmu pendidikan sebagai teoristis, empiris, praktis, dan normatif........
C. Peranan dan kedudukan ilmu pendidikan.............................................
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan..........................................................................................
DAAFTAR PUSTAKA
 BAB I
A. LATAR BELAKANG

Hakekekat adalah suatu yang mendasar, suatu esensi, yang subtansial, yang hakiki
yang penting, yang diutamakan. Dengan kata lain, hakekat adalah sesuatu yang mesti ada
pada sesuatu jija yang sesuatu itu tidak ada, maka sesuatu berwujud atau ada.
Pendidikan merupakan suatu kegiatan yang universal dalam kehidupan manusia,
karena dimanapun di dunia ini terdapat pendidikan. Pendidikan pada hakikatnya adalah
merupakan usaha manusia untuk memanusiakan manusia itu sendiri. Unuk terlaksananya
pendidikan dengan baik dan tepat, diperlukan sebuah ilmu yang mengkaji secar
mendalam bagaimana seharusnya pendidikan itu berjalan dan dilaksanakan dengan baik.
Ilmu yang menjadi dasar tersebut haruslah yang telah terujji kebenaran dan
keampuhannya.
Urusan utama pendidikan adalah manusia. Perbuatan pendidikan diarahkan
kepada manusia untuk mengembangkan potensi-potensi dasar manusia agar menjadi
nyata.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Belum pahamnya apa itu ilmu pendidikan.
2. Belum adanya pemahaman tentang ilmu pendidikan sebagai ilmu eoristis, empiris,
praktis, dan normatif.
3. Belum adanya pemahaman tentang peranan dan kedudukan ilmu pendidikan
dalam penyelenggaraan pendidikan.

C. TUJUAN
1. Memahami apa itu pengertian pendidikan
2 Memahami tentang ilmu pendidikan sebagai ilmu eoristis, empiris, praktis, dan
normatif.
3 Memahami tentang peranan dan kedudukan ilmu pendidikan dalam
penyelenggaraan pendidikan.
 BAB II

A. PENGERTIAN ILMU PENDIDIKAN

Istilah penduidikan berasal dari bahasa yunani “paedagogie” yang akar katanya “
pais” yang berarti anak dan “again” yang artinya membimbing, jadi “paedagogie”
berarti bimbingan kepada anak.
Pendidikan merupakan suatu kegiatan yang hanyadapat dilakukan oleh manusia,
memiliki lapangan yang sangat luas. Ilmu pendidikan merupakan ilmu pengetahuan
rohani karena situasi pendidikan berdasarkan akan tujuan hidup manusia, tidak
membiarkan anak kepada keadaan alamnya saja, tetapi memandangnya sebagai
makhluk susiladan membawanya ke arah manusia susila yang berbudaya. Ilmu
pendidikan adalah ilmu pengetahuan normatif, karena berdasarkan atas pemilihan
antara yang baikdan tidak baik untuk menuju kemanusian yang baik. Pelaksanaan ,
pendidikan dalam keluarga, sekolah, dan dalam masyarakat dapatdijadikan sumber
dalam menyudun teori pendidikan
Ilmu pendidikan merupakan ilmu empiris, karena objeknya adalah situasi
pendidikan yang terdapat pada dunia pengalaman manusia. Ilmu pendidikan adalah
ilmu pengetahuan praktis, karena diuraikan dalam ilmu pendidikan adalah kegiatan
yang dilaksanakan dalam pendidikan. Menurut menurut Uyoh sadulloh, dkk
(2006:73) dalam Zelhendri dan Syafril (2017). ilmu pendidikan adalah ilmu
pengetahuan tentang pendidiikan yamg disusun secara sistematis, logis, berdasarkan
prinsip-prinsip yang diperoleh dan diverifikasi melalui pengamatan, eksperimen, dan
akhir pemikiran yang tepat. Dengan demikian, pada dasarnya ilmu pendidikan adalah
ilmu yang mempelajari teori dan praktik pendidikan agar pendidikan sesuai dengan
prinsip-prinsip pendidikan.

B. ILMU PENDIDIKAN SEBAGAI ILMU TEORITIS, EMPIRIS, PRAKTIS,

DAN NORMATIF.
Ilmu pendidikan adalah ilmu yang mempelajari serta memproses pengubahan
sikap dan lakun seseorang atau kelompok dalam usaha mendewasakanmanusia dalam
upaya pengajaran. Ilmu pendidikan sebagai suatu ilmu harus dapat bersifat :
1. Ilmu pendidikan sebagai ilmu teoritis, sebagai pedoman dalam melaksanakan
praktik dalam pendidikan.
 2. Ilmu pendidikan sebagai ilmu empiris, karena objeknya adalah situasi pendidikan
yang terdapat pada dunia pengalaman manusia
3. Ilmu pendidikan sebagai ilmu rohani, karena situasi ilmu pendidikan berdasarkan
tujuan manusia.pengetahuan
4. Pendidikan sebagai ilmu praktis, adalah suatu praktek pendidikan untuk
mendapatkan kemudahan dan kenyamanan dalam mencari
5. Ilmu pendidikan sebagai ilmu pengetahuan normatif, karena berdasarkan atas
pemilihan antara yang baikdan tidak baik untuk menuju kemanusian yang baik.

C. PERANAN DAN KEDUDUKAN ILMU PENDIDIKAN DALAM

PENYELENGGARAAN PENDIDIKIAN.
1. Peranan ilmu pendidikan dalam penyelenggaraan pendidikan.
Ilmu pendidikan mempunyai peranan sebagai perantara alam membentuk
masyarakatyang mempunyai landasan individual, sosial, dan penyelenggaraan
pendidikan. Pendidikan dalam skla micro sangat diperlukan agar manusia sebagai
individu berkembang semua potensiya. Dalam arti perangkat pembawaanya yang baik
dengan lengkap.
Pendidikan nasional berdasarkan pancasil dan undang-undang dasar 1945.
Pendidikan nasional berfungsi untuk mengembangkan kemampuan serta
meningkatkan mutu kehidupan dan martabat manusia. Dalam rangka
upayamewujudkan tujuan nasional penyelenggaraan pendidikan. Pendidikan nasional
bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia indonesia
sutuhnya yaitu manusia beriman dan bertakwa kepada tuhan yang maha esadan
berbudi pekerti luhur.
Peranan ilmu pendidikan tidak akan terlepas dari hakikat manusia, sebab urusan
utama pendidikan adalah manusia.Wawasan yang dianut oleh pendidik dalam hal ini
guru, tentang manusia akan mempengaruhistrategi atau metode yang duigunakan
melaksanakan tugas-tugasnya.
Prayitno (200018) dalam Zelhendri dan Syafril (2017) mengemukakan bahwa
pendidikan hendaklah terselenggara di dalam ketiga dimensinya yaitu : dimensi
demokratik, dimendi ispiratif, dan dimensi produktif.
Dimensi demokratik dalam pendidikan mengisyaratkat bahwa baik isi maupun
penyelenggaraan pendidikan hendaklah dapat memepik wawasan dan sikap peserta
didika untuk menfhargai orang lain.
 Dimensi inspiratif, maksudnya bahwa pendidikan hendakya memuat segenap
yang dapat mengembangkan berbagaipotensi diri peserata didik, memeupuk dan dan
menjujung tinggi nilai moral dan budi pekerti, dan memotivasi peserta didik.
Dimensi produktif, maksudnya adalah pendidikan dapat mencetak siswa-siswa yang
berkarakter dan berilmu pengetahuan yang luas.
2. Peranan ilmu pendidikan dalam penyelenggaraan pendidikan.
Kedudukan ilmu pendidikan itu berada di tengah-tengah ilmu yang lain dalam
penyelenggaraan pendidikan. Ilmu pendidikan ialah ilmu pengetahuan yang
membahasa masalah yang berhubungan ddengan pendidikan.
Kedudukan ilmu pendidikan dalam penyelenggaraan pendidikan:
a. Ilmu pendidikan untuk mencapai kemanusian yanng ideal.
Manusia dalam hidupnya selalu terkait dengan massa masa lalunya dan
sekaligus mengarah ke masa depan untuk mencapai tujuan hidupnya.
b. Ilmu pendidikan untuk pengembangan dimensi kemanusian.
Pendidikan di samping untuk mencapai manusia yang ideal, atau yang dicita-
citakan, pendidikan juaga diarahkan untuk pengembangan dimensi
kemanusian, sehingga manusia bisa berkembang secara optimal.

BAB III
3.1 KESIMPULAN

Sebagai kesimpulan dari pembahasan diatas, maka penulis menyimpulkan bahawa

pendidikan pada hakikatnya proses pembinaan akal manusia yang merupakan potensi utama
manusia sebagai makhluk berfikir. Semua manusia mempunyai hak untuk mendapatkan
pendidikan dengan layak, karena manusia mempunyai potensi-potensi yang dapat
berkembang. Oleh karena peranan ilmu pndidikan dapat dirasakan oleh semua manusia dari
anak-anak sampai tua, karena menuntut ilmu tidak ada batasanya.
 DAFTAR PUSTAKA

Zelhendri dan Syafril (2017). Dasar-dasar ilmu pendidikan. Depok : Kencana.

Uyoh sadulloh, dkk (2006:73) dalam Zelhendri dan Syafril (2017)
Prayitno (200018) dalam Zelhendri dan Syafril (2017)