Nama : Isnaini Febriana

NIM : A1C018075
Kelas : Akuntansi B

Contoh Soal Perhitungan PBB-P2 & PBB-P3

 Contoh Soal Perhitungan PBB-P2
Pak Arsad memiliki Tanah seluas 1.500 m² di kecamatan Gambir dengan harga jual
sebesar Rp2.000.000 per m². Dengan Luas bangunan seluas 850 m² dengan harga jual
sebesar Rp4.500.000 per m². Hitunglah besarnya PBB-P2 terutang yang dari objek pajak
yang dimiliki Pak Arsad tersebut!

JAWABAN :
 Nilai jual objek bumi : 1500 m² x Rp.2.000.000 = Rp3.000.000.000
 Nilai jual objek bangunan : 850 m² x Rp4.500.000 = Rp3.825.000.000
Nilai jual objek pajak sebagai dasar pengenaan pajak = Rp6.825.000.000
Nilai jual objek pajak tidak kena pajak = Rp15.000.000
Nilai Jual Objek Pajak Untuk Perhitungan Pajak = Rp6.810.000.000

Maka PBB-P2 Terutang nya adalah sebesar : Rp6.810.000.000 x 0,2%

= Rp.13.620.000

 Contoh Soal Perhitungan PBB-P3 untuk sector Kehutanan HPH

PT. Arsad Mulia Sejahtera memiliki usaha perhutanan di Kalimantan Timur tahun 2012
telah menyampaikan objem pajak nya sebagai berikut :
Tanah
1. Areal produktif tanah hutan blok tebangan berupa kayu meranti seluas 350 Ha, Kelas
198
2. Areal belum produktif tanah hutan non blok seluas 1.000 Ha, kelas 198
3. Areal
a. Log ponds (tempat penampungan kayu di air) Rp3,1 per m², luas 11 Ha, kelas 523
b. Log yards (penumpukan kayu didarat) luas 7 Ha, kelas 198
4. Areal lainnya berupa tananh rawa seluar 123 Ha, kelas 200
5. Areal Implasemen
a. Pabrik 25.000 m² kelas 188
b. Gudang 5.000 m² kelas 188
c. Kantor 1.100 m² kelas 188
d. Perumahan 19.000 m² kelas 185
Bangunan
a. Pakbrik 1.200 m² kelas 088
 b. Gudang 550 m² Rp264.000 per m²
c. Kantor 1.000 m² kelas 086
d. Perumahan 5.350 m² kelas 086

Hitunglah PBB-P3 Terutang atas data diatas!

JAWABAN
Tanah
1.Areal Produktif = 8,5 x 1.000.000.000 =Rp8.500.000.000
2. Areal belum produktif = 10.000.000 x Rp200 = Rp2.000.000.000
3. Areal :
a) Log ponds = 110.000 x Rp3.1 = Rp341.000
b) Log Yards = 70.000 x Rp 200 = Rp14.000.000
4. Areal Lainnya =1.230.000 x 140 =Rp172.200.000
5.Areal Implasemen
a) Pabrik =25.000 x Rp670 =Rp16.750.000
b) Gudang = 5.000 x Rp670 =Rp3.350.000
c) Kantor = 1.100 x Rp670 =Rp737.000
d) Perumahan = 19.000 x Rp 910 =Rp17.290.000
NJOP TANAH =Rp10.724.668.000
Bangunan
a) Pabrik = 1.200 x Rp264.000 =Rp316.800.000
b)Gudang = 550 x Rp264.000 =Rp145.200.000
c) Kantor = 200 x Rp310.000 =Rp62.000.000
d) Perumahan = 5.350 x Rp310.000 =Rp1.658.000.000
NJOP BANGUNAN =Rp2,182.000.000

NJOP GABUNGAN =RP12,906.668.000

NJOPTKP =Rp 24.000.000 -
NJOPKP =Rp12.882.668.000
PBB-P3 TERUTANG=0,5% x 40%x Rp12.882.668.000 =Rp25.765.336

Mengutip sumber :
https://bprd.jakarta.go.id/bphtb/

http://www.djpk.kemenkeu.go.id/?ufaq=berapa-kali-wajib-pajak-dapat-diberikan-pengurangan-njoptkp-
untuk-pbb-p2-dan-pengurangan-npoptkp-untuk-bphtb

https://slideplayer.info/slide/13306252/

http://www.nusahati.com/2015/01/sekilas-tentang-pbb-sektor-p2-dan-p3/

Waluyo, 2019. Perpajakan Indonesia Edisi 12 Buku 2. Jakarta : Salemba Empat