DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAKAOKILI
Jalan Poros Baubau Pasarwajo km 24
KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS WAKAOKILI
Nomor : / / 2017
TENTANG
PERMINTAAN PEMERIKSAAN, PENERIMAAN SPESIMEN, PENGAMBILAN
DAN PENYIMPANAN SPESIMEN
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,
KEPALA PUSKESMAS WAKAOKILI,
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : Kaongkeongkea
Pada Tanggal :
KEPALA PUSKESMAS WAKAOKILI,
A. Pengambilan Spesimen
1. Pengambilan Darah Kapiler
a. Petugas laboratorium menyiapkan autoclik yang telah diisi blood
lancet yang baru
b. Petugas laboratorium membersihkan ujung jari dengan kapas alkohol
70%
c. Petugas laboratorium membiarkan menjadi kering kembali
d. Petugas laboratorium memegang bagian yang akan ditusuk supaya
tidak bergerak
e. Petugas laboratorium menekan sedikit agar rasa nyeri berkurang
f. Petugas laboratorium menusuk dengan cepat memakai autoclik
pada jari tengah dengan arah tegak lurus
g. Petugas laboratorium membuang tetesan darah pertama keluar
dengan memakai kapas kering, tetesan darah berikutnya dipakai
untuk pemeriksaan.
h. Petugas laboratorium menekan bekas tusukan dengan kapas kering
i. Petugas laboratorium melepaskan blood lancet dari autoclik
j. Petugas laboratorium membuang blood lancet ke safety Box
2. Pengambilan Sampel Urine
a. Petugas laboratorium melabeli tempat urin
b. Petugas laboratorium memberikan tempat urin kepada pasien
c. Petugas laboratorium memberikan penjelasan pada pasien
d. Petugas laboratorium meminta pada pasien untuk mengambil urin
pancar tengah (urin yang keluar pertama dibuang, yang tengah
ditampung dan yang terakhir dibuang)
e. Petugas laboratorium mempersilahkan pasien ke kamar mandi
f. Petugas laboratorium menerima sampel urin
3. Pengambilan Sampel Sputum
a. Petugas laboratorium memberikan label identitas pasien ke pot
sputum
b. Petugas laboratorium memberikan penjelasan pada pasien
bagaimana cara membatukkan sputum yang baik
c. Petugas laboratorium menginstruksikan kepada pasien untuk kumur-
kumur terlebih dahulu, tarik nafas 2 - 3 kali, tahan beberapa detik,
kemudian batukkan kuat-kuat
d. Petugas laboratorium menginstruksikan kepada pasien untuk
menaruh pot sputum dekat bibir dan masukan sputum ke dalamnya
e. Petugas laboratorium memberikan gambaran bahwa sputum yang
baik adalah yang kental dan jumlahnya ±2-3 ml
f. Petugas laboratorium menginstruksikan kepada pasien untuk
menutup wadah sputum dengan rapat
g. Petugas laboratorium menerima sampel sputum
B. Penerimaan Spesimen
1. Setelah dilakukan pengambilan spesimen, sampel dibawa ke
laboratorium.
2. Spesimen diterima oleh petugas laboratorium
3. Petugas melakukan pemeriksaan terhadap spesimen
C. Penyimpanan Spesimen
1. Petugas laboratorium menyimpan spesimen jika pemeriksaan ditunda
atau dikirim ke laboratorium lain
2. Petugas laboratorium memperhatikan jenis pemeriksaan yang akan
diperiksa
3. Petugas laboratorium menyiapkan wadah untuk penyimpanan specimen
4. Jika spesimen berupa plasma/serum, maka plasma/serum dipisahkan
terlebih dahulu
5. Petugas laboratorium memberi bahan pengawet pada spesimen yang
memerlukan, misalnya urin atau feces
6. Petugas laboratorium memberikan label spesimen berisi nama &
tanggal penyimpanan
7. Petugas menyimpan spesimen untuk pemeriksaan klinik 1 minggu
dalam refrigerator
8. Petugas laboratorium menyimpan spesimen untuk pemeriksaan
imunologi 1 minggu dalam refrigerator
9. Petugas laboratorium menyimpan spesimen untuk pemeriksaan
Hematologi 2 hari pada suhu kamar
Mengetahui,
KEPALA PUSKESMAS WAKAOKILI,