ASUHAN KEPERAWATAN PENYAKIT TROPIS DAN DEGENERATIF

PENYAKIT HIPERTENSI

DOSEN PENGAJAR :
MEILY NIRNASARI, S.Kep, Ns,M.Biomed

MAHASISWA :
AMIRRUDIN
NIP. 131912002

STIKES HANGTUAH TANJUNGPINANG PROGRAM B

PRODI S1 KEPERAWATAN 2019/2020

Nama : AMIRRUDIN
NIM : 131912002
MK : Askep Penyakit Tropis dan Degeratif

Latihan Soal
Kasus : Seorang laki-laki 60 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan keluhan tidak
bertenaga, pusing, kepala terasa berat. Pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah
180/80mmHg, nadi 90kali/menit, tidak ada tanda pembesaran jantung. Diagnosa medis :
hipertensi .

1. Pemeriksaan penunjang untuk menegakkan penyakit hipertensi diatas adalah

Jawaban:
a. Hemoglobin/Hematokrit: untuk mengkaji hubungan dari sel-sel terhadap volume
cairan (viskositas) dan dapat mengindikasikan faktor resiko seperti :
hipokoagulabilitas, anemia.
b. Blood Urea Nitrogen (BUN)/kreatinin : memberikan informasi tentang
perfusi/fungsi ginjal. c) Glukosa : Hiperglikemi (Diabetus Millitus adalah pencetus
hipertensi) dapat diakibatkan oleh pengeluaran kadar ketokolamin.
c. Urinalisa : darah, protein, glukosa, mengisyaratkan disfungsi ginjal dan ada
Diabetus Millitus.
d. EKG : Dapat menunjukan pola regangan, dimana luas, peninggian gelombang P
adalah salah satu tanda dini penyakit jantung hipertensi. f) foto thorak : pembesaran
jantung.

2. Salah satu data subyektif untuk pasien hipertensi adalah

Jawaban :
Pasien mengalami keluhan tidak bertenaga, lemah atau lelah, pusing, kepala terasa berat,
sakit kepala, rasa berat ditengkuk, sulit tidur, nokturia, sulit bernafas saat beraktifitas.
3. Salah satu obat untuk penurun hipertensi adalah anti…..
Jawaban :
a. Diuretik, contohnya furosemide, triamferena, spironolactone
b. Beta blockers, contohnya metaprolol, atenolol, timolol
c. ACE-inhibitor, contohnya lisinopril, captopril, quinapril
d. Alpha-blockers, contohnya prazosin, terazosin
e. Antagonis kalsium, contohnya diltiazem, amlodipine, nifedipine
f. Vasodilator-direct, contohnya minixidil, mitralazine
g. Angiotensin reseptor antagonis, contohnya losartan.

4. Diagnosa keperawatan utama pada kasus diatas adalah ..

Jawaban :
Nyeri b/d peningkatan tekanan vaskuler serebral

5. Diet yang harus diberikan pada kasus di atas adalah ….

Jawaban :
Diet dengan pembatasan atau pengurangan konsumsi garam. Aktivitas yang disarankan
untuk pasien yaitu berpartisipasi pada kegiatan dan disesuaikan dengan batasan medis
dan sesuai dengan kemampuan seperti berjalan, jogging, aerobic brish walking exercise
bersepeda atau berenang, rilexsasi untuk mencegah stress dengan aromateri seperti
aromaterapi mawar, kenanga, menghentikan kebiasaan merokok, alcohol dan
mengurangi asupan garam.

6. Pendidikan kesehatan yang perlu diberikan pada kasus di atas adalah

Jawaban :
Pendidikan kesehatan yang diberikan yaitu Mengonsumsi makanan sehat.
 Mengurangi konsumsi garam jangan sampai berlebihan.
 Mengurangi konsumsi kafein yang berlebihan seperti teh dan kopi.
 Berhenti merokok.
 Berolahraga secara teratur.
 Menurunkan berat badan, jika diperlukan.
  Mengurangi konsumsi minuman beralkohol.
 Menghindari konsumsi minuman bersoda.

7. Pasien dikatakan hipertensi apabila didapatkan data ....

Jawaban :
Seseorang mengalami peningkatan tekanan darah diatas normal ditandai dengan
tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90
mmHg, berdasarkan pada dua kali pengukuran atau lebih.