Anda di halaman 1dari 11

Jurnal Veteriner Jurnal Veteriner Maret 2019 Vol. 20 No.

1 : 109 -118
pISSN: 1411-8327; eISSN: 2477-5665 DOI: 10.19087/jveteriner.2019.20.1.109
Terakreditasi Nasional, Dirjen Penguatan Riset dan Pengembangan, online pada http://ojs.unud.ac.id/index.php/jvet
Kemenristek Dikti RI S.K. No. 36a/E/KPT/2016

Sonogram Ginjal dan Kantung Kemih


Berdasarkan Variasi Bentukan Urolit pada Anjing
(SONOGRAM OF KIDNEY AND URINARY BLADDER
BASED ON SHAPE VARIATION OF UROLITH IN DOG)

Grace Tabitha Tenggi Olihta Simatupang1,


I Gusti Ngurah Sudisma2, I Putu Gede Yudhi Arjentinia3

Mahasiswa Program Pendidikan Dokter Hewan,


1

2
Laboratorium Ilmu Bedah dan Radiologi,
3
Laboratorium Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Udayana
Jln Sudirman, Denpasar, Bali, Indonesia 80234
Telp. (0361) 223791; Faks (0361) 223791
Email: simatupang.grace.30@gmail.com

ABSTRAK

Urolitiasis adalah suatu kondisi terdapatnya batu urin (urolit), kristal, ataupun sedimen pada
sistem saluran urinaria. Sistem saluran urinaria yang rentan terjadap urolithiasis meliputi ginjal,
ureter, bisa ditemukan di kandung kemih (kantung kemih), dan pada urethra dengan jumlah
yang berlebihan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara pembentukan
urolit yang terjadi di kantung kemih dengan pembentukan urolit yang terjadi di ginjal melalui
pemerikaan USG. Penelitian ini menggunakan 15 ekor anjing yang terindikasi urolitiasis.
Pemeriksaan USG menunjukkan terdapat urolit, kristal, dan sedimen pada sonogram kantung
kemih serta pada ginjal. Sonogram ginjal dan kantung kemih merujuk bahwa kejadian urolitiasis
di kantung kemih akan selalu diikuti dengan kejadian urolitiasis di ginjal. Umumnya urolit terdapat
di mukosa dan lumen kandung kemih kantung kemih sedangkan pada ginjal terdapat di bagian
medula dan pelvis renalis. Ada beberapa sonogram menunjukkan penumpukan hanya terjadi pada
salah satu bagian baik pada kantung kemih dan juga ginjal. Terdapatnya urolit pada bagian
mukosa kantung kemih diakibatkan adanya gaya gravitasi. Sedangkan gumpalan awan berupa
sel debris yang ditemukan pada bagian lumen terjadi akibat agitasi dan juga kontraksi kantung
kemih sehingga urolit ikut tercampur dengan urin. Medula dan pelvis renalis pada ginjal merupakan
saluran filtrasi pada saluran urinaria ginjal. Hal ini mengakibatkan penumpukan urolit yang
banyak karena terfiltrasi saat urin akan disalurkan ke kantung kemih.

Kata-kata kunci: anjing; ginjal; USG; kantung kemih; urolitiasis

ABSTRACT

Urolithiasis is a condition of the presence of urine stones (urolite), crystals, or sediments in the
urinary tract system. The urinary tract system that is prone to urolithiasis includes the kidney,
ureter, can be found in the bladder (bladder), and in the urethra in excessive amounts. This study
aims to analyze the relationship between urolite formation that occurs in the bladder and urolite
formation that occurs in the kidneys through ultrasound examination. This study used 15 dogs
indicated by urolithiasis. Ultrasonography shows urolites, crystals and sediments in the bladder
sonogram and in the kidneys. Kidney sonograms and bladder sacs refer to the occurrence of
urolithiasis in the bladder which will always be followed by the occurrence of urolithiasis in the
kidneys. Generally urolites are in the mucosa and bladder lumen while the kidneys are in the
medulla and renal pelvis. There are several sonograms showing the buildup only occurs in one part

109
both in the bladder and also in the kidneys. The presence of urolite in the mucous portion of the
bladder is due to the gravitational force. Whereas clumps of cloud in the form of debris cells found
in the lumen occur due to agitation and contraction of the bladder therefore that urolites are mixed
with urine. The renal medulla and pelvis in the kidneys are channels of filtration in the kidney
urinary tract. This results in a large urolithic buildup due to filtration when the urine is delivered
to the bladder.

Keywords: dog, kidney; ultrasonography; urinary bladder; urolithiasis

PENDAHULUAN Faktor utama yang mengatur kristalisasi


mineral dan pembentukan urolit adalah
Memelihara hewan kesayangan saat ini terjadinya derajat saturasi urin oleh mineral-
dianggap sebagai suatu kebutuhan dalam mineral tertentu (Ulrich et al., 1996). Mineral
kehidupan manusia. Maroef (1989), menyatakan tersebut adalah magnesium amonium posfat,
bahwa sebanyak 46,6% dari 1600 keluarga yang kalsium oksalat, dan urat amonium. Faktor
berada di DKI Jakarta memiliki hewan yang juga berhubungan dengan terjadinya
peliharaan. Dalam memelihara hewan, hal urolitiasis adalah ras anjing, jenis kelamin,
terutama yang harus diperhatikan adalah umur, abnormalitas pada sistem anatomi dan
kesejahteraan hewan (animal welfare). metabolisme, infeksi saluran urinaria, diet, dan
Memelihara hewan merupakan sebuah tanggung kondisi pH tubuh hewan yang menjadi asam (pH
jawab yang besar, baik tanggung jawab materi, antara 2-5) (Sancak et al., 2009).
moril, serta waktu (Rahmiati dan Pribadi, 2014). Untuk mendiagnosis anjing yang menga-
Tanggung jawab moral berupa perhatian dan lami urolitiasis dapat dilakukan beberapa cara.
kasih sayang dari pemilik dicurahkan kepada Pemeriksaan terutama yang harus dilakukan
hewan yang dipeliharanya karena hewan adalah anamnesis, tanda klinis, pemeriksaan
mampu memproses kognitif dan perasaan fisik, dan urinalisis. Untuk pemeriksaan
(Knight dan Barnett, 2008). Sistem peme- lanjutan dapat dilakukan pemeriksaan dipstik,
liharaan pada anjing perlu diperhatikan baik cara hematologi dan kimia darah, radiografi,
pemeliharaan, pakan, dan juga status kesehatan. endoskopi, dan pemeriksaan ultrasonografi.
Berbagai penyakit dapat menyerang berbagai ultrasonografi (USG) merupakan teknik dalam
sistem pada tubuh anjing diantaranya sistem mendiagnosis gambaran atau dikenal juga
pencernaan, pernafasan, kulit, neuromuskuler, dengan sonogram dari struktur bagian dalam
genitalia, dan urinaria. Salah satu penyakit pada suatu organ atau jaringan (Noviana et al., 2012).
sistem urinaria yang terjadi pada anjing adalah Sonogram dihasilkan dari adanya interaksi
urolitiasis, yang terjadi akibat kristalisasi min- antara gelombang suara berfrekuensi sangat
eral di dalam saluran urinaria. Urolitiasis tinggi (ultrasound) dengan jaringan atau organ
umumnya terjadi pada jenis anjing Schnauzers, yang terdapat dalam tubuh hewan yang diperiksa
Lhasa Apso, Yorkshire Terrier, Bichon Frise, (Noviana et al., 2012). Pemeriksaan meng-
Shihtzu, dan Poodles. gunakan ultrasonografi dipercaya aman, mudah,
Urolitiasis adalah suatu kondisi terdapatnya cepat dan sangat berguna untuk peneguhan di-
batu urin (urolit), kristal, ataupun sedimen pada agnosis suatu kejadian penyakit. Ultrasonografi
sistem saluran urinaria meliputi ginjal, ureter, sering digunakan pada tahap evaluasi ginjal,
kantung kemih, dan pada uretra dengan jumlah ureter, kantung kemih, dan uretra dalam diag-
yang berlebihan. Jenis urolit yang terbentuk nosis penyakit sistem urinaria anjing. Selain itu,
terdiri dari sistin atau santin, struvit, karbonat, ultrasonografi digunakan juga untuk
silika, urat, benzokoumarin, kalsium oksalat, mendiagnosis saluran urinaria yang mengalami
dan kalsium fosfat (Confer dan Panciera 1995). kelainan struktur dan sebagai bahan penilaian
Urolit dapat terbentuk dengan konsentrasi 70% dalam melihat hubungan terjadinya penyakit
dari keseluruhan urolit yang didapatkan atau saluran kemih dengan tanda-tanda klinis yang
lebih terhadap satu jenis urolit. Namun apabila terlihat (Widmer et al., 2004).
konsentrasi di bawah 70%, urolit yang terbentuk Ultrasonografi dapat digunakan untuk
lebih dari satu jenis dan dikenal dengan urolit mengevaluasi perubahan ukuran ginjal, kondisi
campuran (Fromsa et al., 2011). korteks, kondisi medula dan pelvis, luas lesi yang

110
terdapat pada saluran urinaria, hidronefrosis, (dorsal recumbency) saat pemeriksaan kantung
neoplasia, sistitis, adanya urolit (urolitiasis), kemih. Lalu dengan posisi berbaring kesamping
kantung kemih yang mengalami divertikulum, (lateral recumbency) saat dilakukan peme-
saluran yang tersumbat, obstruksi saluran riksaan USG pada bagian ginjal. Selanjutnya
urinaria bagian bawah, kepadatan organ-organ, persiapan yang dilakukan adalah dengan
dan juga guna mengetahui respon pasien untuk mencukur rambut yang terdapat di daerah or-
pengobatan. Penggunaan USG juga harus gan kantung kemih dan ginjal pada bagian ab-
disertai sonogram yang normal untuk domen untuk memudahkan transducer
membandingkan setiap perkembangan dalam mendapatkan gambaran sistem urinaria yang
mendiagnosis masalah yang timbul (Vosough jelas. Lalu daerah abdomen yang sudah dicukur
dan Mozaffari, 2009). Adanya perluasan dinding bersih, diolesi dengan gel akustik USG sebagai
korteks ginjal, cystitis dan distensi urin juga penghantar gelombang elektromagnetik trans-
berpengaruh pada kompleksnya peradangan ducer ke arah abdomen.
akibat urolit pada sistem urinaria anjing (Doa Transducer diarahkan di bagian per-
et al., 2006). Pemeriksaan urolitiasis meng- tengahan abdomen untuk melihat kantung
gunakan USG sudah banyak dilakukan dan kemih. Untuk melihat ginjal transducer
memberikan kontribusi yang lebih dalam diarahkan antara bagian os costae ke-12 dan os
peneguhan diagnosis urolitiasis. Penggunaan vertebrae lumbalis ke-1 untuk melihat letak
USG pada penelitian ini bertujuan untuk meneliti ginjal kanan serta antara os vertebrae lumbalis
penampakan kejadian urolitiasis pada ginjal dan ke-1 dengan os vertebrae lumbalis ke-3 untuk
juga kantung kemih. Penelitian ini juga untuk melihat letak ginjal kiri. Inspeksi dilakukan
meneliti pengaruh tingkat kejadian urolitiasis melalui layar monitor USG untuk melihat
yang dapat terjadi pada organ ginjal dan atau kondisi ginjal dan kantung kemih anjing.
kantung kemih.
Analisis Data
Hasil dari USG yang dikenal dengan
METODE PENELITIAN sonogram dapat langsung diinterpretasikan
secara deskriptif sebagai data penunjang dengan
Objek yang diteliti dalam penelitian ini menganalisis kondisi ginjal dan kantung kemih
adalah berbagai jenis anjing dengan indikasi untuk menarik hubungan kejadian urolitiasis
urolitiasis yang telah diperiksa dengan USG pada pada kantung kemih terhadap kejadian
pemeriksaan kantung kemih, ginjal kanan, dan urolitiasis pada ginjal melalui bentukan urolith
ginjal kiri anjing. Jumlah sampel anjing yang pada sonogram.
digunakan adalah sebanyak 15 ekor. Bahan yang
digunakan dalam pemeriksaan USG pada anjing HASIL DAN PEMBAHASAN
adalah gel akustik USG. Peralatan yang
digunakan diantaranya adalah alat cukur, gel Pemeriksaan USG dilakukan terhadap 15
akustik USG, dan tranducer microconvex ekor anjing yang terindikasi urolitiasis seperti
dengan frekuensi 4,5-8 Mega Hertz (MHz) yang disajikan pada Tabel 1. Dari 15 ekor anjing,
tergantung dari besar anjing yang diperiksa. sonogram kantung kemih dan sonogram ginjal
Sedangkan alat USG yang digunakan adalah alat menggambarkan adanya urolit di kedua organ.
USG dengan model DP-2200Vet yang diproduksi Hal ini merujuk pada kejadian urolitiasis di
oleh Shenzhen Mindray Bio-Medical Electron- kantung kemih selalu diikuti oleh kejadian
ics Co, alat ini dibuat di Cina dengan bahan urolitiasis di ginjal pada kasus urolithiasis yang
berasal dari Shanghai International Holding diteliti. Sonogram urolitiasis ditandai dengan
Corporation GmbH yang berada di Eropa. adanya masa hyperechoic pada hasil
Pasien anjing dibawa ke Rumah Sakit pemeriksaan USG ginjal dan kantung kemih.
Hewan Fakultas Kedokteran Hewan Universi- Dari 15 ekor anjing yang didiagnosis urolitiasis,
tas Udayana untuk diperiksakan karena kejadian urolitiasis pada ginjal kanan dan kiri
mengalami tanda klinis urolitiasis dan telah terjadi secara bersamaan ditandai dengan
terdiagnosis urolitiasis dipersiapkan terlebih terdapatnya bentukan urolith pada sonogram
dahulu di ruang pemeriksaan untuk dilakukan ginjal baik ginjal sebelah kanan maupun ginjal
pemeriksaan USG. Persiapan yang dilakukan sebelah kiri.
adalah restrain anjing dengan posisi tengadah

111
Tabel 1. Kondisi ginjal dan kantung kemih 15 ekor anjing penderita urolitiasis

Sam- Jenis pH Pemeriksaan USG Organ Regio


pel Kelamin; Urin
Kantung Ginjal
Umur Kantung
Kemih Kiri Kanan Ginjal
(tahun); Kemih
Ras
1 Betina; 7,0 Pasir, Pasir, Pasir,
Mukosa, Medula,
1,5; Sedimen Sedimen Sedimen
Lumen Pelvis renalis
Campuran
2 Jantan; 6, 5 Pasir, Pasir, Pasir,
Medula,
2; Sedimen Sedimen Sedimen Lumen
Pelvis renalis
Pitbull
3 Jantan; 6, 5 Pasir, Pasir, Pasir,
Mukosa, Medula,
6; Sedimen Sedimen Sedimen
Lumen Pelvis renalis
Campuran
4 Jantan; 5 Pasir, Pasir, Pasir,
Mukosa,
4; Sedimen Sedimen Sedimen Pelvis renalis
Lumen
Pug
5 Jantan; 7,0 Pasir, Pasir, Pasir,
Mukosa,
2; Sedimen Sedimen Sedimen Pelvis renalis
Lumen
Pug
6 Jantan; 7,0 Batu Batu Batu Lumen
Medula
1; Ada
Ada acoustic
Kintamani acoustic
shadowing
shadowing
7 Betina; 6, 5 Pasir, Pasir, Pasir,
Mukosa, Medula,
2; Sedimen Sedimen Sedimen
Lumen Pelvis renalis
Shih Tzu
8 Betina; 7, 5 Batu Pasir, Pasir, Mukosa,
6; Sedimen Sedimen Lumen
Medula,
Campuran Ada
Pelvis renalis
acoustic
shadowing
9 Jantan; 8, 5 Pasir, Batu Batu Medula
Mukosa,
9; Sedimen Ada acoustic
Lumen
Campuran shadowing
10 Betina; 6,0 Pasir, Batu Batu Medula,
4; Sedimen Mukosa, Pelvis renalis
Campuran Lumen Ada acoustic
shadowing
11 Jantan; 6, 5 Pasir, Pasir, Pasir,
Mukosa,
2,5; Sedimen Sedimen Sedimen Medula
Lumen
Campuran
12 Jantan; 7,0 Pasir, Pasir, Pasir,
Mukosa, Medula,
3,5; Sedimen Sedimen Sedimen
Lumen Pelvis renalis
Pug
13 Jantan; 7,0 Pasir, Batu Batu Medula,
1,5; Sedimen Mukosa, Pelvis renalis
Shih Tzu Lumen Ada acoustic
shadowing
14 Jantan; 8, 5 Pasir, Pasir, Pasir,
Medula,
4; Sedimen Sedimen Sedimen Lumen
Pelvis renalis
Shih Tzu
15 Jantan; 9,0 Pasir, Pasir, Pasir,
Mukosa, Medula,
8; Sedimen Sedimen Sedimen
Lumen Pelvis renalis
Campuran
Keterangan: pH=tingkat keasaman; USG=ultrasonografi

112
Gambar 1. Letak Ginjal dan Kantung Kemih dengan sinar-X (X-ray) Sumber: https://www.lbah.com/
avian/how-to-read-a-radiograph-x-ray/

Sonogram ginjal memperlihatkan adanya bayangan dari urolit. Bayangan pada sonogram
acoustic shadowing sebagai ciri khas sonogram sebagai gambaran terjadinya interaksi ultra-
urolit pada ginjal, yang berada di bagian medula sound dengan tulang atau udara yang bersifat
dan pelvis renalis ginjal, seperti disajikan pada menghambat laju suara. Ruang antar urin ini
Gambar 2(A). Kejadian urolitiasis pada ginjal seharusnya terlihat dengan masa anechoic
anjing juga ditandai dengan penampakan akibat penyerapan gelombang ultrasound yang
sonogram anechoic di sekeliling urolit pada terjadi. Sedimen debris urolit juga terlihat
bagian medula ginjal, penampakan hyperechoic menempel di bagian mukosa kantung kemih,
di bagian korteks ginjal, dan penumpukan de- seperti pada Gambar 3 (A). Sampel yang
bris urolit dengan penampakan hyperechoic di memperlihatkan hasil positif urolit, ditandai
bagian pelvis renalis. Selain itu, penampakan dengan sonogram hyperechoic yang berbentuk
hyperechoic berbentuk batu juga terlihat pada seperti batu. Sonogram urolit juga ditandai
sonogram ginjal anjing yang diperiksa, seperti dengan adanya acoustic shadowing dan debris
disajikan pada Gambar 2 (B). urolit (hyperechoic) di bagian lumen kantung
Pembentukan urolith yang terjadi dalam kemih. Debris urolit terlihat mengendap di
hubungannya dengan ras anjing cenderung tidak permukaan mukosa kantung kemih akibat dari
terlalu terpengaruh, terlihat pada semua ras gaya gravitasi bumi, seperti yang pada Gambar
anjing ditemukan bentukan urolith pada 3 (B).
sonogram baik di kantung kemih maupun ginjal. Urolitiasis adalah salah satu penyakit uro-
Sonogram kantung kemih pada beberapa sampel genital dengan pembentukan batu urin (urolit)
memperlihatkan adanya acoustic shadowing dan yang disebabkan oleh mineral dalam urin yang
partikel-partikel seperti pasir, yang dikenal juga mengendap didukung oleh beberapa faktor
dengan debris urolit, ditandai dengan masa lainnya. Faktor utama yang mengatur
hyperechoic di bagian ruang antar urin (lumen kristalisasi mineral dan pembentukan urolit
kantung kemih). Acoustic shadowing terjadi adalah terjadinya derajat saturasi urin oleh min-
akibat pantulan ultrasound, sehingga terbentuk eral-mineral tertentu (Ulrich et al., 1996). Faktor

113
A

B
Gambar 2. Sonogram Ginjal Anjing Terindikasi Urolitiasis
A. Sonogram ginjal anjing terindikasi urolitiasis dengan penampakan urolit pada daerah medula
ginjal dan terlihat sonogram acoustic shadowing (tanda panah)
B. Sonogram ginjal anjing terindikasi urolitiasis dan terdapat accoustic Shadowing (tanda panah)

114
A

B
Gambar 3. Sonogram Kantung kemih Anjing Terindikasi Urolitiasis
A. Sonogram kantung kemih anjing terindikasi urolitiasis dengan penampakan debris urolit
dan sedimen
B. Sonogram kantung kemih anjing terindikasi urolitiasis dengan penampakan urolit dan acoustic
shadowing (tanda panah)

115
lainnya yang berhubungan dengan terjadinya terbentuk akibat dari interaksi ultrasound
urolitiasis adalah ras anjing, jenis kelamin, dengan tulang atau udara yang bersifat
umur, abnormalitas pada sistem anatomi dan menghambat laju suara. Hal ini menimbulkan
metabolisme, infeksi saluran urinaria, diet, dan echogenic yang kuat pada permukaan struktur
kondisi pH tubuh hewan yang menjadi asam (pH jaringan namun mengakibatkan jaringan di
antara 2-5) (Sancak et al., 2009). Urolit tersebut bagian bawah tidak dapat dideteksi. Keakuratan
dapat berada di berbagai area di dalam sistem terhadap keberadaan urolit di kantung kemih
urinaria, baik dalam ginjal, ureter, kantung adalah mencapai 100 % (Biller et al., 1990a).
kemih, maupun uretra. Regio yang menjadi tempat penumpukan
Pemeriksaan USG dilakukan pada anjing urolit adalah bagian lumen dan mukosa pada
yang terindikasi urolitiasis. Sampel anjing kantung kemih, sedangkan pada ginjal, regio
sebanyak 15 ekor, dan hasilnya positif urolitiasis. tempat urolit adalah medula dan pelvis renalis
Seluruh sonogram dari sampel dianalisis untuk (Syme, 2012). Kondisi ini dapat dipengaruhi oleh
melihat terbentuknya urolit di organ ginjal dan saluran urinaria pada anjing terutama anjing
kantung kemih. Hasil yang diperoleh dari jantan yang memiliki saluran urinaria kompleks
analisis menunjukkan kejadian terbentuknya sehingga kejadian urolitiasis lebih banyak terjadi
urolit di kantung kemih mengakibatkan pada anjing jantan. Dalam kasus ini dari 15
terbentuknya urolit di ginjal. Sonogram normal sampel, terdapat 11 anjing dengan jenis kelamin
pada kantung kemih memperlihatkan dinding jantan yang terindikasi urolitiasis dan empat
kantung kemih yang hyperechoic dan anechoic anjing lainnya adalah betina. Kelenjar prostat
homogen yang merupakan lumen kantung dan os penis yang berada pada saluran uretra
kemih berisi cairan urin. dapat menjepit saluran urinaria anjing dan
Pemeriksaan USG menggambarkan adanya menyebabkan mudahnya penyempitan terjadi
pasir atau sel debris dan juga bentukan urolit akibat dari penumpukan urolit. Penumpukan
yang besar seperti batu. Pembentukan urolit urolit di saluran uretra menyebabkan distensi
dimulai dari ginjal yang kemudian terbawa urin terjadi di kantung kemih. Distensi urin ini
melalui ureter dan terakumulasi di dalam vesika berdampak pada kembalinya urin ke ginjal
urinaria. Kristal tersusun oleh bahan-bahan akibat tekanan yang terjadi di kantung kemih
organik maupun anorganik yang larut di dalam sehingga konsentrasi urin meningkat di ginjal.
urine jika tidak ada keadaan-keadaan tertentu Kejadian distensi urin tersebut berakibat pada
yang memicu pembentukan batu (nukleasi). penumpukan urolit di kantung kemih dan
Walau begitu, agregat kristal belum cukup berlanjut terjadi di ginjal (Syme, 2012).
mampu menyumbat saluran kemih. Agregat Umumnya urolit terdapat pada mukosa dan lu-
kristal harus menempel pada epitel saluran men kantung kemih sedangkan pada ginjal
kemih yang mengakibatkan pengendapan agar terdapat di bagian medula dan pelvis renalis.
membentuk batu yang cukup besar untuk Tetapi pada beberapa sonogram menunjukkan
menyumbat saluran kemih. Pasir atau sel de- penumpukan hanya terjadi pada salah satu
bris dan juga bentukan urolit ini ditandai dengan bagian baik pada kantung kemih dan juga ginjal.
penampakan hyperechoic pada bagian kantung Terdapatnya urolit pada bagian mukosa
kemih sebagai ciri khas terjadinya urolitiasis. kantung kemih diakibatkan adanya gaya
Widmer et al. (2004) menyatakan, partikel yang gravitasi, sedangkan bentukan menyerupai
bersifat echogenic kemungkinan adalah sel de- gumpalan awan berupa sel debris yang
bris atau urolit (matriks kristal). Partikel- ditemukan pada bagian lumen terjadi akibat
partikel pada sonogram terlihat seperti butiran kontraksi kantung kemih sehingga urolit ikut
pasir yang melayang atau gumpalan awan tercampur dengan urin. Medula dan pelvis
diantara urin bila transducer digerakkan. renalis pada ginjal merupakan saluran filtrasi
Sonogram yang diperoleh terdapat bentukan pada saluran urinaria ginjal. Hal ini
urolit pada ginjal dan kantung kemih, hal ini mengakibatkan penumpukan urolit yang banyak
ditandai dengan adanya masa hyperechoic yang karena terfiltrasi saat urin akan disalurkan ke
disertai acoustic shadowing pada sonogram. Masa kantung kemih.
hyperechoic yang disertai acoustic shadowing Sonogram yang menggambarkan adanya
merupakan ciri khas dari terbentuknya urolit bentukan batu pada ginjal dan kantung kemih
(Green, 1997; Feeney et al., 1999). Menurut dapat menyebabkan tanda-tanda klinis pada
Green (1997), acoustic shadowing adalah anjing yang urolitiasis. Urolitiasis dapat
bayangan area hitam pada sonogram yang menyebabkan terjadinya obstruksi dan trauma

116
pada mukosa saluran urinaria. Tanda klinis Biller DS, Chew DJ, DiBartola SP. 1990b. Poly-
yang muncul adalah terjadinya hematuria atau cystic kidney disease in a family of Persian
tanpa hematuria dan rasa sakit ketika urinasi cats. J Am Vet Med Assoc 54: 660-669.
(disuria). Pada hewan jantan, disuria terjadi Confer AW, Panciera RJ. 1995. The Urinary
karena adanya urolit yang berukuran besar System. Di dalam: Carlton WW, McGavin
akibat penyempitan dan obstruksi saluran MD, editor. Thomson's Special Veterinary
urinaria biasanya terjadi karena adanya urolit Pathology. 2nd ed. Missouri: Mosby-Year
berukuran kecil di dalam uretra (Confer dan Book, Inc. Hlm. 209, 236, 241-242.
Panciera, 1995). Pada kantung kemih perubahan Do?a MT, Bumin A, Kaya M, Alkan Z. 2006.
yang terjadi akibat urolit biasanya ditandai Radiographic and ultrasonographic evalua-
dengan adanya peradangan pada mukosa tion of the upper urinary tract diseases in
kantung kemih (cystitis) pada sampel yang dogs: 22 cases. Ankara Üniv Vet Fak Derg
terdapat bentukan batu dalam pemeriksaan. 53: 5-13.
Perubahan yang terjadi pada bagian ginjal Feeney DA, Weichselbaum RC, Jessen CR,
adalah perbedaan ukuran ginjal kiri dan kanan Osborne CA. 1999. Imaging canine
tapi tidak pada semua sampel. Hal ini juga dapat urocystoliths. Detection and prediction of
mengakibatkan atropi ginjal. mineral content. Vet Clin North Am Small
Anim Pract 29: 59-71.
SIMPULAN Fromsa A, Saini NS, Rai TS. 2011. Diagnosis,
Prediction and Mineral Analysis of Urolits
Berdasarkan hasil penelitian, dapat in Canines. Global Veterinaria 7 (6): 610-
disimpulkan bahwa pemeriksaan USG pada 617.
anjing terindikasi urolitiasis menunjukkan Green RW. 1997. Small Animal Ultrasound.
kejadian urolitiasis pada kantung kemih dan Lippincott Raven Publishers. Philadelphia.
diikuti dengan kejadian urolitiasis pada ginjal. Knight S, Barnett L. 2008. Justifying attitudes
toward animal use: a qualitative study of
SARAN people's views and beliefs. Anthrozoos 21:
31-42.
Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut Leveille R, Biller D, Partington B dan
untuk menganalisis kasus urolitiasis pada hewan Miyabayashi T. 1992. Sonographic Investi-
kecil khususnya anjing guna dapat dilakukan gation of Transitionl Carcinoma of the Uri-
pengobatan serta pencegahan yang tepat pada nary Bladder in Small Animals. Veterinary
anjing yang terindikasi urolitiasis. Radiology 33: 103.
Noviana D, Aliambar SH, Ulum MF, Siswandi
UCAPAN TERIMA KASIH R. 2012. Diagnosis USG pada Hewan Kecil.
IPB Press. Bogor. Hlm. 61-68.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Maroef S. 1989. Kepadatan populasi anjing
Rumah Sakit Hewan, Fakultas Kedokteran sebagai penular rabies di DKI Jakarta,
Hewan, Universitas Udayana yang telah Bekasi, dan Karawang 1986. Buletin
membantu dan memfasilitasi penulis dalam Penelitian Kesehatan 17 (1): 44-48.
pengambilan sampel penelitian pemeriksaan Rahmiati DU, Pribadi ES. 2014. Tingkat
USG. Pendidikan dan Status Ekonomi Pemilik
Hewan Kesayangan dalam Hal Penge-
DAFTAR PUSTAKA tahuan dan Penerapan Kesejahteraan
Hewan. Jurnal Veteriner 15 (3): 386-394.
Ackerman N. 2002. Imaging the urinary tract. Sancak IG, Sancak AA, Özgencil FE. 2009. Sub-
Proceedings, 27th World Small Animal Vet- mucosal Urolits in the Kantung kemih of a
erinary Annual. 3-5 Oct 2002, Granada. Male Dalmatian Dog. Turki Jurnal
Bigliardi E, Parmigiani E, Cavirani S, Luppi A, Veteriner Animal Science 33 (1): 85-87.
Bonati L, Corradi A. 2004. Ultrasonography Syme HM. 2012. Stones in cats and dogs: What
and cyctic hyperplasi-pyometra complex in can be learnt from them. Arab Journal of
the bitch. Reprod. Dom. Animal 39: 136- Urology 10: 230-239.
140.

117
Ulrich LK, Bird KA, Koehler LA, Swanson L, Widmer WR, Biller DS dan Larry GA. 2004.
1996. Urolit Analysis, Submission, Methods Ultrasonography of the Urinary Tract in
And Interpretation. Veterinary Clinics of Small Animals. Journal of the American
North America: Small Animal Practice 26: Veterinary Medical Association 225 (1): 46-
393-400. 54.
Vosough D, Mozaffari A. A. 2009. Evaluation of
Normal Ultrasonographic Findings of Kid-
ney in Raiini Goat. Iranian Journal of Vet-
erinary Surgery 4: 1, 2, 10, 11.

118
119

Anda mungkin juga menyukai