Disusun oleh :
1. Ikka Aprilia Rahmafiani (1903096092)
2. Ulya Abqory Aniqoh (1903096099)
3. Ananda Arjuni Khadijah ( 1903098081)
4. Agus Setiawan (1903096112)
Penyusun
1
BAB I
PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
1. Apa makna dan keterkaitan antar simbol-simbol sila dalam pancasila?
2. Bagaimana contoh perilaku di sekitar rumah dan sekolah berdasarkan sudut
pandang kelima simbol pancasila?
3. Apa hak dan kewajiban warga Negara dalam kehidupan sehari-hari di rumah,
sekolah, dan masyarakat
4. Bagaimana kewajiban kita sebagai warga Negara di lingkungan rumah, sekolah,
dan masyarakat?
C. Tujuan
Agar siswa SD/MI dapat menmahami dengan benar makna pancasila beserta symbol
yang melambangkannya, juga pengaplikasiannya dalam lingkup sehari-hari. Agar sisa
juga mengetahui apa saja hak dan kewajiban warga Negara dalam lingkup sehari-hari,
serta menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat sebagai warga negara yang
baik.
2
BAB II
PEMBAHASAN
KOMPETENSI DASAR
4.1 Memahami makna dan keterkaitan simbol-simbol sila pancasila dalam memahami
pancasila secara utuh.
4.3 Mengamati dan menceritakan perilaku di sekitar rumah dan sekolah dari sudut pandang
kelima simbol pancasila sebagai kesatuan yang utuh.
MATERI
A. PENGERTIAN PANCASILA
Arti pancasila yang memiliki lima sila memang sering salah artikan sehingga
menyebabkan multitafsir dari masyarakat umum. Pancasila dalam posisi sebagai
ideologi Negara Indonesia memang memiliki peran vital dan penting, oleh karena itu,
pemahaman arti pokok pancasila harus dipahami secara benar.
Pentingnya pancasila dalam kehidupan bernegara dibuktikan dengan adanya
pendidikan pancasila yang ditanamkan sejak SD.
B. LAHIRNYA PANCASILA
Zaman penjajahan Jepang, penderitaan, kesengsaraan, dan kepedihan melanda
Indonesia. Sampai akhirnya Jepang terdesak kaena kalah dalam serangan politik.
Indonesia akhirnya membentuk BPUKI pada tanggal 28 Mei 1945. Ketua BPUPKI pada
saat itu ialah DR.K.RT Rajiman Widyodiningrat. Istilah pancasila sendiri terdapat pada
kitab Nagara Kertagama karya Empu Prapanca dan kitab Sutasoma karya Empu
Tantular. Dalam sidang BPUPKI tampil 3 tokoh yang mengusulkan 5 dasar negara, yaitu
: Mr. Moh. Yamin (29 Mei), Prof. Dr. Supomo (31 Mei), dan Ir. Soekarno (1 Juni).
BPUPKI akhirnya menerima usulan dari Ir. Soekarno pada 1 Juni 1945 dengan beberapa
usulan. Oleh karena itu, setiap tanggal 1 Juni kita memperingati Hari Lahirnya Pancasila.
Setelah Indonesia merdeka, maka disusunlah UUD 45, dan akhirnya pada tanggal 18
Agustus 1945 ditetapkan oleh PPKI yang dikeutai oleh Ir. Soekarno.
D. MAKNA PANCASILA
a. Ketuhanan Yang Maha Esa
Memiliki arti untuk bertaqwa kapada Tuhan Yang Maha Esa, salah satu dar
detailnya:
4
◦ Saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing.
c. Persatuan Indonesia
◦ Rela berkorban demi bangsa dan negara
◦ Cinta akan tanah air
◦ Berbangga sebagai bagian dari Indonesia
E. FUNGSI PANCASILA
Fungsi pancasila sebagai dasar negara memiliki 5 fungi utama, yaitu:
1. Pancasila sebagai pedoman hidup bangsa dan negara Indonesia.
2. Pancasila sebagai jiwa bangsa Indonesia
3. Pancasila sebagai kepribadian bangsa dan negara Indonesia
4. Pancasila sebagai sumber tertib hukum di Indonesia
5. Pancasila sebagai cita-cita bangsa Indonesia
5
Secara garis besar fungsi pancasila adalag sebagai dasar negara dan kehidupan
berbangsa dan menjadi pedoman umum dalam kehidupan serta kegiatan sosial budaya
masyarakat Indonesia. Pentingnya fungsi pokok pancasila ini adalah untuk menjaga
kesatuan dan persatuan bangsa yang tidak boleh terpecah dari pengaruh kelompok
golongan atau dari pengaruh asing.
KOMPETENSI DASAR
4.2 Memahami hak dan kewajiban sebagai warga dalam kehidupan sehari-hari di rumah,
sekolah, dan masyarakat
4.4 Melaksanakan kewajiban sebagai warga di lingkungan rumah, sekolah, dan masyarakat
MATERI
A. HAK SEBAGAI WARGA NEGARA
Hak adalah sesuatu yang patut atau layak diterima, misalnya : hak hidup, hak untuk
mempunyai keyakinan, dan sebagainya. Hak sebagai warga Indonesia, antara lain :
1. Setiap warga negara berhak mendapatkan perlindungan hukum
2. Setiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang baik (layak)
3. Setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama dimata hukum dan di
dalam pemerintahan
4. Setiap warga negara bebas untuk memilih, memeluk, dan menjalankan agama
dan kepercayaannya masing-masing.
5. Setiap warga negara berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran
6. Setiap warga negara berhak mempertahankan wilayah negara kesatuan
Indonesia atau NKRI dari serangan musuh.
6
7. Setiap warga negara mempunyai hak sama dalam kemerdekaan berserikat,
berkumpul mengeluarkan pendapat secara lisan dan tulisan sesuai dengan
undang-undang yang berlaku.
7
c. Bidang Sosial Budaya
Tidak menonjolkan perbedaan dan kesukuan.
Mendukung program pertukaran budaya antardaerah
Pelaksanaan hak dan kewajiban warga negara dalam lingkungan keluarga, sekolah
dan masyarakat, dapat diuraikan sebagai berikut.
1. Keluarga
Tidak hanya menuntut uang saku, tetapi juga harus membantu orang tua.
Bila tidak mau diganggu, jangan mengganggu anggota keluarga yang lain.
2. Sekolah
Kita punya hak untuk belajar, tetapi kita juga punya kewajiban menciptakan
suasana belajar yang baik.
Kita punya hak juga untuk mendapatkan pelajaran, tapi kita juga punya
kewajiban untuk melaksanakan tara tertib sekolah.
3. Masyarakat
Kita ingin suasana tentram, tetapi kewajiban kita untuk menciptakan
keamanan harus dilaksankan.
Kita ingin memperoleh keamanan, kita juga punya kewajiban untuk
menciptakan keamanan dengan ikut ronda malam.
Peran warga negara dalam kehidupan sehari-hari, antara lain adalah sebagai berikut:
8
1. Ikut berpartisipasi untuk mempengaruhi setiap ptoses pembuatan dan
pelaksanaan kebijakan publik oleh para pejabat atau lembaga-lembaga
negara.
2. Menjunjung tinggi hukum dan pemerintahan
3. Berpartisipasi aktif dalam pembangunan nasional
4. Memberikan bantuan sosial, rehabilitasi sosial, melakukan pembinaan
kepada fakir miskin.
5. Menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan sekitar.
6. Mengembangkat IPTEK yang dilandasi iman dan taqwa
7. Menciptakan kerukunan umat beragama
8. Ikut serta memajukan pendidikan nasional
9. Merubah budaya negatif yang dapat menghambat kemajuan bangsa
10. Memelihara nilai positif (hidup rukun, gotong royong, dan lain-lain)
11. Mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatan negara
12. Menjaga keselamatan bangsa dari segala macam ancaman
Pembelaan negara adalah tekad, sikap, dan tindakan warga negara yang teratur,
menyeluruh terpadu, dan berlanjut yang dilandasi oleh kecintaan terhadap tanah air, serta
kesadaran hidup berbangsa dan bernegara. Bagi warga Indonesia, upaya pembelaan
dilandasi oleh kecintaan pada tanah air yakni wilayah nusantara yang terbnetang dari
sabang sampai merauke. Di samping itu pembelaan negara juga didasari dengan
kesadaran berbangsa dan bernegara, dengan meyakini pancasila sebagai dasar negara
serta UUD 1945 sebagai pijakan konstitusi negara. Wujud dari upaya bela negara adalah
kesiapan dan kerelaan warga negara untuk berkorban dmi mempertahankan kedaulatan
negara. Persatuan dan kesatuan bangsa indosenia, keutuhan wilayah nusantara, serta
nilai-nilai pancasila dan UUD 1945.
9
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Arti pancasila yang memiliki lima sila memang sering salah artikan sehingga
menyebabkan multitafsir dari masyarakat umum. Pancasila dalam posisi sebagai
ideologi Negara Indonesia memang memiliki peran vital dan penting, oleh karena itu,
pemahaman arti pokok pancasila harus dipahami secara benar.
Zaman penjajahan Jepang, penderitaan, kesengsaraan, dan kepedihan melanda
Indonesia. Sampai akhirnya Jepang terdesak kaena kalah dalam serangan politik.
Indonesia akhirnya membentuk BPUKI pada tanggal 28 Mei 1945. Ketua BPUPKI pada
saat itu ialah DR.K.RT Rajiman Widyodiningrat. Istilah pancasila sendiri terdapat pada
kitab Nagara Kertagama karya Empu Prapanca dan kitab Sutasoma karya Empu
Tantular. Dalam sidang BPUPKI tampil 3 tokoh yang mengusulkan 5 dasar negara, yaitu
: Mr. Moh. Yamin, Prof. Dr. Supomo, dan Ir. Soekarno. BPUPKI akhirnya menerima
usulan dari Ir. Soekarno pada 1 Juni 1945 dengan beberapa usulan.
Hak adalah sesuatu yang patut atau layak diterima, misalnya : hak hidup, hak untuk
mempunyai keyakinan, dan sebagainya. Sedangkan Kewajiban adalah sesuatu yang
harus dilakukan dengan penuh rasa tanggung jawab.
10
DAFTAR PUSTAKA
Hastuti, Supadi. 2014. Solusi Pintar Kupas Habis Semua Mata Pelajaran kelas 4.
Jakarta Selatan: PT Wahyu Media.
Hastuti, Supadi. 2014. Solusi Pintar Kupas Habis Semua Mata Pelajaran kelas 4.
https://books.google.co.id. diunduh
11