Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAK

ANALISIS PERILAKU WAJIB PAJAK PPn TERHADAP PENANGIHAN PAJAK

DENGAN SURAT TEGURAN DAN SURAT PAKSA DI KANTOR PELAYANAN

PAJAK MADYA PALEMBANG

Pajak pertambahan nilai (PPn) adalah pajak yang dikenakan atas setiap pertambahan nilai

dari barang atau jasa dalam peredarannya dari produsen kekonsumen. PPn termasuk jenis pajak

Fungsi penagihan pajak memiliki dua sasaran strategis, yaitu tindakan penagihan pajak yang

efektif dan pencairan piutang pajak yang meningkat.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis perilaku wajib pajak PPn terhadap

penagihan pajak dengan surat teguran dan surat paksa di kantor pelayanan pajak madya

Palembang. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif.

Responden dalam penelitian ini berjumlah 30 orang responden.

Hasil Penelitian menghasilkan persamaan regresi yaitu y’ = a – y1 – y2

Dari persamaan tersebut dapat dijelaskan bahwa pengaruh variabel wajib pajak PPn terhadap

penagihan pajak dengan surat teguran dan surat paksa adalah mempunyai koefisien yang positif

dan signifikan. Berdasarkan uji koefisien determinasi ( R 2). Yaitu sebesar 62,7 %. Hal ini berarti

bahwa pengaruh konstribusi wajib pajak PPn , terhadap surat teguran adalah sebesar 62,7 %

sedangkan sisanya sebesar 37,3% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Sedangkan

pengaruh kontribusi wajib pajak PPn terhadap surat paksa adalah sebesar 53,4% dan sisanya

sebesar 46,6% dipengaruhi oleh faktor lain.

Kata kunci : Pajak Pertambahan Nilai,, Penagihan , Surat Teguran,Surat Paksa

Anda mungkin juga menyukai